Anda di halaman 1dari 13

CRITICAL BOOK REVIEW

MK.PEM.MTK SD

S-1 PGSD

SSKOR

PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD KELAS RENDAH

( Awiria,dkk. 2020)

NAMA :FATIMAH ZAHRA SIREGAR


NIM :1213311153
KELAS :M-PGSD 2021
MATA KULIAH :PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD
DOSEN PENGAMPU :Drs.DAITIN TARIGAN,M.Pd
SYAHRIAL,M.Pd

PROGRAM STUDI S-1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah senantiasa memberikan kemudahan
dan kesempatan kepada saya dalam menyelesaikan Critical Book Report (CBR), adapun tugas
ini dikerjakan untuk memenuhi mata kuliah Pembelajaran Matematika SD yang diampu Bapak
Drs.Daitin Tarigan,M.Pd dan bapak Syahrial,M.Pd .Saya telah menyusun CBR ini dengan
sebaik-baiknya tetapi mungkin masih ada kekurangan-kekurangan untuk mencapai
kesempurnaan. Saya selaku penulis menerima berbagai kritik yang sifatnya membangun agar
CBR ini menjadi lebih baik lagi.

Selanjutnya, saya berharap semoga CBR ini bisa memberikan manfaat serta menambah
wawasan bagi para pembaca. Semoga CBR ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kata-kata yang kurang berkenan.

Medan,22 Maret 2023

Fatimah Zahra

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i


DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Rasionalisasi pengtingnya CBR ................................................................... 1
B. Tujuan Penulisan CBR ................................................................................. 1
C. Manfaat penulisan CBR ............................................................................... 1
D. Identitas buku yang di riview ....................................................................... 2
BAB II RINGKASAN ISI BUKU ......................................................................... 3

BAB III PEMBAHASAN ...................................................................................... 8

A. Kelebihan Buku ........................................................................................... 8


B. Kekurangan Buku ........................................................................................ 8

BAB IV PENUTUP ................................................................................................ 9

A. KESIMPULAN ............................................................................................ 9
B. SARAN ........................................................................................................ 9

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisai Pentingnya CBR

Keterampilan membuat CBR pada penulis dapat menguji kemampuan dalam meringkas
dan menganalisi sebuah buku serta membandingkan buku yang dianalisis dengan buku yang lain,
mengenal dan memberi nilai serta mengkritik sebuah karya tulis yang dianalisis.

Seringkali kita bingung memilih buku referensi yang cocok dan mudah untuk dipahami,
terkadang kita hanya memilih satu buku untuk dibaca tetapi hasilnya masih belum memuaskan
misalnya dari segi analisis bahasa dan pembahasan, oleh karena itu penulis membuat CBR
Agama Islam ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku referensi terkhusus pada
pokok bahasa tentang Agama Islam

B. Tujuan Penulisan CBR

Mengkritisi sebuah buku tentang Agama Islam mulai dari kelengkapan pembahasannya,
keterkaitan antar babnya, dan kelemahan dan kelebihan pada buku-buku yang dianalisi

C. Manfaat CBR
 Menambah wawasan pengetahuan tentang tema pembelajaran matematika sd
secara luas.
 Mempermudah pembaca mendapatkan inti dari sebuah buku yang telah di
lengkapi dengan ringkasan buku , pembahasan isi buku, serta kekurangan dan
kelebihan buku tersebut.
 Melatih siswa merumuskan serta mengambil kesimpulan-kesimpulan atas buku-
buku yang dianalisis tersebut.

