SEGITIGA ASESMEN

GAWAT ANAK
Sri Martuti
Tujuan

1. Mampu melakukan penilaian kegawatdaruratan anak dengan

metode SAGA
2. Mampu melakukan tata laksana awal kegawatdaruratan anak
sesuai penilaian SAGA
Emergency Assessment

1. First observational assessment or Quick look

2. Primary physiological Assessment : ABCDE approach

3. Secondary clinical assessment: medical history

4. Tertiary complementary assessment: lab, imaging

 SAGA
(SEGITIGA ASESMEN GAWAT DARURAT ANAK)
• Setting pre- hospital kegawatan anak :
• 10% - 13% pasien anak dalam ambulan transpot
• Europe & UK : dari seluruh kecelakaan dan kegawatan 25-30% usia
anak

Kondisi kegawatan à stabilisasi sebelum diagnosis pasti

 Mengapa SAGA ?
• Suatu tool untuk penilaian cepat
• Hanya menggunakan penglihatan dan pendengaran
• Tidak membutuhkan alat
• Tidak memerlukan waktu lama
• Sangat berguna untuk identifikasi anak yang memerlukan
penanganan lebih urgen
 PENILAIAN TAMPILAN
• Menggambarkan adekuatnya ventilasi, oksigenasi, perfusi
otak, keseimbangan tubuh dan fungsi sistem saraf pusat

• TICLES
• Tone
• Interaction
• Consolability
• Look/Gaze
• Speech/Crying
 PENILAIAN UPAYA NAPAS

Upaya Napas menunjukkan derajat upaya pasien untuk mencukupkan oksigenasi

dan ventilasi
 Karakteristik Sirkulasi Kulit
Karakteristik yg dievaluasi Apa yang dilihat
Warna Normal, pucat, sianosis,
kutis marmorata

Sirkulasi kulit menggambarkan perfusi darah keseluruhan ke dalam

tubuh
PENILAIAN KESELURUHAN
TATA LAKSANA
Simpulan
• SAGA merupakan tool untuk penilaian apakah anak dalam
kondisi kegawatan
• Hasil simpulan penilaian SAGA dapat digunakan untuk
menentukan intervensi kegawatan yang diperlukan