Anda di halaman 1dari 5

ESSAY INOVASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

“Pengaruh Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Informasi Terhadap


Karakter Siswa SD”

Oleh:
Nur Atika Tobuto
211012088
Pengaruh Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Informasi Terhadap
Karakter Siswa SD

Teknologi komunikasi dan informasi adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dari
kehidupan modern. Perkembangan teknologi yang pesat, seperti internet dan media sosial,
telah memberikan dampak besar pada cara kita berinteraksi dengan dunia. Hal ini juga
mempengaruhi cara anak-anak di sekolah berinteraksi dan berperilaku. Dalam tulisan ini, kita
akan membahas pengaruh kemajuan teknologi komunikasi dan informasi terhadap karakter
siswa SD.

Dampak teknologi komunikasi dan informasi pada karakter siswa telah menjadi topik
pembicaraan yang populer dalam beberapa tahun terakhir. Sebagian orang berpendapat
bahwa kemajuan teknologi membuat siswa menjadi lebih tergantung pada teknologi dan
kurang mampu mengembangkan kemampuan sosial mereka secara langsung. Namun, di sisi
lain, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa teknologi dapat membantu meningkatkan
kemampuan belajar dan komunikasi siswa.

Salah satu pandangan dari para ahli yang pertama kali dibahas adalah dari Sherry
Turkle, seorang profesor di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Menurutnya,
penggunaan teknologi yang berlebihan dapat menyebabkan anak-anak kehilangan
kemampuan untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain. Anak-anak yang terlalu
banyak terpaku pada teknologi sering mengalami kesulitan dalam membangun hubungan
sosial yang sehat. Hal ini bisa menyebabkan masalah dalam hal kepercayaan diri,
keterampilan komunikasi, dan empati.

Di sisi lain, Howard Gardner, seorang psikolog dari Harvard University, menyatakan
bahwa teknologi dapat membantu meningkatkan keterampilan belajar dan sosial siswa.
Menurutnya, teknologi dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis,
mengeksplorasi konsep, dan meningkatkan pemahaman mereka tentang dunia.

Pandangan lain dari para ahli datang dari James Paul Gee, seorang profesor di Arizona
State University. Menurut Gee, teknologi dapat membantu siswa mengembangkan
kemampuan komunikasi dan kolaborasi. Dalam konteks yang tepat, teknologi dapat menjadi
alat yang berguna untuk mengajarkan keterampilan sosial dan keterampilan kolaboratif yang
penting dalam kehidupan modern.

Namun, pendidik harus memperhatikan peran mereka dalam membantu siswa


mengembangkan karakter yang baik. Guru dapat menggunakan teknologi sebagai alat untuk
mengajarkan keterampilan sosial dan memperkuat keterampilan yang sudah dimiliki siswa.
Sebagai contoh, guru pendidikan agama Islam dapat menggunakan teknologi untuk
memberikan pengajaran agama yang interaktif dan memungkinkan siswa untuk
memperdalam pemahaman mereka tentang nilai-nilai Islam.

Selain itu, guru juga harus memperhatikan peran mereka dalam membantu siswa
menggunakan teknologi dengan bijak. Penting untuk memberikan siswa panduan tentang
penggunaan teknologi yang sehat dan bertanggung jawab. Guru harus mengajarkan siswa
untuk menghormati privasi orang lain, memeriksa keaslian informasi, dan cara berinteraksi
dengan orang lain secara online dengan sopan dan santun. Dalam konteks agama Islam, guru
juga dapat memberikan panduan tentang penggunaan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai
Islam, seperti menjaga kehormatan diri sendiri dan orang lain, menghindari konten yang tidak
layak, dan menggunakan teknologi sebagai alat untuk memperkuat hubungan dengan Allah
SWT.

