Anda di halaman 1dari 11

KONFLIK AKIBAT PERBEDAAN UMUR DAN KEMAJUAN TEKNOLOGI

Ahmad kurniawan, Novalia Agung Wardjito Ardhoyo


Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Email: akur.3010@gmail.com
Abstrak

Antropologi Secara etimologi (bahasa) antropologi berasal dari kata anthropos yang
bermakna manusia dan logos yang bermakna ilmu pengetahuan atau wacana. Sederhananya,
antropologi adalah ilmu yang mempelajari segala macam seluk beluk, unsur-unsur,
kebudayaan yang dihasilkan dalam kehidupan manusia. Kemudian pengertian komunikasi,
menurut John AF Ston Pengertian komunikasi adalah suatu proses pada seseorang yang
berusaha untuk memberikan pengertian dan informasi dengan cara menyampaikan pesan
kepada orang lain, Tujuan nya adalah agar mengetahui penyebab dari konflik tersebut, akibat
dari konflik tersebut serta dampak dari konflik tersebut, penelitian ini menggunakan teori
komunikasi, antropologi dan budaya yang kemudian dikaitkan sehingga menjadi objektif
hasil nya, metode penelitian saya menggunakan metode kualitatif wawancara adalah cara
yang digunakan untuk mendapatkan informasi melalui interaksi sosial antara peneliti dengan
yang diteliti. Wawancara memang biasanya digunakan dalam proses perekrutan karyawan
atau anggota baru, namun sejatinya wawancara tidak hanya terpatok pada kegiatan
perekrutan. Wawancara, dalam bahasa Inggris disebut interview, berasal dari kata inter dan
videre yang berarti melihat. Untuk itu, wawancara dapat diartikan sebagai tanya jawab secara
lisan dengan tujuan publikasi. Dengan demikian, wawancara berbeda dengan percakapan
sehari-hari, Kesimpulan dari kasus yang saya bahas yaitu terjadi beberapa factor yang
membuat nenek saya tidak bisa menerima new media seperti teknologi Handphone modern
ini seperti factor kultural, factor latar belakang budaya, factor umur, factor pengetahuan,
dikarenakan ke empat factor tersebut terjadilah miskomunikasi yang menyebabkan konflik
dimana nenek saya tidak bisa menerima pesan dengan baik bahkan kadang salah mengartikan
pesan yang disampaikan saya. Dari kasus yang saya bahas terdapat sebuah solusi kedepannya
agar nenek saya bisa kemungkinan menggunakan handphone modern, solusi yang bisa
disimpulkan adalah dengan mengajarinya hal hal dasar terlebih dahulu secara berulang
tentang handphone modern agar pengetahuan sang nenek bertambah perlahan lahan dan bisa
mengingat dengan gampang kemudian step mengajari selanjutnya seperti cara membuka wa
atau yang lain nya, dalam mengajari dibutuhkan kesabaran yang ekstra, agar sang nenek juga
bisa menerima pesan dengan baik Ketika disampaikan dengan baik dan kepala dingin,

Kata Kunci ; Miskomunikasi, komunikasi, kemajuan teknologi

1
PENDAHULUAN
Antropologi Secara etimologi (bahasa) antropologi berasal dari kata anthropos yang
bermakna manusia dan logos yang bermakna ilmu pengetahuan atau wacana. Sederhananya,
antropologi adalah ilmu yang mempelajari segala macam seluk beluk, unsur-unsur,
kebudayaan yang dihasilkan dalam kehidupan manusia. Ekonomi masyarakat, agama dan
keyakinan, politik pemerintahan, fisik manusia, kesehatan, perkembangan teknologi dan
sebagainya adalah ruang studi bagi Ilmu Antropologi. Ilmu Antropologi dibagi ke dalam dua
sub yaitu antropologi fisik dan antropologi budaya. Antropologi fisik terbagi lagi menjadi
paleoantropologi dan antropologi ragawi. Sedangkan antropologi budaya terdiri dari
prehistori, etnolinguistik, dan etnologi. Sang maestro antropolog Indonesia mendefinisikan
antropologi sebagai ilmu yang mempelajari umat manusia pada umumnya dengan
mempelajari aneka warna, bentuk fisik masyarakat serta kebudayaan yang
dihasilkannya(Fib.ugm, 2016).
Kemudian pengertian komunikasi, menurut John AF Ston Pengertian komunikasi adalah
suatu proses pada seseorang yang berusaha untuk memberikan pengertian dan informasi
dengan cara menyampaikan pesan kepada orang lain. Dan menurut William F Glueck
Definisi komunikasi dapat dibagi menjadi dengan dua bentuk yaitu:  Komunikasi Antar
Pribadi (Interpersonal communications), yaitu proses saling bertukar informasi serta
pemindahan pengertian antara dua individu atau lebih di dalam suatu kelompok kecil
manusia. Komunikasi Dalam Organisasi (Organization communications), yaitu proses
dimana pembicara memberikan informasi secara sistematis dan memindahkan pengertian
kepada orang-orang didalam organisasi dan juga kepada orang-orang dan lembaga-lembaga
diluar organisasi namun masih terkait dengan organisasi tersebut. Unsur komunikasi dibagi
menjadi tujuh, yakni sumber atau komunikator, pesan, saluran atau media, penerima atau
komunikan, akibat atau pengaruh, umpan balik, serta lingkungan. Ketujuh unsur tersebut
sering juga disebut elemen atau komponen komunikasi. (Kristiani, 2021). Unsur-unsur ini
sangat penting dalam menciptakan proses komunikasi yang baik.

