Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

DISUSUN GUNA MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH ANALISIS DAN PERANCANGAN


SISTEM INFORMASI

DOSEN PENGAMPU : ARISKY ANDRINALDO, SE., M.Ak

DISUSUN OLEH :

CHARLITA PRATIWI (2001020019)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS ILMU EKONOMI DAN SOSIAL HUMANIORA
UNIVERSITA BINA INSAN
LUBUKLINGGAU
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Penyusunan makalah ini bertujuan
untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah Analisis dan Perancangan Sistem
Informasi. Selain itu, pembuatan makalah ini juga bertujuan agar menambah
pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman maka kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari pembaca demi kesempuraan makalah ini. Akhir kata,
semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca.

Lubuklinggau, April 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................... i

KATA PENGANTAR............................................................................................. ii

DAFTAR ISI........................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................. 1
1.3 Tujuan Makalah................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN......................................................................................... 3
2.1 Pengertian Sistem Informasi…………...…………………………………….. 3
2.2 Fungsi Sistem Informasi..………………………………………………......... 4
2.3 Sistem Informasi pada Rumah Sakit Dr. Sobirin……...…………………….. 4

BAB III PENUTUP……………………………………………………………… 11


3.1 Kesimpulan………………………………………………………………….. 11
3.2 Saran…………………………………………………………………………. 11

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………........ 12

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Rumah sakit sebagai suatu lembaga sosial yang memberikan pelayanan
Kesehatan kepada masyarakat, memiliki sifat sebagai suatu lembaga yang tidak
ditujukan untuk mencari keuntungan atau non profit organization. Walaupun
demikian kita tidak dapat menutup mata bahwa dibutuhkan suatu sistem informasi
di dalam intern rumah sakit.
Rumah Sakit sebagai salah satu organisasi pelayanan di bidang kesehatan
telah memiliki otonomi,sehingga pihak rumah sakit dituntut untuk memberikan
pelayanan yangsebaik baiknya dengan manajemen yang seefektif mungkin. Hal ini
disebabkan oleh setiap pengambilan keputusan yang tidak tepat akan berakibat pada
inefisiensi dan penurunan kinerja rumah sakit.
Hal tersebut dapat menjadi kendala jika informasi yang tersedia tidak mampu
memberikan informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan.
Kecanggihan teknologi bukan merupakan suatu jaminan akan terpenuhinya
informasi, melainkan system yang terstruktur, handal dan mampu
mengakodomodasi seluruh informasi yang dibutuhkan yang harus dapat menjawab
tantangan yang dihadapi.
Integrasi Sistem Informasi Rumah Sakit merupakan aplikasi yang didevelop
untuk kebutuhan management Rumah Sakit baik swasta maupun negeri, dimana
sistem ini sudah didukung dengan fitur dan modul yang lengkap untuk operasional
Rumah Sakit.
Dengan adanya aplikasi ini di harapkan dapat membantu operasional rumah
sakit dan dapat meningkatkan pelayanan rumah sakit.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu sistem informasi?
2. Apa saja Fungsi Sistem Informasi?
3. Bagaimana sistem informasi yang dijalankan oleh Rumah Sakit Dr.
Sobirin?

1
1.3 Tujuan Makalah
1. Untuk mengetahui apa itu sistem informasi
2. Untuk mengetahui fungsi sistem informasi
3. Untuk mengetahui sistem informasi yang digunakan oleh Rumah Sakit
Dr. Sobirin Kabupaten Musirawas.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Informasi


Secara umum pengertian Sistem Informasi adalah suatu yang menyediakan
informasi untuk menajemen pengembilan keputusan atau kebijakan dan
menjalankan operasional dari kombinasi orang-orang, teknologi dan prosedur-
prosedur yang terorganisasi.
Sistem informasi juga dapat di artikan sebagai kombinasi dari teknologi untuk
mendukung operasi dan manajemen. Sebuah sistem merupakan piranti penting dan
sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan atau instansi resmi. Hal ini karena dengan
adanya sistem yang terintegrasi, kinerja suatu perusahaan atau instansi akan lebih
terarah dan sistematis. Namun untuk mendapatkan dampak positif dari penggunaan
sistem, semua unsur – unsur yang terkait didalamnya harus berkerja sama guna
mencapai tujuan yang sudah ditentukan sebelumnya.
Pengertian sistem informasi menurut para ahli :
1) John F. Nash
Pengertian sistem Informasi menurut John F. Nash adalah kombinasi dari
manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang
bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting, proses atau transaksi tertentu
dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan
dasar pengambilan keputusan yang tepat.
2) Robert A. Leitch
Menurut Robert A. Leitch, pengertian sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu
organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang
diperlukan.
3) Henry Lucas
Pengertian sistem informasi menurut Henry Lucas adalah suatu kegiatan dari
prosedur-prosedur yang diorganisasikan, apabila dieksekusi akan menyediakan
informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam.

3
2.2 Fungsi Sistem Informasi
Setelah mengetahui apa itu sistem informasi beserta tujuannya, selanjutnya
masuk pada pembahasan mengenai beberapa fungsi dari SI, diantaranya adalah
sebagai berikut.
1) Mampu menjadi tingkat ketersediaan kualitas dan pengalaman dalam
mengelola sebuah sistem informasi secara kritis dan logis.
2) Mampu meningkatkan produktivitas kerja pada seluruh stakeholders.
3) Mampu menganalisa dan meminimalisir terjadinya kerugian dari sisi
ekonomi.
4) Memberikan aksesibilitas yang baik kepada pengguna.
5) Dapat mencapai tujuan perusahaan secara cepat berdasarkan dukungan
data yang dapat dipertanggung jawabkan.

2.3 Sistem Informasi pada Rumah Sakit Dr. Sobirin


Rumah sakit sebagai suatu lembaga sosial yang memberikan pelayanan
Kesehatan kepada masyarakat, memiliki sifat sebagai suatu lembaga yang tidak
ditujukan untuk mencari keuntungan atau non profit organization. Walaupun
demikian kita tidak dapat menutup mata bahwa dibutuhkan suatu sistem informasi
di dalam intern rumah sakit.
Berikut ini adalah sistem-sistem informasi yang digunakan pada Rumah Sakit
Dr. Sobirin Kabupaten Musi Rawas.
1) Web resmi Rs Dr. Sobirin

4
Web resmi yang dibuat untuk memberikan informasi yang pastinya sangat
bermanfaat dan bisa dii akses oleh siapapun. Kita bisa melihatmya melalui
laman website https://rsdrsobirin.id/ dan
http://rsdrsobirin.musirawaskab.go.id/. Pada lama tersebut kita bisa
mendapatkan banyak informasi terkait daftar nama dokter yang praktek,
jadwal praktek dokter, fasilitas pelayanan, tarif biaya pelayanan, serta bisa
buat janji/booking untuk konseling.

2) SIMRS

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang selanjutnya disingkat


SIMRS adalah suatu sistem teknologi informasi komunikasi yang memproses
dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan Rumah Sakit dalam
bentuk jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk

5
memperoleh informasi secara tepat dan akurat, dan merupakan bagian dari
Sistem Informasi Kesehatan.
SIMRS bertujuan meningkatkan efisiensi, efektivitas, profesionalisme,
kinerja, serta akses dan pelayanan Rumah Sakit.

3) Sistem pelayanan dari BPJS


a) Virtual Claim (V-Claim)

Virtual Claim BPJS Kesehatan merupakan aplikasi online dengan basis


website. Fitur ini secara resmi diluncurkan pada tahun 2018 lalu, di
mana layanan ini bisa dimanfaatkan untuk membuat Surat Eligibilitas
Peserta (SEP) BPJS Kesehatan yang akan dibutuhkan oleh peserta
BPJS untuk mendapatkan pengobatan di rumah sakit.

b) Lupis

Lupis BPJS adalah aplikasi atau layanan pendukung yang dikeluarkan


BPJS untuk mempermudah peserta, khususnya pihak rumah sakit,

6
dalam mengecek data dan tagihan pasien. Lewat layanan ini, rumah
sakit yang kamu kunjungi jadi lebih mudah mendata tagihan kesehatan
yang diberikan.
c) SIPP

Saluran Informasi Penanganan Pengaduan (SIPP) BPJS Kesehatan


merupakan sistem yang di sediakan untuk peserta JKN-KIS
mendapatkan informasi dan menyampaikan pengaduan seputar
program JKN yang terhubung langsung oleh Kantor Cabang yang dapat
memberikan informasi dan menangani pengaduan sesuai kebutuhan
peserta secara realtime.

d) Mobile JKN

Peserta BPJS Kesehatan diberikan kemudahan dengan hadirnya


Aplikasi Mobile JKN, hal ini merupakan inovasi dan pengembangan

7
yang dilakukan BPJS Kesehatan dalam memanfaatkan teknologi
informasi serta mengikuti perkembangan jaman. Aplikasi ini dapat
diunduh melalui aplikasi Mobile JKN di Google Playstore atau Apps
Store.
Manfaat dari aplikasi Mobile JKN :
• Kemudahan mendaftar dan mengubah data kepesertaan.
• Kemudahan mengetahui informasi data peserta dan keluarga.
• Kemudahan mengetahui informasi tagihan dan pembayaran iuran.
• Kemudahan mendapatkan pelayanan di Faskes.
• Kemudahan menyampaikan pengaduan dan permintaan informasi
seputar JKN-KIS.

