Anda di halaman 1dari 70

KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MOTIVASI


BELAJAR SISWA KELAS X DAN XI SMA TUNAS DHARMA

Disusun oleh :
CLARA JENNIFER ALVERIANAWAN
DAMAR KURNIA LEONEL
EUNNICE SANYA KRISTIAN
FERNO
THERA MARGARETHA SIMARMATA

YAYASAN PENDIDIKAN ROSMA


SMA TUNAS DHARMA – KARAWANG
Jl. Tarumanegara, Samping Fly Over Karawang Barat
Karawang 41316 - Telp. (0267) 8453042
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL KARYA TULIS:

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR


SISWA KELAS X DAN XI SMA TUNAS DHARMA

DISUSUN OLEH :

CLARA JENNIFER ALVERIANAWAN


DAMAR KURNIA LEONEL
EUNNICE SANYA KRISTIAN
FERNO
THERA MARGARETHA SIMARMATA

TELAH DISETUJUI :

Mengetahui, Karawang,
Kepala SMA Tunas Dharma Pembimbing

Deby Silvia Anwar, M.M. Nilam Permatasari, S.Pd

I
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa.

Hanya atas limpahan rahmat serta karunia yang tiada habisnya, sehingga peneliti

dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah dengan judul:

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MOTIVASI

BELAJAR SISWA KELAS X DAN XI SMA TUNAS DHARMA

Peneliti telah berusaha menyusun karya tulis ini sebaik mungkin. Namun

demikian, peneliti menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.

Oleh karena itu, peneliti senantiasa menyambut dengan senang hati tegur, sapa dan

sumbangsih yang sekiranya dapat peneliti gunakan sebagai masukan. Peneliti

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan

mendukung sehingga penyusunan karya tulis ini bisa diselesaikan.

Sekian yang dapat peneliti sampaikan, bila ada kekurangan atau kesalahan

dalam karya tulis ini, peneliti memohon maaf yang sebesar-besarnya. Akhir kata,

semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Karawang,13 Maret 2023

Penyusun

II
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................................... I


KATA PENGANTAR ............................................................................................... II
BAB I............................................................................................................................ 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG............................................................................................. 1
B. IDENTIFIKASI MASALAH .................................................................................... 3
C. PEMBATASAN DAN PERUMUSAN MASALAH ....................................................... 3
D. TUJUAN PENELITIAN .......................................................................................... 4
E. MANFAAT PENELITIAN ...................................................................................... 4
BAB II ......................................................................................................................... 5
KAJIAN PUSTAKA ................................................................................................... 5
A. KERANGKA TEORI ............................................................................................. 5
B. KAJIAN PENELITIAN TERDAHULU ...................................................................... 7
C. KERANGKA PEMIKIRAN ..................................................................................... 9
BAB III ...................................................................................................................... 10
METODE PENELITIAN ......................................................................................... 10
A. TEKNIK PENGUMPULAN DATA ......................................................................... 10
B. LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN ................................................................... 10
C. SUBJEK PENELITIAN......................................................................................... 11
D. TEKNIK PENGOLAHAN DATA ........................................................................... 11
E. MATRIKS TARGET PENGUMPULAN DATA ........................................................ 12
F. HAMBATAN PENELITI ...................................................................................... 12
BAB IV ....................................................................................................................... 13
HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................................. 13
A. TABEL HASIL KUESIONER................................................................................ 13
B. TABEL HASIL WAWANCARA ............................................................................ 19
C. PEMBAHASAN .................................................................................................. 33
BAB V ........................................................................................................................ 36
KESIMPULAN ......................................................................................................... 36
A. KESIMPULAN ................................................................................................... 36
B. SARAN ............................................................................................................. 37
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................ 38
LAMPIRAN .............................................................................................................. 39

III
DAFTAR TABEL

Tabel 1 Kajian Penelitian Terdahulu .................................................................... 8


Tabel 2 Subjek Penelitian ................................................................................... 11
Tabel 3 Matriks Target Pengumpulan Data ........................................................ 12
Tabel 4 Hasil Kuesioner ..................................................................................... 18
Tabel 5 Hasil Wawancara ................................................................................... 32

IV
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam hidup manusia,
karena melalui pendidikan akan dapat menciptakan manusia yang berpotensi,
kreatif dan memiliki ide yang cemerlang sebagai bekal untuk masa depan
yang baik. Sekolah adalah tempat pelaksanaan proses belajar mengajar, di
sekolah proses belajar senantiasa diharapkan berlangsung dengan baik.
Menurut Sihadi "Lingkungan merupakan kesatuan dengan semua
benda, daya, keadaan dan makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya
yang mempengaruhi alam kelangsungan perikehidupan". Sedangkan menurut
Wiryono "Lingkungan adalah gabungan semua hal di sekitar kita yang
mempengaruhi hidup kita".
Lingkungan sosial yang pertama mempengaruhi motivasi belajar siswa
adalah lingkungan keluarga. Lingkungan keluarga menurut Slameto
merupakan faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, diantaranya cara
orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan
ekonomi orang tua, perhatian orang tua dan latar belakang kebudayaan.
Lingkungan kedua yang memiliki pengaruh terhadap motivasi belajar
siswa adalah lingkungan sosial sekolah. Hasbullah (2009) mendefinisikan
lingkungan belajar adalah sekitar yang dengan sengaja digunakan sebagai
alat dalam proses pendidikan (pakaian, keadaan rumah, alat permainan,
buku-buku, alat peraga dan lain-lain).
Biasanya lingkungan sosial pada sekolah dapat juga berpengaruh bagi
pelajar di sekolah tersebut. Mulai dari teman sekolah yang berdampak baik
dan juga yang tidak berdampak baik, betapa pentingnya untuk memilih
sekolah yang baik. Hal itu agar Indonesia memiliki generasi yang memiliki
sopan santun yang beretika baik, dan menjadikan Indonesia semakin maju.

1
Lingkungan pada sekolah sangat berpengaruh pada kebiasaan siswa,
ini berpengaruh kepada pelajar yang masih berada di sekolah dasar dan
sekolah menengah pertama, karena saat di umur seperti itu pelajar masih
dalam pertumbuhan dan tidak bisa berpikir dengan matang untuk mengikuti
contoh - contoh perilaku yang baik maupun buruk.
Selain faktor lingkungan, terdapat juga motivasi. Motivasi adalah
“dorongan yang membuat seseorang berbuat sesuatu” (Tu’u 2004: 80).
Menurut Sardiman (2006: 75) dalam kegiatan belajar motivasi dapat
dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang
menimbulkan kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh
subjek belajar itu dapat tercapai. Menurut Dalyono (2009: 57) motivasi
belajar adalah suatu daya penggerak atau dorongan yang dimiliki oleh
manusia untuk melakukan suatu pekerjaan yaitu belajar. Ditambahkan
oleh Uno (2015: 23) bahwa hakikat motivasi belajar adalah dorongan
internal dan eksternal pada siswa-siswa yang sedang belajar untuk
mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan beberapa
indikator atau unsur yang mendukung.
Selanjutnya adalah motivasi belajar siswa. Penelitian ini ingin mencari
tahu bagaimana pengaruh lingkungan sosial terhadap motivasi belajar siswa
terutama di kelas X dan XI. Berdasarkan pengamatan dari peneliti ada
beberapa siswa yang terdampak dari lingkungan sosialnya, contoh jika
seorang siswa memiliki latar belakang keluarga yang tidak utuh hal tersebut
cukup mampu mempengaruhi motivasi belajarnya. Jika seorang siswa juga
salah memilih lingkungan pertemanan akan mempengaruhi motivasi
belajarnya. Melalui penelitian ini peneliti berharap bisa menemukan jawaban
tentang bagaimana pengaruh lingkungan tersebut serta bagaimana
mengatasinya.
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka peneliti tertarik untuk
mengadakan penelitian dengan judul “ PENGARUH LINGKUNGAN
SOSIAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X DAN XI

2
SMA TUNAS DHARMA ”. Dalam karya tulis ini, peneliti ingin
membuktikan bagaimana lingkungan sosial dalam lingkungan keluarga dan
lingkungan sekolah tersebut dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa.
Seberapa besar dampaknya terhadap motivasi belajar siswa.