1
D. Identitas buku yang di riview
 Buku Utama
1. Judul :Pembelajaran Matematika SD Kelas Rendh
2. Edisi :2
3. Pengarang :Awiria,Siti Nurhayati,Fara Diba Catur Putri,Yohamintin
4. Editor : Elmarkazi
5. Penerbit : CV. Bianglala Kreasi Mandiri
6. Kota Terbit :-
7. Tahun Terbit : 2020
8. ISBN : 978-602-5899-36-2
9. Ukuran :viii,152 halaman,14,8 x 21 cm

 Buku Pembanding

1. Judul :Pembelajaran Matematika Untuk Calon Guru


2. Edisi :Cetakan 1
3. Pengarang : Rora Rizki Wandini M.Pd.i
4. Editor : Oda Kinata Banurea,M.Pd
5. Penerbit : CV. Widya Puspita
6. Kota Terbit :Medan
7. Tahun Terbit : 2019
8. ISBN : 978-623-90157-7-0
9. Volume :133 halaman

2
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU
 BUKU UTAMA
 Metode Pembelajaran Matematika

1. Metode Brainstorming
Muhaimin, dkk. (2011) berpendapat bahwa Metode Brainstorming digunakan untuk
menyimpulkan sejumlah pendapat dalam satu tim pada kerangka pikir yang sama.Menurut
definisi tersebut, Metode Brainstorming dirancang untuk menyimpulkan pendapat dari beberapa
kelompok dalam kegiatan belajar, hasil dari kegiatan belajar ini dapat dijadikan sebagai ide-ide
baru yang dapat dikembangkan.
a. Langkah-langkah Metode Brainstorming
Brainstorming merupakan teknik yang sangat membantu dalam mencari solusi.
Brainstorming akan sangat baik jika dilakukan pada kelompok dengan
anggota 5-10 anggota. Tahap pertama adalah:
1. Tuliskan berbagai langkah solusi untuk menyelesaikan suatu masalah;
2. Masing-masing anggota kelompok menulisan ide terbaiknya
3. Fasilitator harus mendorong dan menjamin seluruh anggota tim untuk mengeluarkan ide.
Dengan demikian, pada tahap ini setiap anggota kelompok mampu mengeluarkan
pendapatnya.

Tahap kedua adalah fasilitator memberikan kesempatan kepada seluruh anggota untuk
mengecek bahwa berbagai rekaman yang telah dituliskan pada papan tulis tadi dipahami secara
tepat. Pada tahap ini seluruh anggota menghasilkan ide yang sudah dipahami secara bersama.
Tahap ketiga adalah :
1. Ide-ide yang telat dicatat tersebut kemudian dilakukan tinjauan ulang;
2. Keseluruhan ide tersebut dievaluasi dengan mendasarkan pada kriteria yang telah
disepakatibersama. Pada tahap ini bahwa setiap kelompok melakukan evaluasi terhadap
ide-ide yang sudah disepakati sebelumnya.

3
Tahap Keempat adalah hasil ini merupakan ide-ide potensial yang dapat digunakan
sebagai langkah perbaikan, atau sebagai dasar dalam diskusi-diskusi.Hasil dari tahap ini adalah
perbaikan terhadap hasil yang sudah didapat sebelumnya (Muhaimin. Suti‟ah & Sugeng, 2011,
h. 124). Jadi, dapat disimpulkan pada tahap ini ide-ide yang didapat selama proses diskusi dapat
dijadikan langkah perbaikan dalam diskusi-diskusi selanjutnya

b. Kelebihan dan Kekurangan Metode Brainstorming


Metode Brainstorming dipakai karena memiliki beberapa kelebihan seperti :

 Anak-anak aktif berpikir untuk menyatakan pendapat


 Melatih siswa berpikir dengan cepat dan tersusun logis
 Merasngsang siswa untuk selalu siap berpendapat yang berhubungaan dengan msalah
yang diberikan oleh guru
 Meningkatkan partisispasi siswa dalam menerima pelajaran
 Siswa yang kurang aktif mendapat bantuan dari temannya yang pandai atau dari guru
 Terjadi persaingan sehat
 Anak-anak merasa bebas dan gembira
 Suasana demokrasi dan disiplin dapat ditumbuhkan

Adapun kekurangan dari metode Brainstormingyang perlu diatasi adalah :

 Guru kurang memberi waktu yang cukup kepada siswa untuk berpikir dengan baik;
 Anak-anak yang kurang selalu ketinggalan;
 Kadang-kadang berbicara hanya dimonopoli oleh anak yang pandai saja;
 Guru hanya menampung pendapat tidak pernah merumuskan kesimpulan;
 Siswa tidak segera tahu apakah pendapatnya itu benar atau salah;
 Tidak menjamin pemecahan masalah;
 Masalah bisa berkembang ke arah yang tidak diharapkan

