PENGANTAR
T
erdapat 51 matakuliah yang harus dipelajari mahasiswa dalam kurikulum Program Studi (PS)
Agribisnis FMIPA Universitas Terbuka (FMIPA UT). Delapan belas matakuliah diantaranya termasuk
kategori matakuliah berpraktik, yaitu matakuliah yang mensyaratkan penguasaan kompetensi
akhirnya 50% dari teori dan 50% dari praktik. Sehingga nilai akhir matakuliah berpraktik ini ditentukan
oleh 50% dari nilai Ujian Akhir Semester (UAS) dan 50% dari nilai praktik yang dilaksanakan dan
dilaporkan. Dari 18 matakuliah berpraktik tsb, 16 matakuliah dapat dilakukan secara invidual, sementara
2 matakuliah sisanya, yaitu matakuliah Praktek Kerja Lapang (PKL) dan Seminar dilakukan secara
berkelompok. Panduan praktik mandiri ini khusus ditulis untuk memandu praktik mandiri yang dilakukan
mahasiswa secara individual.
Berdasarkan data yang ada, mahasiswa PS Agribisnis berdomisili sangat tersebar di seluruh
pelosok tanah air. Mereka kesulitan jika diminta untuk datang ke suatu lokasi praktik, pada suatu waktu
tertentu, secara berkelompok. Praktik mandiri adalah salah satu solusi yang diambil PS Agribisnis untuk
memberi kesempatan kepada para mahasiswa yang berdomisili sangat tersebar tersebut untuk dapat
melakukan praktik sesuai situasi dan kondisi masing-masing, terutama terkait dengan penentuan waktu
praktik, ketersediaan sarana dan prasarana, alat dan bahan untuk praktik, serta pertimbangan bahwa
praktik sangat mungkin dilakukan secara mandiri karena jika dikaji secara mendalam, topik-topik praktik
yang harus dilakukan mahasiswa pada umumnya dapat ditemukan/diperoleh di sekitar lokasi domisili
mahasiswa.
Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan praktik mandiri tersebut? Pada hakikatnya praktik
mandiri adalah kegiatan mengaplikasikan teori yang dipelajari mahasiswa dari Buku Materi Pokok (BMP)
ke dalam praktik nyata di lapangan. Praktik mandiri dapat dilakukan sendiri oleh mahasiswa atau dengan
fasilitasi oleh pihak lain.
Praktik mandiri yang dilakukan mahasiswa sendiri adalah praktik yang dapat dilakukan di tempat
tinggal mahasiswa dengan memanfaatkan sarana, prasarana, alat dan bahan yang tersedia di sekitar
domisili mahasiswa. Contoh, praktik identifikasi hama penyakit tanaman. Tempat/lokasi praktik yang
diperlukan sangat sederhana, yaitu ladang, kebun dan lahan yang banyak tanaman atau pepohonannya,
yang terdapat di sekitar tempat tinggal mahasiswa. Berbekal daftar checklist, alat tulis, dan kamera,
mahasiswa dapat mendata dan mengidentifikasi jenis hama dan penyakit tanaman yang ditemukan
pada berbagai tanaman dan pepohonan yang terdapat di ladang, kebun, atau lahan tsb. Selain
mengidentifikasi jenis hama dan penyakit tanaman, pada saat yang sama mahasiswa pun dapat
menggambarkan dan menguraikan kerusakan yang dialami tanaman dan pepohonan yang terinfeksi
hama dan penyakit tsb. Contoh lainnya adalah uji kualitas susu yang sederhana, yang meliputi uji
alkohol, uji keasaman, dan uji didih. Uji ini dapat dilakukan sendiri oleh mahasiswa di rumah. Bahan
yang diperlukan adalah susu murni, alkohol 70%, dan kertas lakmus yang dapat dibeli di apotik terdekat.
Dengan cara meneteskan alkohol 70% kedalam beberapa ml susu murni, misalnya, mahasiswa sudah
dapat menunjukkan susu yang diuji berkualitas baik atau tidak. Jika dengan uji alkohol keadaan susu
menjadi pecah, berarti kualitas susu buruk. Sebaliknya, jika dengan uji alkohol keadaan susu tetap, tidak
berubah, berarti kualitas susu baik. Hal yang sama dapat dilakukan untuk dua uji kualitas susu lainnya.
