Republik Indonesia
Pancasila Secara Resmi di sahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 dan
tercamtum dalam Pembukaan UUD 1945, diundangkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia Tahun II No. 7
Dalam Berbagai pengajaran tentang Pancasila telah didalilkan bahwa Pancasila itu
telah ada atau lahir bersamaan dengan lahirnya Bangsa Indonesia
[10.02, 23/11/2021] Ashley: Adapun istilah Pancasila sudah dikenal sejak dahulu,
yang
digunakan sebagai acuan moral/etika dalam kehidupan bangsa Indonesia
sehari-hari, seperti yang terungkap dalam karya-karya pujangga besar
Indonesia semasa berdirinya Kerajaan Majapahit, dan dilukiskan dalam
tulisan Empu Prapanca tentang Negara Kertagama, dan Empu Tantular
dalam bukunya Sutasoma. Dalam buku Sutasoma ini terdapat istilah
Pancasila Krama yang artinya Lima Dasar Tingkah Laku atau Perintah
Kesusilaan yang lima, yang meliputi:
Tidak boleh melakukan kekerasan (ahimsa)
Tidak boleh mencuri (asteya)
Tidak boleh berjiwa dengki (indriya nigraha)
Tidak boleh berbohong (amrsawada)
Tidak boleh mabuk minuman keras (dana).
Selain daripada it dalam Kitab Sutasoma terdapat semboya
Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua yang mengandung ang
meskipun agama itu kelihatannya berbeda bentuk atau sifatnya, namu,
pada hakekatnya satu juga, yamg kernudian menjadi motto lambang
negara kita, yakni Bhineka Tunggal Ika.
Secara Harafiah Pancasila dapat dijabarkan dalam dua kata, yair,
Panca yang berarti Lima, dan Sila yang berarti Dasar atau rangkaian kata
tsb mempunyai makna Lima Dasar.
A. Pancasila Sebagai Pandangan Hidup bangsa
Memberikan arti pandangan Hidup sebagai prinsip atau asas yang mendasari segala
dasar untuk apa orang itu Hidup.
B. Pancasila Sebagai Dasar Negara Indonesia
Pancasila Sebagai Dasar Negara Yang tercantum Dalam UUD 1945
Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia sebelum disyahkan pada tanggal 18
Agustus 1945 olch PPK1, nilai-nilainya telah ada pada bangsa Indonesia sejak zaran
dahulu kala sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara, yang berupa niai-nilai
adat-istiadat,kebudayaan serta nilai-nilai religius. Nilai-nilai tersebut telah ada
dan melekat serta teramalkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai pandangan hidup,
sehingga mater Pancasila yang berupa nilai-nilai tersebut tidak lain adalah dari
bangsa Indonesia sendiri, schingga bangsa Indonesia sebagai kausa materials
Pancasila. Nilai-nilai tersebut kemudian diangkat dan dirumuskan secara formal ole
para pendiri negara untuk dijadikan sebagai dasar filsafat megara Indonesia. Proses
perumusan materi Pancasila serta formal tersebut dilakukan dalam sidang-sidang
BPUPKI pertama, sidang panitia "9", sidang BPUPKI kedua, serta akhirya disyahkan
secara yuridis sebagai dasar filsafat negara Republik
B. Zaman Kutai
Indonesia memasuki zaman sejarah pada tahun 400M, dengan ditemukannya prasasti yang
berupa 7 yup (tiang batu). Berdasarkan
prasasti tersebut dapat diketahui bahwa raja Mulawarman keturunan dari raja
Aswarman keturunan dari Kudungga. Raja Mulawarman menurut prasasti tersebut
mengadakan knduri dan memberi sedekah kepada para Brahman, dan para Brahmana
membangum yupa itu sebagai tanda terima kasih raja yang dermawan (Bambang Surnadio,
dkk., 1977:33-32).
C. Zaman Sriwijaya
Menurut Mr. M. Yamin bahwa berdirinya negara kebanzsam Indomesia tidak dapat
dipisahkan dengan kerajaan-kerajaan lama yang merupakan warisan nenek moyang bangsa
Indonesia., Negara kebangsan Indonesia terbentuk melalui tiga tahap yaitu: pertama,
zaman Sriwijaya di bawah wangsa Syailendra yang bercirikan kedatuan.
E. Kerajaan Majapahit
Pada tahun 1293 berdinlah kerajaan Majapahit yang mencapai zaman keemasannya pada
pemeruntahan raja Hayam Wuruk dengan
Mahapati Gajah Mada yang dibantu oleh laksamana Nala dalam memimpin armadanya untuk
menguasa nusantara. Willayah kekuasaan
Majapahit semasa jayanya it membentang dam semenanjung Melayu sampai Inan Barat
melalui Kalimantan Utara.
A. Pengantar
Pancasila sebagai suatu sistem filsafat pada hakikatnya marupakan suata nilai
schinges merupakan sumber dari segala penjabaran porma baik norma huikum, porma
moral maupun porma
kenegaraan Isinnya Dalam filsafat Pancasila terkandung di dalamnya suata
permikiran-permilkiran yang bersifat kritis, mendasar,rasional,sisternatis dan
komprehensif dan sistem pemikiran ini merupakan suatu nilai
Jadi sila-sila Pancasila pada hakikatnya bukanlah merupakan suatu pedoman yang
langsung bersifat normatif ataupun praksis melainkan merupakan suatu sistem milai-
nilai etika yang merupakan sumber norma baik meliputi norma moral maupun norma
hukum, yang pada gilirannya dijabarkan lebih lanjut dan porna norma etika, moral
maupun norma hukum dim kehidupan kenegarzan maupun kebangsaan
Pengertian Etika:
Etika termasuk kelompok filsafat praktis dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu
etika umum dan etika khusus. Etika merupakan suatu pernikiran kritis dan mendasar
tentang ajaran-ajaran dan pandangan-pandangan moral. Etika adalah suatu ilmu yang
membahas tentang bagaimana dan mengapa kita mengikuti suatu ajaran moral tertentu,
atau bagaimana kita harus mengambil sikap yang bertanggung jawab
berhadapan dengan pelbagai ajaran moral.
2. Hirarkhi Nilai
Max Sceler mengemukakan bahwa nilai-nilai yang ada, tidak sama luhurnya dan sama
tingginya. Nilai-nilai itu secara senyatanya ada yang lebih tingei dan ada yang
lebih rendah dibandingkan dengan nilai- nilai lainnya.