Anda di halaman 1dari 7

MANAJEMEN INVESTASI

PERBEDAAN SUKUK DENGAN


OBLIGASI KONVENSIONAL

OLEH : RODIATAN MARDIYAH (210501008)


2

PENGERTIAN

OBLIGASI KONVENSIONAL OBLIGASI SYARIAH (SUKUK)


Obligasi adalah suatu pernyataan utang Obligasi syariah (sukuk) merupakan
dari penerbit obligasi kepada pemegang surat berharga yang diterbitkan dan
obligasi beserta janji untuk membayar merepresentasikan kepemilikan investor
kembali pokok utang beserta kupon atas aset yang menjadi dasar penerbitan
bunganya kelak pada saat tanggal jatuh sukuk (underlying asset) tanpa
tempo pembayaran. melupakan penerapan prinsip-prinsip
syariah.
3

Fatwa DSN No. 32/DSN-MUI/IX/2002


Obligasi Syariah adalah suatu surat berharga jangka panjang
berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada
pemegang obligasi syariah yang mewajibkan emiten untuk
membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah berupa
bagi hasil/margin/fee, serta membayar kembali dana obligasi
pada saat jatuh tempo.
4

PERBEDAAN SUKUK DAN OBLIGASI KONVENSIONAL

SUKUK OBLIGASI KONVENSIONAL


Aktivitas Bisnis Harus berlandaskan prinsip Tidak dibatasi.
Penerbit Surat syariah dalam segala
Berharga aktivitasnya.
Sifat Instrumen Sertifikat bukti kepemilikan Instrumen pernyataan utang.
atas suatu aset.
Penghasilan Imbalan, bagi hasil, margin. Bunga, capital gain.
Jangka Waktu Pendek - Panjang. Menengah - Panjang.
Underlying Asset Perlu. Tidak perlu.
5

PERBEDAAN SUKUK DAN OBLIGASI KONVENSIONAL

SUKUK OBLIGASI KONVENSIONAL


Pihak Terkait Obligor, SPV, Investor. Trustee Obligor/Issuer dan
Investor.
Basis Investor Syariah dan Konvensional. Konvensional.
Penggunaan Harus sesuai syariah. Bebas.
Dana
Perdagangan di Penjualan atas kepemilikan Mencerminkan penjualan atas
Pasar Sekunder aset yang menjadi dasar surat utang.
penerbitan.
6

PERBEDAAN SUKUK DAN OBLIGASI KONVENSIONAL

SUKUK OBLIGASI KONVENSIONAL


Biaya Biaya administratif sama Biaya administratif tanpa biaya
Administratif dengan obigasi konvensional, untuk Dewan Syariah.
dengan tambahan biaya untuk
upah Dewan Syariah.
Pungutan OJK 0,05% dari nilai emisi atau 0,05% dari nilai emisi atau
maksimal Rp150 juta. maksimal Rp750 juta.
Dokumentasi Dibutuhkan dokumentasi Relatif lebih ringkas.
tambahan yang memaparkan
transaksi pembiayaan syariah.
7

THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai