JURNAL PENELITIAN

ANALISIS MANAJEMEN RISIKO TERHADAP PIUTANG CUSTOMER YANG

MELAKUKAN PENYEWAAN ALAT CATERING
(STUDI KASUS: CV. ROESMORA)

Disusun Oleh:

1. Endri Fita Aulia (213402516269)

2. Sophia Hadi Putri (213402516292)
3. Selly Wihdatun Nisa (213402516310)
4. Risa Ryana Shalsabilla (213402516312)
5. Khoirunnisa Widyastuti (213402516314)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NASIONAL
JAKARTA
2023
 ANALISIS MANAJEMEN RISIKO TERHADAP PIUTANG CUSTOMER YANG
MELAKUKAN PENYEWAAN ALAT CATERING

(STUDI KASUS: CV. ROESMORA)

Endri Fita Aulia, Sophia Hadi Putri, Selly Wihdatun Nisa, Risa Ryana Shalsabilla,
Khoirunnisa Widyastuti

Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Nasional, Jl. Sawo Manila
No. 61, Pejaten Barat, Ps. Minggu, Jakarta Selatan.

Email: endrifita29@gmail.com, sitisophiahadiputri@gmail.com, sellywnisa423@gmail.com,

risariana2@gmail.com, khoirunnisa201@gmail.com

ABSTRACT

Risks are events that can happen in business and are unpredictable because risks can happen at any
time, with anyone, so the companies need to carry out good risk management. Risk management
is the effort a business can take to reduce the chance of loss in business. The purpose of this study
is to analyze the risk management that arise in the company. The results showed that the risk of
CV. Roesmora is the existence of the company's receipts from customers who do not pay for the
rental of catering equipment. This risk is the difficulty of the customer from a financial point of
view, and the lack of effort of the company in the invoice. This ultimately leads to losses such as
a decrease in profits, a decrease in business quality and an increase in losses. The solution to the
effect of the risks that occur is to provide the consequences and a time agreement with the
customer. Finally, companies will be able to conduct customer surveys to prevent bad debts and
reduce losses.

Keywords: Receivables, leases, risk management, and losses.

ABSTRAK

Risiko adalah suatu peristiwa yang mungkin terjadi dalam suatu perusahaan yang umumnya tidak
bisa diprediksi, karena risiko bisa muncul kapan saja, dengan siapa saja sehingga perusahaan perlu
melakukan manajemen risiko yang baik. Manajemen risiko merupakan suatu upaya yang dapat
dilakukan perusahaan untuk meminimalisir potensi terjadinya kerugian pada suatu perusahaan.

1
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai manajemen risiko perusahaan dalam menangani
risiko yang muncul dalam perusahaannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko CV.
Roesmora adalah adanya piutang perusahaan pada customer yang belum melakukan pembayaran
atas sewa alat catering. Risiko ini disebabkan oleh kesulitan pelanggan dari segi keuangannya, dan
kurangnya usaha perusahaan dalam melakukan penagihan. Dari faktor ini akhirnya menimbulkan
suatu kerugian seperti menurunnya laba, menurunnya kualitas perusahaan, dan meningkatkan
kerugian. Solusi dari dampak risiko yang terjadi yaitu dengan memberikan konsekuensi dan
perjanjian jatuh tempo pada customer. Kesimpulannya, perusahaan harus bisa melakukan analisis
customer agar piutang tak tertagih dapat dicegah dan kerugian dapat diminimalisir.