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti mendapatkan beberapa
identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Motivasi belajar siswa menurun karena pengaruh lingkungan sosialnya.
2. Siswa mulai terpecah fokusnya karena beberapa faktor salah satunya dari
lingkungan keluarga.
3. Lingkungan sekolah juga membantu mempengaruhi motivasi belajar
siswa.

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah


1. Pembatasan Masalah
a. Penelitian ini untuk proses pembelajaran secara tatap muka.
b. Penelitian ini dilakukan di SMA Tunas Dharma terhadap peserta didik
Kelas X dan XI.
c. Penelitian ini dilakukan hanya mencari tahu terkait lingkungan sekolah
dan keluarga.
2. Perumusan Masalah
a. Apa penyebab motivasi belajar siswa menurun?
b. Bagaimana pengaruh lingkungan keluarga terhadap motivasi belajar
siswa?
c. Bagaimana lingkungan sekolah memberikan pengaruh dalam motivasi
belajar siswa?

3
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, peneliti ini bertujuan sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui penyebab motivasi belajar siswa yang menurun.
2. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga terhadap motivasi belajar
Siswa.
3. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan sekolah terhadap motivasi belajar
siswa.

E. Manfaat Penelitian
1. Untuk peneliti
Penelitian ini bermanfaat sebagai penambah dan memperluas pengetahuan
lingkungan sosial serta meningkatkan empati untuk kelompok peneliti.
2. Untuk orang tua
Penelitian ini diharapkan bisa menjadi arahan untuk mendidik dan
mengembangkan siswa sesuai dengan yang dibutuhkan.
3. Untuk sekolah
Penelitian ini bermanfaat sebagai acuan agar sekolah bisa meningkatkan
lingkungan sosial yang positif terhadap motivasi belajar siswa.
4. Untuk bidang ilmu pengetahuan
Penelitian ini bermanfaat sebagai referensi penelitian yang akan datang.

4
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Kerangka Teori
1. Lingkungan sosial
Manusia merupakan makhluk sosial, dimana tidak dapat hidup sendiri
dan bergantung pada orang lain, selalu berinteraksi dengan lingkungan
sosialnya sehingga perilaku dan interaksi sosialnya yang dimiliki setiap orang
merupakan cerminan dari lingkungan sekitarnya.
Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di sekitar, yang ada
hubungannya dan berpengaruh terhadap diri sendiri. Dalam arti yang lebih
spesifik, lingkungan adalah hal-hal atau sesuatu yang berpengaruh terhadap
perkembangan manusia.
Lingkungan sosial adalah semua orang atau manusia lain yang dapat
mempengaruhi manusia. Lingkungan sosial merupakan lingkungan pergaulan
antar manusia. Lingkungan sosial dapat berupa orang seorang atau pribadi
seseorang, sekumpulan orang seperti keluarga, masyarakat, teman-teman
sekelas, organisasi. Lingkungan sosial meliputi lingkungan keluarga,
lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah, dan lingkungan sosial lainnya.
Lingkungan dapat dikatakan sebagai apa yang ada disekitar manusia. Apa saja
yang dimaksud meliputi tempat dan keadaan di lingkungan individu.
Menurut A.L slamet Riyadi (1984) “ Lingkungan adalah tempat
pemukiman dengan segala sesuatunya dimana organismenya hidup beserta
segala keadaan dan kondisi yang secara langsung maupun tidak dapat
diduga ikut mempengaruhi tingkat kehidupan maupun kesehatan dari
organisme itu ”.
Berdasarkan beberapa pengertian diatas, maka dapat disimpulkan
bahwa lingkungan sosial adalah suatu lingkungan yang terdapat interaksi
antara manusia atau individu dengan individu lainnya yang dapat
mempengaruhi suatu individu dengan cara dipengaruhi secara langsung oleh

5
keluarga, teman sebaya atau sepermainan, sepekerjaan, sekolah atau
pendidikan, maupun masyarakat.
2. Pengaruh lingkungan sosial
Lingkungan sosial berpengaruh secara signifikan terhadap pendidikan,
dimana dengan adanya faktor-faktor pendukung seperti sikap positif dari
orang tua, pergaulan yang baik dengan teman sebaya serta motivasi yang
selalu diberikan guru di sekolah. Pengaruh lingkungan sosial juga memiliki
dampak positif dan negatif sesuai dengan keadaan lingkungan sosial
dimana individu tersebut tinggal.
Berdasarkan pengaruh lingkungan sosial di atas, lingkungan sosial
merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi seseorang atau
kelompok untuk dapat melakukan sesuatu tindakan serta perubahan-
perubahan perilaku setiap individu secara positif maupun negatif. Dalam
penelitian ini peneliti hanya akan fokus terhadap lingkungan sosial saja.
3. Motivasi belajar
Motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai
dengan munculnya perasaan dan ditandai dengan tanggapan terhadap adanya
stimulus. Motivasi belajar adalah suatu daya penggerak atau dorongan
yang dimiliki oleh manusia untuk melakukan suatu pekerjaan yaitu
belajar.
Ditambahkan oleh Uno (2015: 23) bahwa hakikat motivasi belajar
adalah dorongan internal dan eksternal pada siswa-siswa yang sedang
belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan
beberapa indikator atau unsur yang mendukung. Siswa yang mempunyai
motivasi tinggi dalam belajar memungkinkan akan memperoleh hasil belajar
yang lebih baik.
Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi
adalah serangkaian sikap dan nilai yang mempengaruhi individu untuk
mencapai hal yang sesuai tujuan individu. Memotivasi diri sendiri untuk terus

6
belajar merupakan hal yang sangat penting. Itu karena motivasi tersebut akan
menggugah siswa untuk tetap bersemangat dalam belajar.

B. Kajian Penelitian Terdahulu

Judul Jurnal Tahun Penerbit Tujuan Metode Hasil/Pembahasan

Mengetahui
pengaruh
lingkungan
terhadap Menyatakan bahwa
Pengaruh Penelitian
prestasi belajar lingkungan belajar
Lingkungan dan Universitas Bina penjelasan
bahasa Inggris dan motivasi belajar
Motivasi Belajar 2019 Sarana dengan
dan pengaruh berpengaruh
Terhadap Prestasi Informatika pendekatan
motivasi signifikan terhadap
Belajar kuantitatif
belajar prestasi belajar.
terhadap
prestasi belajar
bahasa Inggris.
Mengetahui
pengaruh
motivasi, tipe
belajar,
Pengaruh lingkungan
Terdapat pengaruh
Motivasi, Tipe keluarga, dan
JURNAL yang signifikan dari
Belajar, lingkungan
PENDIDIKAN Teknik faktor motivasi, tipe
Lingkungan masyarakat
EKONOMI,MA proporsiona belajar, lingkungan
Keluarga dan 2018 baik secara
NAJEMEN l random keluarga, dan
Lingkungan simultan
DAN sampling lingkungan
Masyarakat maupun secara
KEUANGAN masyarakat terhadap
Terhadap Hasil parsial
hasil belajar siswa
Belajar Siswa terhadap hasil
belajar siswa
materi
keseimbangan
pasar dan

7
Judul Jurnal Tahun Penerbit Tujuan Metode Hasil/Pembahasan

elastisitas.