Lalu pengertian budaya adalah suatu bahasa yang berasal dari dua bahasa yakni sansekerta,
dan Inggris. Menurut bahasa sansekerta kata budaya berarti buddhayah yang artinya bentuk
jamak dari kata buddhi yang berarti budi atau akal. Sedangkan menurut bahasa Inggris
budaya dikenal dengan kata culture yang berasal dari bahasa latin yaitu colere yang memiliki
arti yaitu mengolah atau mengerjakan. Istilah culture juga digunakan dalam bahasa Indonesia
dengan kata serapan yaitu kultur. Budaya berkaitan dengan budi dan akal manusia. Budaya
merupakan pola atau cara hidup yang berkembang oleh sekelompok orang, kemudian
diturunkan pada generasi selanjutnya.(Azizah, 2021).

Jadi kenapa saya mengangkat topik perbedaan umur yang terjadi antara anak dan nenek nya
yang dikarenakan perbedaan umur karena sebagai manusia kita pasti melakukan komunikasi,
komunikasi pasti dilakukan oleh setiap manusia yang mana bisa antar pribadi, dan kelompok,
yang didalam nya terdapat komunikator dan komunikan karena manusia merupakan makhluk
sosial yang pasti berkomunikasi tidak bisa hidup sendiri, jadi pasti seorang manusia
membutuhkan orang lain untuk berkomunikasi dan bersosialisasi, lalu ketika orang
bersosialisasi otomatis pasti butuh sebuah tempat atau sarana yang bisa digunakan untuk
mereka saling Bersosialisasi nah ini berhubungan dengan antropologi yang mana setiap
berkomunikasi pasti memperhatikan budaya latar belakang dari seseorang lawan bicara nya,

