1. Apa yang dimaksud dengan beriman kepada kitab-kitab Allah swt ?

2. Makna kata Al-kitab yang di gunakan di dalam Al-qur’an menunjukkan banyak arti, jelaskan !

3. Sebutkan beberapa cara mengamalkan Al-qur’an dalam kehidupan sehari-hari!

4. Bagaimana tanggapan anda, jika ada seseorang yang beragama islam namun tidak tahu

membaca Al-qur’an ?

5. Allah swt menurunkan 4 kitab suci, taurat, zabur, injil dan Al-qur’an dan umat islam diwajibkan

meng imaninya. Menurut anda, bagaimana kondisi ke imanan seorang muslim jika hanya

beriman pada kitab Al-qur’an semata ?

6. Carilah ayat dalam Al-qur’an yang membenarkan kitab-kitab suci yang diturunkan sebelum Al-

qur’an. Tuliskan ayat, arti dan maknanya!

7. Apa arti menurut anda tentang berani hidup jujur?

8. Apa yang dimaskud dengan jujur ?

9. Apa hukum jujur dalam islam dan tuliskan dalil perintah jujur yang ada dalam Al-qur’an ?

10. Penerapan jujur dalam kehidupan meliputi jujur secara lisan ( perkataan ) dan jujur secara

perbuatan. Jelaskan maksudnya dan berikan contoh masing-masing 3 !

11. Tuliskan sebuah hadits Rasulullah saw yang menggambarkan bahwa jujur adalah sifat baik yang

kelak akan mengantarkan kesyurga !

12. Tuliskan apa hikmah tentang perilaku jujur ?

JAWABAN

1. Iman kepada allah adalah membenarkan dengan hati, mengucapkan dengan lisan serta
mengamalkan dengan perbuatan bahwa Allah itu ada dengan segala keagungannya. Sejak
kita di bangku sekolah dasar, kita telah diajarkan mengenai rukun iman.
Rukun iman tersebut yang terdiri atas: Iman kepada Allah.

2. "Dia (Allah) menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya;

membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil.
Sebelum (Al Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan.
Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa
 yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa). (QS.
Ali Imron: 3-4)
3. *meningkatkan ketekunan dalam mempelajari alquran dan hadis
*mempelajari ayat2 kauniyah dlm rangka meningkatkan keimanan
*memanfaatkan waktu luang utk menguasai suatu bidang keterampilan utk bekal masa
depan
*memperbanyak bergaul dgn org shaleh
4. Allah telah memberikan akal kepada kita untuk mempermudah jalan hidup kita. Sehingga,
kita mampu mempalajari Al-Quran. Hanya saja, rasa malas yang bersarang dalam diri kita
terkadang menjadi penghambat bagi kita untuk belajar. Itulah, yang menyebabkan kita
termasuk dalam kategori orang berdosa, karena enggan belajar membaca Al-Quran.
5. Dikutip dalam buku 'Pengantar Ilmu Tauhid' oleh A. Muzammil Alfan Nasrullah, M.Ag yang
dimaksud iman kepada kitab-kitab Allah SWT adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa
Allah SWT telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada rasul-rasul-Nya untuk disampaikan
kepada umatnya sebagai pedoman hidup bagi umat Islam untuk meraih kebahagiaan dunia
dan akhirat.

6. Ayat yang menjelasakan tentang kitab  taurat adalah surah ali imran  ayat 50 . Ayat yang
menjelasakan tentang kitab zabur adalah surah ali imran ayat 184. Ayat yang menjelasakan
tentang kitab  injil adalah surah ali imran ayat 3

Pembahasan

Dalil yang menjelaskan keberadaan kitab taurat ( ali imran ayat 50)

‫ض الَّذِيْ حُرِّ َم َعلَ ْي ُك ْم َو ِجْئ ُت ُك ْم ِب ٰا َي ٍة مِّنْ رَّ ِّب ُك ۗ ْم َفا َّتقُوا هّٰللا َ َواَطِ ْيع ُْو ِن‬
َ ْ‫ص ِّد ًقا لِّ َما َبي َْن يَدَيَّ م َِن ال َّت ْو ٰرى ِة َواِل ُ ِح َّل لَ ُك ْم َبع‬
َ ‫َو ُم‬

Latin ayat

wa mushaddiqal limaa baina yadayya minat tauraati wa li`uhilla lakum ba'ḍalladzii

ḥurrima 'alaikum wa ji`tukum bi`aayatim mir rabbikum, fattaqullaaha wa athii'uun

Terjemahan ayat

Dan sebagai seorang yang membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan agar aku
menghalalkan bagi kamu sebagian dari yang telah diharamkan untukmu. Dan aku datang
kepadamu membawa suatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu. Karena itu, bertakwalah kepada
Allah dan taatlah kepadaku.

Isi kandungan ayat

Ayat ini menjelasakan bahwa nabi isa datang dengan kitab injil dan  membenarkan kitab
sebelumnya yaitu taurat

Ayat ini menjelasakan bahwa nabi isa merupakan rasul utusan Allah
 Dalil yang menunjukkan perintah untuk tertaqwa kepada Allah

Dalil yang menjelaskan keberadaan kitab zabur ( ali imran ayat 184)

ِ ‫ب ْال ُمن‬
‫ِير‬ ِ ‫الزب ُِر َو ْال ِك َتا‬ ِ ‫ك َجاءُوا ِب ْال َب ِّي َنا‬
ُّ ‫ت َو‬ َ ‫ُوك َف َق ْد ُك ِّذ‬
َ ‫ب ُر ُس ٌل مِنْ َق ْب ِل‬ َ ‫َفِإنْ َك َّذب‬

Latin ayat

fa ing kadzdzabuuka fa qad kużżiba rusulum ming qablika jaa`uu bil bayyinaati waz zuburi
wal kitaabil muniir

Terjemahan ayat

Jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya rasul-rasul sebelum kamupun telah
didustakan (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang nyata, Zabur dan kitab yang
memberi penjelasan yang sempurna.

