Anda di halaman 1dari 5

Nama : Gheby Christine P

NPM : 2116191026

Jurusan : Sistem Informasi D

Mata kuliah : Manajemen Pemasaran

Tugas Manajemen ke 5

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemasaran! Menurut Anda mengapa pemasaran penting
bagi masyarakat?
2. Dalam proses manajemen pemasaran ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar dapat
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam proses
manajemen pemasaran tersebut!
3. Banyak orang yang menyamakan antara penjualan (selling) dan pemasaran (marketing), padahal
dua hal itu berbeda pelaksanaannya. Jelaskan perbedaannya!
4. Strategi apa yang harus dilakukan oleh suatu perusahaan apabila ia menduduki sebagai market
leader?
5. Sebut dan jelaskan 5 strategi penyerangan yang dapat dilakukan oleh market challenger!
6. Dalam penetapan segmentasi pasar, perusahaan memperhatikan berbagai hal. Menurut Anda
apa yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam penetapan segmentasi pasar?Berikan
contohnya!
7.  Perusahaan harus mempertimbangkan berbagai hal sebelum memilih strategi pencakupan
pasar. Sebutkan yang perlu dipertimbangkan oleh perusahaan sebelum memilih strategi
pencakupan pasar?

Jawab :

1. pemasaran adalah sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan,
menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat
memuaskan kebutuhan baik konsumen saat ini maupun konsumen potensial.
Pemasaran merupakan aspek yang penting dalam suatu perusahaan, karena aspek ini
membantu perusahaan untuk memperkenalkan produknya kepada masyrakat. Melalui
pemasaran yang unik seperti dari kemasaan yang unik, harga yang murah, dan kualitas yang
bagus yang mampu menarik perhatian masyarakat, dengan itu maka penjualan akan bertambah
dan penghasilan perusahaan pun akan meningkat.

2. Dalam melakukan pemasaran pada masa pandemi seperti ini, perusahaan harus lebih berhati-
hati dengan memperhatikan beberapa hal berikut :
 Menetapkan calon konsumen.

Penetapan calon konsumen merupakan hal yang penting dalam pemasaran produk. Misalnya
produk yang akan dijual adalah sayuran kemasan, maka yang jadi konsumen utama adalah ibu-ibu
rumah tangga yang memasak sendiri dan tidak sensitif harga. Karena harga sayur kemasan akan
lebih tinggi dari sayuran curah. Jadi konsumen dipilih adalah yang suka memasak, waktunya
terbatas, suka hal praktis dan punya kantong yang cukup tebal. Jadi dalam memilih konsumen,
tetapkan beberapa pembatas, diantaranya adalah : usia, tempat tinggal, pekerjaan, jenis kelamin,
latar belakang pendidikan, dan kemampuan membayar.

 Mempelajari perilaku dan kebutuhan calon konsumen : 

Perilaku dan kebutuhan calon konsumen juga penting dalam menentukan apakah cocok atau
tidaknya produk di ditawarkan pada kelompok tersebut. Di saat new normal,  ada kelompok
masyarakat yang memutuskan untuk tetap berdiam di rumah.  Tetapi ada juga kelompok
masyarakat yang sudah menyiapkan diri untuk memulai aktivitas di luar, menjalani hidup seperti
dahulu, tapi dengan bataans-batasan tertentu.  Misalnya tidak makan di luar, tapi memilih take
away atau dellivery. Tidak berjalan-jalan menggunakan transportasi umum, tapi pakai kendaraan
pribadi. Atau ke mana-mana membawa tisue, hand sanitizer. 

Kondisi ini dapat menjadi peluang atau nilai tambah yang di tawarkan pada konsumen. Dengan
bergabung di komunitas tertentu dapat dilakukan untuk lebih memahami kelompok masyarakat
yang dipiih sebagai calon konsumen. Mengamati gaya hidup, apa hobinya, makanan favoritnya, artis
favorit, bagaimana pola konsumsinya, akan memberikan gambaran tentang perilaku dan kebutuhan
calon konsumen. 