2
Apa sih konflik, konflik berasal dari Bahasa Latin yaitu “con” dan “figere”. Dimana kata
“con” mempunyai arti bersama, sedangkan “figere” mempunyai arti memukul. Di dalam
KBBI, entri “konflik” diartikan sebagai percekcokan, perselisihan, dan pertentangan.
Sehingga bisa kita simpulkan bahwa konflik merupakan suatu kondisi ketika ada dua ataupun
lebih pandangan, kepercayaan, keinginan, kepentingan, kebutuhan yang berbeda, nilai, tidak
selaras, berseberangan, dan tidak sejalan (Azizah, 2021). nah Didalam konflik saya terdapat
seorang nenek yang tidak cukup mengerti teknologi HP zaman sekarang dikarenakan tidak
terbiasa dan sudah berumur, kemudian nenek tersebut mendapatkan sebuah HP modern
sekarang yang jadinya tidak mengerti karena nenek saya tidak mempunyai atau minum
pengetahuan mengenai HP modern sekarang, lalu saya sebagai seorang anak mengajarkan
nenek saya agar bisa mengerti dan paham cara menggunakan nya namun disini terjadi sebuah
konflik dimana nenek saya yang sudah berumur tidak mengerti atas apa yang saya ajarkan
sekalinya mengerti tidak lama kemudian pasti akan lupaa kembali, dan disini saya harus
bersabar dalam mengajarkan nya agar bisa dan lancar menggunakan HP modern nya hingga
akhirnya nenek saya pulang dan saya belum mengajarkan nya kembali.
Nah disini terjadi sebuah hambatan komunikasi hambatan tersebut adalah hambatan
kultular dimana nenek saya yang mempunyai pengalaman yang banyak tentang HP jadul nya
namun tidak memiliki pengalaman tentang HP modern sekarang sedangkan saya mempunyai
pengalaman tentang HP modern sekarang dan mengerti, kemudian ada hambatan
pengetahuan dimana nenek saya yang tidak mempunyai pengetahuan tentang cara
menggunakan HP modern sekarang karena terbiasa dengan HP yang dulu, sedangkan saya
memiliki pengetahuan tentang HP modern sekarang sehingga mengerti, agar hambatan ini
terselesaikan nenek saya perlu lebih giat belajar agar bisa mengerti tentang HP modern
sekarang sehingga dia mengerti dan menambah pengetahuan nya,
Selanjutnya di kasus ini juga terjadi miskomunikasi, Pada dasarnya, miskomunikasi
adalah kesalahan memaknai informasi yang diberikan oleh pengirim pesan kepada penerima
pesan. Selain itu, miskomunikasi juga bisa dilihat sebagai kegagalan dalam berkomunikasi
dengan baik. Akhirnya, timbullah kesalahan persepsi dari sisi lawan bicara, sehingga
kesepahaman gagal terwujud. Di dunia kerja, miskomunikasi adalah salah satu musuh
terbesar yang dapat mengancam keharmonisan tim. Tanpa kemampuan komunikasi yang
baik, siapapun bisa menimbulkan miskomunikasi, baik di internal maupun antar tim dalam
perusahaan (Shirley Candrawardhani, 2022).

Didalam kasus ini terjadi sebuah perbedaan latar belakang budaya yang membuat konflik
tersebut terjadi yaitu latar belakang pendidikan, lingkungan, latar belajang zaman disini
nenek saya hidup di zaman yang berbeda dimana pada saat zaman tersebut HP belum se
modern zaman sekarang yang sudah canggih, yang akhirnya nenek saya menjadi terbiasa
dengan HP zaman dahulu yang membuat ketika nenek saya belajar dengan HP modern
sekarang, nenek saya tidak cepat mengerti dan memahami nya, lalu latar lingkungan itu
karena ketika nenek saya dapat HP baru lingkungan keluarga tidak ada yang mengajarkan
nya atau sekalipun ada tidak sering karena sibuk bekerja hingga bertemu saya dan saya
mengajari nya dengan sering dan menjadi timbul konflik tersebut, dan terakhir latar belakang
pendidikan karena nenek saya terbiasa dengan HP zaman dahulu otomatis ketika
mendapatkan HP baru yang modern dia tidak mengerti karena tidak mempunyai pengetahuan

3
tersebut dan disini saya sebagai seorang yang mempunyai pengetahuan tentang HP modern
tersebut dimana karena hal itu terjadilah konflik di cerita tersebut,
Antropologi adalah ilmu yang mempelajari segala seluk beluk tentang manusia, ketika
manusia dengan manusia lainnya mempunyai perbedaan umur yang lumayan jauh, seperti
anak dan nenek, maka ketika berkomunikasi akan memiliki potensi tinggi misscomunication,
karena sang komunikan yaitu nenek tidak dapat menangkap pesan yang disampaikan
anaknya, maka terjadilah misscomunicaton yang akhirnya menimbulkan sebuah konflik yang
dipicu dari misscomunication tadi.
Tujuan nya adalah agar mengetahui penyebab dari konfil tersebut, akibat dari konflik
tersebut serta dampak dari konflik tersebut, penelitian ini menggunakan teori komunikasi,
antropologi dan budaya yang kemudian dikaitkan sehingga menjadi objektif hasil nya.

METODE PENELITIAN

wawancara adalah cara yang digunakan untuk mendapatkan informasi melalui interaksi
sosial antara peneliti dengan yang diteliti. Wawancara memang biasanya digunakan dalam
proses perekrutan karyawan atau anggota baru, namun sejatinya wawancara tidak hanya
terpatok pada kegiatan perekrutan. Wawancara, dalam bahasa Inggris disebut interview,
berasal dari kata inter dan videre yang berarti melihat. Untuk itu, wawancara dapat diartikan
sebagai tanya jawab secara lisan dengan tujuan publikasi. Dengan demikian, wawancara
berbeda dengan percakapan sehari-hari (Agnes Z. Yonatan, 2022).

