0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
33 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas upaya guru dalam menerapkan konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa. Guru melibatkan teknologi dalam pembelajaran dan melakukan kegiatan literasi untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Guru juga melakukan observasi karakteristik siswa dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran.
Dokumen ini membahas upaya guru dalam menerapkan konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa. Guru melibatkan teknologi dalam pembelajaran dan melakukan kegiatan literasi untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Guru juga melakukan observasi karakteristik siswa dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran.
Dokumen ini membahas upaya guru dalam menerapkan konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa. Guru melibatkan teknologi dalam pembelajaran dan melakukan kegiatan literasi untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Guru juga melakukan observasi karakteristik siswa dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran.
Konsep pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara adalah sebuah pendidikan yang didasarkan pada asas kemerdekaan yang berarti manusia diberikan kebebasan oleh tuhan yang maha esa untuk mengatur kehidupannya sesuai dengan aturan yang ada dalam masyarakat. Konsep merdeka belajar menurut Ki Hajar Dewantara dikenal dengan sistem among yaitu melarang hukuman dan paksaan kepada peserta didik apabila hal tersebut dilakukan maka dapat mengakibatkan terbatasnya kreativitas siswa dalam hal ini siswa harus memiliki jiwa kemerdekaan secara lahir dan batin. Dengan mengenal konsep Ki Hajar Dewantara saya sebagai guru akan menerapkan konsep memerdekakan peserta didik. Dimana peserta didik diberikan kebebasan untuk mengembangkan kemampuan, bakat serta keterampilan yang mereka miliki. Saya akan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan supaya menumbuhkan semangat peserta didik. 2. Ide atau gagasan yang timbul sepanjang proses perubahan Gagasan yang timbul sepanjang proses perubahan yaitu saya mempunyai gagasan atau ide untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Di era berkembangnya teknologi digital saya akan memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan matei pelajaran di kelas. Dengan menggunakan laptop dan proyektor saya akan menampilkan video video dan gambar untuk menarik perhatian peserta didik serta menumbuhkan semangat belajarnya. Di saat proses pembelajaran saya akan berikan ice breaking untuk menciptakan suasana menyenangkan agar kegiatan pembelajaran tidak membosankan. 3. Pembelajaran dan pengalaman dalam bentuk catatan praktik baik Pendidikan adalah tempat persemaian benih-benih kehidupan dalam masyarakat, pendidikan dapat menjadi ruang berlatih dan bertumbuhnya nilai –nilai kemanusiaan yang dapat diteruskan dan diwariskan. Membiasakan anak dengan kegiatan literasi 15 menit sebelum pelajaran di mulai sangatlah penting dimana dengan kegiatan ini saya akan dapat melihat dampak perkembangan dari peserta didik yaitu meningkatnya pengetahuan siswa akan kosakata, menambah wawasan, melatih kemampuan berfikir dan menganalisa, melatih fokus dan konsentrasi, serta melatih diri siswa untuk menulis dan merangkai kata dengan baik. 4. ‘Foto bercerita’ dari seluruh rangkaian pelaksanaan (perencanaan, penerapan dan refleksi) aksi Anda. Guru melakukan observasi terlebih dahulu terhadap peserta didik. Guru mengidentifikasi karakteristik peserta didik. Kemudian guru membuat perencanaan pelaksanaan pembelajaran. Guru membuat Langkah kegiatan pembelajaran, media pembelajaran, serta penilaian untuk peserta didik. Penerapan : Dalam proses pembelajaran guru menerapkan profil pelajar Pancasila Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia yaitu dengan berdoa bersama, melatih rasa empati dengan cara mengecek anggota kelasnya. Guru mengajak siswa berpikir kritis dengan memberikan pertanyaan mengenai materi sebelumnya. Menanamkan sikap gotong royong saat berdiskusi. 5. Anda juga dapat memasukkan ‘testimoni’ dari rekan guru dan peserta didik yang terlibat dalam proses perubahan yang Anda lakukan. Rekan sejawat dan guru memberikan apresiasi atas praktik baik yang sudah dilaksanakan. Peserta didik terlihat antusias dalam setiap kegiatan pembelajaran.
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu