Ciri-ciri / karakteristik virus :

1. Merupakan parasit obligat intraseluler

2. Ukuran lebih kecil dari bakteri yaitu diantara 20-400 nm
3. Bersifat aselular(tidak mempunyai sel)
4. Tidak melakukan aktivitas metabolisme
5. Hanya memiliki 1 jenis asam nukleat
6. Dapat dikristalkan
7. Bentuknya variasi seperti oval, bulat, batang, polihedral, dan huruf T

Berdasarkan pusat pendidikan sumber daya manusia kesehatan tahun 2018, bahan ajar
teknologi lab.medik, virologi, hal 6

NOTED:

Virus hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron, agar hidup harus selalu ada didalam sel
atau organisme hidup(obligate intraseluler), hanya memiliki 1 jenis asam nukleat yaitu DNA
atau RNA saja yg digunakan untuk bereproduksi. Cara virus berkembang biak yaitu
perbanyakandiri dari partikel asam nukleat virus sesudah virus menginfeksi suatu virus brikut
lengkapnya: virus masuk sel (infeksi), virus melekat pada sel (viropeksis) kemudian
menembus sel (pinositosis). Di dalam sel asam nukleat dilepaskan, merangsang isi sel untuk
membentuk asam nukleat dan protein yang dimiliki oleh virus yang masuk, kemudian terjadi
proses pemantangan komponan-komponen yang baru terbentuk. Mulai masuknya virus
sampai pematangan komponen-komponen baru disebut stadium eclypse. Bila sel itu mati,
maka virusnyapun mati (berbeda dengan bakteri yang tetap hidup sebagai saprofit) (Depkes,
1996)

Contoh virus pada manusia(HIV, DHF ), pada hewan (mis : virus flu burung), atau pada
tanaman (mis : virus mozaik tembakau/TMV ). Penyakit yang disebabkan virus: AIDS,
influenza,cacar,dll.