Penelitian ini adalah


penelitian yang
Mengetahui bersifat deskriptif
Pengaruh pengaruh kuantitatif yaitu
Metode
Lingkungan Sosial JPK (Jurnal lingkungan menggambarkan
kuantitatif
dan Sikap Remaja Pancasila dan sosial dan suatu objek secara
2018 dengan
Terhadap Kewarganegaraa sikap remaja sistematik, faktual
pendekatan
Perubahan Tata n) terhadap dan akurat tentang
korelasional
Nilai. perubahan tata berbagai fakta atau
nilai. keadaan sesuai
dengan data yang
diperoleh.
Pengaruh
Lingkungan Sosial
Mengetahui
Terhadap
pengaruh Menyatakan bahwa
Pendidikan di
Indah pakaya, lingkungan lingkungan sosial
Desa Biontong 1
johnny sosial berpengaruh
Kecamatan Bolang 2021 Kuantitatif
h.posumah, masyarakat signifikan terhadap
Itang Timur
salmin dengo pendidikan di pendidikan di desa
Kabupaten
Desa Biontong Desa Biontong 1.
Bolaang
1.
Mongondow
Utara.

Tabel 1 Kajian Penelitian Terdahulu


Jurnal - jurnal diatas merupakan tempat sumber peneliti untuk
membuat karya tulis ilmiah ini. Sumber diatas peneliti dapatkan dari website
yang telah diselidiki, dari hasil yang telah diselidiki setiap jurnal memiliki
tujuan yang berbeda - beda.

8
Dari jurnal - jurnal ini membuat peneliti terinspirasi untuk membuat
karya tulis ilmiah yang menyatukan semua tujuan setiap jurnal menjadi satu,
yaitu dampak pengaruh lingkungan sosial sekolah dan keluarga terhadap
motivasi belajar.

C. Kerangka Pemikiran

9
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Teknik Pengumpulan Data


Untuk melihat beberapa pandangan terkait pengaruh lingkungan sosial
terhadap motivasi belajar, peneliti menetapkan teknik pengumpulan data yang
akan digunakan adalah dengan kuesioner melalui google form dan melalui
wawancara. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data tersebut karena
peneliti ingin mendapatkan data yang realistis.

B. Lokasi Dan Waktu Penelitian


Lokasi penelitian adalah tempat atau objek untuk diadakan suatu
penelitian. Lokasi yang digunakan oleh peneliti berada di SMA TUNAS
DHARMA dan waktu yang digunakan peneliti untuk penelitian ini
dilaksanakan sejak senin, 13 maret 2023 pada kurun waktu penyelesaian 3
minggu. Peneliti menyebarkan kuesioner pada 18 Maret 2023 pada pukul
07.55-17.00 WIB. Untuk wawancara peneliti melakukan dan mengambil
sempel wawancara pada 17 Maret 2023. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bagaimana dampak lingkungan sosial di lingkungan keluarga
atau lingkungan sekolah mempengaruhi motivasi belajar siswa.

10
C. Subjek Penelitian

No Responden Jumlah Alasan

Peneliti melihat bahwa motivasi belajar


1. X 4 pada kelas X ada yang kurang optimal
karena pengaruh lingkungan keluarga.

Peneliti melihat bahwa motivasi belajar


pada kelas XI juga ada yang kurang
2. XI 44
optimal karena pengaruh lingkungan
keluarga dan sekolah.

No Narasumber Jumlah Alasan

Karena sampel yang dipilih terlihat


terdampak oleh lingkungan sosial, namun
1. X 4
dari dampak tersebut terdapat dampak
positif dan negatif.

Karena sampel yang dipilih terlihat


terdampak oleh lingkungan sosial, namun
2. XI 11
dari dampak tersebut terdapat dampak
positif dan negatif.

Tabel 2 Subjek Penelitian

D. Teknik Pengolahan Data


Dalam karya tulis ini menggunakan kuesioner dan wawancara agar
peneliti dapat menggunakan data yang lebih akurat dan terperinci. Data yang
diperoleh adalah hasil dari kuesioner dan wawancara kelas X dan XI. Dengan
langkah-langkah berikut:
1. Membuat pertanyaan kuesioner dan wawancara.
2. Menyebarkan kuesioner kepada responden.
3. Melakukan wawancara kepada narasumber

11
4. Mengolah data yang sudah terkumpul.
5. Mengelompokkan data dan menyajikan data.

E. Matriks Target Pengumpulan Data

Pertanyaan Teknik Instrumen


Target Data Sumber Data
Peneliti Pengumpulan Data penelitian

Faktor yang Mengetahui apa Membuat google


menyebabkan saja yang forms dan
motivasi belajar menyebabkan wawancara, untuk Kuesioner dan
Kelas X dan XI
siswa menurun. motivasi siswa mendapatkan data wawancara.
menurun. dan diagram dari
responden.

Dampak dari Mengetahui apa Membuat google


lingkungan saja dampak forms dan
keluarga yang wawancara, untuk
Kuesioner dan
terhadap mempengaruhi Kelas X dan XI mendapatkan data
wawancara.
motivasi belajar. motivasi belajar dan diagram dari
dari lingkungan responden.
keluarga.

Dampak Mengetahui apa Membuat google


lingkungan saja dampak forms dan
sekolah terhadap yang wawancara, untuk
Kuesioner dan
motivasi belajar mempengaruhi Kelas X dan XI mendapatkan data
wawancara.
motivasi belajar dan diagram dari
dari lingkungan responden.
keluarga.

Tabel 3 Matriks Target Pengumpulan Data

6. Hambatan Peneliti
Selama melakukan penelitian ini, peneliti memperkirakan
mendapatkan hal yang menjadi hambatan bagi peneliti berupa keterbatasan
waktu penelitian, serta narasumber yang enggan terbuka tentang lingkungan
sosial responden. Hambatan lain yang peneliti hadapi adalah sulitnya mencari
narasumber yang bersedia diwawancara dengan berbagai alasan.

12
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Tabel Hasil Kuesioner

Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

Anda merasa Pada poin ini terlihat masih


bersemangat untuk banyak siswa yang
1 0% 27,1% 62,5% 10,4%
belajar dalam bersemangat untuk belajar
beberapa waktu ini. dalam beberapa waktu ini.

Motivasi belajar Pada poin ini terlihat masih


anda terus banyak siswa mengalami
2 mengalami 0% 33,3% 58,3% 8,3% peningkatan motivasi
peningkatan seiring belajar.
berjalannya waktu.

Anda merasa Pada poin ini terlihat tidak


3 motivasi belajar 6,3% 43,8% 43,8% 6,3% semua siswa motivasi belajar
anda menurun. siswa menurun.

Motivasi belajar Pada poin ini terlihat banyak


anda menurun saat siswa tidak setuju bahwa
4 6,3% 54,2% 31,3% 8,3%
terjadi permasalahan motivasi belajarnya turun
di rumah. akibat permasalahan di

13
Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

rumah.

Motivasi belajar Pada poin ini terlihat banyak


anda menurun siswa setuju bahwa motivasi
5 akibat kurangnya 8,3% 35,4% 43,8% 12,5% belajar menurun akibatnya
fasilitas yang fasilitas yang kurang
memadai. memadai.

Motivasi belajar Pada poin ini terlihat banyak


anda menurun siswa yang tidak setuju
akibat keadaan motivasi belajar siswa
6 10,4% 50% 37,5% 2,1%
ekonomi yang menurun akibat keadaan
belum mencukupi. ekonomi yang belum
mencukupi.

Motivasi belajar Pada poin ini banyak siswa


anda bisa menurun setuju bahwa menurunnya
7 akibat terlalu 20,8% 33,3% 39,6% 6,3% motivasi belajar akibat
banyak bermain banyak bermain game
permainan online. online.

