Sukuk
Manajemen Investasi Syariah karya Ahmad
Rodoni dan Muhammad Anwar F.
Dibuat Oleh:
Prinsip
Prinsip Kemudahan (al-
03 Tanggungjawab 04 yusr)
(al-kifayah)
Penjelasan
Prinsip Kepastian (al- Prinsip Keadilan
yaqin) (al-'adl)
Investasi sukuk harus didasarkan pada Investasi sukuk harus adil bagi
kepastian mengenai hak dan kewajiban semua pihak yang terlibat, baik
yang dijamin oleh sukuk tersebut. penerbit sukuk maupun investor. Hal
Investor harus memastikan bahwa ini meliputi penetapan harga yang
sukuk yang dibeli memiliki landasan wajar dan tidak merugikan salah
hukum yang jelas dan sah serta satu pihak serta pembagian
memiliki mekanisme pengelolaan dana keuntungan dan risiko secara adil.
yang transparan.
Prinsip Kemudahan (al-
Prinsip Tanggungjawab yusr)
(al-kifayah)
Investor harus mempertimbangkan Investasi sukuk harus mudah dan
tanggung jawab sosial dan lingkungan praktis dilakukan. Investor harus
dalam memilih investasi sukuk. Sukuk mempertimbangkan kemudahan
yang diterbitkan harus memiliki dalam melakukan investasi, baik dari
dampak positif terhadap masyarakat segi proses pembelian maupun
dan lingkungan. penjualan sukuk.
Mekanisme penerbitan dan perdagangan obligasi
01 02
Tahapan pertama adalah penerbitan Tahapan kedua adalah penjualan
obligasi/sukuk syariah, yang dilakukan obligasi/sukuk syariah kepada investor.
oleh perusahaan atau institusi yang Pada tahap ini, perusahaan atau institusi
membutuhkan dana dengan cara penerbit menyampaikan informasi
menerbitkan surat utang syariah. mengenai kondisi keuangan mereka dan
Penerbitan ini dilakukan berdasarkan proyeksi bisnis ke calon investor. Investor
prinsip syariah, sehingga tidak melanggar yang tertarik kemudian dapat membeli
aturan-aturan syariah. obligasi/sukuk syariah tersebut.
03 04
Tahapan ketiga adalah pembayaran kupon
dan pokok obligasi/sukuk syariah. Pada Tahapan keempat adalah perdagangan
setiap periode tertentu, penerbit obligasi/sukuk syariah di pasar
obligasi/sukuk syariah membayar kupon sekunder. Obligasi/sukuk syariah yang
kepada pemegang obligasi/sukuk syariah. telah diterbitkan dapat diperdagangkan
Selain itu, pada saat jatuh tempo, penerbit di pasar sekunder, di mana investor
juga membayar pokok obligasi/sukuk dapat membeli atau menjual
syariah kepada pemegangnya. obligasi/sukuk syariah kepada investor
lain.
Perdagangan obligasi dalam perspektif Islam
Perdagangan obligasi dalam perspektif Islam dapat dilakukan dengan memperhatikan prinsip-
prinsip syariah yang terkait dengan transaksi keuangan. Prinsip-prinsip syariah tersebut antara
lain meliputi larangan riba, gharar (ketidakpastian), maysir (perjudian), dan haram lainnya.
Oleh karena itu, obligasi yang dapat diperdagangkan dalam perspektif Islam adalah obligasi
yang memenuhi kriteria syariah, seperti obligasi sukuk yang didasarkan pada prinsip syariah.
Obligasi sukuk adalah instrumen keuangan yang didasarkan pada prinsip syariah dan
memberikan hasil investasi kepada investor dalam bentuk keuntungan bagi hasil (profit-
sharing) yang dihasilkan dari proyek atau aset yang menjadi dasar penerbitan sukuk tersebut.
Dalam konteks perdagangan obligasi syariah, Ahmad Rodoni dan Muhammad Anwar F
menekankan pentingnya adanya transparansi dalam pengelolaan dana investasi, serta
pengelolaan risiko yang baik. Selain itu, mereka juga memaparkan berbagai instrumen
investasi syariah yang dapat dimanfaatkan untuk diversifikasi portofolio, seperti sukuk, reksa
dana syariah, dan instrumen investasi lainnya.
Penjelasan
Sukuk Mudharabah Sukuk Musharakah
Sukuk mudharabah adalah obligasi/sukuk Sukuk musharakah adalah obligasi/sukuk
syariah yang diterbitkan berdasarkan syariah yang diterbitkan berdasarkan
prinsip mudharabah, di mana penerbit prinsip musharakah, di mana penerbit
sukuk berperan sebagai mudharib dan sukuk dan investor berperan sebagai mitra
investor berperan sebagai rabbul mal. dalam sebuah usaha atau proyek.
Keuntungan yang diperoleh dari investasi di Keuntungan yang diperoleh dari investasi di
sukuk mudharabah akan dibagi sesuai sukuk musharakah akan dibagi sesuai
dengan kesepakatan awal antara penerbit dengan kesepakatan awal antara penerbit
sukuk dan investor. sukuk dan investor.