Sedangkan observasi adalah suatu aktivitas pengamatan mengenai suatu objek tertentu secara
cermat secara langsung di lokasi penelitian tersebut berada. Selain itu, observasi ini juga
termasuk kegiatan pencatatan yang dilakukan secara sistematis tentang semua gejala objek
yang diteliti. Bisa dikatakan juga kalau proses observasi sebagai salah satu teknik
pengumpulan data yang sesuai dengan tujuan penelitian. Kegiatan ini juga direncanakan dan
dicatat seluruhnya secara sistematis serta dapat dikendalikan secara reliabilitas dan juga
validitasnya (Ananda, 2021).

Hasil dari riset yang telah saya lakukan tentang topik saya, terdapat satu narasumber yaitu
nenek saya yang sudah berumur sekitar 71 yang gender nya adalah perempuan, saya disini
menggunakan metode kualitatif yaitu etnografi yang didalam nya terdapat dua metode yaitu
wawancara dan observasi, dalam wawancara terstruktur yang saya lakukan secara langsung
dengan narasumber, saya memberikan sekitar 4 pertanyaan yaitu
 kenapa konflik tersebut terjadi?
 Kapan konflik tersebut terjadi?
 Apa saja kesusahan yang dialami narasumher?
 bagaimana agar konflik tersebut bisa diselesaikan nantinya?
Lalu hasil dari wawancara saya menghasilkan sebuah informasi yang mana konflik tersebut
terjadi karena nenek saya yang hidup dan terbiasa di zaman dahulu yang teknologi nya belum
secanggih sekarang, konflik ini terjadi ketika nenek saya mendapatkan sebuah HP modern
yang diberi oleh anaknya, kesusahan kesusahan yang dialami oleh nenek saya ketika belajar
HP modern yaitu adalah nenek saya tidak terbiasa menggunakan jadi masih susah, kemudian

4
karena ingatan nenek saya yang sudah tidak seperti zaman muda nya, nenek saya sudah
sering lupa dan yang terakhir nenek saya memang tidak cukup mahir menggunakan
teknologi, kemudian bagaimana konflik tersebut bisa diselesaikan nantinya adalah dengan
cara terus belajar dan selalu mengulanginya agar tidak lupa. Lalu metode selanjutnya adalah
observasi dimana saya mengamati apakah nenek saya masih mengalami kesusahan ketika
menggunakan HP dan hasilnya iya nenek saya masih mengalami kesusahan hingga akhirnya
pulang ke rumah nya tetap kesulitan.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN


A Jadi saya disini akan menggunakan teori new media teori new media menurut Denis
McQuail Media baru adalah media telematik yang merupakan perangkat teknologi
elektronik yang berbeda dengan penggunaan yang berbeda pula. Perangkat media
elektronik baru yang disebutkan ini mencakup beberapa sekumpulan sistem yang
saling berhubungan untuk membentuk suatu kesatuan fungsi-kinerja, meliputi sistem
teknologi, sistem transmisi, sistem miniaturisasi, sistem penyimpanan dan
pencarian informasi. Dan juga sistem penyajian gambar yang dibuat dengan
menggunakan teknologi computer (Navyani Ainul Husnah, 2021).

Denis Mc Quail dalam bukunya Teori Komunikasi Massa, menjelaskan 6 karakteristik New


Media, sebagai berikut:

a. Digital
Semua data input diubah menjadi angka. Dalam hal komunikasi dan media
representasional data seperti teks, grafik dan diagram, foto rekaman gambar bergerak,
dan lain-lain diproses dan disimpan dalam bentuk angka dan menjadi output dalam
bentuk online, diska digital, atau memori drive yang diterjemahkan dan diterima
sebagai tampilan layar dan dikirim kembali melalui jaringan telekomunikasi.

b. Interaktif
Media baru memungkinkan para pengguna untuk berinteraksi aktif, saling
memberikan maupun menerima informasi dan dapat memberikan feedback pada saat
itu juga. Berbeda dengan media lama yang pasif dan sulit untuk mendapatkan
feedback secara langsung

c. Hypertextual
Merupakan potongan teks yang apabila diakses akan memberikan sambungan pada
sebuah halaman website lainnya, atau dapat disebut juga dengan teks yang saling
terhubung dengn teks lainnya. Munculnya hypertextual merupakan efek dari teknologi
baru dalam era media baru, terutama terkait dengan jaringan internet.

