Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN HASIL PRESENTASI MODUL 6

BAHAN AJAR

DISUSUN OLEH KELOMPOK 6 :

NAMA KELOMPOK : Hafni Aprilia Sihite (5203111014)

Immanuel Panggabean (5202411004)

DOSEN PENGAMPU : Drs. Parlaungan Hutagaol., M.Pd.

MATA KULIAH : Pengembangan Rencana dan Bahan Ajar

PRODI/KELAS : Pendidikan Teknik Bangunan A 2020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2023
Materi Presentasi oleh Kelompok 6 : PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN

BAHAN AJAR NONCETAK: PROGRAM VIDEO DAN BAHAN AJAR


BERBANTUAN KOMPUTER.

Tanggal Presentasi : Senin, 17 April 2023.

PENANYA DAN PERTANYAAN NYA :

1. Syaptudin : Apa saja kendala siswa saat belajar menggunakan bahan ajar noncetak ?

2. Theresia Silviana : Bagaimana cara kita menerapkan bahan ajar noncetak di daerah
pedalaman sedangkan kita tahu sendiri untuk memakai bahan ajar noncetak kita butuh
teknologi yaitu berupa computer, sedangkan kita tahu di daerah pedalaman mereka masih
asing/sulit dengan teknologi.

3. Siti Nurma H N Siregar : Apa yang dimaksud dengan jenis bahan ajar CBI dan CIA? Jenis
bahan ajar seperti apakah CBI dan CIA dapat kita temukan dalam proses pembelajaran ?

JAWABAN DARI KELOMPOK ATAS PERTANYAAN DIATAS:

1. Menurut kelompok yang menjadi kendala bagi siswa saat belajar menggunakan bahan ajar
noncetak ialah dimana jenis bahan ajar noncetak ada banyak. Yakni berupa bahan ajar audio
yang bisa dibuat dari aplikasi perekam suara, bahan ajar video dari youtube, bahan ajar power
point dibuat dengan laptop, modul elektronik dari google, multimedia interaktif dibuat
dengan aplikasi animaker.

Kesemua jenis bahan ajar tersebut ialah bahan ajar noncetak yang bisa didapat oleh siswa
dengan mudah. Tetapi menurut kelompok yang bisa menjadi kendala saat siswa
menggunakannya ialah pertama yaitu keterbatasan perangkat elektronik dimana hal ini
berlaku untuk siswa yang kurang mampu dalam segi ekonomi karena untuk bisa
mendapatkan bahan ajar tersebut perlu perangkat elektronik seperti handphone. Kedua
kendala jaringan pada saat ingin mengunduhnya dari hp. Ketiga kekurang pahaman untuk
bisa menggunakannya di hp sehingga masih perlu bimbingan dari guru. Keempat, tidak
semua siswa bisa paham materi yang disampaikan melalui bahan ajar noncetak, maka hal ini
ada kaitannya dengan aspek kognitif yaitu tingkat IQ pada siswa itu sendiri. Maka hal ini
tidak bisa diterapkan di SLB (Sekolah Luar Biasa).

2. Menurut kelompok, dalam penggunaan suatu bahan ajar noncetak ada variabel
pembelajaran yang harus diperhatikan oleh pendidik yaitu variabel kondisi siswa, metode
pembelajaran dan kefektifan pembelajaran. Maksud variabel kondisi siswa yaitu dimana
pendidik harus melihat terlebih dahulu bagaimana kondisi kesiapan siswa dalam menerima
pembelajaran baik dari internal siswa atau eksternal siswa (perangkat computer). Maksud
variabel metode pembelajaran yakni jika pendidik ingin mengajari anak pedalaman dengan
computer menurut kelompok tidak bisa dilakukan karena tidak cocok tetapi cocoknya metode
konvensional. Maksud variabel kefektifan adalah pendidik kurang efektif kalua menggunakan
computer untuk mengajari anak pedalaman.

Dapat kelompok simpulkan bahwa bahan ajar noncetak tidak cocok diterapkan untuk anak
pedalaman karena tidak memenuhi standar variabel pembelajaran tersebut. Yang cocok ialah
metode ceramah dan dengan menggunakan bahan ajar cetak.

3. Computer Based Instruction (CBI) adalah sebuah pembelajaran terprogram yang


menggunakan komputer sebagai sarana utama atau alat bantu yang mengkomunikasikan
materi kepada siswa.
Media pembelajaran Computer Based Instruction (CBI) merupakan media berbasis komputer
yang sudah banyak memberikan kontribusi dalam proses pembelajaran dengan memberikan
pengertian materi yang lebih jelas dan mudah dipahami dengan berbagai macam simulasi
yang sesuai. Media pembelajaran berbasis komputer, atau biasa disebut pembelajaran
berbantuan komputer (Computer Based Instruction/CBI), adalah salah satu media
pembelajaran yang sangat menarik dan mampu meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran interaktif dapat diwujudkan dalam
berbagai bentuk, di antaranya adalah program Computer Assisted Learning(CAL), konferensi
komputer, surat elektronik atauelectronic mail(e-mail), dan komputer multimedia yang
kemudian disebut multimedia pembelajaran interaktif.
Contoh Flash (Adobe captivate flash 8, Komputer

Media Computer Assisted Instruction (CAI) yang pada dasarnya media berbasis komputer


terdapat didalamnya, “CBI (Computer Based instruction) yaitu penggunaan komputer secara
luas yang bisa dimanfaatkan tidak hanya sebagai fungsi CAI, juga dimanfaatkan dengan
fungsi sistem pembelajaran individual” (Rusman, 2013: 87). Keluasan penggunaan media
komputer tergantung dari penggunaan program atau perangkat lunak yang terdapat di dalam
komputer itu sendiri.
Menurut Setianingrum (2014: 1), “CAI adalah suatu sistem penyampaian materi pelajaran
yang berbasis mikroproses yang pelajarannya dirancang dan diprogram ke dalam sistem
tersebut melalui media CAI (Computer Assisted Instruction), materi dikemas menjadi lebih
menarik dalam proses pembelajaran.”

Menurut Daryanto (2013: 149) mangatakan bahwa:

CAI yaitu penggunaan komputer secara langsung dengan siswa untuk menyampaikan isi
pelajaran, memberikan latihan dan mengetes kemajuan belajar siswa. CAI dapat sebagai tutor
yang menggatikan guru di dalam kelas. CAI juga bermacam-macam bentuknya bergantung
kecakapan pendesain dan pengebang pembelajaran, bisa berbentuk permainan (games),
mengajarkan konsep-konsep abstrak yang kemudian dikonkritkan dalam bentuk visual dan
audio yang dianimasikan.

Contoh : kuis online dari Kahoot, Quizzizz, Wordwall.

Anda mungkin juga menyukai