Motivasi belajar Pada poin terlihat ini banyak


anda menurun siswa tidak setuju bahwa
8 akibat permasalah 16,7% 60,4% 18,8% 4,2% menurunnya motivasi belajar
dengan teman akibat permasalahan teman
sebaya. sebaya

14
Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

Motivasi belajar Pada poin terlihat banyak


anda menurun siswa sangat tidak setuju
9 akibat permasalahan 37,5% 35,4% 20,8% 6,3% bahwa menurunnya motivasi
dari hubungan belajar akibat permasalahan
romantis. dari hubungan romantis.

Motivasi belajar Pada poin terlihat ini banyak


anda menurun siswa tidak setuju bahwa
10 20,8% 39,6% 31,3% 8,3%
akibat dari motivasi belajar menurun
perundungan. akibat dari perundungan.

Anda merasa Pada poin terlihat ini bahwa


keluarga banyak siswa yang setuju
11 2,1% 16,7% 45,8% 35,4%
menciptakan rasa bahwa keluarga menciptakan
aman dan nyaman. rasa aman dan nyaman.

Anda merasa Pada poin ini terlihat bahwa


keluarga adalah banyak siswa yang didukung
12 orang-orang yang 2,1% 14,6% 45,8% 37,5% oleh keluarganya.
akan selalu
mendukung anda.

Anda merasa Pada poin ini terlihat banyak


keluarga siswa yang didukung
13 0% 14,6% 45,8% 39,6%
mendukung proses keluarga dalam proses
pembelajaran anda. pembelajaran

Anda merasa Pada poin ini terlihat bahwa


keluarga menjadi banyak siswa yang merasa
14 4,2% 14,6% 50% 31,3%
motivasi untuk keluarga sebagai motivasi
belajar. belajar.

15
Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

Jika orang tua Anda Pada poin ini terlihat bahwa


menjalani banyak siswa tidak
perceraian itu akan terpengaruh motivasi belajar
15 4,2% 39,6% 37,5% 18,8%
membuat motivasi jika orang tua mengalami
belajar anda perceraian.
menurun.

Jika salah satu atau Pada poin ini terlihat bahwa


kedua orang tua banyak siswa terpengaruh
anda meninggal itu terhadap motivasi belajar
16 6,3% 20,8% 45,8% 27,1%
akan membuat akibat meninggal nya salah
motivasi belajar satu orang tua.
anda menurun.

Permasalahan Pada poin ini terlihat banyak


dengan anggota siswa yang tidak
keluarga membuat berpengaruh terhadap
17 10,4% 39,6% 33,3% 16,7%
motivasi belajar motivasi belajar akibat
anda menurun. permasalahan anggota
keluarga.

Keluarga anda Pada poin ini terlihat banyak


sangat sibuk atau siswa yang tidak terpengaruh
terlalu cuek terhadap motivasi belajar
18 14,6% 47,9% 35,4% 2,1%
sehingga motivasi akibat keluarga yang sibuk.
belajar anda
menurun.

Motivasi belajar Pada poin ini terlihat banyak


menurun karena siswa yang tidak terpengaruh
19 orang tua selalu 27,1% 35,4% 29,2% 8,3% terhadap motivasi belajar
menuntut nilai yang akibat dari tuntutan dari
bagus. orang tua.

KDRT atau Pada poin ini terlihat bahwa


pertengkaran orang siswa banyak yang tidak
20 16,7% 35,4% 33,3% 14,6%
tua membuat terpengaruh terhadap
motivasi belajar motivasi belajar akibat

16
Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

anda menurun. pertengkaran orang tua.

Teman di sekeliling Pada poin ini terlihat bahwa


anda membuat anda banyak siswa yang setuju
21 merasa nyaman. 4,2% 0% 60,4% 35,4% bahwa teman di sekeliling
yang membuat merasa
nyaman.

Teman di sekeliling Pada poin ini terlihat bahwa


anda memotivasi banyak siswa yang
22 0% 6,3% 70,8% 22,9%
anda untuk belajar termotivasi akibat teman di
dan semakin baik. sekeliling

Teman di sekeliling Pada poin ini terlihat bahwa


anda membawa banyak siswa yang
23 2,1% 4,2% 68,8% 25%
pengaruh positif terpengaruh positif akibat
teman di sekeliling.

Teman di sekeliling Pada poin ini terlihat banyak


anda membuat anda siswa yang tidak
mencoba berbagai berpengaruh motivasi
24 27,1% 47,9% 18,8% 6,3%
hal negatif sehingga belajarnya akibat ajakan
motivasi belajar teman untuk mencoba hal
anda menurun negatif

Teman anda Pada poin ini terlihat banyak


membuat anda siswa yang tidak terpengaruh
25 malas belajar. 27,1% 52,1% 16,7% 4,2% terhadap motivasi belajar
akibat teman membuat malas
belajar.

Teman anda sering Pada poin ini terlihat banyak


mengajak untuk siswa yang tidak terpengaruh
bermain dan dalam terhadap motivasi belajar
26 waktu berlebih 31,3% 43,8% 22,9% 2,1% akibat teman yang sering
sehingga motivasi mengajak untuk bermain
belajar anda dalam waktu berlebihan.
menurun.

17
Hasil

No Pertanyaan Sangat Tidak Setuju Sangat Deskripsi


Tidak Setuju Setuju
Setuju

Teman di sekeliling Pada poin ini terlihat banyak


anda kerap siswa yang tidak
melakukan berpengaruh terhadap
27 perundangan kepada 37,5% 39,6% 20,8% 2,1% motivasi belajar akibat
anda sehingga perundangan dari teman.
motivasi belajar
anda menurun.

Perasaan tidak Pada poin ini terlihat banyak


diterima di antara yang tidak terpengaruh
28 teman membuat 18,8% 43,8% 33,3% 4,2% terhadap motivasi belajar
motivasi belajar akibat perasaan yang tidak
anda menurun. diterima oleh teman.

Anda tidak Pada poin ini terlihat banyak


menyukai cara yang berpengaruh terhadap
mengajar guru motivasi belajar akibat tidak
29 6,3% 27,1% 43,7% 22,9%
tertentu sehingga menyukai cara mengajar
motivasi belajar guru.
anda menurun.

Anda merasa rendah Pada poin ini terlihat banyak


diri karena nilai yang berpengaruh terhadap
yang tidak motivasi belajar ada akibat
30 memuaskan 16,7% 33,3% 39,6% 10,4% nilai yang tidak memuaskan.
sehingga motivasi
belajar anda
menurun.

Tabel 4 Hasil Kuesioner

18
B. Tabel Hasil Wawancara

Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Iya menurun,
karena
lingkungan
keluarga tuh
menurut saya
sangat
berpengaruh
Tidak
Tidak banget. Iya, karena
Apakah terganggu, Terpengaruh,
terpengaruh, Misalnya, permasalahan
Motivasi karena karena setelah
dari awal omongan keluarga pasti
belajar anda sudah biasa terjadi
memang sudah keluarga yang berdampak ke
1 menurun saat beradu permasalahan
tidak ada tidak enak perasaan jadinya
terjadi argumen pergi keluar dan
motivasi dan (mama atau waktu
permasalahan dengan pulang keesokan
semangat papa) belajarnya tidak
di rumah. orang dalam paginya.
untuk belajar ngomong fokus
rumahnya.
sesuatu ke kita
lalu kita jadi
menurun
karena kita
mikirin
omongan
orang tua
Sedikit
terpengaruh,
karena
walaupun ada
Motivasi
masalah
belajar anda Tidak
dengan Iya, karena
menurun Tidak, karena terpengaruh,
beberapa Tidak sama kalau teman
2 akibat teman tidak karena harus
teman tetapi sekali. sekelas pasti ada
permasalahan berpengaruh diselesaikan hari
masih ada rasa kesal
dengan teman itu juga.
teman yang
sebaya.
lain dan
belajar adalah
sebuah
kewajiban.