d. Virtual
Virtual adalah ‘maya’ atau ‘seolah-olah’ nyata, semacam keadaan simulasi dari

5
bentuk nyata.Virtual merupakan komunikasi (proses penyampaian dan penerimaan
pesan) menggunakan cyberspace atau ruang maya bersifat interaktif.

e. Simulasi
Simulasi adalah imitasi atau representasi dari suatu peristiwa dengan penambahan
berbagai macam efek dramatis. Jadi menyajikan kembali peristiwa yang telah terjadi
sebelumnya, tetapi dalam penyajian barunya diperlukan penambahan efek tertentu.

f. Jaringan
Sebuah internet tidak dapat berguna jika tidak terdapat user atau penggunanya. Dalam
hal ini internet dapat menyebabkan sebuah hubungan antara satu pengguna dengan
pengguna lainnya.

New media memiliki fungsi yaitu

 Pendidikan

Perkembangan media baru memberikan peranan penting pada masa ini khususnya dalam


bidang pendidikan. Kemudahan akses informasi memudahkan para pelajar untuk
mengemban ilmu yang dibutuhkan tanpa batasan waktu dan wilayah. Memudahkan akses
para guru dan pelajar untuk mendapatkan materi yang diinginkan. Serta tersedianya fasilitas
seperti e-mail, e-book, dan zoom yang dapat mempermudah mengerjakan tugas atau saling
tukar informasi.

 Bisnis

Dalam bidang ini memudahkan bagi siapa pun yang ingin menawarkan produk tertentu
sehingga tidak sulit untuk membuka usaha dan tidak perlu mempromosikan secara langsung
didepan konsumen, dengan adanya new media pedagang dapat mempromosikan produknya
melalui mobile maupun marketplace yang tersedia.

 Informasi

Mengirim dan berbagi informasi adalah fungsi utama media. Karena informasi


adalah pengetahuan dan pengetahuan adalah kekuatan, media menawarkan fakta dan opini
yang otentik dan tepat waktu tentang berbagai peristiwa dan situasi kepada khalayak massa
sebagai item informatif. Informasi yang diberikan oleh media massa dapat bersifat beropini,
obyektif, subyektif, primer dan sekunder. Fungsi media baru yang informatif juga
memungkinkan audiens mengetahui apa yang terjadi di sekitar mereka dan menemukan
kebenaran.

 Hiburan

Fungsi penting lainnya adalah sebagai hiburan yaitu merupakan suatu bentuk pertunjukan
yang memberikan kesenangan kepada orang lain. Media baru memenuhi fungsi ini dengan
memberikan hiburan kepada orang-orang dengan menawarkan cerita, film, serial, dan komik
untuk menghibur audiensnya. Olahraga, berita, review film, seni dan fashion adalah contoh
lainnya yang membuat waktu rekreasi dan waktu luang pengguna lebih menyenangkan.

 Sosialisasi

6
Sosialisasi adalah transmisi budaya dan media adalah reflektor masyarakat yang
mensosialisasikan orang, terutama anak-anak dan pendatang baru. Melalui proses ini,
masyarakat belajar bagaimana menjadi anggota masyarakat dalam arti yang lebih besar.
Media baru juga memudahkan kita untuk bersosialisasi, kita dapat menjangkau orang dari
seluruh dunia, kapanpun dan di manapun.

B. Analisis kasus dengan teori new media Denis McQuail

Saya akan menganalisis menggunakan teori new media dimana denis mcquail
menjelaskan tentang media baru yang berupa teknologi, jika disambungkan dengan kasus
nya, nenek saya tidak bisa menerima kehadiran new media tersebut atau teknologi yang
dikarenakan beberapa factor dimulai dari perbedaan umur, perbedaan pengetahuan,
perbedaan kultural, perbedaan latar belakang budaya.

