MAKALAH TENTANG BIOPSIKOLOGI

disusun oleh:
Djati Sempurno
P1337420522076
Arimbi 2

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN MAGELANG PROGRAM DIPLOMA TIGA TAHUN

AJARAN 2022/2023
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kamindapat menyelesaiakan penyusunan makalah ini denga baik. Semoga
makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan petunjuk, maupun pedoman bagi pembaca.

Kami mengucapkan terimakasih kepada dosen mata kuliah psikologi yang telah membimbing
kami, dan tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam
penyelesaian makalah ini.

Dalam penulisan makalah ini, saya sebagai penulis menyadari bahwa masih banyak
kekurangan maupun kesalahan baik dalam teknik penulisan, etika maupun isi materi dalam makalah
ini. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca agar bisa
kami evaluasi agar kedepannya bisa jauh lebih baik lagi.

Magelang, 25 Oktober 2022

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR..........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................iii
BAB I.....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
A. Latar Belakang............................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................................1
C. Tujuan.........................................................................................................................................1
BAB II...................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN...................................................................................................................................2
A. PENGERTIAN............................................................................................................................2
B. DASAR BIOLOGIS PRILAKU.................................................................................................2
C. TAHAPAN PERKEMBANGAN BIOPSIKOLOGI..................................................................2
D. RUANG LINGKUP BIOPSIKOLOGI.......................................................................................3
E. DIMENSI BIOPSIKOLOGI.......................................................................................................3
F. KEUNTUNGAN BIOPSIKOLOGI............................................................................................4
BAB III..................................................................................................................................................5
PENUTUP.............................................................................................................................................5
A. KESIMPULAN...........................................................................................................................5
B. SARAN.......................................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................6

iii
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan manusia dilakukan dengan proses biologis yang unik. Saat melakukan
aktivitas terdapat proses kerja pada tubuh manusia. Proses tersebut tidak hanya melibatkan
fisik, tetap juga melibatkan psikis. Dalam hal ini, aspek biologis manusia yang dipelajari
dengan pendekatan psikologi dikenal sebagai “biopsikologi” (Donsu, 2017).

Biopsikologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang biologi perilaku (Dewsbury,

1991). Bidang ini juga dikenal sebagai psikobiologi, biologi perilaku, atau ilmu saraf
manusia, tetapi istilah biopsikologi lebih dikenal karena istilah itu menunjukkan pendekatan
biologis untuk studi psikologi, bukan pendekatan psikologi untuk studi biologi. Psikologi
merupakan ilmu yang mempelajari tentang perilaku, atau semua aktivitas manusia yang nyata
(Pinel and Barnes, 2018).

Karakteristik dan sifat manusia diwarisi oleh individu dari orang tuanya secara turun-
temurun. Ditunjukkan dalam bentuk fisik seperti warna kulit, warna mata, warna rambut, dan
sebagainya. Sifat dan tingkah laku juga termasuk pewarisan dari orang tuanya, seperti sifat
pendiam, atau banyak bicara, sifat-sifat tersebut terjadi secara alami pada manusia (Donsu,
2017).

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian biopsikologi?
2. Apa dasar biologis perilaku?
3. Apa tahpan perkembangan biopsikologi?
4. Apa ruang lingkup biopsikologi?
5. Apa keuntungan biopsikologi

C. Tujuan
1. Menjelaskan pengertian dari biopsikologi
2. Menjelaskan apa saja tahpan perkembangan biopsikologi
3. Menjelaskan keuntungan biopsikologi
 BAB II

PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
Biopsikologi merupakan suatu cara pendekatan psikologi dari aspek biologi. Biopsikologi
adalah ilmu aplikasi atau terapan biologi (ilmu hayati) dan psikologi (ilmu tentang prilaku manusia).
Manusia pada dasarnya mewarisi sifat-sifat fisik dari orang tuanya, atau juga nenek dan kakeknya
secara genetika. Ciri-ciri ini nampak melalui aspek tinggi badan, warna kulit, warna mata, keadaan
rambut lurus atau keriting, ketebalan bibir, dan sebagainya. Demikian pula para ahli biopsikologi
melihat bahwa sifat dan tingkah laku manusia juga mengalami pewarisan daripada induk asal.

Para ahli biopsikologi banyak mengkaitkan antara genetika, sifat dan tingkah laku manusia,
mereka menjelaskan hak ini melalui 4 kategori, yaitu fisiologi, ontogeny, evolusi, dan fungsional.

B. DASAR BIOLOGIS PRILAKU

Fokus kajian pada dasar-dasar biologis perilaku, mencakup studi terhadap otak dan
sistem saraf, genetika perilaku dan system kelenjar.

a. Elemen dasar system saraf kita adalah neuron. Neuron memungkinkan penyampaian
pesan yang mengatur aktivitas kompleks tubuh manusia.
b. Semua neuron memiliki struktur dasar yang sama. Neuron menerima pesan memalui
dendrit, kemudian berjalan melalui akson menuju neuron lain. Pesan yang berjalan
tersebut dalam bentuk arus listrik (implus).
c. Neuron bekerja menurut hokum all-or-none law (hokum menyala atau mati). Antara
neuron satu dengan yang lain terdapat celah yang disebut sinepsis bersifat kimiawi
dengan dibantu oleh zat yang disebut neurotransmiter.
d. Neurotransmiter dapat bertindak menghambat (inhibitoris) atau mengaktifkan
(eksitatoris) neuron.