Teknologi komunikasi dan informasi dapat memberikan banyak manfaat jika


digunakan dengan bijak dan dikelola dengan baik. Penting bagi kita untuk memperhatikan
pengaruh teknologi pada karakter siswa, terutama dalam konteks pendidikan. Sebagai
pendidik, guru dapat memainkan peran penting dalam membantu siswa mengembangkan
karakter yang baik melalui penggunaan teknologi yang tepat dan panduan yang tepat. Dalam
konteks agama Islam, penggunaan teknologi yang bijak juga dapat membantu siswa
memperdalam pemahaman mereka tentang nilai-nilai Islam dan memperkuat hubungan
mereka dengan Allah SWT. Oleh karena itu, guru pendidikan agama Islam harus memastikan
bahwa penggunaan teknologi di kelas selalu mencerminkan nilai-nilai Islam dan membantu
siswa mengembangkan karakter yang baik.

Penggunaan teknologi komunikasi dan informasi tidak hanya berdampak pada


karakter siswa, namun juga memengaruhi cara belajar dan pengajaran di sekolah.
Ketersediaan teknologi seperti komputer, tablet, dan smartphone telah mengubah cara guru
mengajar dan siswa belajar. Oleh karena itu, guru harus memastikan bahwa penggunaan
teknologi dalam kelas juga meningkatkan efektivitas pembelajaran dan memperkaya
pengalaman siswa.

Teknologi juga dapat digunakan sebagai alat untuk meningkatkan inklusivitas


pendidikan. Dalam kasus siswa yang memiliki kebutuhan khusus, teknologi dapat membantu
siswa mengatasi hambatan yang dihadapi dalam proses belajar. Selain itu, teknologi juga
dapat digunakan sebagai alat untuk memperluas jangkauan pendidikan, terutama di daerah
terpencil atau terisolasi yang sulit dijangkau oleh guru dan sumber daya pendidikan lainnya.

Namun, penggunaan teknologi dalam pendidikan juga memunculkan beberapa


tantangan, seperti perbedaan aksesibilitas dan kesenjangan digital antara siswa dari latar
belakang yang berbeda. Oleh karena itu, guru dan sekolah harus memastikan bahwa teknologi
digunakan secara merata dan setiap siswa memiliki akses yang sama terhadap teknologi yang
diperlukan untuk pendidikan.

Dalam konteks agama Islam, guru pendidikan agama Islam memiliki peran penting
dalam membentuk karakter siswa yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Hal ini diperlukan
untuk mengatasi dampak negatif yang mungkin ditimbulkan dari penggunaan teknologi yang
tidak terkendali. Guru pendidikan agama Islam harus dapat memanfaatkan teknologi sebagai
alat bantu dalam memberikan pemahaman tentang ajaran Islam kepada siswa. Dalam konteks
ini, teknologi dapat digunakan sebagai alat bantu dalam pembelajaran agama Islam, seperti
melalui penggunaan aplikasi atau website Islami yang dapat membantu siswa memahami dan
mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Secara keseluruhan, pengaruh teknologi komunikasi dan informasi terhadap karakter


siswa SD memang memiliki dampak yang signifikan. Oleh karena itu, peran guru pendidikan
agama Islam dalam mengarahkan penggunaan teknologi yang sesuai dengan ajaran Islam dan
membentuk karakter siswa yang baik menjadi sangat penting. Dengan dukungan dari semua
pihak, kita dapat memastikan bahwa penggunaan teknologi dapat memberikan manfaat yang
positif bagi pendidikan dan pembentukan karakter siswa.
DAFTAR PUSTAKA

Subekti, E. (2018). Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi Terhadap Perilaku


Sosial Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 51(1), 58-66.

Pramono, R. (2019). Dampak Penggunaan Teknologi Informasi Dan Komunikasi


Terhadap Pembentukan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 25(1), 61-68.

Kurniawan, M. (2017). Hubungan Antara Penggunaan Gadget Dengan Perilaku Sosial


Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan, 17(1), 43-51.

Abdul Manaf, N. R., & Mohd Shariff, M. F. (2018). The Influence Of Technology On
Children's Socialization. The International Journal of Humanities and Social Studies, 6(4),
20-26.

Al-Asfour, H. I., & Alqurashi, E. M. (2020). The Role Of Islamic Education In


Developing Ethical Behavior Among Students. International Journal of Research in
Educational Sciences, 2(2), 47-56.

Anda mungkin juga menyukai