Lain praktik mandiri yang dapat dilakukan sendiri oleh mahasiswa, lain pula praktik mandiri yang perlu
fasilitasi pihak lain. Praktik perawatan sapi perah, dari mulai lahir sampai dengan masa laktasi, misalnya,
tidak mungkin dilakukan sendiri oleh mahasiswa di rumah, tetapi harus dilakukan di suatu peternakan
dan dibimbing atau diarahkan oleh petugas peternakan yang biasa melakukan perawatan ternak
tersebut. Jadi, fasilitasi yang diperlukan untuk terlaksananya praktik tersebut adalah fasilitas perawatan
ternak di peternakan dan petugas/pengelola peternakan yang akan berperan sebagai fasilitator selama
kegiatan praktik berlangsung. Pada saat melakukan praktik, mahasiswa perlu difasilitasi agar kegiatan
praktik berjalan sesuai prosedur dan tidak mengganggu operasional peternakan sehari-hari.
Praktik mandiri pada matakuliah ini dimaksudkan untuk memberikan pengalaman lapangan
kepada Saudara tentang berbagai hal yang berkaitan dengan teknik budidaya ternak unggas khususnya
ayam brolier serta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi. Melalui praktikpraktik Saudara
diharapkan memperoleh gambaran nyata bagaimana cara beternak ayam broiler yang meliputi tahapan-
tahapannya, syarat-syarat yang perlu dipenuhi, faktor-faktor yang mempengaruhi keterlaksanaannya,
dsb. Hal ini tidak mungkin dapat Saudara alami apabila Saudara hanya belajar teori dari Buku Materi
Pokok (BMP) saja. Selanjutnya, Saudara dapat membandingkan hasil pengamatan Saudara tersebut
dengan konsep dan teori yang terdapat dalam BMP. Silakan dicermati, kesesuaian dan ketidaksesuaian
diantara keduanya.
Melalui praktik mandiri, Saudara dapat membandingkan hasil pengamatan Saudara tersebut
dengan konsep dan teori yang terdapat dalam BMP. Silakan dicermati, kesesuaian dan ketidaksesuaian
diantara keduanya. Terdapat 9 (sembilan) pokok bahasan yang dapat Saudara pelajari dalam matakuliah
ini, yaitu:
Namun, untuk praktik mandiri ini, Saudara melakukan 5 (lima) pokok bahasan secara bersamaan dan
tergabung dalam satu praktik saja karena MK Budidaya Ternak Unggas merupakan MK pilihan dalam
kurikulum PS Agribisnis. Praktik yang perlu Saudara lakukan adalah: Beternak Ayam Broiler
Prakti k
Persiapan
Pelajari materi tentang beternak ayam broiler yang terdapat dalam BMP dengan seksama.
Lapor ke UPBJJ-UT via WA, sms, email atau telepon bahwa Saudara akan melaksanakan praktik
dan minta surat pengantar praktikdari UPBJJ.
Cari dan datangi peternakan ayam broiler yang ada di tempat Saudara atau di tempat lain
yang dapat Saudara akses.
Sampaikan maksud Saudara untuk minta ijin melakukan praktik mandiri, khususnya tentang
pengamatan beternak ayam broiler
Siapkan semua perangkat yang Saudara butuhkan untuk pelaksanaan praktik, terutama bahan,
peralatan, dan alat perekam (kamera foto/video)
Siapkan jadwal praktik mandiri jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan ujian akhir semester.
Minta arahan dari kepala kandang tentang waktu yang sesuai untuk pelaksanaan praktik mandiri
dan sepakati jadwal disarankan.
Siapkan semua perangkat yang Saudara butuhkan untuk praktik, seperti alat tulis, kamera, dsb.
Pelaksanaan
Datang ke peternak/peternakan ayam broiler sesuai jadwal yang disepakati dengan pengelola
peternakan.
Setiap kali Saudara melaksanakan praktik, lapor kepada peternak atau pengelola peternakan,
sampaikan surat pengantar dari UPBJJ dan minta arahannya dimana Saudara dapat melakukan
pengamatan dan tanya jawab seputar beternak ayam broiler. Anda dapat mengunjungi
beberapa peternakan sesuai dengan materi yang akan Anda praktikan.
