DIPLOMASI DIGITAL

Master of Arts in Digital Transformation and Competitiveness (MA in DTC)

Departemen Ilmu Hubungan Internasional
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
Universitas Gadjah Mada
Semester I 2022/2023

INFORMASI UMUM
Kode Mata Kuliah SPHI211102
Judul Mata Kuliah Diplomasi

Jumlah Sesi Kelas 14

Periode Kuliah Semester Ganjil 2022
Platform Zoom (ugm.id/zoomHI3)
Google Classroom (kode kelas = 4wbneip)
Jadwal Kuliah Jumat / 07.30 – 09.30

KONTAK DOSEN
Koordinator Kelas
Nama Dedy Permadi, Ph.D

Email dedypermadi@ugm.ac.id

KONTAK TUTOR

Nama Brigitta Kalina Tristani H.

Email brigittakalina@mail.ugm.ac.id
Kontak HP 089622126469
 DESKRIPSI MATAKULIAH
Masifnya penggunaan teknologi tidak hanya mendorong pada kemudahan dan perubahan
tingkah laku aktivitas masyarakat sehari-hari, namun juga berimplikasi besar terhadap
hubungan antar negara. Kini, dengan adanya internet, hubungan antar negara pun
menjadi borderless, yang kemudian menuntun pada munculnya isu dan praktik baru
dalam hubungan internasional, salah satunya adalah diplomasi digital.
Praktik diplomasi digital tidak hanya dapat dikaji dari kacamata hubungan internasional
saja, namun juga dari berbagai perspektif. Kelas Diplomasi Digital ini bertujuan untuk
mengenalkan mahasiswa terhadap praktik-praktik hubungan internasional, yang kini
dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan inovasi, dari perspektif ekonomi dan bisnis,
tata kelola pemerintahan, hingga perencanaan kebijakan publik di era 4.0.

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan memiliki kemampuan untuk:

1 Menjelaskan apa itu diplomasi digital dan memahami konsep-konsep diplomasi
digital (ELO 1,2)
2 Memahami sejarah dan perkembangan diplomasi digital, termasuk juga tantangan
sistem tersebut (ELO 1,2)
3 Mengidentifikasi berbagai aktor dalam diplomasi digital dan bagaimana mereka
mempengaruhi proses pembuatan kebijakan digital (ELO 1,2)
4 Menganalisis trend dan fenomena-fenomena transformasi digital dalam konteks
nasional maupun global (ELO 1,2)
5 Menggunakan analisis kritis dan menunjukkan kemampuan saintifik dalam ilmu
sosial (ELO 3)

6 Mengembangkan kemampuan menulis yang efektif dan skill komunikasi melalui

berbagai penugasan di kelas (ELO 5)

REGULASI KELAS
Mahasiswa harus mengikuti aturan berikut:

1 Datang tepat waktu (mahasiswa yang terlambat lebih dari 15 menit tidak
diperkenankan masuk kelas)
2 Ketika datang ke kelas, mahasiswa wajib on cam
3 Memenuhi persyaratan 75% kehadiran (mahasiswa yang tidak memenuhi
persyaratan ini tidak diperkenankan mengikuti ujian akhir semester)

4 Memahami bahwa pelaku plagiarisme akan mendapat status gagal di kelas

5 Mengirimkan tugas tepat waktu

KOMPOSISI PENILAIAN
No Metode Presentasi Tanggal Keterangan
Assessment
1 Tugas Kelas 70% Pertemuan 2, Tugas/diskusi/presentasi
Interaktif 4, 6, 8, 10, 12, yang akan dilakukan pada
dan 14. pertemuan ‘kelas interaktif’.
2 Final Exam 30% Menyesuaikan Peserta kelas diminta untuk
jadwal Prodi. mencari pertanyaan seputar
diplomasi digital dan
menjawabnya melalui esai
sepanjang 2000-2500 kata
(diluar referensi).