 Memperhatikan value atau nilai tawar dari calon konsumen : 

Selain value, juga perlu memperhatikan tentang prinsip-prinsip nilai yang dipegang, misalnya
standar kesehatan, standar kebersihan, agama, prinsip hidup, dan lainnya. Sehingga produk yang
ditawarkan lebih tepat. Misalnya kelompok masyarakat yang menggunakan produk organik tidak
akan mau mengkonsumsi sayuran yang ditanam menggunakan pestisida. Atau untuk konsumen
yang memperhatikan syarat kesehatan, akan mempertanyakan standar kesehatan yang digunakan
oleh pelaku usaha. 

 Memilih media komunikasi dan promosi yang sesuai dengan karakter konsumen yang dibidik.

Berbisnis di era digital tentunya berbeda dengan era sebelumnya. Terlebih di saat pandemi, hampir
semua orang terhubung dengan media sosial. Tetapi beragamnya platform yang ada perlu di
perhatikan, apakah calon konsumen yang di bidik menggunakan semua platform, atau hanya
platform tertentu. Sehingga perusahaan juga harus melakukan analisis media mana yang tempat
untuk mempromosikan produk.

 Menetapkan saluran distribusi produk, yaitu bagaimana cara produk bisa sampai ke tangan
konsumen.

Setiap produk tentunya memiliki kekhasan tertenu. Sehingga perlu dipikirkan juga cara distribusi
produk dari produsen ke konsumen. Kondisi ini perlu dilihat sejak pengiriman dari tempat produksi
ke penyimpanan awal, misalnya toko, distributor, atau akan menggunakan mitra reseller. Usaha
akan dibesarkan dengan hanya satu tempat pemasaran, toko online, kemitraan, atau franchise. 
Bagaimana cara penyimpanan produk, melalui gudang atau langsung dari pabrik,  Bagaimana cara
penanganan produk. Jenis kemasan yang digunakan, baik kemasan primer, sekunder, maupun
tersier. Perlu diperhatikan juga umur simpan produk, produk masih baik digunakan saat diterima
konsumen. 

Selain itu juga perlu dipikirkan tim yang akan melakukan distribusi, apakah dilaksanakan sendiri,
atau dengan mitra ekspedisi, atau kurir. Bagaimana pula dengan standar kesehatan yang diterapkan
oleh petugas distribusi. Apakah dapat memenuhi kebutuhan konsumen, dan sebagainya.

 Mencari tahu umur bisnis

Perlu diperhatikan jika perushaan akan memilih bisnis yang sedang trend. Berapa lama bisnis ini
akan bertahan, benarkan konsumen yang di bidik akan menyukai produk-produk kekinian dan
sesaat, atau lebih memilih produk yang original dan abadi. Ini untuk meminimalisir kerugian yang
akan terjadi.

3. Penjualan merupakan transaksi suatu produk dari satu orang ke orang lain dengan mendapatkan
imbalan uang, sedangkan pemasaran merupakan tindakan menganalisis keinginan dan
kebutuhan konsumen.
Aktivitas penjualan hanya berfokus pada penjualan barang atau jasa dan meningkatkan
penjualan sedangkan aktivitas pemasaran mencakup pada semua sistem dalam bisnis dengan
proses-proses yang panjang dan lengkap.
Pemasaran adalah suatu kegiatan jual-beli yang menyalurkan barang atau jasa dari pihak
produsen ke pihak konsumen untuk menjalankan usaha agar memenuhi kebutuhan pasar.
Dengan cara membuat produk, menetapkan harga, menjalankan strategi pemasaran 4p serta
mendistribusikan produk untuk memuaskan pembeli atau konsumen.

4. yang harus dilakukan oleh suatu perusahaan apabila ia menduduki sebagai market leader yaitu
menciptakan produk yang inovatif, menjadi solusi bagi konsumen, menambahkan nilai lebih,
memperhatikan kelancaran distribusi, Melakukan pendekatan kepada konsumen.