4) SIPD

SIPD (Sistem Informasi Pemerintahan Daerah) yang dibangun untuk


memenuhi amanat dari UU No.23 Tahun 2014 Tentang Pemeritahan Daerah.
SIPD sirancang untuk mendoorong penyelenggaraan pemerintah yang lebih
Adaptif, Responsif, Dinamis, Inovatif, daan Akuntabel.
Sistem informasi yang digunakan untuk pengelolaan data dan informasi,
penyusunan, monitoring dan evaluasi dokumen rencana pembangunan daerah
secara elektronik (Permendagri 98/2018, pasal 1).Untuk mengakses aplikasi
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah, bisa masuk melalui laman
http://sipd.kemendagri.go.id. dengan menggunakan user name (berupa NIP)
serta password yang terdaftar.

8
Manfaat SIPD :
• Meningkatkan efisiensi dalam proses perencanaan dan pelaksanaan
pemerintah daerah
• Mendorong kolaborasi dan keterlibatan semua pihak dalam proses
perencanaan
• Sistem yang terintegrasi mempermudah dalam penyediaan informasi
kepada pimpinan dan masyarakat
Dirumah sakit Dr. Sobirin Kabupaten Musi Rawas ada 2 Program sebaggaii
berikut :
a) Program Pertama
Program penunjang urusan pemerintah daerah kabupaten/kota, dalam
program pertama dibagi atas 4 kegiatan yaitu :
1) Kegiatan perencanaan, penganggaran dan evaluasi kinerja
Contoh : Koordinasi dan penyusunan dokumen perubahan RKA SKPD
2) Kegiatan administrasi keuangan perangkat daerah
Contoh :
• Penyediaan gaji dan tunjangan ASN
• Pelaksanaan penatausahaan dan pengujian/ verifikasi keuangan
SKPD (sub kegiatan ini untuk bayar gaji non ASN yang
anggarannya berasal dari APBD atau honor APBD, dan juga
operator non ASN APBD
3) Kegiatan penyediaan jasa penunjang urusan pemerintah daerah
Contoh : Bayar jasa komunikasi, WiFi Telko, Listrik, dan Air.
4) Kegiatan peningkatan pelayanan BLUD
Contoh : Belanja-belanja ATK, pemeliharaan dirumah sakit, SPJ
dibayarkan BLUD dan juga termasuk gaji non ASN dari dana BLUD,
serta bayar BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan.
b) Program Kedua
Pemenuhan upaya kesehatan perorangan dan masyarakat.
Contoh : pengadaan alat kesehatan, fasilitas rumah sakit , makan dan
minum pasien, dan jasa pihak kedua (seperti satpam dan cleaning service).

9
5) Social Media

Adapun beberapa social media yang digunakan Rumah Sakit Dr. sobirin
guna untuk memberikan informasi terhadap masyarakat serta menerima
masukan atau keluhan dari masyarakat. Mulai dari Instagram, Facebook,
whatsApp, serta bisa mengirim email melalui
rsdrsobirinmusirawas@gmail.com.

10
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pengembangan sistem informasi RS dapat diawali dengan pengembangan
sistem informasi di berbagai unit pelayanan yang selanjutnya diintegrasikan secara
keseluruhan untuk mengoptimalkan fungsi dari sistem informasi dalam
menghasilkan informasi yang baik.
Pengembangan sistem informasi RS terintegrasi merupakan upaya yang
penting dilakukan untuk efektifitas dan efisiensi pelayanan di rumah sakit. Sistem
informasi berbasis computer perlu diterapkan di era globalisasi ini.
Sekarang ini Rumah Sakit Dr. Sobirin selalu melakukan pengembangan
terhadap sistem informasi sehingga dalam memberikan pelayanan dapat dilakukan
dengan sesuai ketentuan rumah sakit.

3.2 Saran

11
DAFTAR PUSTAKA

https://bsi.today/pengertian-sistem-informasi/
http://rsdrsobirin.musirawaskab.go.id/
https://rsdrsobirin.id/
https://www.academia.edu/7036653/Sistem_Informasi_Rumah_Sakit
https://sipd.kemendagri.go.id/
https://vclaim.bpjs-kesehatan.go.id/vclaim
https://lupis.bpjs-kesehatan.go.id/
https://sipp.bpjs-kesehatan.go.id/sipp/#/access/signin

12

Anda mungkin juga menyukai