RENCANA PERKULIAHAN
Sesi Tanggal Topik Dosen Metode
1 19 Agustus Introduction to Dedy Permadi, Ph.D Kuliah, Diskusi
2022 Digital Diplomacy
2 26 Agustus Kelas interaktif
2022
3 2 September Media Sosial dan Agung Nugraha, M.Sc Kuliah, Diskusi
2022 Gerakan Sosial [Master of Science in
Global Environmental and
4 9 September Infrastructure Planning, Kelas interaktif
2022 University of
Groningen]
5 16 September Richard Mahuze, Kuliah, Diskusi
2022 Teknologi Digital M.Eng
Kontemporer dan [Master of Engineering
6 23 September Diplomasi Digital in Systems Kelas interaktif
2022
 Engineering, Cornell
University]
7 30 September Ekonomi Digital Natasha Virzana, M.Sc Kuliah, Diskusi
2022 dan Rezim [Master of Science in
Internasional Economics and
8 21 Oktober Strategy for Business, Kelas interaktif
2022 Imperial College
London]

9 28 Oktober Tantangan Treviliana Eka Putri, Kuliah, Diskusi

2022 Keamanan Siber MIntSec
Lintas Negara [Master of International
10 4 November Security, University of Kelas interaktif
2022 Sydney]

11 11 November Arus Data Lintas Bhredipta Socarana, Kuliah, Diskusi

2022 Negara dan Tata LLM
Kelola Internet [Master of Laws,
12 18 November Global Berkeley Law School, Kelas interaktif
2022 UC Berkeley]
13 25 November Diplomasi Digital, Dedy Permadi, Ph.D Kuliah, Diskusi
2022 Diplomasi, dan E-
Diplomacy
14 2 Desember Dedy Permadi, Ph.D Kelas interaktif
2022
UJIAN AKHIR SEMESTER

JADWAL MINGGUAN

Minggu 1: Jumat, 19 Agustus 2022 – Introduction to Digital Diplomacy

Penjelasan Singkat Pertemuan ini membahas mengenai cakupan materi kuliah.
Pertemuan ini juga memperkenalkan ruang lingkup hubungan
internasional di era digital dan berbagai pendekatan untuk
memahaminya. Silabus akan dibahas dan disepakati bersama
mahasiswa.

Aktivitas Kelas Kuliah, Diskusi

Bahan Bacaan Wajib Silabus Kelas
Bahan Bacaan yang Bjola, C. & Holmes, M. (2015). Digital diplomacy: theory and
Direkomendasikan practice. New York: Routledge.
Harari, Yuval N. (2016). Homo Deus. London: Harvill Secker.
Harari, Yuval N. (2015). Sapiens: a brief history of humankind.
New York: Harper.

Persiapan -

Tugas Setiap peserta kelas diminta untuk membuat mind map dari 1 di
antara 3 jurnal yang menjadi bahan bacaan wajib pada minggu 2
dan dipresentasikan pada pertemuan selanjutnya.
Minggu 2: Jumat, 26 Agustus 2022 – Pengantar: Diplomasi Digital
Penjelasan Singkat Pada pertemuan ini, peserta kelas diminta untuk
mempresentasikan mind map dari jurnal yang dipilih pada bahan
bacaan wajib.
Aktivitas Kelas Peserta kelas melakukan presentasi maksimal 5 menit
membahas mind map yang sudah dipersiapkan. Setelah
paparan, akan diberikan waktu 3 menit untuk sesi diskusi guna
menyempurnakan paparan yang sudah disampaikan.
Bahan Bacaan Wajib Adler-Nissen, R. (2022). Blended Diplomacy: The Entanglement
and Contestation of Digital Technologies in Everyday Diplomatic
Practice. European Journal of International Relations. Vol. 28(3)
640-666.
Ingenhoff, D., Calamai, G., & Sevin, E. (2021). Key Influencers in
Public Diplomacy 2.0: A Country-Based Social Network Analysis.
Social Media + Society. pp. 1-12.
Lam, V. (2022). Information and Communications Technologies,
Online Activism, and Implications for Vietnam’s Public Diplomacy.
Journal of Current Southeast Asian Affairs. Vol. 41(1) 3-33.
Bahan Bacaan yang Castells, M. (2000). The rise of the network society. Oxford:
Direkomendasikan Blackwell Publishers.
Margetts, H.; et al. (2017). Political turbulence: How social media
shape collective action. Princeton: Princeton University Press.
Persiapan Setiap peserta kelas memilih 1 dari 3 jurnal yang menjadi bahan
bacaan wajib dengan mengisi Sign-Up Sheets dan membuat
mind map dari jurnal yang telah dipilih. Pada pertemuan kedua,
peserta kelas mempresentasikan mind map yang telah dibuat
dengan waktu maksimal 5 menit. Mind map dikumpulkan di drive
kelas maksimal H-24 jam sebelum kelas dimulai dengan format
penamaan [NIU_Nama_Tugas 1].
Tugas Peserta menyempurnakan paparan yang telah disampaikan
berdasarkan hasil diskusi dan tanya jawab setelah masing-
masing paparan disampaikan.