Lakukan pengamatan dan tanya jawab langsung (apabila memungkinkan) kepada
peternak/pengelola peternakan yang ada di daerah Anda, lalu catat langkah-langkahnya
yang meliputi :
o Vaksinasi ND
Mohon diingat, aktivitas Saudara sedang melakukan praktik harus terekam dalam foto atau
video tsb.
Terakhir, catat hasil pengamatan Saudara dengan teliti pada lembar kerja berikut.
Apabila proses praktik sudah selesai, dan merasa masih ada data yang perlu dikonfirmasi kepada
pengelola peternakan tentang beternak ayam broiler, mintalah waktu kepada yang
bersangkutan untuk wawancara singkat.
Pada saat semuanya sudah selesai, tunjukan hasil pengamatan Saudara kepada pengelola
peternakan dan ucapkan terima kasih kepadanya telah memberi kesempatan kepada Saudara
untuk berpraktik mandiri ditempatnya.
Terakhir, minta waktu kepada pengelola peternakan untuk mohon ijin suatu saat datang lagi
membawa laporan akhir praktik yang sudah lengkap dilampiri dokumen foto dan videonya dan
meminta yang bersangkutan membubuhkan tanda tangan pada laporan praktik Saudara
tersebut.
PELAPORAN
Judul praktik : (tuliskan judul praktik sesuai topik yang Saudara lakukan)
Hasil pengamatan: catat semua hasil pengamatan pada tabel pengamatan dan pertanyaan
sebagaimana terlampir.
Kesimpulan: Tuliskan kesimpulan praktik secara jelas dan runtut. Kesimpulan yang baik akan
menjawab tujuan praktik
Referensi/Daftar Pustaka : Selain BMP, tuliskan buku referensi lain yang Saudara gunakan
(jika ada) dalam membuat laporan praktik ini. Tuliskan daftar pustaka ini secara konsisten,
mengacu pada sistem penulisan pustaka tertentu.
diketik pada kertas A4 dengan spasi 1,5 sebanyak 5 s.d. 10 halaman di luar lampiran (hard dan
softcopy)
dibubuhi tanda tangan kepala kandang /pengelolah peternakan untuk praktik beternak ayam
broiler. Dikirim ke UPBJJ setempat dan softcopynya diunggah ke dalam Tuton matakuliah
terkait.
Laporan praktik mandiri matakuliah LUHT4339 Budidaya Ternak Unggas, akan dinilai dengan
kriteria penilaian sebagai berikut.
No. Aspek/Konsep yang dinilai Skor
Judul Praktik
1 1
Ditulis sesuai dengan judul praktik yang Anda lakukan
Pendahuluan:
Ruang Lingkup Materi Yang Dipraktikkan
2 Tujuan Praktik 20
Manfaat Praktik
Lokasi Dan Waktu Pelaksanaan Praktik
Pelaksanaan
3 Berisi uraian tentang langkah-langkah praktiki dengan jelas 6
dan rinci serta sarana/alat yang digunakan
Hasil Pengamatan
4 25
Dituangkan dalam lembar kerja praktik
Pembahasan
Berisi paparan yang jelas dan rinci dari pembahasan hasil
pengamatan dan penghitungan, temuan lainnya dengan
5 30
membandingkan hasil yang didapat dengan apa yang ada di
dalam modul. Dilengkapi juga kajian teori yang ada yang
diperoleh dari modul dan berbagai sumber pustaka lainnya.
Kesimpulan
6 Berisi ringkasan hasil yang dapat ditarik dari hasil 15
pembahasan yang dilakukan.
Referensi/Daftar Pustaka
7 Tuliskan daftar pustaka yang digunakan dalam melakukan 3
praktik ini
JUMLAH 100
DAFTAR PUSTAKA
Sudrajad dan Wardiny,T.M. 2016. Budidaya Ternak Unggas (LUHT4339). Jakarta: Penerbit
Universitas Terbuka
LAMPIRAN 1. CONTOH COVER LAPORAN PRAKTIK
NIM: ...
UPBJJ-UT: ....