4
 BUKU PEMBANDING
 Metode Pembelajaran Matematika
A. Pengertian Metode Pembelajaran

Slamato Abdurrahman Ginting (2008: 42 ), mengungkapkan bahwa metode pembelajaran


dapat diartikan cara atau pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan
serta berbagai teknik dan sumberdaya terkait lainnya agar terjadi proses pemblajaran pada diri
pembelajaran.

B. Metode Ekspository

Fokus utama metode ini adalah kemampuan akademik (academic achievement) peserta
didik. Metode pembelajaran dengan kuliah merupakan bentuk metode ekspositori. Wina Sanjaya
(2008: 36) menyatakan bahwa metode pembelajaran ekspositori akan efektif digunakan jika:

 Guru akan menyampaikan bahan-bahan baru serta kaitannya dengan yang akan dan harus
di pelajari oleh peserta didik. Biasanya bahan atau materi baru itu diperlukan untuk
kegiatan khusus, seperti kegiatan pemecahan masalah atau untuk melakukan proses
tertentu. Oleh sebab itu, materi yang disampaikan adalah materi-materi dasar seperti
konsep-konsep tertentu, prosedur, rangkaian aktivitas dan lain sebagainya;
 Apabila guru menginginkan agar peserta didik mempunyai gaya model intelektual
tertentu, misalnya, agar peserta didikbisa mengingat bahan pelajaran sehingga ia akan
dapat mengungkapkannya kembali manakala diperlukan
 Jika bahan pelajaran yang akan diajarkan cocok untukdipresentasikan, artinya dipandang
dari sifat dan jenis materi pelajaran memang materi pelajaran itu harus mungkin dapat
dipahami oleh siswa manakala disampaikan oleh guru,misalnya materi pelajaran hasil
penelitian berupa data-data khusus
 Jika ingin membangkitkan keingintahuan peserta didik tentang topik tertentu. Misalnya
materi pelajaran yang bersifat pancingan untuk meningkatkan motivasi belajar peserta
didik
 Guru mendemonstrasikan suatu teknik atau prosedur tertentu untuk kegiatan praktek.
Prosedur tersebut biasanya merupakan langkah baku atau langkah standar yang harus

5
ditaati dalam melakukan suatu proses tertentu. Manakalalangkah itu tidak ditaati, maka
dapat menimbulkan pengaruh atau resiko tertentu;

Suyadi (2013: 145) menjelaskan metode ekspositori adalah metode pembelajaran yang
menekankan pada proses penyampaian materi secara verbal oleh guru kepada peserta didik.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat dikatakan bahwa metode ekspository sebelas dua belas
dengan metode ceramah. Penggunaan metode ekspository dalam pembelajaran matematika
digunakan untuk jenis materi yang berbentuk konsep, pada saat menerangkan materi dan contoh
soal, serta pada waktu-waktu yang diperlukan siswa tidak hanya mendengar dan membuatcatatan
tetapi juga membuat soal latihan dan bertanya kalau tidak mengerti. siswa mengerjakan latihan
soal sendiri, mungkin juga mengerjakannya bersama dengan temannya, atau diminta
mengerjakan dipapan tulis. Sehingga dengan cara tersebut siswa juga ikut berperan aktif dalam
pembelajaran.

C. Metode Drill/ Latihan

Roestiyah N.K (2001: 125) menjelaskan bahwa metode drill adalah suatu cara mengajar
dimana siswa melaksanakan kegiatan latihan- latihan, agar siswa memiliki ketangkasan atau
ketrampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari.Sejalan dengan Syaiful Sagala (2008: 217)
menyatakan bahwa metode drill merupakan suatu cara mengajar yang baik menanamkan
kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memperoleh suatu ketangkasan,
ketepatan, kesempatan,dan keterampilan.