5. Strategi yang dilakukan sebagai market challenger

 Frontal attack
Strategi penantang pasar yang pertama bernama frontal attack. Ciri khasnya adalah
“penyerangan” kelebihan market leader.Strategi ini biasanya dilakukan setelah pemimpin pasar
membuat inovasi produk. Agar tak ketinggalan, penantang pasar membuat produk yang sama
atau mirip.Biasanya, pemenang dari pertarungan ini adalah pihak yang punya sumber daya
terbesar.
 Flank attack
Strategi flank attack fokus pada kekurangan pemimpin. Penantang pasar hadir layaknya
alternatif yang lebih baik daripada market leader.Biasanya, serangan yang satu ini terjadi di
pasar yang banyak pemainnya. Hampir tidak ada duopoli atau bahkan monopoli di dalam sana.
 Encirclement attack
Lewat strategi encirclement attack, penantang pasar menyerang pemimpin dari segala sisi. Baik
kelebihan maupun kekurangan, semuanya ditantang olehnya. Ini seperti namanya yang punya
embel-embel lingkaran.
 Bypass attack
Merupakan strategi dimana perusahaan yang membuat inovasi besar
 Guerilla attack
Ciri khasnya adalah membuat serangan yang tak terduga. Ini bisa terjadi karena penantang pasar
menggunakan banyak strategi yang berbeda-beda.

6. Segmentasi pasar adalah pembagian sebuah pasar menjadi suatu kelompok pembeli yang
berbeda. Tujuannya untuk membentuk kelompok pasar yang homogen, sehingga di dalam pasar
tersebut dapat ditargetkan untuk memasarkan sebuah produk tertentu yang sesuai dengan
kebutuhan, keinginan, dan karakteristik pembeli.

Jenis Segmentasi Pasar

Strategi segmentasi pasar sendiri umumnya dibagi menjadi empat jenis, yaitu segmentasi demografis,
geografis, perilaku, dan psikografis.

a. Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis melihat beberapa aspek seperti jenis kelamin, usia, pendidikan,
pekerjaan, status menikah, dan lainnya. Jenis segmentasi demografis sering diterapkan
perusahaan dalam menentukan strategi pemasaran bagi produk atau jasa yang mereka
tawarkan.
b. Segmentasi Geografis
Dalam segmentasi geografis mengelompokan targetnya berdasarkan aspek lokasi, contohnya
tempat tinggal calon konsumen. Jenis segmentasi ini bisa dipertimbangkan karena kebutuhan
dan kegunaan suatu produk atau jasa akan berbeda-beda tergantung pada cuaca, keadaan
tanah, dan lokasinya.
c. Segmentasi Perilaku
Penerapan segmentasi ini akan membantu perushaan mengetahui bagaimana tingkah laku dari
seorang konsumen terhadap sebuah bisnis. Beberapa variabel yang dilihat dalam segmentasi
perilaku adalah pengetahuan, sikap, reaksi, dan penggunaan produk oleh seorang konsumen.
Segmentasi perilaku seringkali berhubungan dengan proses decision making (pengambilan
keputusan). Jika diterapkan dengan baik, perusahaan juga bisa menyusun strategi untuk
membangun brand loyalty dari konsumen bagi bisnis sendiri.
d. Segmentasi Psikografis
Segmentasi psikografis melibatkan aspek psikologis dari calon pelanggan. Biasanya proses
penyesuaian segmentasi ini sedikit lebih rumit karena perusahaan perlu tahu persis mengenai
selera sasaran pasar.

7. hal penting dipertimbangkan oleh perusahaan


 Geographic
Perusahaan menyesuaikan bauran pemasarannya agar cocok dengan daerah – daerah yang
berbeda dan bahkan lingkungan individual di dalam suatu kota,
 Demographic
Fokus yang digunakan paling luas adalah usia, jenis kelamin, agama, besar kecilnya keluarga,
siklus kehidupan keluarga, penghasilan, pekerjaan, pendidikan, ras, kebangsaan dan kelas social.
 Psychographic
Yaitu pola orang menjalani hidup dan menggunakan waktu dan uang (gaya hidup). Kepribadian
juga termasuk dalam gaya hidup,
 Behavioral
Yang mencakup: jangkauan pemakaian dan loyalitas, manfaat, dan situasi pemakaian.

Anda mungkin juga menyukai