19
Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Kalau
Membuat
ngedown iya Tidak
lebih Kadang-kadang,
tetapi kalau terpengaruh jika
Motivasi meningkat, karena kalau
Tidak motivasi terjadi
belajar anda contohnya lagi berantem
terpengaruh, belajar tidak permasalahan,
menurun saat malas suka alihkan
karena ngedown. karena
3 akibat disemangati pikiran supaya
masalahnya Misalnya kalau diselesaikan hari
permasalahan dan tidak terlalu ke
akan mereda pikiran kita itu juga, tetapi
dari hubungan diingatkan pikiran jadi bisa
sendirinya. harus tetap jika hubungan
romantis. tugasnya mengganggu
maju walaupun berakhir
untuk pembelajaran
habis putus mempengaruhi.
dikerjakan
dari pacar

Mendukung,
Anda merasa mendukung,
Orang tua misalnya: saya Jarang hampir
keluarga dengan cara Keluarga
lebih ke tidak ikut lomba tidak pernah,
mendukung memberika mendukung tetapi
4 peduli, tetapi tetapi masih karena kalau
proses n les tidak terlalu
kakak dan bisa belajar ya
pembelajaran (belajar mementingkan.
koko peduli. mengambil belajar saja
anda. privat)
resikonya

Iya, karena
Iya ngedown
Mungkin kalau perceraian
Jika orang tua Tidak seperti nurun.
menurun, orang tua itu Tidak
Anda terpengaruh, Misalnya:
tetapi lama pasti berdampak terpengaruh,
menjalani tetapi senang bakal terjadi
setelah sama anak pasti selama saya
perceraian itu orang tua perselisihan
5 kejadian perasaan masih bisa
akan membuat bercerai karena orang tua dan
tersebut anaknya sedih. bertemu dengan
motivasi mamah tiri langsung ke
menjadi Di kondisi keduanya tidak
belajar anda tidak berguna pikiran ikut
meningkat tersebut tidak masalah.
menurun. untuk dirinya. mama/papa
lagi ada keinginan
jadi menurun
untuk belajar

20
Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Tidak
terganggu Sangat
Jika salah satu dengan hal Tergantung berpengaruh,
atau kedua itu, karena Awalnya pasti kalau misalnya karena awalnya
Tidak
orang tua anda saat itu merasa seiring mamah selalu
terpengaruh,
meninggal itu masih kecil ngedown dan berjalannya mengingatkan
6 karena sudah
akan membuat jadi tidak beberapa bulan waktu pasti akan untuk belajar,
menerima
motivasi berpengaru atau tahun konsentrasi lagi tetapi setelah
keadaan.
belajar anda h besar tidak ngedown untuk belajar, mamah
menurun. hanya saja akan terganggu meninggal dilepas
merasakan untuk belajar saja oleh bapak.
sedih pasti sedih juga
kalau lagi sedih
tidak akan fokus
untuk belajar

KDRT atau Belum pernah Jika KDRT iya,


Merasa
pertengkaran mengalami, karena akan Tidak
Tidak terganggu,
orang tua misalnya mengganggu mempengaruhi,
terpengaruh, karena bisa
7 membuat menjadi posisi konsentrasi selagi
karena tidak saja
motivasi itu : bakal ke untuk belajar perdebatannya
peduli. membuat
belajar anda pikiran akan dan membuat masih kecil.
depresi
menurun. terjadi itu. malas belajar.

21
Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Teman
sekelas, karena
kalau dikelas
tuh
mendengarkan
teman-teman
cerita lucu jadi
bikin mood
naik. walau
sebenarnya
tidak ada
hubungannya
sama belajar,
ya semua tapi kalau saya Tidak
Teman di
teman yang pribadi itu terpengaruh,
sekeliling anda Senang, karena Sering, karena
dekat rata kalau belajar karena motivasi
memotivasi menjadi bisa saling
8 rata harus moodnya orang dan ejekan
anda untuk termotivasi mendukung
ambisius, bagus terus tidak akan
belajar dan untuk belajar untuk belajar
contohnya teman-teman berpengaruh
semakin baik.
sheila dekat kayak kepada dirinya.
naya, lauren,
vianica, dan
yang lainnya
yang suka
ngobrolin
tentang
pelajaran dan
pengetahuan
itu membuat
saya
bersemangat
buat nyari tau
apa hal baru

22
Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Iya membawa
pengaruh
positif, karena
Ya
dari cara
,contohnya Senang, karena
mereka Tidak
Teman di mengingatk bisa
mengobrol itu mempengaruhi
sekeliling anda Senang, seperti an tugas mengerjakan
bikin saya hidup, karena tipe
9 membawa terus didukung jika belum tugas bareng
merasa di zona orang yang tidak
pengaruh oleh sekeliling. ada yang jadi diskusi
yang aman. peduli dengan
positif. belum kalau diskusi
temen saya kehidupan orang.
selesai akan lebih seru
yang kayak
dikerjakan
gitu itu,
hampir sekelas
sih jujur

23
Hasil
No Pertanyaan
Addy Angel Chanda Checille Dustin G

Tidak, karena
dari orang tua
saya ada
larangan untuk
melakukan hal
negatif pasti
Teman di Ya pernah Ada, terkadang kalau orang tua
Tidak
sekeliling anda terbawa- menolak dan tau saya
terpengaruh Tidak
membuat anda bawa terkadang temenan dengan
terhadap mempengaruhi
mencoba mengikuti terima (masih orang yang
motivasi pembelajaran,
berbagai hal teman, bisa dalam hal seperti itu
10 belajar, tetapi tetapi terjerumus
negatif tetapi tidak yang wajar) mereka akan
terpengaruh terhadap hal
sehingga terpengaruh dan tidak dapat membatasi saya.
dengan hal negatif sesuai
motivasi dengan menurun saya Kalau saya ga
negatif kondisi hati.
belajar anda motivasi harus tetap ikut ikutan
tersebut.
menurun. belajar maju pengaruh negatif
tersebut, tidak
akan menurun
motivasi
belajarnya jadi
cuma temenan
saja.

24
Hasil
No Pertanyaan
Dustin M Gabby Habbel Handcent Lena

Ya, contohnya
saja terkena
Tergantung Tidak, karena
omelan dari
karena kalau masalah
orang tua,
misalnya di dirumah saja Bisa membuat
Apakah Tidak, jika ada sehingga
pagi hari tidak akan motivasi
Motivasi masalah di membuat
sebelum membuat di belajar
belajar anda rumah hanya di terganggu
berangkat luar menjadi menurun
1 menurun saat rumah saja masalah
sekolah itu beda. Cara karena bisa ke
terjadi jangan di bawa tersebut masih
pasti motivasi menghadapi pikiran
permasalahan ke dalam terbayang oleh
belajarnya jadi nya ya dengan membuat tidak
di rumah. sekolah. pikiran saat
menurun jadi main keluar fokus belajar
berada di
tidak fokus bersama
sekolah yang
untuk belajar teman.
membuat tidak
fokus

Tidak, karena
Motivasi Tidak terlalu kalau masalah
Pasti ,karena Bisa
belajar anda berpengaruh, tersebut tidak
Tidak, tetapi menjadi malas mengganggu
menurun kecuali jika terlalu terbawa
jadi malas (tidak ada rasa belajar, karena
2 akibat teman nya ini banget jadi
ketemu orang semangat teman paling
permasalahan membawa tidak akan
tersebut. untuk pergi ke dekat jadi bisa
dengan teman pengaruh yang mempengaruhi
sekolah) mengganggu
sebaya. negatif. proses
pembelajaran

Motivasi Berpengaruh Tidak karena


belajar anda positif, jadi sudah pernah Tidak, karena
Terpengaruh, Ganggu karena
menurun lebih mengalami tidak ada
menjadi kepikiran terus
3 akibat bersemangat jadi tidak hubungan nya
semangat sama masalah
permasalahan karena ada terganggu jadi dengan
belajar tersebut
dari hubungan motivasi untuk fokus-fokus pembelajaran.
romantis. belajar. saja

25
Hasil
No Pertanyaan
Dustin M Gabby Habbel Handcent Lena

Tidak pernah
tetapi kadang
juga saya suka
nyari perhatian
Mendukung,
Anda merasa Keluarga sama orang tua
Keluarga selalu
keluarga mendukung saya supaya Biasa saja
mendukung memberikan
mendukung secara materi bisa mereka tidak
4 dengan cara nasihat ,contoh
proses maupun mendukung terlalu
materi dan perilaku yang
pembelajaran semangat untuk saya tetapi mendukung
support. baik terhadap
anda. tetap belajar. tetap tidak
orang lain
didukung
mungkin
karena mereka
sibuk

Jika orang tua Berpengaruh, Pasti


Anda Tidak, karena karena Pasti akan mengganggu
menjalani sudah Tidak membuat berpengaruh belajar karena
perceraian itu menerima terganggu jadi mental karena jadi tidak
5
akan membuat keadaan jika fokus-fokus menjadi turun, kurangnya fokus akhirnya
motivasi hal tersebut saja beban pikiran support dari motivasi
belajar anda terjadi. dan tidak ada orang tua belajarnya
menurun. mood untuk menurun
belajar.