Minggu 3: Jumat, 2 September 2022 – Media Sosial dan Gerakan Sosial Global

Penjelasan Singkat Pertemuan ini membahas mengenai gerakan sosial dan juga
perkembangannya di era digital. Penggunaan media sosial
dalam gerakan sosial juga akan dibahas, yang kemudian
mempengaruhi kebijakan publik di berbagai belahan dunia.

Topik Acuan:
• Siklus kebijakan publik
• Pergeseran gerakan sosial konvensional menuju gerakan
sosial berbasis media baru
• Aktivisme online sebagai bentuk baru gerakan sosial
yang menghubungkan gerakan-gerakan transnasional
• Studi kasus pengaruh aktivisme online dalam proses
kebijakan publik
Aktivitas Kelas - Paparan materi
- Sesi tanya jawab dan diskusi
Bahan Bacaan Wajib Progressive Social Movements and the Internet
https://repository.upenn.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1797&c
ontext=asc_papers
Bahan Bacaan yang Benford, R.D. & Snow, D.A. (2000). Framing processes and
Direkomendasikan social movements: An overview and assessment. Annual
Review of Sociology 26.
della Porta, D. & M. Diani, (2006). Social movements: An
introduction. Malden/Oxford/Victoria: Blackwell Publishing.
Lisa Baldez. (2002). Why Women Protest: Women’s Movements
in Chile. Cambridge: Cambridge University Press. (Halaman 1-
20)
Persiapan Membaca pre-read material sebagai bahan diskusi selama sesi
berlangsung
Tugas Peserta membuat paparan yang membahas studi kasus salah
satu gerakan aktivisme online di berbagai dunia dengan
menggunakan kerangka analisis dari bahan bacaan yang
direkomendasikan.
Minggu 4: Jumat, 9 September 2022 – Media Sosial dan Gerakan Sosial Global

Penjelasan Singkat Pada pertemuan ini, peserta akan menyampaikan paparan dari
tugas yang telah disusun sebelumnya.

Aktivitas Kelas Setiap peserta diharapkan untuk melakukan presentasi

maksimal 5 menit membahas tugas yang sudah dibuat. Setelah
paparan, akan diberikan waktu 3 menit untuk sesi diskusi guna
menyempurnakan paparan yang sudah disampaikan.
Bahan Bacaan Wajib Benford, R.D. & Snow, D.A. (2000). Framing processes and
social movements: An overview and assessment. Annual
Review of Sociology 26.
della Porta, D. & M. Diani, (2006). Social movements: An
introduction. Malden/Oxford/Victoria: Blackwell Publishing.
Lisa Baldez. (2002). Why Women Protest: Women’s Movements
in Chile. Cambridge: Cambridge University Press. (Halaman 1-
20)
Bahan Bacaan yang Margetts, H.; et al. (2017). Political turbulence: How social
Direkomendasikan media shape collective action. Princeton: Princeton University
Press.

Persiapan Peserta membuat paparan yang membahas studi kasus salah

satu gerakan aktivisme online di berbagai dunia dengan
menggunakan kerangka analisis dari bahan bacaan yang
direkomendasikan. Materi presentasi dikumpulkan di drive kelas
maksimal H-24 jam sebelum kelas dimulai dengan format
penamaan [NIU_Nama_Tugas 2].

Tugas Peserta menyempurnakan paparan yang telah disampaikan

berdasarkan hasil diskusi dan tanya jawab setelah masing-
masing paparan disampaikan.
Minggu 5: Jumat, 16 September 2022 – Teknologi Digital Kontemporer dan
Diplomasi Digital
Penjelasan Singkat Pertemuan ini membahas tentang fenomena pemanfaatan
teknologi kontemporer termasuk artificial intelligence (AI) dan
big data serta dampak yang dihasilkan terhadap praktik
diplomasi. Melalui pertemuan ini, peserta dapat mempelajari
diplomasi digital melalui lensa kerangka berpikir secara sistemik
atau systems thinking.
Topik acuan:
● Perkembangan AI dan perannya dalam pelaksanaan
diplomasi digital
● Analisis komponen diplomasi digital dengan pemanfaatan
AI
● Tantangan dan konsekuensi diplomasi digital dari sisi
teknologi
● Kerangka berpikir dalam mendesain sebuah data /
business intelligence dashboard
Aktivitas Kelas Paparan dari pemateri
Sesi diskusi dan tanya jawab
Bahan Bacaan Wajib Atlas of AI (2021). Page 89 - 103.
Link:https://www.essra.org.cn/upload/202105/The%20Atlas%20
of%20AI%20Power,%20Politics,%20and%20the%20Planetary%
20Costs%20of%20Artificial%20Intelligence.pdf

