A. Gambaran Umum
Sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
yang menerapkan Badan Layanan Umum Daerah berdasarkan Keputusan
Bupati Tulungagung Nomor 188.45/150/013/2016 tanggal 22 April 2016 tentang
Penetapan Sembilan Unit Pelayanan Teknis Dinas Pusat Kesehatan
Masyarakat Sebagai Badan Layanan Umum Daerah, UPT Puskesmas
Bandung Kabupaten Tulungagung diberikan fleksibilitas dalam pola
pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan
daerah pada umumnya dengan praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan
layanan kepada masyarakat tanpa mencari keuntungan dalam rangka
memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Puskesmas adalah layanan kesehatan primer di Indonesia yang paling luas
jangkauannya dan memengaruhi langsung tingkat kesehatan masyarakat di
wilayah kerjanya. Konsep layanan kesehatan primer (primary health care/PHC)
pertama kali menjadi agenda global dalam Deklarasi Alma Ata tahun 1978 yang
kemudian diperkuat dengan Deklarasi Astana tahun 2018. Badan Kesehatan
Dunia (WHO) mendefinisikan layanan kesehatan primer sebagai
pendekatan whole-of-society terhadap kesehatan yang bertujuan untuk
memastikan tingkat kesehatan dan kesejahteraan tertinggi masyarakat. PHC
merupakan kontak pertama individu, keluarga, dan komunitas dengan sistem
kesehatan yang difasilitasi negara sehingga berada sedekat mungkin dengan
tempat tinggal masyarakat.
Dalam rangka pelaksanaan pasal 58 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah, Unit Pelaksana Teknis
Dinas/Badan Daerah yang menerapkan BLUD menyusun RBA mengacu pada
Renstra.
RBA Perubahan merupakan dokumen rencana anggaran tahunan BLUD, yang
disusun dan disajikan sebagai bahan penyusunan rencana kerja dan anggaran
SKPD. Penyusunan RBA Perubahan berdasarkan prinsip anggaran berbasis
kinerja, standar satuan harga dan kebutuhan belanja dan kemampuan
1
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
Puskesmas
pendapatan yang diperkirakan akan diperoleh dari layanan Khusus Daerah
yang diberikan
kepada masyarakat, hibah, hasil kerja sama dengan pihak lain dan/atau hasil
usaha lainnya, APBD, dan sumber pendapatan BLUD lainnya.
Tugas pokok dan fungsi Puskesmas berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas adalah sebagai
berikut:
1. Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya.
2. Puskesmas mengintegrasikan program yang dilaksanakannya dengan
pendekatan keluarga.
Pendekatan keluarga merupakan salah satu cara Puskesmas mengintegrasikan
program untuk meningkatkan jangkauan sasaran dan mendekatkan akses
pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga.
Keberadaan UPT Puskesmas Bandung dengan status BLUD didasarkan
pada beberapa ketentuan, yaitu:
a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan
Layanan Umum Daerah;
g. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas;
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat, dan;
2
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
B. Visi Misi
Visi Puskesmas Bandung seperti yang tertuang dalam Rencana Strategis tahun
2022 adalah “Masyarakat Puskesmas Bandung Mandiri Untuk Hidup Sehat”.
Untuk mencapai visi tersebut, Puskesmas melaksanakan misi sebagai berikut :
1) Peningkatan akses mutu pelayanan kesehatan
2) Memberdayakan masyarakat dan lingkungan
D. Kegiatan/Produk Layanan
Kegiatan/Produk Layanan yang ada di Puskesmas Bandung Kabupaten
Tulungagung adalah terbagi menjadi dua kegiatan yaitu Upaya kesehatan
Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).
1. Kegiatan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) Terdiri dari:
a. Pelayanan Rawat Jalan
3
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
c. Pelayanan Kefarmasian
d. Pelayanan Laboratorium
e. Pelayanan Rawat Inap
2. Kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Terdiri dari:
a. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil
b. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin
c. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir
d. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Balita
e. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar
f. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
g. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penderita hipertensi
h. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus
i. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat
j. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang Terduga Tuberkulosis
k. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang dengan Risiko Terinfeksi HIV
l. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi Penduduk pada Kondisi
Kejadian Luar Biasa (KLB)
m. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Gizi Masyarakat
n. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Kerja dan Olahraga
o. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Lingkungan
p. Pengelolaan Pelayanan Promosi Kesehatan
q. Pengelolaan Surveilans Kesehatan
r. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Jiwa dan NAPZA
s. Pelayanan Kesehatan Penyakit Menular dan Tidak Menular
t. Pengambilan dan Pengiriman Spesimen Penyakit Potensial KLB ke
Laboratorium Rujukan/ Nasional
u. Operasional Pelayanan Puskesmas
v. Investigasi Awal Kejadian Tidak Diharapkan (Kejadian Ikutan Pasca
Imunisasi dan Pemberian Obat Massal)
w. Pelaksanaan Kewaspadaan Dini dan Respon Wabah
x. Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan sesuai
Standar.