26
Hasil
No Pertanyaan
Dustin M Gabby Habbel Handcent Lena

Mungkin iya
karena di
awal-awal
tetapi mungkin Pasti akan
Berpengaruh
Jika salah satu kalau sudah menurun
banget jika Berpengaruh
atau kedua berjalannya karena akan
masih di awal, sekali, karena
orang tua anda waktu pasti kepikiran
karena membuat Berpengaruh,
meninggal itu paham apa karena sudah
6 kehilangan semangat lebih karena merasa
akan membuat yang harus kita tidak ada
sosok yang turun dan kehilangan
motivasi lakukan agar orang tua bisa
disayang dan menjadi
belajar anda tidak terlalu membuat
tidak ada yang murung.
menurun. fokus sama belajarnya
mengatur.
kesedihan tidak fokus
tersebut terus
jadi harus tetap
fokus belajar

Terganggu
karena
berantem
diwaktu yang Tidak akan
benar-benar Pasti akan menurun
KDRT atau
ingin Tidak, tetapi terganggu, karena sebisa
pertengkaran Tidak terlalu
berangkat takut masalah (terbawa - mungkin buat
orang tua berpengaruh,
sekolah tersebut jadi bawa di tidak
7 membuat Karena hanya
ganggu tetapi lebih besar dan sekolah karena memikirkan
motivasi masalah
kalau malam membuat khawatir akan masalah
belajar anda dirumah saja.
atau kemarin mental turun. keadaan di tersebut dan
menurun.
pasti disekolah rumah) harus tetap
suasananya fokus belajar
sudah beda
jadi tetap bisa
fokus belajar

27
Hasil
No Pertanyaan
Dustin M Gabby Habbel Handcent Lena

Ada beberapa,
contohnya saat
Iya karena
Teman di Ada beberapa saya kesulitan
namanya juga Pasti, karena
sekeliling anda Ada, teman teman, dengan mengerjakan
teman pasti mungkin kita
memotivasi lebih peduli cara berdiskusi soal selalu saja
8 mendukung teman dekat
anda untuk mengingatkan bareng ada orang yang
untuk semakin jadi saling
belajar dan pembelajaran. bersama ingin
semangat mendukung
semakin baik. teman. membantu
belajar
saya untuk
mengerjakan

Ada contohnya Ya menjadi


Ada,
saya lagi semangat
Teman di Ada Teman contohnya
merasa sedih belajar, karena
sekeliling anda sebagai Ada, jadi lebih bersama - kaya
kalau lagi ada
9 membawa pengingat mengetahui mendukung
masalah jadi sama
pengaruh dalam proses alur untuk belajar
teman-teman menuntun
positif. pembelajaran. pertemanan jadi
tuh nenangin masa depan
yang positif disemangati
saya yang cerah
dan negatif

Tidak akan
melakukan dan
Tergantung
tidak akan
Pernah, ada karena kalau
Teman di membuat
beberapa kasus misalnya saya
sekeliling anda Ya motivasi
seperti main ikutan hal
membuat anda Tidak, karena terpengaruh, belajarnya
game di kelas. yang negatif
mencoba kebanyakan contohnya menurun
Cara pasti
berbagai hal teman banyak seperti untuk karena kita
10 menghadapinya mempengaruhi
negatif membawa ikut merokok harus pilih-
dengan cara ya motivasi
sehingga pengaruh dan meminum pilih teman
koreksi diri dan belajarnya jadi
motivasi positif minuman walaupun dia
tidak menurun kalau
belajar anda keras baik ke kita
mengulanginya tidak ikutan
menurun. kalau kita di
kembali. tidak akan
ajakan hal
mempengaruhi
yang negatif
jauhin

28
Hasil
No Pertanyaan
Luna Risky Sepryan Sheila Steven M
Tidak, karena
Motivasi
belajar saya
ada teman
teman yang
Ya terganggu,
saling
terganggu
Motivasi support dan Tidak
Tidak, karena orang Tidak, karena dalam situasi
belajar anda teman mempengaruhi,
tua tidak pernah tidak peduli belajar
menurun saat membawa karena masalah
1 berantem dan dengan (karena masih
terjadi suasana yang dalam rumah
motivasinya tidak permasalahan terbayang
permasalahan positif. Jika hanya di rumah
menurun di rumah. oleh
di rumah. keluarga saja.
permasalahan
yang
di rumah
membuat
tidak nyaman
tinggal jalani
kehidupan di
sekolah.

Tidak, karena
Motivasi Tidak, karena kalo ada
belajar anda masalah pertemanan masalah Tidak
Ada rasa kesal,
menurun ya untuk pertemanan tidak mempengaruhi, Tidak
tetapi tidak
2 akibat tidak dibawa-bawa ke mungkin karena tidak berpengaruh
mempengaruhi
permasalahan pembelajaran. Jadi dendam dan sampai ribut sama sekali
pembelajaran.
dengan teman kalau dibawa-bawa langsung besar-besaran.
sebaya. juga tidak akan bagus menerima
keadaan.

29
Hasil
No Pertanyaan
Luna Risky Sepryan Sheila Steven M

Sangat Sedikit
Motivasi Tidak
Tidak, karena pasti berpengaruh, terpengaruh,
belajar anda terpengaruhi, Tidak
jika ketemu lagi pasti karena masih karena
menurun karena seiring berpengaruh,
merasa canggung, terpengaruh prioritas nya
akibat berjalannya justru lebih
3 dari sisi lain ingin akan masalah lebih tertuju
permasalahan waktu bisa meningkatkan
meningkatkan belajar yang terjadi ke orang
dari mengatasi motivasi
supaya bisa untuk tetapi seiring yang dituju
hubungan masalah dalam belajar
belajar berjalannya jadi fokus
romantis. sendiri.
waktu tidak. nya pecah.

Keluarga
mendukung
hanya lewat Selalu di
materi saja, support
Anda merasa seperti uang semasih itu
Mendukung banget, Keluarga Keluarga
keluarga tetapi untuk positif,
karena papa tidak mendukung, sangat
mendukung support contoh
4 terlalu menuntut tetapi bapak mendukung
proses pembelajaran dukungan
untuk nilai bagus di tidak terlalu dan selalu
pembelajaran hanya saat dari orang
atas kkm. peduli. membimbing.
anda. kecil saja tua,
karena sudah memberikan
remaja motivasi
supaya lebih
mandiri.
Tidak, karena
dari kecil
Tidak
Jika orang tua sudah tidak
terganggu
Anda Tidak pisah dan
sama sekali,
menjalani Saat awal-awal pasti berpengaruh, sudah Sangat
Karena tujuan
perceraian itu bakal menurun dan karena tidak mencoba berpengaruh,
saya adalah
5 akan mungkin semakin peduli tetapi melakukan karena menjadi
untuk
membuat lama makin bangkit menghormati pendekatan ke pikiran dan
meningkatkan
motivasi jika sudah berlalu keputusan kembali sedih.
derajat kedua
belajar anda orang tua. tetapi kedua
orang tua
menurun. orang tua
saya
saling tidak
mau.

