UAS MK PANCASILA

NAMA : Fatma Rahman

KELAS : 1D
NIM : 151422078

SOAL :
• Terdapat 3 landasan Pendidikan Pancasila, sebutkan dan jelaskan salah
satunya
• Jelaskan visi, misi, dan tujuan Pancasila
• Pancasila memiliki dinamika tersendiri disetiap eranya, jelaskan dinamika
Pancasila yang terjadi di era orde lama
• Jelaskan makna Pancasila sebagai dasar negara
• Pembukaan UUD 1945 mengandung poko-pokok pikiran yang merupakan
pancaran dari Pancasila, sebutkan poko-pokok pikiran tersebut
• Jelaskan Pancasila sebagai ideologi
• Terdapat 3 tahapan Pancasila menjadi ideologi, sebutkan
• Jelaskan pemikiran filosofis Pancasila dari moh.hatta
• Jelaskan pengertian etika
• Jelaskan perbedaan anatara etika dan etiket
• Jelaskan apa itu ilmu bebas nilai jelaskan ilmu tidak bebas nilai
• Jelaskan Pancasila sebagai landasan etik pengembangan ilmu
pengetahuan

Jawaban :

 3 Landasan Pancasila

a). Landasan Kultural

Landasan kultural yaitu landasan pengembangan pendidikan

pancasila didasarkan atass nilai-nilai yang diagungkan,dan karenanya
disepakati dalam kehidupan nasional.

b). Landasan Yuridis

Landasan yuridis yaitu landasan yang menyangkut perundang-

undangan yang mendasari pelaksanaan pendidikan pancasila.
 c). Landasa Historis

Landasan historis adalah fakta-fakta sejarah yang dijadikan dasar

bagi pengembangan pendidikan pancasila baik menyangkut formulasi
tujuan,pengembangan materi,rancangan model pembelajaran dan
evaluasi.

 Visi,Misi dan Tujuan Pancasila

Pancasila memiliki visi yaitu sebagai pusat pengembangan pendidikan

pancasila dan kewarganegaraan yang unggul dan inovatif pada tahun
2030.serta Pancasila memiliki Misi yaitu menyelenggarakan pendidikan
tinggi untuk menghasilkan sarjana pendidikan bidang pancasila dan
kewarganegaaran.Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan
keilmuan,menyelenggarakan pengabdian kepada
masyarakat,mempersiapkan lulusan yang berwawasan nilai keislaman
dan kemuhammadiyahan serta menjalin kerjasama dengan instansi
loka,nasional maupun internasional dalam upaya pengembangan
keilmuan bidang pancasila dan kewarganegaraan.

Pancasila juga memiliki Tujuan Yaitu menghendaki bangsa yang

religius yang taat kepada tuhan yang maha esa,Menjadi bangsa yang adil
secara sosial ekonomi,menjadi bangsa yang menghargai Hak Asasi
Manusia,Menghendaki bangsa yang demokratis serta menjadi bangsa
yang nasionalis yang mencintai tanah air Indonesia.

 Dinamika pancasila pada orde lama

Pada masa orde lama yakni pada masa kekuasaan presiden Soekarno,
Pancasila mengalami ideologisasi. Pada masa ini Pancasila berusaha
untuk dibangun, dijadikan sebagai keyakinan, kepribadian bangsa
Indonesia. Presiden Soekarno, pada masa itu menyampaikan ideologi
Pancasila berangkat dari mitologi atau mitos, yang belum jelas bahwa
pancasila dapat mengantarkan bangsa Indonesia ke arah kesejahteraan.
Tetapi Soekarno tetap berani membawa konsep Pancasila ini untuk
dijadikan ideologi bangsa Indonesia.
 Makna Pancasila sebagai dasar negar
Makna Pancasila sebagai dasar negara adalah
bahwa Pancasila merupakan landasan, acuan, panduan juga pedoman
resmi dalam menyelenggarakan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dalam pengertian ini, Pancasila diposisikan sebagai sumber dari segala
sumber hukum, sumber nilai, sumber moral dan lain sebagainya.
 Pokok-pokok Pembukaan Undang-undang dasar 1945
 1. Negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dengan berdasar atas persatuan
2. Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia
3. Negara yang berkedaulatan rakyat, berdasarkan atas kerakyatan dan
permusyawaratan/perwakilan
4. Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut dasar
kemanusiaan yang adil, dan beradab

 Pancasila sebagai ideologi

Pancasila sebagai ideologi negara adalah sarana pemersatu
masyarakat dan pengarah motivasi bangsa untuk mencapai cita-cita.
Dan Pancasila sebagai ideologi negara secara lebih luas adalah visi atau
arah kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.
 Adapun 3 tahapan pancasila menjadi ideology yakni:
1. Ideologi pada masa oerde lama
2. Ideology pada masa orde baru
3. Ideologi pada masa reformasi
 Pemikiran filosofis Pancasila dari moh.hatta
Moh. Hatta berpendapat bahwa sebenarnya Pancasila tersusun atas
dua fundamen.
1. Fundamen yang berkaitan dengan aspek mo- ral, yaitu Ketuhanan Yang
Maha Esa.
2. Fundamen yang berkait- an dengan aspek politik fundamen ini yaitu
kemanusiaan, persatuan Indonesia, demokrasi kerakyatan, dan keadilan
sosial.

 Pengertian etika
Etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan
tentang hak dan kewajiban moral (akhlaq), kumpulan asas atau nilai
yang berkenaan dengan akhlaq, nilai mengenai benar dan salah yang
dianut suatu golongan masyarakat.
 Perbedaan anatara etika dan etiket]
ETIKA
Secara etimologis istilah etika berasal dari bahasa Yunani kuno ethos
 yang artinya adat istiadat atau kebiasaan, salah satu cabang filsafat yang
dibatasi dengan dasar nilai moral menyangkut apa yang diperbolehkan
atau tidak, yang baik atau tidak baik, yang pantas atau tidak pantas
pada perilaku manusia .sedangkan,
ETIKET
Etiket berasal dari kata Perancis etiquette. Etiket adalah perilaku yang
dianggap pas, cocok, sopan, dan terhormat dari seseorang yang bersifat
pribadi seperti gaya makan, gaya berpakaian, gaya berbicara, gaya
berjalan, gaya duduk, dan gaya tidur.
 Ilmu bebas nilai dan Ilmu tidak bebas nilai

Ilmu pengetahuan bebas nilai artinya adalah dalam pengembangan

ilmu pengetahuan diharapkan tidak boleh ditunggangi kepentingan atau
nilai-nilai tertentu, dengan tujuan supaya dapat berkembang secara
otonom dan tidak mengalami distorsi.

Sedangkan Ilmu pengetahuan terikat nilai / tidak bebas nilai adalah

memandang bahwa dalam pengembangan imu pengetahuan senantiasa
terikat dengan nilai dan harus dikembangkan dengan
mempertimbangkan aspek nilai, misal nilai kebenaran, kejujuran, nilai
kemaslahatan, nilai-nilai agama.

 Pancasila sebagai landasan etik pengembangan ilmu pengetahuan

Pancasila dijadikan sebagai landasan etik pengembangan ilmu

pengetahuan karena dapat memberi dampak luas pada
kemaslahatan kehidupan bangsa Indonesia. Ilmu pengetahuan boleh
berkembang dan maju, namun harus diimbangi dengan menjaga dan
mengimplementasikan nilai-nilai luhur ideologi bangsa di seluruh
aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Agar ilmu pengetahuan dan
teknologi dapat berkembang dengan baik.