4
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
Puskesmas
y. Bimbingan Teknis dan Supervisi Pengembangan danKhusus Daerah
Pelaksanaan
Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM)
5
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
BAB II
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN LAYANAN UMUM DAERAH
TAHUN 2022
6
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
f. Polindes/Poskesdes.
g. Peralatan Sistem Informasi meliputi Personal Computer,
Laptop, Lemari Pendingin, peralatan rumah tangga dan
sarana penunjang lainnya.
6) Adanya Sistem manjemen yang berlaku
7) Adanya Komitmen pimpinan
8) Adanya Alat Kesehatan yang mencukupi
b. Kelemahan
1) Kurangnya tenaga perawat, bidan dan tenaga umum
2) Rendahnya Keterbatasan ruangan
3) Promosi / pemasaran kepada masyarakat kurang
4) Sistem informasi manajemen belum optimal
2. Analisis Eksternal
a. Beberapa peraturan antara lain :
1) UU No. 17 Tahun 2003 tentang keuangan negara;
2) UU No. 01 Tahun 2004 tentang perbendaharaan negara
3) PP No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
4) PP No. 77 Tahun 2020 tantang Pengelolaan Keuangan Daerah
5) PP No. 08 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah
6) Permendagri No. 79 tahun 2018 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan BLUD;dan
7) Beberapa Kebijakan dari Pembina Keuangan dan Pembina Teknis
BLUD Kesehatan Kabupaten Tulungagung.
b. Peluang
Perkembangan sosial budaya dan tingkat pendidikan masyarakat
memberikankesadaran akan pentingnya kesehatan.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membantu
aktifitas puskesmas baik dalam kegiatan di dalam puskesmas
maupun komunikasi dan informasi keluar puskesmas.
7
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
2. Asumsi Mikro
a. Perubahan penerapan pengelolaan Puskesmas Bandung
Kabupaten Tulungagung dari UPT menjadi UPT yang menerapkan
Badan Layanan Umum Daerah.
8
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
Puskesmas/ Khusus
b. Pengembangan infrastruktur berupa pemanfaatan Daerah
operasionalisasi
atas pembangunan ruang rawat inap kelas.
c. Tersedianya sumber daya yang memadai diharapkan akan
menghasilkan produk layanan dan penunjangnya yang ungguldan
inovatif yang akan meningkatkan volume dan pendapatan
puskesmas.
d. Kualitas SDM yang meningkat, tata hubungan kerja yang semakin
kondusif akan mendorong tercapainya tujuan, sasaran dan program
puskesmas yang telah ditetapkan.
e. Terjadi penyesuaian Tarif Pelayanan.
f. Penyerahan dan pembagian jasa pelayanan tepat waktu
g. Subsidi masih diterima dari APBD dari Pemerintah Daerah
Kabupaten Tulungagung berupa Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK), Belanja Gaji PNS, Belanja Operasional dan sebagian Belanja
Modal.
9
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
UKM Pengembangan
NO JENIS PROGRAM CAPAIAN 2020 TARGET 2021
1 Perkesmas 87,03 92,00
2 Pelayanan Kesehatan Jiwa 33,70 82,00
3 Pelayanan kesehatan Gigi
66,13
dan Mulut 92,00
4 Upaya Kesehatan
100,00
Tradisional 92,00
5 Upaya Kesehatan
71,99
Olahraga 92,00
6 Upaya Kesehatan Indera 69,08 85,00
7 Upaya Kesehatan Lansia 73,51 87,00
8 Upaya Kesehatan Kerja 100,00 92,00
9 Upaya Kesehatan Matra 100,00 81,80
2. Kinerja Keuangan
a. Pendapatan
Jenis Tahun 2021
No Anggaran
Pendapata
. Anggaran Realisasi Tahun 2022
n
1. Kapitasi 2.243.488.343, 1.450.234.800, 2.141.357.361,
00 00 00
2. Non 320.450.000,00 256.710.290,00
35.905.000,00
Kapitasi
3. Retribusi 52.080.000,00 59.665.000,00 0,00
Umum
4. Prolanis 17.679.003,00 0,00 101.932.349,00
5. RSDC 557.088.710 841.512.000,00 0,00
6. Retribusi 78.595.300,00 42.308.800,00 28.825.000,00
Gratis
7. BOK 966.180.000,00 1.067.424.000,
481.373.500,00 00
4.325.561.356, 2.910.999.100, 3.596.249.000,
Jumlah
00 00 00
10
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
