Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa :

Nomor Induk Mahasiswa/NIM :

Tanggal Lahir :

Kode/Nama Mata Kuliah : EKSI4202 / HUKUM PAJAK

Kode/Nama Program Studi : 483 / AKUNTANSI KEUANGAN PUBLIK

Kode/Nama UPBJJ : 24 / BANDUNG

Hari/Tanggal UAS THE : Senin / 20 – 12 - 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN NIVERSITAS
TERBUKA
Surat Pernyataan
Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa :

NIM :

Kode/Nama Mata Kuliah : EKSI4202 / HUKUM PAJAK

Fakultas : FAKULTAS EKONOMI

Program Studi : AKUNTANSI KEUANGAN PUBLIK

UPBJJ-UT : BANDUNG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal
ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

Banjar, 20 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan


BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Jawaban :
1. Jawab :
1. Kewajiban mendaftarkan diri untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) paling
lambat 1 (satu) bulan setelah saat usaha, atau pekerjaan bebas mulai dilakukan, yaitu
paling lambat 1 Maret 2019. Dasar Hukumnya Yaitu sesuai dengan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 5 ayat (1), Pasal 20, dan Pasal 23A; dan
Undang Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang Undang Nomor 16 Tahun
2000.

2. Adalah dengan cara mendaftarkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak atau melalui situs
Direktorat Jenderal Pajak. Berdasarkan sistem self assesment setiap WP mendaftarkan diri
ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) atau melalui Kantor Penyuluhan dan Pengamatan
Potensi Perpajakan (KP4) yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal atau tempat
kedudukan WP, untuk diberikan NPWP.

3. Bisa secara Online dan bisa secara Offline.


Pendaftaran NPWP secara offline atau secara langsung dapat dilakukan dengan
mendatangi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) sesuai Alamat di KTP. Persyaratan dokumen
yang harus dibawa sama seperti pada pendaftaran online, dapat langsung datang ke KPP
terdekat dari tempat Anda berdomisili dengan membawa berkas persyaratan yang
dibutuhkan.
Tapi untuk situasi sekarang ini (Pandemi Covid-19), pendaftaran NPWP hanya bisa secara
Online

4. Manfaat dari NPWP :


Dengan NPWP Anda akan mendapatkan kemudahan dalam mengurus administrasi
perpajakan. Misalnya seperti pengajuan pengurangan pembayaran pajak dan permohonan
restitusi. Dengan memiliki NPWP Anda juga akan mendapatkan pemotongan pajak lebih
rendah daripada masyarakat yang belum memiliki NPWP.
Selain sebagai identitas Wajib Pajak, NPWP memiliki fungsi untuk menjaga ketertiban dan
ketaatan pembayaran pajak serta pengawasan administrasi perpajakan Wajib Pajak.
Karena semua dokumen tentang perpajakkan memiliki keterkaitan dengan nomor NPWP.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

5. saya setuju karena maulana termasuk dalam orang yang tidak memiliki penghasilan tetap
lagi karena dirumahkan dan tidak lagi memenuhi persyaratan subjektif dan objektif dalam
NPWP.
Kebanyakan faktor yang melatarbelakangi penghapusan NPWP adalah karena perusahaan
itu dihentikan atau tutup usaha. ... Alasan lain bisa karena perusahaan itu tidak memenuhi
persyaratan subjektif dan objektif sehingga jalan keluar adalah dengan melakukan
penghapusan NPWP Badan.

2. Jawab :
1. Jika PT. Good Food Indonesia tidak mengajukan banding, berapa pokok pajak dan sanksi
yang harus dibayar oleh PT. Good Food Indonesia? Kapan jatuh tempo pembayaran pokok
pajak dan sanksi jika STP diterbitkan pada tanggal 3 November 2019?
• = 25% x Rp150.000.000 = Rp37.500.000,00
• Jumlah pajak yang harus dibayar berdasarkan STP, SKPKB, SKPKBT, dan Surat
Keputusan Keberatan, Surat Keputusan Pembetulan, Putusan Banding, serta Putusan
Peninjauan Kembali harus dilunasi dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sejak tanggal
diterbitkan. Yaitu Tanggal 3 desember 2019

2. Jika PT. Good Food Indonesia mengajukan banding, syarat apa saja yang harus dipenuhi
oleh PT. Good Food Indonesia? Berikan penjelasan!
Syarat Pengajuan Banding
Diatur dalam Undang Undang Nomor 14 Tahun 2002 Tentang Pengadilan Pajak, diatur
dalam pasal 35 & 36, syarat pengajuan banding antara lain:
- Harus diajukan dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan sejak tanggal diterima
- Keputusan yang dibanding, kecuali diatur lain dalam peraturan perundang-undangan
Terhadap 1 (satu) Keputusan diajukan 1 (satu) Surat Banding.
- Banding diajukan dengan disertai alas an-alasan yang jelas, dan dicantumkan tanggal
tanggal terima surat keputusan yang dibanding.
- Pada Surat Banding dilampirkan Salinan Keputusan yang dibanding.
- Banding hanya dapat diajukan apabila besarnya jumlah pajak yang terutang dimaksud
telah dibayar sebesar 50% lima puluh persen) dengan melampirkan Surat Setoran
Pajak (SSP) atau Pemindahbukuan (Pbk).
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Pengecualian
Beberapa hal ini menjadi pengecualian dalam pengajuan Banding, antara lain:
- Pengajuan Banding dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan tidak mengikat apabila dalam
jangka waktu dimaksud tidak dapat dipenuhi karena keadaan diluar kekuasaan
pemohon banding. (Pasal 35 ayat 3 UU Pengadilan Pajak)
- Pemohon Banding tidak harus melampirkan bukti pembayaran 50 % pajak yang
terutang, sepanjang Banding diajukan atas Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN) atau
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB).

3. Apabila putusan banding diterima tanggal 10 Juli 2020 yang menerima sebagian
permohonan Pak Sura sehingga Kurang Bayar berkurang yang awalnya Rp130.000.000,00
menjadi Rp100.000.000,00. Berapa pokok pajak dan sanksi yang harus dibayar oleh PT
Good Food Indonesia? Kapan jatuh tempo pembayaran pokok pajak dan sanksi jika STP
diterbitkan pada tanggal 2 November 2020?
- = 25% x Rp150.000.000 = Rp37.500.000,00
- = 20% x Rp150.000.000 = Rp30.000.000,00
= Rp67.500.000,00
- Jumlah pajak yang harus dibayar berdasarkan STP, SKPKB, SKPKBT, dan Surat
Keputusan Keberatan, Surat Keputusan Pembetulan, Putusan Banding, serta Putusan
Peninjauan Kembali harus dilunasi dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sejak tanggal
diterbitkan. Yaitu tanggal 02 desember 2020.

Anda mungkin juga menyukai