C. TAHAPAN PERKEMBANGAN BIOPSIKOLOGI

a. Perkembangan mengikuti proses kontinu dan diskontinu
Proses kontinu adalah perkembangantingkah laku secara terus menerus bertambah
sedikt demi sedikit dan bersifat kwantitatif, seperti bertambahnya pembebdaharaan
kosakata pada anak bay. Sedangkan proses diskontinu adalah proses perkembangan yang
terjadi secara lompatan dan bersifat kualitatif seperti keterampilan bayi mulai dari
merangkak berubah menjadi keterampilan berjan.
b. Perkembngan mengikuti pola teratur

2
 Berarti proses perkembangan mengikuti alur satu tahap ke tahap berikutnya seperti
pada perkembangan tengkurap bodyhood, semula diawali denganmengangkat kepala
kemudian mengangkat dada.
c. Dalam perkembangan ada diferensi
Artinya setiap kegiatan dalam tugas perkembangan memiliki ciri-ciri khusus disetiap
perkembangan keterampilan tangan, pada babyhood semula menyentuh, memegang
dengan mengengam kemudian menjepit menggunakan jari-jari.
d. Perkembangan bersifat progresif
Artinya setiap kegiatan dalam tugas perkembangan mengalami kemajuan perkembangan
sebelumnya. Misalnya tahap-tahap tugas perkembangan babyhood mulai dari tidur
terlentang tengkurap, merangkak, berdiri dan berjalan.
e. Perkembangan mengikuti fase tertentu
Artinya, proses perkembangan mengikuti fase tertentu dan memiliki ciri khas
tersendiri.Namun, terkadang ada proses perkembangan terjadi lebih cepat dari periode
perkembangan lainya dan sebagian lagi ada yang lamban dari periode perkembangannya.

D. RUANG LINGKUP BIOPSIKOLOGI

a. Menggunakan pendekatan integrative
1) Mengabunggkan berbagai pengetahuan dalam ranah neuroscientific dan
mengaplikasikannya untuk mempelajari perilaku
2) Beberapa area dalam neuroscience (untuk membantu pemahaman kita terhadap
pemahaman perilaku):
a) Neuroanatomy: structure
b) Neurophysiology: function
c) Neurochrmistry: chemical bases
d) Neuroendocrinology: hormones
e) Neuropathology: disorders
f) Neuropharmology: drugs
b. Pendekatan ilmiah
1) Menggunakan metode empiric untuk mempelajari hal yang unobservable.
2) Example: how does the brain “see” movement?

E. DIMENSI BIOPSIKOLOGI
Berikut ini adalah 3 dimensi utama dalam peneletian biopsikologi:
a. Subjek penelitian manusia vs non manusia
3
 Humans :memiliki otak manusia, mampu mengikuti instruksi, dapat
melaporka pengalaman subjektif, sering kali lebih murah
Nonhumans : memiliki otak lebih sederhana, dapat dibandingkan,nbatasan
etis lebih longgar.
b. Eksperimen vs non eksperimen:
Eksperimen : melibatkan manipulasi dan control yang ketat
Non eksperimen : tidak melibatkan control yang ketat, hanya mengamati
realistis
c. Penelitian murni vs penelitian terapan
Pure : untuk membangun pengetahuan baru
Applied : untuk mendapatkan manfaat/menyelesaikan masalah

F. KEUNTUNGAN BIOPSIKOLOGI
a. Untuk memperoleh pemahaman gejala-gejala jiwa dan pengertian yang lebih sempurna
tentang tingkah laku sesama manusia pada umummnya dan anak-anak khususnya.
b. Untuk mengetahui perbuatan-perbuatan jiwa manusia serta kemampuan jiwa sebagai
sarana untuk mengenal tingkah laku.
c. Untuk mengetahui prilaku manusia sebagai upaya menyesuaikan diri dan berhubungan
dengan orang lain, sehingga memudahkan memahami mengapa mereka berpikir,
berperasaan dan berbuat menurut mereka sendiri.
d. Dalam rangka mengatasi permasalahan social, biopsikologi dapat mengurai pngkal
masalah, setidaknya mengurangi problem social.
e. Kita bisa peka terhadap perasaan orang lain.
f. Mampu mecapai kualitas hidup yang lebih baik.

4
 BAB III

PENUTUP
A. KESIMPULAN
Biopsiklogi merupakan konsep yang melihat bahwa sifat dang tingkah laku manusia
tergantung pada pewarisan dari induk asal. Perkembangan biopsikologi berlangsung secara
bertahap, dan tidak terlepas dari proses pematangan dan atau proses pertumbuhan. Masing
masing tahapan memiliki karakteristik perkembangan dan pertumbuhan yang berbeda.
Dimensi utama biopsikologi ada tiga yaitu penelitian manusia vs non manusia, eksperimen vs
non eksperimen dan penelitian murni vs penelitian terapan. Sedangkan keuntungan
biopsikologi dianatar adalah untuk mengetahui perbuatan-perbuatan jiwa manusia serta
kemampuan jiwa sebagai sarana untuk mengenal tingkah laku.

B. SARAN
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini terdapat kekurangan. Oleh
karena itu, penulis butuh saran pembaca sekalian agar dapat memperbaiki letak kesalahan dan
kekurangan dalam menyusun makalah, demi tercapainya kesempurnaan penyelesaian
makalah selanjutnya.

5
 DAFTAR PUSTAKA
Golmen, D. (2000). Emotional Intelegence. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Gunarsa, D. (1975). Psikologi Keperawatan. Jakarta: PT BPJ Gunung Agung

6
7
gh