Systems thinking: An Introductory Toolkit for Civil Servants

(2022). Page 24-27.
Link:
https://assets.publishing.service.gov.uk/government/uploads/sys
tem/uploads/attachment_data/file/1079384/GO-
Science_Systems_Thinking_Toolkit_2022_v1.0.pdf
Bahan Bacaan yang The Great Hack (2019). Netflix Documentary.
Direkomendasikan
Persiapan Membaca bahan bacaan wajib dan menyiapkan takeaways
(untuk dibagikan secara lisan dalam diskusi) dari bahan bacaan
wajib no. 1.
Tugas Post-session: Membuat sebuah 2-pager document berupa PPT
yang terdiri dari:
- 1 halaman context diagram; dan
- 1 halaman product requirement document (PRD).
Minggu 6: Jumat, 23 September 2022 – Teknologi Digital Kontemporer dan
Diplomasi Digital

Penjelasan Singkat Pertemuan ini merupakan sesi diskusi untuk membahas context
diagram dan product requirement document (PRD) yang telah
disusun oleh peserta.
Aktivitas Kelas Tiap peserta diharapkan untuk melakukan presentasi maksimal
6 menit membahas tentang:
Rasionalisasi product requirement document (PRD) yang telah
disusun; dan
Rasionalisasi penyusunan context diagram
Setelah presentasi dari tiap peserta, akan ada waktu 3 menit
untuk short QnA.
Bahan Bacaan Wajib Requirements Gathering Worksheet
Link: https://s3.amazonaws.com/looker-elearning-
resources/Requirements+Gathering+Worksheet.pdf
Bahan Bacaan yang Data Storytelling Megatrends Infographics
Direkomendasikan Link: https://www.visualcapitalist.com/data-storytelling-
megatrends-infographic/
Persiapan Melanjutkan tugas dari sesi sebelumnya, yakni membuat
sebuah 2-pager document berupa PPT file yang terdiri dari:
- 1 halaman context diagram; dan
- 1 halaman product requirement document (PRD).
PPT file dikumpulkan di drive kelas maksimal H-24 jam sebelum
kelas dengan format penamaan [NIU_Nama_Tugas 3]
Tugas Menggunakan “Requirements Gathering Worksheet” sebagai
panduan dalam membuat product requirement document
(PRD). Pengisian worksheet tersebut tidak dikumpulkan.

Minggu 7: Jumat, 30 September 2022 – Ekonomi Digital dan Rezim Internasional

Penjelasan Singkat Pertemuan ini membahas mengenai valuasi inovasi dan

pengaruhnya terhadap penguatan ekonomi digital dan daya
tawar negara.
Topik acuan:
● Konsep dasar valuasi inovasi dari kacamata ekonomi dan
konstruksi manajemen keuangan
● Valuasi inovasi, khususnya di bidang teknologi digital,
mendorong perubahan dalam Global Value Chain pada lanskap
ekonomi digital
● Pengaruh valuasi inovasi dan perubahan Global Value
Chain terhadap kekuatan diplomasi suatu negara
 ● Signifikansi inovasi teknologi digital terhadap rezim global
Aktivitas Kelas - Paparan dari pemateri
- Sesi tanya jawab umum

Bahan Bacaan Wajib “9 methods of startup valuation explained”

https://www.techinasia.com/talk/9-method-startup-valuation

Bahan Bacaan yang “Technology and Innovation Report 2021. Catching

Direkomendasikan technological waves. Innovation with equity”
https://unctad.org/system/files/official-document/tir2020_en.pdf
Persiapan Membaca pre-read material
Tugas Post-session: Membuat essay opini singkat untuk menjawab
“Apakah nilai valuasi perekonomian digital suatu negara yang
semakin tinggi menunjukkan semakin kuatnya daya tawar
negara?”
Minggu 8: Jumat, 21 Oktober 2022 – Ekonomi Digital dan Rezim Internasional
Penjelasan Singkat Pertemuan ini akan membahas “Data Economy” dan Nilai
Ekonomi Intrinsik pada Rantai Nilai Data dari kacamata posisi
domestik maupun posisi global