 Perbedaan umur

Nenek saya umur nya sudah lebih dari 75 dimana sudah banyak kekurangan nya
dalam menerima pesan, seperti Ketika saya mengajari tentang hp modern nenek
saya lama dalam menerima pesan tersebut yang berujung tidak paham, maka jadi
factor nya nenek saya tidak bisa menerima new media atau teknologi modern
sekarang ini

 Perbedaan pengetahuan

Factor selanjutnya yaitu perbedaan pengetahuan dimana nenek saya disini dalam
keadaan tidak punya pengetahuan tentang teknologi modern sedangkan saya
mempunyai ilmu teknologi modern, dimana saya disini harus mengajarkan nya
akan tetapi karena perbedaan pengetahuan nenek saya sangat sulit sekali menerima
pesan yang saya ajarkan kepadanya hingga tak kunjung mengerti

 Perbedaan kultural

Factor selanjutnya yaitu perbedaan kultural dimana nenek saya seseorang yang
lahir di bawah tahun 2000, dimana pada zaman tersebut teknologi belum secanggih
sekarang bahkan mungkin tidak ada, tapi kemudian hadir teknologi handphone
yang jadul dimana nenek saya menggunakan hp tersebut saat itu sehingga nenek
saya bisa dan terbiasa dengan hp jadul tersebut, nah Ketika teknologi semakin
berkembang dan semakin canggih nenek saya tidak bisa mengikuti perkembangan
zaman, teknologi handphone modern mulai muncul dan menjadi bagian penting
setiap manusia apalagi untuk berkomunikasi, bahkan bisa melihat secara langsung
dalam bentuk video call, Ketika ibu saya membelikan nenek saya hp dan saya
mengajarinya nenek saya tidak kunjung bisa dikarenakan tidak terbiasa dan tidak
mudah mengingat step step yang telah saya ajarkan, nenek saya tidak terbiasa
karena biasanya nenek saya menggunakan hp jadul yang muncul disaat dulu
Ketika nenek saya masih muda jadi Ketika ada teknologi baru nenek saya tidak
terbiasa hingga jadi tidak bisa

7
 Perbedaan latar belakang budaya

Factor terakhir yaitu adalah perbedaan budaya karena nenek saya terbiasa dengan
menggunakan handphone jadul jadi Ketika muncul teknologi baru dan lebih
modern lalu mendapatkan hp modern dan saya mengajarkan nya nenek saya sulit
paham tentang pesan yang saya sampaikan dikarenakan teknologi handphone baru
ini terasa asing di nenek saya dan nenek saya tidak terbiasa jadi menyulitkan nenek
saya untuk belajar teknologi baru.

Solusi agar konflik ini bisa terselesaikan adalah dengan menerima bahwa
teknologi semakin maju, kemudian dengan selalu berinteraksi dengan yang
lainnya, selalu ingin menambah pengetahuan tentang teknologi, menerima gaya
hidup baru

Teori new media dengan konflik saya masih berkaitan didalam lingkup bahasan
digital dimana digital adalah salah satu karateristik new media, digital dalam new
media adalah semua data dalam bentuk angka dan menjadi output dalam bentuk
online, dan diterima sebagai tampilan layar dan dikirim Kembali melalui jaringan
telekomunikasi, dan konflik yang saya bahas berhubungan dengan new media,
dimana dampak muncul nya new media yaitu nenek saya yang tidak bisa begitu
beradaptasi dengan new media yang sekarang bentuknya serba digital.

C. Analisis wawancara

Setelah saya melakukan wawancara dengan nenek saya, saya mendapatkan hasil dari
wawancara tersebut seperti di bawah ini

1) Kenapa konflik tersebut terjadi?

Saya mendapatkan jawaban dikarenakan nenek saya tidak mengerti dengan


teknologi handphone modern sehingga kesusahan, lalu factor lain nya karena lebih
terbiasa memakai dengan handphone jadul nya jadi Ketika mendapatkan sebuah
teknologi yang baru sulit mengikuti karena tidak terbiasa, lalu nenek saya
menjawab lagi dikarenakan usia nya yang sudah tua jadi Ketika diajarin, pesan
yang disampaikan beberapa saat kemudian akan lupa lagi dikarenakan kemampuan
mengingat nya sudah berkurang.

2) Kapan konflik tersebut terjadi?

Nenek saya menjawab konflik ini terjadi Ketika nenek saya mendapatkan
handphone modern dari ibu saya, nenek saya mendapatkan hp modern karena
keluarga nya, anak anak nya ingin Ketika nenek bisa melakukan video call,
jadi tidak hanya lewat telepon biasa, lalu dengan hp modern keluarga dan anak

8
anak nya lebih mudah memantau nenek yang tinggal nya tidak serumah dengan
anak anak nya.