Kata kunci : Piutang, sewa, manajemen risiko, dan kerugian

PENDAHULUAN

Piutang dagang atau usaha
merupakan aset lancar pada neraca
perusahaan yang dihasilkan dari penjualan
barang, jasa, atau pemberian kredit kepada
kreditur yang biasanya terlambat membayar.
Kontrak perdagangan adalah jumlah yang
harus dibayarkan kepada perusahaan untuk
barang atau jasa yang digunakan tetapi belum
dibayar pelanggan.
Kontrak perdagangan mengacu pada
jumlah yang harus dibayar pelanggan kepada
perusahaan. Istilah ini mengacu pada piutang
perusahaan untuk pengiriman barang atau
jasa yang dilakukan. Perusahaan mencatat
piutang sebagai aset di neraca mereka karena
pelanggan memiliki kewajiban hukum untuk
membayar hutang mereka. Selain itu, piutang
merupakan aktiva lancar, yang berarti sisa
dari barang-barang tersebut akan jatuh tempo
kepada debitur dalam satu tahun. Jika
perusahaan memiliki piutang, berarti menjual
secara kredit tetapi belum menerima uang
dari pembeli.
Pada dasarnya, perusahaan menerima
IOU jangka pendek dari pelanggannya. Saat
bisnis memberikan kredit kepada pelanggan,
penjualan dilakukan saat faktur dikeluarkan.
Perusahaan dapat memperpanjang waktu
bagi pelanggan untuk membayar tagihan.
Jangka waktu ini dapat bervariasi dari 30 hari
hingga beberapa bulan.
Keluhan adalah bagian penting ketika
mengevaluasi fondasi perusahaan. Piutang
adalah aset lancar karena mengukur
pendapatan perusahaan atau kemampuan
untuk menutup proyek jangka pendek tanpa
dana tambahan. Neraca biasanya memeriksa
piutang dalam hal pendapatan atau perubahan

2
piutang yang mengukur seberapa sering didirikan di jakarta sejak tahun 2006 tepatnya
perusahaan meningkatkan saldo debitnya di area Jl. Bambu Apus Raya No.4,
selama periode akuntansi. Cipayung, Jakarta 13890 (Di belakang
Indomaret/Apotek K24) dan mempunyai
Pengumpulan piutang tersebut
cabang di bandung yang berdiri sejak juli
digabungkan dengan arus kas perusahaan
2018 tepatnya didaerah Jl. Cihanjuang
untuk menjaga uang atau aset perusahaan,
Cimahi No158A Cibabat-Cimahi (Dekat
sehingga di kemudian hari akan berdampak
Perumahan fajar raya Estate). Roesmora
positif pada catatan keuangan perusahaan.
memiliki moto atau semboyan yaitu “Tepat
Berbicara mengenai piutang, hal ini Waktu, Tepat Jumlah, Bersih, Ramah dan
bisa saja akan menimbulkan suatu risiko Sopan.” Roesmora menyediakan peralatan
mendatang pada perusahaan. Risiko adalah catering seperti piring, mangkuk, cangkir dan
suatu peristiwa yang mungkin terjadi dalam gelas, sendok dan garpu, pitcher dan
suatu perusahaan yang umumnya akan dispenser, pemanas, roll top, schaal, dan lain-
menimbulkan suatu kerugian. Risiko tidak lain, dengan kondisi yang baru, prima dan di
bisa diprediksi, karena risiko bisa muncul lengkapi dengan harga yang cukup
kapan saja, dengan siapa saja. Risiko yang kompetitif dari jasa sewa alat katering
timbul tidak hanya dari hal-hal yang ada di lainnya.
dalam perusahaan, tetapi juga dari hal-hal
Melihat bahwa perusahaan CV.
yang berada diluar perusahaan sehingga
Roesmora merupakan perusahaan yang
memaksa para pelaku bisnis untuk lebih
cukup berkembang dalam bisnisnya
memperhatikan risiko tersebut. Untuk itu,
menyewakan peralatan catering, tentu hal ini
dibutuhkan manajemen risiko yang baik
tidak akan lepas dari risiko yang dapat terjadi
sebagai upaya atas perencanaan,
pada setiap kegiatan operasionalnya. Untuk
pelaksanaan, dan pengendalian terhadap
itu, perlu diterapkan manajemen risiko bagi
kerugian-kerugian yang mungkin saja timbul
perusahaan agar bisa meminimalisir kerugian
dari adanya piutang perusahaan terhadap
yang timbul dari kemungkinan risiko
customer yang belum membayar penyewaan
tersebut. Risiko-risiko yang dapat timbul
barang terhadap perusahaan CV. Roesmora
seperti hilangnya barang pada saat
ini.
disewakan, karyawan yang melakukan
Perusahaan CV. Roesmora adalah penggelapan dana perusahaan, customer
perusahaan bergerak di bidang jasa yang tidak mau melunasi pembayaran sewa
persewaan peralatan katering. Roesmora peralatan, dan lain-lain.
3
 Oleh karena itu, tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mengetahui bagaimana
manajemen risiko dan cara perusahaan dalam
menangani beberapa kasus risiko diatas
khususnya pada risiko dimana customer tidak
mau melunasi pembayaran sewa peralatan
catering. Serta menganalisa risiko-risiko lain
yang dapat muncul dan bagaimana strategi
yang nanti akan dilakukan untuk menangani
segala risiko dan kerugian yang terjadi.
METODE PENELITIAN
Pada penelitian ini metode yang
digunakan adalah metode deskriptif
kualitatif. Penelitian kualitatif adalah jenis
penelitian yang hasilnya tidak diperoleh
melalui metode statistik atau
perhitungan lainnya dan yang berusaha
menjelaskan fenomena sosial
manusia dalam situasi tertentu menurut sudut
pandang peneliti. Penelitian yang baik adalah
penelitian yang menggambarkan sifat yang
perlu diteliti.
Menurut Saryono (2010), penelitian
kualitatif merupakan penelitian
digunakan untuk meneliti, mengidentifikasi,
dan menjelaskan ciri-ciri atau kualitas
interaksi manusia yang tidak dapat diukur
dengan kuantitatif. Untuk itu, peneliti
menggunakan metode ini dengan tujuan agar
lebih mudah dalam memahami permasalahan
yang terjadi di perusahaan yang kita bahas
dalam jurnal ini.
Penelitian ini akan mendeskripsikan
bagaimana penerapan manajemen risiko pada
perusahaan CV.Roesmora terkait risiko yang
timbul karena customer tidak mau membayar
sewa peralatan katering. Berdasarkan metode
ini pun peneliti menganalisa akibat atau
kerugian dari adanya risiko tersebut.
Pada jurnal penelitian ini, metode
pengumpulan data menggunakan metode
wawancara (interview). Metode wawancara
adalah metode pengumpulan data yang
menggunakan kuesioner terstruktur dan
verbal yang disampaikan kepada responden
dengan tujuan tertentu. Wawancara dapat
dilakukan secara tatap muka antara peneliti
dengan responden dan dapat dilakukan
jenis
melalui telepon, dan dalam jurnal ini peneliti
melakukan proses wawancara melalui
perilaku
telepon.
Selanjutnya, karena teknik
pengumpulan data menggunakan metode
wawancara, maka sumber data yang
didapatkan pun merupakan data primer yang
langsung didapatkan melalui sesi tanya jawab
yang
bersama Manajer dari perusahan CV.
Roesmora yaitu Ibu Diningsih. Data primer
adalah data yang diperoleh langsung dari
responden sehingga peneliti bisa mencatat
serta menganalisis langsung jawaban dari
objek penelitian.
4
PEMBAHASAN