Topik Acuan:
· Konsep dasar “Data Economy” dalam konstruksi
makroekonomi
· Konsep nilai intrinsik ekonomi dan keterkaitannya pada
potensi penciptaan informasi substantif pada penyusunan
kebijakan
· Posisi domestik dan posisi global akan “Data Economy”

Aktivitas Kelas - Paparan dari pemateri

- Sesi penyampaian beberapa sample pendapat akan tugas
terkait “Data Economy”. 3-4 samples yang dilanjutkan diskusi
respon dari forum. 1 sample maksimal 2 respon.
- Sesi tanya jawab umum

Bahan Bacaan Wajib “The Rise of the Data Economy and Policy Strategies for Digital
Development”
https://pathwayscommission.bsg.ox.ac.uk/sites/default/files/202
1-02/data_economy_5feb21.pdf
Bahan Bacaan yang “Towards a Data Economy: An enabling framework”
Direkomendasikan https://www3.weforum.org/docs/WEF_Towards_a_Data_Econo
my_2021.pdf
Persiapan Pengerjaan tugas Pre-session
Tugas Pre-session: Pendapat rekan-rekan akan posisi Indonesia yang
ideal dalam mengadopsi konsep “Data Economy” di Indonesia,
yang dilengkapi sumber-sumber data yang kontekstual untuk
mendukung opini tersebut. Panjang 3-4 paragraf maksimal 2
halaman A4, font 13, spasi ganda. Tugas dikumpulkan ke drive
kelas maksimal H-24 jam sebelum kelas dimulai dengan format
penamaan [NIU_Nama_Tugas 4]

Post-session: pemutakhiran tugas pre-session pasca mengikuti

kelas. Dikumpulkan ke tim kurikulum kelas diplomasi.
Minggu 9: Jumat, 11 November 2022 – Tantangan Keamanan Siber Lintas Negara

Penjelasan Singkat Pertemuan ini membahas bagaimana perkembangan digitalisasi

menuntun pada munculnya tantangan-tantangan baru di tatanan
keamanan internasional, terutama di bidang siber. Pertemuan
ini akan membahas mengenai topik-topik berikut, meskipun
tidak terbatas pada:
Tantangan baru yang muncul lintas batas negara dari perspektif
politik dan kemanan, ekonomi, serta sosial budaya.
Pembahasan isu keamanan siber di tatanan regional
Aktivitas Kelas Paparan Materi
Sesi Tanya Jawab
Bahan Bacaan Wajib Eriksson, J., & Giacomello, G. (2006). The Information
Revolution, Security, and International Relations: (IR) Relevant
Theory? International Political Science Review / Revue
Internationale De Science Politique, 27(3), 221-244.
Hansen, L., & Nissenbaum, H. (2009). Digital Disaster, Cyber
Security, and the Copenhagen School. International Studies
Quarterly, 53(4), 1155–1175.
Bahan Bacaan yang Bradshaw & Howard (2019). The Global Disinformation Order:
Direkomendasikan 2019 Global Inventory of Organised Social Media Manipulation.
Oxford Internet Institute, University of Oxford

Persiapan Mahasiswa diharapkan membaca bahan bacaaan wajib dan

rekomendasi yang disampaikan oleh pengajar pada silabus
Tugas Masing-masing mahasiswa dalam grup (berpasangan)
menganalisis beberapa indikator terkait keamanan siber dan
kebijakan keamanan siber yang diterapkan pada negara
tersebut berdasarkan format memo (format dan pembagian peer
group menyusul).
Minggu 10: Jumat, 18 November 2022 – Tantangan Keamanan Siber Lintas Negara
Penjelasan Singkat Pertemuan ini merupakan sesi presentasi dari tugas yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya mengenai tantangan
dan regulasi keamanan siber yang diaplikasikan pada berbagai
negara.
Mahasiswa mengunggah memo pada H-24 jam sebelum kelas
dimulai melalui drive kelas dengan format penamaan
[NIU_Nama_Tugas 5].