3) Apa saja kesusahan yang dialami?

Saya mendapatkan jawaban bahwa kesusahan yang dialami selama belajar hp


modern adalah touchscreen, nenek saya tidak terbiasa dengan itu dan aga
sedikit kesulitan, lalu dalam mencari applikasi yang ingin di buka nenek saya
kesusahan, kemudian dalam hal mengingat step step yang diajarkan
dikarenakan ingatan nenek saya sudah beda dengan saat masa muda nya, dan
terakhir mencari bagian untuk menelefon lewat whatssapp, nenek saya masih
kesulitan dengan itu.

4) Bagaimana konflik tersebut agar bisa terselesaikan?

Jawaban singkat yang saya dapatkan dari nenek saya adalah dia ingin belajar
lebih giat lagi agar bisa mengerti teknologi baru yang datang ini.

9
KESIMPULAN

Kesimpulan dari kasus yang saya bahas yaitu terjadi beberapa factor yang membuat nenek
saya tidak bisa menerima new media seperti teknologi Handphone modern ini seperti factor
kultural, factor latar belakang budaya, factor umur, factor pengetahuan, dikarenakan ke empat
factor tersebut terjadilah miskomunikasi yang menyebabkan konflik dimana nenek saya tidak
bisa menerima pesan dengan baik bahkan kadang salah mengartikan pesan yang disampaikan
saya.

Dari kasus yang saya bahas terdapat sebuah solusi kedepannya agar nenek saya bisa
kemungkinan menggunakan handphone modern, solusi yang bisa disimpulkan adalah dengan
mengajarinya hal hal dasar terlebih dahulu secara berulang tentang handphone modern agar
pengetahuan sang nenek bertambah perlahan lahan dan bisa mengingat dengan gampang
kemudian step mengajari selanjutnya seperti cara membuka wa atau yang lain nya, dalam
mengajari dibutuhkan kesabaran yang ekstra, agar sang nenek juga bisa menerima pesan
dengan baik Ketika disampaikan dengan baik dan kepala dingin,

Semoga dari kasus nenek saya ini bisa menginspirasi atau memberikan solusi tentang
kenapa konflik tersebut bisa terjadi, factor factor nya, dan solusi agar bisa menangani hal
tersebut dengan baik dan benar

10
DAFTAR PUSTAKA

Agnes Z. Yonatan. (2022, September 1). Wawancara adalah: Jenis, Teknik, Tujuan, dan langkah langkah.
Detik.Com. https://www.detik.com/bali/berita/d-6381816/wawancara-adalah-jenis-teknik-tujuan-
dan-langkah-langkah

Ananda. (2021). Apa Itu Observasi? Berikut Pengertian, Ciri, Tujuan, dan Jenisnya. Gramedia.Com.
https://www.gramedia.com/literasi/apa-itu-observasi/

Azizah, N. Laeli. (2021a). Pengertian Budaya: Ciri-ciri, Fungsi, Unsur, dan Contohnya. Gramedia.Com .
https://www.gramedia.com/literasi/budaya/

Azizah, N. Laeli. (2021b). Pengertian Konflik: Jenis-jenis, Faktor Penyebab, dan Contohnya. Gramedia.Com.
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-konflik/

Fib.ugm. (2016, January 9). Antropologi. Fib.Ugm.Com.


https://fib.ugm.ac.id/akademik/program-sarjana/antropologi

Kristiani, M. (2021, September 16). Pengertian komunikasi menurut para ahli. Kemendikbud.Go.Id.
https://lmsspada.kemdikbud.go.id/mod/forum/discuss.php?d=5337

Navyani Ainul Husnah. (2021, August 9). apa yang dimaksud dengan teori new media? Dictio.Id.
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-teori-new-media/161367

Shirley Candrawardhani. (2022, October 21). Apa Itu Miskomunikasi? Ini Penyebab, Dampak, dan Cara
Mengatasinya. Kitalulus.Com. https://www.kitalulus.com/bisnis/miskomunikasi-adalah#:~:text=Pada
%20dasarnya%2C%20miskomunikasi%20adalah%20kesalahan,bicara%2C%20sehingga
%20kesepahaman%20gagal%20terwujud.

11

Anda mungkin juga menyukai