3.606.296.630,0
Jumlah 2.077.301.720,00 3.596.249.000,00
0
11
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
12
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
13
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
c. Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan
No Tahun 2021 Anggaran
Uraian
. Anggaran Realisasi Tahun 2022
1. Penggunaan SiLPA 0,00 0,00 0,00
2. Divestasi 0,00 0,00 0,00
3. Penerimaan 0,00 0,00 0,00
Utang/Pinjaman
Jumlah 0,00 0,00 0,00
Pengeluaran Pembiayaan
No Tahun 2020 Anggaran
Uraian
. Anggaran Realisasi Tahun 2021
1. Investasi 0,00 0,00 0,00
2. Pembayaran Pokok 0,00 0,00 0,00
Utang/Pinjaman
Jumlah 0,00 0,00 0,00
E. Perkiraan Pendapatan
No. Uraian Tahun
2022 2023 2024 2025 2026
I. Pendapatan
1 Fungsional
- Kapitasi 2.141.357.361,00 2.355.493.097,10 2.591.042.406,81 2.850.146.647,49 3.135.161.312,24
- Non kapitasi 256.710.290,00 282.381.319,00 310.619.450,90 341.681.395,99 375.849.535,59
- Prolanis 101.932.349,00 112.125.583,90 123.338.142,29 135.671.956,52 149.239.152,17
2 APBD
BOK 1.067.424.000,00 1.174.166.400,00 1.291.583.040,00 1.420.741.344,00 1.562.815.478,40
Primer 28.825.000,00 31.707.500,00 34.878.250,00 38.366.075,00 42.202.682,50
Jum lah 3.596.249.000,00 3.955.873.900,00 4.351.461.290,00 4.786.607.419,00 5.265.268.160,90
14
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
F. Perkiraan Belanja
No. Uraian Tahun
2022 2023 2024 2025 2026
I. Belanja
1 Belanja Pegaw ai 1.505.941.236,00 1.656.535.359,60 1.822.188.895,56 2.004.407.785,12 2.204.848.563,63
2 Belanja Barang 1.639.362.964,00 1.803.299.260,40 1.983.629.186,44 2.181.992.105,08 2.400.191.315,59
dan Jasa
3 Belanja Modal 450.944.800,00 496.039.280,00 545.643.208,00 600.207.528,80 660.228.281,68
Jum lah 3.596.249.000,00 3.955.873.900,00 4.351.461.290,00 4.786.607.419,00 5.265.268.160,90
G. Anggaran BLUD
Memuat anggaran pendapatan/penerimaan tahun 2021 dan tahun 2022 yang
disusun berdasarkan sumber pendapatan yang berasal dari jasa layanan,
hibah, hasil kerja sama, APBD dan lain-lain pendapatan BLUD yang sah.
Serta memuat anggaran belanja/ pengeluaran tahun 2021 dan tahun 2022
yang disusun berdasarkan sumber dan alokasi dana, meliputi anggaran biaya
pengeluaran BLUD yang diperinci berdasarkan sumber dana yang diperoleh
dan alokasi dana (Lampiran 1-5).
15
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
16
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
Memuat Laporan Keuangan Tahun 2021 dan proyeksi Laporan Keuangan Tahun
2022 Laporan keuangan dimaksud meliputi Neraca, Laporan Realisasi Anggaran,
Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih
dan Laporan Perubahan Ekuitas (Lampiran 6).
17
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
B. Kesimpulan
Rencana Bisnis dan Anggaran Puskesmas Bandung Kabupaten Tulungagung
tahun 2022 merupakan dokumen rencana anggaran tahunan BLUD, yang
disusun dan disajikan sebagai bahan penyusunan rencana kerja dan anggaran
SKPD sebagai usaha peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada
masyarakat yang didukung dengan keleluasaan pengelolaan keuangan
Puskesmas sebagai UPT yang menerapkan BLUD. Dokumen ini merupakan
gambaran seluruh sasaran, program, kegiatan, serta rencana pendapatan,
belanja dan pembiayaan selama tahun 2022 yang sumber dananya berasal dari
penggunaan langsung pendapatan Jasa Layanan Kesehatan dan alokasi
APBD/APBN.
Anggaran Pendapatan tahun 2022 sebesar Rp3.596.249.000,00 terdiri atas
Pendapatan Fungsional Puskesmas sebesar Rp2.500.000.000,00 alokasi
APBD sebesar Rp1.096.249.000,00. Anggaran Belanja Puskesmas pada tahun
2022 adalah sebesar Rp3.596.249.000,00 yang terdiri dari Belanja Pegawai
18
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah
Rencana Bisnis dan Anggaran Tahun 2022
19
UPT Puskesmas Bandung Puskesmas Khusus Daerah