Isi kandungan ayat

dalil yang menjelasakan bahwa nabi sebelum rasulullah banyak juga yang didustakan oleh
orang yahudi.Allah telah meberikan mukjizat kepada nabi terlebih dahulu salah satunya
adalah kitab zabur

Dalil yang menjelaskan keberadaan kitab injil  ( ali imran ayat 3)

‫ص ِّد ًقا لِّ َما َبي َْن َي َد ْي ِه َواَ ْن َز َل ال َّت ْو ٰرى َة َوااْل ِ ْن ِج ْي ۙ َل‬ َ ‫ك ْالك ِٰت‬
َ ‫ب ِب ْال َح ِّق ُم‬ َ ‫َن َّز َل َعلَ ْي‬

Latin ayat

nazzala 'alaikal-kitaaba bil ḥaqqi muṣaddiqal limaa baina yadaihi wa anzalat tauraata wal
injiil

Terjemahan ayat : Dia menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) yang

mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan Taurat
dan Injil,

7. Jujur itu adalah sesuatu yang sungguh-sungguh (benar-benar) ada.Jujur itu bukan proses,
cara atau perbuatan membenarkan. Karena esensi membenarkan adalah dibuat-dibuat.
Dijadikan benar, walau realita yang sesungguhnya adalah lawan katanya; salah.Jujur itu
seperti pisau. Akan tajam jika diasah. Bila terus digerinda.Artinya, untuk menjadi orang jujur,
seseorang bisa melatihnya. Meskipun dalam kenyataannya, tentu tak selancar
mengucapkannya. Tak semudah membalikkan telapak tangan.Orang yang berani jujur pasti
orang hebat.
8. Secara bahasa jujur semakna dengan as sidqu atau siddiq yang berarti benar, nyata, atau
berkata benar. Jujur adalah kesesuaian antara ucapan dan perbuatan, kesesuaian antara
informasi dan kenyataan, ketegasan, dan kemantapan hati, sesuatu yang baik yang tidak
dicampuri kedustaan. Jujur merupakan fondasi utama kebenaran bagi terciptanya
kehidupan yang harmonis, seimbang, dan penuh rasa saling percaya.
9. Beberapa dalil naqli baik dari Al-Quran maupun Hadits mengenai perbuatan jujur, antara

Lain: ‫ِين‬
َ ‫ص ِدق‬ َ ‫ٰ َٓيَأ ُّي َها ٱلَّذ‬
َّ ٰ ‫ِين َءا َم ُنو ْا ٱ َّتقُو ْا ٱهَّلل َ َو ُكو ُنو ْا َم َع ٱل‬

Artinya: Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu
bersama orang-orang yang benar (Q.S. At-Taubah: 119)

ٓ
‫ُون‬ َ ‫ت ٱهَّلل ۖ ِ َوُأ ْو ٰلَِئ‬
َ ‫ك ُه ُم ۡٱل ٰ َك ِذب‬ ِ ‫ون ِ‍َٔبا ٰ َي‬ َ ‫ِإ َّن َما َي ۡف َت ِري ۡٱل َكذ‬
َ ‫ِب ٱلَّذ‬
َ ‫ِين اَل ي ُۡؤ ِم ُن‬

Artinya: Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak

beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta (Q.S. An-Nahl: 105)

‫ اذا حدث كذب واذا وعد أخلف واذا ؤتمن خان‬: ‫اية المنافق ثالث‬

Artinya: “Pertanda orang yang munafiq ada tiga: apabila berbicara bohong, apabila berjanji
mengingkari janjinya dan apabila dipercaya berbuat khianat” (Hadits riwayat Bukhari dan
Muslim.).

10. - Ketika disuruh mama menjaga warung di rumah, saya jujur untuk berniat tetap berjaga
sampai mama datang, dan juga berniat jujur untuk melaporkan hasil penjualan
-Ketika tidak membawa PR ke sekolah, saya jujur mengatakan kalau saya lupa
memasukkan PR ke dalam tas, tidak mengarang-ngarang alasan lain yang tidak benar
- Ketika mengerjakan ulangan, saya berperilaku jujur yaitu mengerjakan sesuai
kemampuan, tidak menyontek pada teman.
َ ‫ات َتجْ ِري مِنْ َتحْ ِت َها اَأْل ْن َها ُر َخالِد‬
11. ‫ِين فِي َها َأ َب ًدا ۚ َرضِ َي هَّللا ُ َع ْن ُه ْم‬ َ ‫َقا َل هَّللا ُ ٰ َه َذا َي ْو ُم َي ْن َف ُع الصَّا ِدق‬
ٌ ‫ِين صِ ْدقُ ُه ْم ۚ لَ ُه ْم َج َّن‬
ٰ
‫َو َرضُوا َع ْن ُه ۚ َذل َِك ْال َف ْو ُز ْال َعظِ ي ُم‬

Artinya: ""Ini adalah suatu hari yang bermanfaat bagi orang-orang yang benar kebenaran
mereka. Bagi mereka surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai; mereka kekal di
dalamnya selama-lamanya; Allah ridha terhadap-Nya. Itulah keberuntungan yang paling besar".
(QS: Al Maidah 119).
12. Perasaan enak dan hati tenang, jujur akan membuat kita menjadi tenang, tidak
takut akan diketahui kebohongannya karena memang tidak berbohong. Selamat dari
azab dan bahaya. Dapat pahala dari Allah. Mendapatkan kemudahan dalam
hidupnya.