Aktivitas Kelas Mahasiswa mendiskusikan regulasi keamanan siber dari

berbagai negara di kawasan ASEAN
Bahan Bacaan Wajib -

Bahan Bacaan yang -

Direkomendasikan
Persiapan Mahasiswa membaca hasil memo dari masing-masing group
dan mempersiapkan pertanyaan atau takeaways dari masing-
masing memo.
Tugas -

Minggu 11: Jumat, 28 Oktober 2022 – Arus Data Lintas Negara

Penjelasan Singkat Sesi ini akan membahas isu mengenai arus data lintas batas,
secara khusus tata kelola di level domestik dan global termasuk
dampak-dampak dari pengaturan yang ada bagi berbagai pihak
Acuan topik:
1. RUU PDP dan UU ITE secara spesifik tidak akan dibahas
2. Framework tata kelola data pribadi di luar indonesia
3. Perdebatan isu tata kelola data di forum regional dan
multilateral
Aktivitas Kelas 1. Paparan dari pemateri
2. Sesi diskusi
Bahan Bacaan Wajib 1. G20 2019 Osaka Leaders Declaration. Available at:
http://www.g20.utoronto.ca/2019/2019-g20-osaka-leaders-
declaration.html
2. G20 2019 Ministerial Statement on Trade and Digital
Economy. Available at: http://www.g20.utoronto.ca/2019/2019-
g20-trade.html
3. The Need of Global Information Privacy Governance: A
Lesson from the Coronavirus Outbreak. Available at:
https://www.berkeleyjournalofinternationallaw.com/post/the-
need-of-global-information-privacy-governance-a-lesson-from-
the-coronavirus-outbreak
4. 2021 Digital Economy Report, UNCTAD, Chapter II and
Chapter IV. Available at: https://unctad.org/system/files/official-
document/der2021_en.pdf

Bahan Bacaan yang N/A

Direkomendasikan

Persiapan Selain membaca bahan bacaan wajib di atas, mohon baca 1

literatur/artikel lain terkait topik ini untuk disampaikan secara
sekilas pada sesi diskusi ini.
Tugas 1. Lakukan mapping untuk pemangku kepentingan terkait dalam
tata kelola data beserta isu, dan topik yang menjadi fokus para
pemangku kepentingan tersebut
2. Short essay posisi Indonesia menyikapi tata kelola data
global (maks 1.5 halaman)
Minggu 12: Jumat, 4 November 2022 – Tata Kelola Internet Global
Penjelasan Singkat Sesi ini akan membahas bagaimana tata kelola internet
dibentuk oleh berbagai tindakan para pemangku kepentingan
dalam ekosistem digital di tingkat multilateral yang
merepresentasikan tingginya keberagaman pendapat dan latar
belakang.
Topik Acuan:
1. Konvergensi Kebijakan, Regulasi dan Hukum pada tata
kelola ekosistem data, dan internet global.
2. Membentuk hukum digital melalui literasi masyarakat.
Aktivitas Kelas 1. Penyampaian Materi dan Sesi tanya jawab
2. Simulasi Diskusi Forum Tata Kelola Internet Global
Bahan Bacaan Wajib 1. Pengantar Tata Kelola Internet. Bagian 2, Tata kelola
Internet dan Dinamikanya , hal. 26 - 58. Akses:
https://literasidigital.id/books/pengantar-tata-kelola-internet/
2. GLOBAL GOVERNANCE AT A TURNING POINT THE ROLE
OF THE G20. Chapter 3, The G20’s Work on the Digital
Economy and the Future of Work: International Context,
Progress and the Way Ahead, Pg. 71 - 99. Available at:
https://www.iai.it/sites/default/files/iairs_5.pdf
3. Laurie Kim, Tech Accountability in Face of Genocide: Gambia
v. Facebook, 36 Emory Int'l L. Rev. 165 (2022). Available at:
https://scholarlycommons.law.emory.edu/eilr/vol36/iss1/6
4. Final Substantive Report, UN Open-Ended Working Group,
A/AC.290/2021/CRP.2. Available at: https://front.un-
arm.org/wp-content/uploads/2021/03/Final-report-A-AC.290-
2021-CRP.2.pdf
Bahan Bacaan yang Compendium of statements in explanation of position on the
Direkomendasikan final report, UN Open-Ended Working Group
A/AC.290/2021/INF/2 (https://front.un-arm.org/wp-
content/uploads/2021/04/A-AC.290-2021-INF-2.pdf)
Persiapan Mohon membaca dan memahami bahan bacaan wajib.
Tugas 1. Summary bahan bacaan wajib (maks 2 halaman A4, ukuran
font 11, tipe font arial, spacing 6 pt, single line).
2. Position paper pemangku kepentingan yang diwakili dalam
forum tata kelola internet global (Informasi lebih lanjut
disampaikan kemudian)
3. Kedua tugas dikumpulkan pada drive kelas H-24 jam
sebelum kelas dengan format penamaan [NIU_Nama_Tugas 6]
Minggu 13: Jumat, 25 November 2022 – Class Overview