Metode ini cocok digunakan untuk pelajaran Matematika, misalnya bagaimana siswa bisa
melakukan penghitungan menyelesaikan soal-soal Matematika. Metode drill bertujuan untuk
mendidik, mengajar, dan melatih peserta agar memilikisikap, prilaku, pengetahuan, serta
keterampilan yang dapat digunakan dalam situasi dan kondisi objektif saat ini.

Ramayulis (2005: 281) juga menyebutkan kelebihan penggunaan metode drill diantaranya:

 Peserta didik memperoleh ketangkasan dan kemahiran dalam melakukan sesuatu sesuai
dengan apa yang dipelajarinya.

6
 Dapat menimbulkan rasa percaya diri bahwa para peserta didik yang berhasil dalam
belajarnya telah memiliki suatu keterampilan khusus yang berguna kelak dikemudian
hari.
 Pendidik lebih mudah mengontrol dan dapat membedakan mana peserta didik yang
disiplin dalam belajarnya dana mana yang kurang dengan memperhatikan tindakan dan
perbuatan peserta didik disaat berlangsungnya pengajaran

Kelemahan Metode Drill diantaranya:

 Menimbulkan penyesuaian secara statis kepada lingkungan dalam kondisi belajar.


 Membentuk kebiasaan yang kaku, artinya seolah-olah peserta didik melakukan sesuatu
secara mekanis.
 Dapat menimbulkan verbalisme (tahu kata-kata tetapi tak tahu arti) terutama pengajaran
yang bersifat menghafal dimana peserta didik dilatih untuk dapat menguasai bahan
pelajaran secara hapalan dan secara otomatis mengingatkannya bila ada pertanyaan-
pertanyaan yang berkenaan dengan hapalan tersebut tanpa suatu proses berpikir.
 Dapat menghambat insiatif peserta didik, dimana insiatif dan minat peserta didik yang
berbeda dengan petunjuk pendidik dianggap suatu penyimpangan dalam pembelajaran
yang diberikannya

7
BAB III

PEMBAHASAN

A. Kelebihan Buku

 Dilihat dari aspek tampilan buku sangat menarik yang dimana terdapat perpaduanwarna
yang cocok dengan gambar yang cocok dengan judul buku.
 Dilihat dari aspek isi buku ini sudah jelas dan lengkap karena mengupas tuntas semua
materi dan membahasnya satu persatu materi tersebut
 Dilihat dari segi bahasa, buku ini menggunakan bahasa yang tidak bertele-tele
sehingga mudah dipahami.
 Tidak terdapat gambar yang menunjukkan isi dari buku tersebut,sehingga membuat
para pembaca sedikit jenuh dan bosan
 Penulis mencantumkan banyak referensi,yang dimana referensinya juga sangat
Terpercaya

B. Kelemahan dari buku :


 Tidak terdapat gambar yang menunjukkan isi dari buku tersebut,
 Penulis tidak ada melampirkan kesimpulan dalam buku in

8
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Matematika merupakan suatu bidang kajian yang memiliki objek abstrak dan dibangun
melalui proses penalaran deduktif, yaitu kebenaran suatu konsep diperoleh sebagai akibat logis
dari kebenaran sebelumnya sehingga keterkaitan antara konsep dalam matematika bersifat sangat
kuat dan jelas. Berdasarkan pengalaman dilapangan, banyak siswa yang menganggap
matematika itu sulit dan kurang menarik sehingga peneliti berasumsi masalah tersebut dapat
terselesaikan dengan menggunakan permainan dalam pembelajaran

B. Saran

Untuk kedepannya kelemahan ataupun kekurangan dari buku ini diharapkan dapat
diperbaiki untuk penggunaan yang lebih baik lagi. Dengan itu seorang pembaca dapat
memahami materi buku tersebut dengan baik

9
DAFTAR PUSTAKA

Rora rizki wandini,Pembelajaran Matematika Untuk Calon Guru MI/SD.CV Widya Puspita.2019
Awiria,dkk.Pembelajaran Matematika SD Kelas Rendah..CV Bianglala Kreasi Mandiri.2020

10

Anda mungkin juga menyukai