Training of Trainer

for Vendor
Transportation
PT Toyota Astra Motor
23 – 25 August 2016

Basic
Mentallity
Stanley
Vendor Performance & Kaizen Section
 Content

1 Pendahuluan

2 Mentalitas Dasar

3 Kesadaran Berkualitas

4 PDCA Cycle

5 Pengendalian Berdasarkan Fakta

6 Aspek Manusia
 Pendahuluan

Defect/Cacat pada kendaraan baru mengakibatkan :

1. Delivery kepada Customer akan tertunda
2. Biaya perbaikan
3. Kualitas tidak sama

KEPUASAN PELANGGAN AKAN RENDAH

Walaupun kita mengirimkan ribuan unit kendaraan baru,

namun bagi setiap customer kendaraan baru tersebut
adalah kendaraan satu-satunya miliknya
 Pendahuluan

KEPUASAN CUSTOMER

FRESH QUALITY DARI PABRIK HINGGA CUSTOMER

PROSES LOGISTIK
(Transportasi & Pergudangan)

MENTALITAS DASAR
 Mentalitas Dasar

MENTALITAS DASAR
Adalah sikap mental yang mendasari
Cara Berpikir dan Cara Bertindak untuk
menerapkan TQC (Toyota Quality Control)

Mentalitas Dasar terdiri dari 4 bagian, yaitu :

 Kesadaran Berkualitas
 Siklus PDCA
 Pengendalian Berdasarkan Fakta
 Aspek Manusia
 Mentalitas Dasar

1. Kesadaran Berkualitas

KUALITAS
Adalah Kepuasan Customer/Pelanggan

HASIL SURVEY
Seorang Pelanggan yang puas akan menceritakan
kepuasannya kepada 3 orang lain yang mungkin akan
meminta pelayanan kita
Seorang Pelanggan yang kecewa akan menceritakan
kekecewaannya kepada 11 orang lain yang pasti tidak
akan meminta pelayanan kita
 Mentalitas Dasar

1. Kesadaran Berkualitas
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
Q mencapai Kepuasan Pelanggan :
 Quality (Kualitas)
M Kepuasan
C
 Cost (Biaya)
Pelanggan
 Delivery
S D
 Safety (Keselamatan)
 Morale
PELANGGAN KITA
=
PROSES BERIKUTNYA DARI PROSES KITA
 Mentalitas Dasar

1. Kesadaran Berkualitas
Tindakan apa yang harus dilakukan untuk mewujudkan sikap
mental kita yang menganggap pelanggan kita adalah proses
berikutnya dari proses kita ?

INPUT PROSES OUTPUT

A B C
Hasil proses (Proses kita yang Hasil proses kita
sebelumnya akan berakibat pada (output dari kita )
(Input bagi kita) proses berikut bila bila cacat, hasil
bila cacat , ada persolan , segera tersebut jangan
bahan tersebut ungkapkan & diteruskan ke
jangan diproses selesaikan proses berikutnya

3M : Tidak Menerima, Membuat & Meneruskan Cacat

 Mentalitas Dasar

2. Siklus PDCA

Siklus PDCA
P = Plan = Perencanaan
D = Do = Pelaksanaan
C = Check = Pemeriksaan
A = Action = Tindak Lanjut

Sikap Mental yang diperlukan untuk Pengendalian

Kualitas Produk selama berada dalam
proses yang kita lakukan
 Mentalitas Dasar

2. Siklus PDCA
A S
C D

A P
A S Perbaikan /
C D
Peningkatan
C D

Pemeliharaan
A P
A S Perbaikan / S = Standard
C D
C D Peningkatan D = Do = Pelaksanaan
C = Check = Pemeriksaan
Pemeliharaan A = Action = Tindak Lanjut
 Mentalitas Dasar

2. Siklus PDCA

PROSES Persiapan Selama Hasil PROSES

SEBELUM Awal Proses Akhir SESUDAH

Pengendalian harus dilakukan sejak

Persiapan Awal hingga Hasil Akhir

area yang mengalami problem dapat tepat diidentifikasi

 Mentalitas Dasar

3. Pengendalian Berdasarkan Fakta

Sikap Mental yang berfokus pada proses menjaga
kualitas berdasarkan fakta-fakta kegiatan operasional di lapangan
PENGENDALIAN BERDASARKAN FAKTA

Pengendalian
Berbicara dengan Prosedur & Standar
Prinsip Prioritas dengan
menggunakan Data tertulis
Data Terukur
Membakukan
Melakukan
Prosedur dan
Mengambil tindakan Mendahulukan pengukuran Hasil
Standar Kerja
berdasarkan analisa pekerjaan yang Kerja dengan
dengan tulisan
dan data yang ada, penting terlebih data-data yang
sehingga dapat
bukan berdasarkan dahulu berdasarkan kuantitatif
dimengerti seluruh
perasaan semata urutan kepentingan (dapat diukur)
pekerja
KPI, Control Board SOP
 Mentalitas Dasar

4. Aspek SDM
PRINSIP
Menghargai manusia sebagai makhluk hidup yang
memiliki perasaan, inisiatif dan keterbatasan

MANUSIA BUKAN ROBOT

TUJUAN
Menciptakan Suasana Kerja Yang Harmonis
 Mentalitas Dasar

4. Aspek SDM
METODE

Don’t Blame Others (Jangan Menyalahkan Orang Lain)

Orientasikan penyelesaian problem dengan pemecahan masalah
dan introspeksi diri serta jangan menyalahkan orang lain

Kerjasama & Partisipasi

Penyelesaian problem dilakukan dengan kerjasama
semua pihak dengan berpartisipasi aktif di dalam tim

Hubungan Atasan-Bawahan
Polakan dengan PDCA untuk menilai Hasil Kerja
& membangun media komunikasi antara atasan dan bawahan
 Basic Mentallity

Q&A
Basic Mentallity