Pada kegiatan penelitian yang telah 2. Dari pihak perusahaan sendiri yaitu
dilaksanakan peneliti berfokus pada kurangnya usaha penagihan kepada
pembahasan mengenai kasus risiko dari customer yang melakukan kredit.
piutang perusahaan terhadap customer yang
Menurut Ibu Diningsih selaku
belum melakukan pembayaran atas sewa
manajer perusahaan, dua faktor yang telah
peralatan catering pada CV. Roesmora. Tak
disebutkan diatas merupakan hal yang
hanya itu, peneliti juga melakukan
menimbulkan banyak risiko. Menurutnya,
pengamatan terhadap faktor-faktor yang
risiko dari piutang yang tak tertagih ini akan
menyebabkan risiko tersebut terjadi, apa
berakibat pada kerugian dan penurunan
akibatnya terhadap perusahaan, dan
profitabilitas perusahaan, seperti laba yang
bagaimana solusi atau cara perusahaan
semakin menurun pada akhir periode,
memanajemen risiko-risiko tersebut.
menurunnya kualitas perusahaan karena
Menurut manajer CV. Roesmora, pendapatan yang belum masuk akan
customer yang tidak mau membayar sewa ini menghambat perusahaan untuk
merupakan suatu risiko yang lebih sering meningkatkan peralatan catering, dan
terjadi dibandingkan dengan risiko-risiko meningkatkan kerugian karena customer
lain yang dalam pengelolaannya masih bisa mungkin saja terpengaruh dari customer lain
dilakukan dengan baik. Maka dari itu, risiko yang melakukan kredit dan lagi usaha
ini dianggap dapat menimbulkan kerugian perusahaan yang kurang dalam melakukan
yang lebih besar dan dikatakan bahwa jenis penagihan.
dari risiko ini merupakan salah satu piutang
Berdasarkan sebab dan akibat dari
yang tak tertagih.
risiko yang terjadi, maka perusahaan harus
Kemudian, beberapa faktor yang bisa mengelola risiko piutang tersebut
ternyata menyebabkan risiko ini terjadi dengan bijak agar tidak menimbulkan
diantaranya yaitu: kerugian yang besar bagi perusahaan. Karena
ketika piutang tak tertagih maka pendapatan
1. Ketidaksesuaian antara kemampuan
perusahaan akan berkurang dan risiko besar
pelanggan dengan kebutuhan yang ingin
yang dapat terjadi mungkin saja mengalami
dipenuhinya atau pelanggan sedang
kebangkrutan. Untuk itu, perusahaan
mengalami kesulitan dari segi
berusaha untuk mengelola risiko tersebut
keuangannya.
5
dengan cara memberi konsekuensi kepada DAFTAR PUSTAKA
customer yang belum membayar sewa alat
1. Mekariklikpajak. 2022. Mengenal
catering untuk tidak melakukan penyewaan
Piutang Dagang Beserta Cara
sampai pembayaran sewa sebelumnya
Menghitungnya. PT Mid Solusi
terlunaskan. Selain itu, ditetapkan pula jatuh
Nusantara.
tempo perjanjian pembayaran kredit sewa
2. Hidayat, Anwar. “Tanpa tahun”.
dengan customer.
Penelitian Kualitatif (Metode)
Pada intinya piutang-piutang yang tak Penjelasan Lengkap. Statistikian.
tertagih ini akan terus perusahaan lakukan 3. Jurnal Entrepreneur. 2023. Pengertian
usaha penagihan, apabila piutang tetap saja Piutang Tak Tertagih dan Cara
tidak tertagih maka hal ini akan dicatat dalam Menghindarinya. Jakarta: PT Mid Solusi
laporan keuangan sebagai kerugian pada Nusantara.
akhir periode. Karena piutang tak tertagih 4. Harmony Blog. 2021. Piutang: Definisi
dianggap sebagai beban yang mengurangi Lengkap dan Contohnya Dalam
laba bersih perusahaan. Perusahaan. Jakarta: Harmony.