30
Hasil
No Pertanyaan
Luna Risky Sepryan Sheila Steven M
Jika kehilangan
Jika salah
mamah akan Mungkin
satu atau Mungkin awal-awal Tidak, Sangat
sangat akan
kedua orang pasti menurun karena soalnya dari berpengaruh,
berpengaruh, menurun
tua anda sok, semakin waktu kecil sudah tetapi digampar
karena beberapa saat
meninggal itu berlalu dan banyak tidak ada rasa oleh keadaan
6 kehilangan waktu saja,
akan mendukung dan kasih sayang akhirnya
keluarga satu Karena masih
membuat mensupport jadi tetapi masih bangkit
satunya, tetapi belum
motivasi motivasinya jadi ada rasa perlahan
jika bapak menerima hal
belajar anda meningkat lagi sedih. kembali.
tidak itu terjadi
menurun.
berpengaruh.

Tidak menurun, namun Tidak


Cukup
KDRT atau akan sedikit terganggu. berpengaruh
Tidak mengganggu,
pertengkaran kalau belajar dirumah terhadap Tidak
mempengaruhi, menjadi
orang tua itu tidak enak karena motivasi terpengaruh,
karena khawatir
7 membuat ribut terus . Jadi, kamu belajar, tetapi karena hanya
harus kuat pasti di masalahnya dengan
motivasi cemas, sedih pertengkaran
sekolah pun jadi akan reda keadaan
belajar anda dan akhirnya kecil.
semangat dibanding sendiri. orang tua
menurun. terbawa ke
belajar dirumah dirumah
sekolah.

Ada, seperti: Iya motivasi


sheila,mike,angel,dll. belajar jadi Cukup
Teman di
Pada awalnya tidak lebih memotivasi
sekeliling Ada, senang
dekat dan setelah Senang dan meningkat, dan menjadi
anda karena merasa
menjadi dekat dengan menjadi lebih karena teman semangat
8 memotivasi diperhatikan,
mereka seperti termotivasi saling bersekolah,
anda untuk menjadikan
mengajak menjadi untuk belajar. membantu diantara yaitu
belajar dan termotivasi.
rajin, yang biasanya dan jadi ada Reyvan,
semakin baik.
malas belajar, belajar rasa peduli Vincent, Beril
cuma h-1 juga.

31
Hasil
No Pertanyaan
Luna Risky Sepryan Sheila Steven M
Ada yang
positif,
Teman di Menjadi positif nya Dengan adanya Ya,
sekeliling Pasti ada, karena pasti semangat yaitu saling pengaruh contohnya,
anda memilih teman yang untuk membantu positif dapat suka menegur
9
membawa positif dan bisa meningkatkan yang akan meningkatkan supaya tidak
pengaruh membawa positif juga diri menjadi menimbulkan diri menjadi terlalu malas
positif. lebih baik. rasa percaya lebih baik. dalam belajar
kepada
teman.
Perlahan-lahan akan
Teman di
menjauh tetapi bisa
sekeliling
tetap berteman.
anda Berpengaruh, Tidak
Misalnya, dia Tidak terlalu
membuat Tidak, karena karena terganggu,
membawa hal yang berpengaruh,
anda tidak gampang untuk karena saya
negatif tetapi saya karena
mencoba terpengaruh terpengaruh tidak akan
10 tidak akan bagus juga melakukan hal
berbagai hal dengan maka dari itu pernah mau
dan mungkin saya negatif tersebut
negatif ajakan harus memilih dan menolak
perlahan-lahan akan tidak terlalu
sehingga tersebut lingkungan penuh dengan
membawa jala yang sering.
motivasi yang benar. hal itu
benar dan tidak akan
belajar anda
menurun dalam
menurun.
motivasi belajar

Tabel 5 Hasil Wawancara

32
C. Pembahasan
1. Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Motivasi Belajar
Berdasarkan hasil respons responden melalui kuesioner dan
wawancara, 50% siswa setuju bahwa pengaruh lingkungan keluarga sebagai
salah satu pendorong siswa untuk belajar. Melalui data yang peneliti terima,
lingkungan keluarga mendorong motivasi belajar siswa dengan berbagai cara.
Cara pertama adalah keluarga menciptakan rasa nyaman dan aman,
45,8% siswa setuju bahwa rasa nyaman dan aman yang keluarga berikan dapat
membantu dalam proses pembelajaran dan lebih fokus dalam pembelajaran.
Rasa nyaman dapat mendorong siswa lebih senang dalam belajar dan
meningkatnya motivasi belajar siswa tersebut.
Cara kedua adalah keluarga sebagai support system bagi siswa dalam
proses pembelajaran. Maksud dari support System disini keluarga terus
mendukung apa yang ingin dilakukan siswa tersebut dan mengawasinya
dengan cara ini siswa tersebut muncul rasa senang dan kasih sayang, rasa
inilah yang membuat motivasi belajar siswa terus meningkat.
Lingkungan keluarga tidak hanya membuat motivasi belajar siswa
terus meningkat, dapat dilihat dari data yang peneliti terima bahwa ada berapa
faktor yang menyebabkan motivasi belajar siswa tersebut menurun.
Faktor pertama adalah perceraian orang tua, faktor ini 37,5% setuju
dan 39,6% siswa tidak setuju bahwa perceraian tersebut membuat motivasi
belajar siswa menurun. Siswa yang setuju bahwa faktor ini berpengaruh
berpendapat bahwa jika orang tua bercerai membuat mental siswa tersebut
down. Mental siswa down dapat membuat fokus belajar menjadi pecah dan
membuat suasana belajar menjadi hilang.
Faktor kedua adalah faktor yang sangat banyak siswa 45,8 % setuju
bahwa kehilangan salah satu orang tua atau keluarga membuat motivasi
belajar menurun. Menurut data yang diterima oleh peneliti faktor ini paling
berpengaruh, karena kehilangan orang tua atau keluarga artinya tidak akan
dapat bertemu kembali. Hasil data wawancara banyak siswa motivasi

33
belajarnya menurun jika salah satu orang tua atau keluarga meninggal, siswa
tersebut akan sedih, semangat menurun jadi fokus belajarnya pecah dan susah
untuk mengembalikan semangat belajar tersebut.

2. Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Motivasi Belajar


Berdasarkan hasil data kuesioner dan wawancara yang peneliti
dapatkan, motivasi belajar dapat meningkat bukan hanya dari pengaruh
lingkungan keluarga saja melainkan dari lingkungan sekolah. Lingkungan
sekolah dapat meningkatkan motivasi belajar dengan faktor berikut.
Faktor pertama adalah teman membuat rasa nyaman, teman di
sekeliling jika membuat siswa tersebut menjadi nyaman siswa tersebut akan
senang belajar di lingkungan tersebut. Teman yang seperti itu biasanya
membuat siswa termotivasi belajarnya karena dapat menimbulkan rasa
percaya kepada teman tersebut.
Faktor kedua adalah fasilitas belajar yang memadai, dapat dilihat dari
data kuesioner di atas banyak siswa yang setuju bahwa jika fasilitas belajar
tidak terpenuhi akan membuat motivasi belajar menurun. Penyebabnya adalah
karena fasilitas sangat diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran, jika
fasilitas memadai siswa akan lebih semangat belajar dan dapat melakukan hal
hal yang membuat siswa tersebut senang berada di lingkungan sekolah.
Jadi penyebab motivasi belajar menurun adalah 43,8% siswa setuju jika
fasilitas yang kurang memadai dapat menyebabkan motivasi belajar menurun,
dan 39,6% siswa setuju banyak bermain game online dapat menurunkan
motivasi belajar.
Pengaruh lingkungan keluarga juga dapat mempengaruhi motivasi
belajar, seperti keluarga membuat rasa aman dan nyaman. 45,8% siswa setuju
bahwa rasa aman dan nyaman keluarga sangat berpengaruh terhadap motivasi
belajar di rumah, bukan hanya rasa aman dan nyaman saja, ada juga yang
berpendapat bahwa keluarga menjadi motivasi dalam belajar. 50% siswa
setuju bahwa motivasi dari keluarga dapat mempengaruhi pembelajaran.