Penjelasan Singkat Pertemuan ini akan membahas mengenai seluk beluk diplomasi
digital dan praktik-praktik baru dalam hubungan internasional di
era revolusi Industri 4.0.
Aktivitas Kelas Kuliah, Diskusi
Bahan Bacaan Wajib Nye, D. (2007). Technology Matters: Questions to Live With.
Cambridge, Mass: MIT Press.
Soriano, M. (2013). Internet As A Driver Of Political Change:
Cyber-pessimists And Cyber-optimists. Journal of the Spanish
Institute of Strategic Studies No.1/2013
Bahan Bacaan yang Keen, A. (2015). The Internet Is Not the Answer.
Direkomendasikan Lanier, J. (2011). You Are Not A Gadget: A Manifesto. New
York: Alfred A. Knopf
Morozov, E. (2011). The Net Delusion: The Dark Side of Internet
Freedom. New York: PublicAffairs
Morozov, E. (2013). To Save Everything, Click Here: The Folly
of Technological Solutionism. Journal of Information Policy. Vol.
4. pp. 173-175.
Rushkoff, D. (2002). Renaissance Now! Media Ecology and the
New Global Narrative. Hampton Press.
Persiapan Membaca pre-read material.
Tugas Post-session: Membuat mind map dari seluruh materi yang
diperoleh selama pertemuan 1-13.

Minggu 14: Jumat, 2 Desember 2022 – Penutup

Penjelasan Singkat Pada pertemuan ini, peserta kelas akan mempresentasikan

mind map dari seluruh materi yang diperoleh selama pertemuan
1-13. Masing-masing peserta melakukan presentasi dengan
durasi maksimal 5 menit dan dilanjutkan dengan sesi tanya
jawab.

Aktivitas Kelas Presentasi mind map, diskusi, penutup dan evaluasi kelas.

Bahan Bacaan Wajib -

Bahan Bacaan yang Dunleavy, P.; et al. (2008). Digital era governance: IT
Direkomendasikan corporations, the state, and e-government. Oxford: Oxford
University Press.
Kremer, J. & Müller, B. (2014). Cyberspace and international
relations: theory, prospects and challenges. Berlin: Springer.
Potter, E.H. (2002). Cyber-Diplomacy: Managing Foreign Policy
in the Twenty First Century. McGill-Queen’s University Press.
Persiapan Peserta kelas membuat mind map dari seluruh materi yang
telah diperoleh selama pertemuan 1-13 dan
mempresentasikannya di depan kelas dengan durasi maksimal
5 menit yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Presentasi
dikumpulkan ke drive kelas maksimal H-24 jam sebelum kelas
dengan format penamaan file [NIU_Nama_Tugas 7]
Tugas Mengerjakan Ujian Akhir Semester yang dikumpulkan sesuai
jadwal yang akan dirilis oleh Prodi.
 RUBRIKASI

Nilai Skala 4 Kualifikasi

A 4 Kualifikasi istimewa
Ditunjukkan dengan orisinalitas yang tinggi dalam tiap
penugasan, gagasan yang kreatif; analisis yang tajam;
pembahasan yang komprehensif dan koheren antara teori
dan data; kaya akan data dan referensi yang terpercaya;
serta bebas dari plagiarisme.

B 3 Kualifikasi bagus
Ditunjukkan dengan pengembangan gagasan secara
komprehensif dalam tiap penugasan; cukup orisinal dalam
analisis; dilengkapi dengan data dan referensi yang bagus;
dan bebas dari plagiarisme.

C 2 Kualifikasi cukup
Ditunjukkan dengan gagasan yang kurang tajam, analisis
lemah, data dan referensi minimal; dan relatif bebas dari
plagiarisme.

D 1 Kualifikasi rendah
Ditunjukkan dengan kegagalan untuk menunjukkan gagasan
yang baik dalam tiap penugasan dan/atau mengandung unsur
plagiarisme yang cukup banyak.

E 0 Nilai E diberikan jika mahasiswa terbukti melakukan

plagiarisme, dan harus mengulang