KESIMPULAN

Berdasarkan penelitian analisis

manajemen risiko terhadap piutang customer
yang melakukan penyewaan alat catering
pada CV. Roesmora didapatkan kesimpulan,
bahwa implementasi manajemen risiko pada
perusahaan dianggap sudah baik namun
belum mencapai optimal karena terkadang
dalam periode tertentu masih ada customer
yang melakukan kredit atas sewa alat
catering, dan hal ini tentu mengharuskan
perusahaan untuk menganalisis customer
yang akan melakukan sewa agar risiko
piutang tak tertagih dapat dicegah dan
kerugian dapat diminimalisir.

6
 JURNAL NASIONAL
by Endri Fita Aulia, Sophia Hadi Putri,
Selly Wihdatun Nisa, Risa Ryana
Shalsabilla, Khoirunnisa Widyastuti

Submission date: 18-Jan-2023 09:56AM (UTC-0500)

Submission ID: 1994772921
File name: JURNAS-T.1.docx (97.76K)
Word count: 1776
Character count: 11545
JURNAS-T.1.docx
ORIGINALITY REPORT

15 %
SIMILARITY INDEX
15%
INTERNET SOURCES
4%
PUBLICATIONS
4%
STUDENT PAPERS

PRIMARY SOURCES

1
m.wartaekonomi.co.id
Internet Source 5%
eprints.uanl.mx
2 Internet Source 1%
repository.upi.edu
3 Internet Source 1%
journal.maranatha.edu
4 Internet Source 1%
ejournal.uin-suka.ac.id
5 Internet Source 1%
journal.lppm-unasman.ac.id
6 Internet Source 1%
Submitted to Universitas Maritim Raja Ali Haji
7 Student Paper 1%
www.slideshare.net
8 Internet Source 1%
eprints.undip.ac.id
9 Internet Source 1%
10
repository.unair.ac.id
Internet Source 1%
11
www.coursehero.com
Internet Source 1%
12
adoc.pub
Internet Source <1 %
13
text-id.123dok.com
Internet Source <1 %
14
"Indonesia", Walter de Gruyter GmbH, 2021
Publication <1 %
15
trainingjogja.co.id
Internet Source <1 %
16
belajarekonomi.com
Internet Source <1 %

Exclude quotes Off Exclude matches Off

Exclude bibliography Off