34
Lingkungan sekolah juga dapat berpengaruh terhadap motivasi siswa.
Sebanyak 60,4% siswa setuju bahwa teman di dalam lingkungan sekolah yang
membuat rasa nyaman dapat meningkatkan motivasi belajar. 70,8% siswa
setuju jika teman dalam lingkungan sekolah memberi motivasi untuk belajar
dapat berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.
Dari penjelasan diatas, peneliti dapat memberikan beberapa pendapat
sebagai masukan. Saran yang bisa diberikan oleh peneliti jika motivasi belajar
siswa menurun, pihak orang tua maupun sekolah bisa berusaha untuk
melengkapi fasilitas yang ada dan sehingga siswa bisa memanfaatkan fasilitas
tersebut dengan baik untuk meningkatkan motivasi belajar dan orang tua bisa
mengawasi serta membatasi waktu siswa saat bermain game online, jadi siswa
bisa memanfaatkan waktu bermain game tersebut untuk belajar.
Untuk lingkungan keluarga peneliti merekomendasikan untuk
mempertahankan hubungan keluarga dan lebih harmonis dengan sesama
keluarga supaya siswa maupun orang tua bisa lebih merasa nyaman dan aman,
dan merasa termotivasi lagi untuk belajar.
Untuk lingkungan sekolah peneliti merekomendasikan untuk
meningkatkan hubungan baik pertemanan diantara siswa untuk membuat rasa
nyaman dan aman serta semakin akrab sehingga motivasi belajar bisa lebih
meningkat.

35
BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian tentang pengaruh
lingkungan sosial terhadap motivasi belajar siswa kelas X dan XI SMA Tunas
Dharma yang sudah dijelaskan di bab-bab sebelumnya, maka peneliti dapat
mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Penyebab motivasi belajar siswa menurun adalah fasilitas yang kurang
memadai untuk belajar dan terlalu banyak bermain game online.
2. Lingkungan keluarga menjadi salah satu pendorong motivasi siswa. Seperti
keluarga membuat rasa aman dan nyaman dan keluarga menjadi motivasi
belajar. Itu adalah beberapa faktor yang menyebabkan motivasi belajar
meningkat. Lingkungan keluarga tidak hanya dapat membuat motivasi
belajar meningkat tetapi dapat juga membuat motivasi belajar siswa
menurun karena banyak faktor seperti perceraian dan juga kematian.
3. Lingkungan sekolah terbukti bahwa dapat menjadi salah satu pendorong
motivasi siswa. Lingkungan sekolah yang membawa pengaruh positif dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa, dengan beberapa faktor seperti teman
dilingkungan sekolah yang membuat rasa aman dan nyaman, dan teman
memberi motivasi. Tetapi sebaliknya jika lingkungan sekolah membawa
pengaruh negatif dapat membuat motivasi siswa menurun.

36
B. Saran
1. Untuk peneliti
Pada saat melaksanakan penelitian sebaiknya mengurangi kegiatan yang
tidak diperlukan agar dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.
2. Untuk orang tua
Peneliti menganjurkan untuk orang tua menjadi pembimbing siswa apapun
permasalahan yang dialami.
3. Untuk sekolah
Peneliti berharap untuk sekolah tetap menciptakan lingkungan yang positif.
4. Untuk bidang ilmu pengetahuan
Peneliti menyarankan kepada penelitian selanjutnya agar bisa semakin
melengkapi karya tulis yang telah dihasilkan ini, mengingat karya tulis ini
masih jauh dari kata sempurna.

37
DAFTAR PUSTAKA

Alawiyah , S., Ghozali, S., & Sastrowijoyo, S. (2019). Pengaruh Lingkungan dan
Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar . Universitas Bina Sarana Informatika ,
134-139.
https://www.researchgate.net/publication/333333979_Pengaruh_Lingkungan_dan_M
otivasi_Belajar_Terhadap_Prestasi_Belajar

Pakaya, I., posumah, J. h., & dengo, S. (2021). Pengaruh Lingkungan Sosial
Terhadap Pendidikan di Desa Biontong 1 Kecamatan Bolang Itang Timur Kabupaten
Bolaang Mongondow Utara. 11-18.
https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/JAP/article/view/33692

Pitoewas, B. (2018). Pengaruh Lingkungan Sosial dan Sikap Remaja Terhadap


Perubahan Tata Nilai . Jurnal Pancasila dan KewarganegaraaN, 8-18.
http://repo.uinsatu.ac.id/21995/5/BAB%20II.pdf

Sulistiati . (2018). Pengaruh Motivasi, Tipe Belajar, Lingkungan Keluarga dan


Lingkungan Masyarakat Terhadap Hasil Belajar Siswa . JPEKA Jurnal Pendidikan
Ekonomi Manajemen dan Keuangan, 57-70.
https://www.researchgate.net/publication/329014894_Pengaruh_Motivasi_Tipe_Bela
jar_Lingkungan_Keluarga_dan_Lingkungan_Masyarakat_Terhadap_Hasil_Belajar_S
iswa

38
LAMPIRAN

Pertanyaan Wawancara

1. Motivasi belajar anda menurun saat terjadi permasalahan di rumah.


2. Motivasi belajar anda menurun akibat permasalahan dengan teman sebaya.
3. Motivasi belajar anda menurun akibat permasalahan dari hubungan romantis.
4. Anda merasa keluarga mendukung proses pembelajaran anda.
5. Jika orang tua Anda menjalani perceraian itu akan membuat motivasi belajar
anda menurun.
6. Jika salah satu atau kedua orang tua anda meninggal itu akan membuat motivasi
belajar anda menurun.
7. KDRT atau pertengkaran orang tua membuat motivasi belajar anda menurun.
Lingkungan sekolah
8. Teman di sekeliling anda memotivasi anda untuk belajar dan semakin baik.
9. Teman di sekeliling anda membawa pengaruh positif.
10. Teman di sekeliling anda membuat anda mencoba berbagai hal negatif sehingga
motivasi belajar anda menurun.

39
Lampiran dokumentasi proses wawancara

Narasumber 1: Addy

40
zNarasumber 2: Angel

Narasumber 3: Chanda

Narasumber 4: Checille

41
Narasumber 5: Dustin G

Narasumber 6: Dustin M

42
Narasumber 7: Gabby

Narasumber 8: Habbel

43
Narasumber 9:Hendcent

Narasumber 10: Lena

44
Narasumber 11: Luna

Narasumber 12: Risky

45
Narasumber 13 : Sepryan

Narasumber 14: Sheila

46
Narasumber 15: Steven M

47
Hasil Wawancara

Narasumber 1: Addy

48
Narasumber 2: Angel

49
Narasumber 3: Chanda

50
51
Narasumber 4: Checille

52
53
Narasumber 5: Dustin G

54
Narasumber 6: Dustin M

55
Narasumber 7: Gabby

56
Narasumber 8: Habbel

57
Narasumber 9: Hendcent

58
Narasumber 10: Lena

59
Narasumber 11: Luna

60
Narasumber 12: Risky

61
Narasumber 13: Sepryan

62
Narasumber 14: Sheila

63
Narasumber 15: Steven M

64

Anda mungkin juga menyukai