BASIC MENTALITY

Respect to Customer Needs CORE VALUE

NILAI INTI
Commitment to
HSE
Commitment to Quality

Commitment to Team Work

Develop One Self

 BASIC MENTALITY
Sikap mental yang mendasari cara berpikir dan bertindak
dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari sesuai sistem nilai di
Perusahaan

 Focus on Customer
(fokus pada pelanggan)

 Focus on P D C A  Focus on Teamwork

(fokus pada PDCA) (fokus pada kerjasama)

 Focus on Facts & Data  Focus on Excellence

(fokus pada fakta dan data) (fokus pada Keunggulan)
 FOKUS PADA
M PELANGGAN
E
N
T
A
L B FOKUS PADA
I A PDCA
T S
A I
S C
FOKUS PADA
D FAKTA &
A
M
DATA
S E
A N
R T
A
P L FOKUS PADA
E I KERJASAMA
R
U
T
S Y
A
H FOKUS PADA
A KEUNGGULAN
A
N

Kualitas :
Nilai tambah bagi pelanggan
• Kepuasan pelanggan
Customer satisfaction
• Kualitas yang dramatis
• Riset pasar
• Masukan dari pelanggan
FOKUS PADA
PELANGGAN
Kualitas : Pelanggan :
Q C D S M Keseluruhan Proses
• Pelaksanaan proses dari awal
• Quality of product & services
hingga akhir secara efektif & efisien
Minimal memenuhi harapan
pelanggan
• Kepuasan pelanggan secara
• Cost quality - Biaya kompetitif menyeluruh
High Quality Low Price Total Customer Satisfaction
• Perilaku yang diharapkan al.
• Delivery of product & services
- Menolak produk/jasa yang cacat
Tepat waktu dan layanan prima
- Mengungkap & mengatasi
masalah yang terjadi
• Safety
- Tidak meneruskan produk/jasa
Keselamatan pengguna &
yang cacat ke proses berikutnya
pembuat
mis. Limbah tidak berbahaya,
• Perhatikan cara mengukur cacat :
user fiendly
- sesuai dengan standar ?
- sesuai harapan pelanggan ?
• Morale - Semangat kaizen dalam
- dibanding kualitas pelanggan ?
bekerja & melayani berdasarkan
- hasil survey pelanggan ?
Etika Bisnis & Etika Kerja
Perusahan
 FOKUS PADA
PDCA

Manajemen : PDCA Pengendalian (PDCA) : Pengendalian :

Proses awal hingga akhir Preventive & Corrective Action

Proses PDCA • Pengendalian terhadap produk • Hasil kerja harus bebas dari
input, proses penyesuaian hingga kesalahan
• Merencanakan - PLAN hasil akhir (output) • Mengatasi masalah melalui PICA
• Melaksanakan - DO Problem Identification & Corrective
• Perlu mentalitas berkualitas pada
• Mengevaluasi - CHECK waktu proses (built in quality) Action
• Menindaklanjuti - ACT • Putar PDCA
• Prinsip “do it right the first time”
- lakukan secara benar sejak awal • Cegah terulangnya masalah dan
antisipasi kemungkinan timbul
Proses PDCA mencakup masalah lain
kegiatan • PICA --> sarana proses belajar dan
• Perbaikan / peningkatan pola pikir sistemik
• Pemeliharaan
 FOKUS PADA
FAKTA DAN DATA

Management by Prinsip Prioritas Sasaran = SMART Prosedur Standar

Facts & Data Operasi = SOP

• Keputusan bisnis dan • Pola pikir dan bertindak • Specific, Measurable, • SOP - format sederhana,
program improvement berdasarkan prinsip Achievement, Realistic & mudah dimengerti &
perlu analisis yang tepat efektivitas dan efisiensi Time phase mudah digunakan
dan pengukuran kinerja
• Efektivitas - Tepat Guna • Sasaran yang baik --> • Tujuan standarisasi :
• Data = potret dari fakta tertulis dan disahkan
• Efisiensi - Tepat Cara - menghindari salah
• Perlu metoda dan alat pengertian/persepsi
ukur
- memudahkan proses
• Speaks with data
& konsistensi
- Data apa yang
- mempercepat
dibutuhkan ?
pengambilan
- Bagaimana keputusan
menggunakan & - mempermudah proses
memanfaatkan data ? pengalihan tugas
- Pijakan untuk
improvement
berikutnya
• Standar bersifat
dinamis, bisa diperbaiki
sesuai perkembangan,
tuntutan pelanggan dan
pesaing
 FOKUS PADA
KERJASAMA / TEAMWORK

Kematangan Individu Jangan menyalahkan Hubungan atasan & Keselarasan antar

orang lain Bawahan kelompok
Man Management antar-team

• Kelompok yang baik --> • Saling Percaya • Pemimpin mampu • Membangun kerjasama
anggotanya memiliki Mutual trust memberdayakan antar fungsi,
tingkat kematangan • Saling pengertian (empower) anggota departemen dan divisi-
yang tinggi, karakter Mutual understanding kelompok sinergi organisasi
dan kompetensinya • Komitmen dan partisi- • Perlu kejelasan dan
• Saling memberi pasi dari semua pihak
• Kematangan karakter : otoritas
Mutual giving sejak awal (fase PLAN)
- Integritas : walk the • Ketidakjelasan
• Saling memuji dan • Hasil kinerja yang opti- diselesaikan secara
talk
memberi semangat mal dengan arahan & terbuka
- Produktifitas : sikap dengan tulus bimbingan dari
hidup atas dasar • Keterbukaan lintas -
pimpinan --> coaching &
prinsip & sistim nilai fungsi
counselling (fase DO)
- Mentalitas -->terjadi proses
• Motivasi tetap terpeli- pertukaran ide (cross
kelimpahruahan
hara dengan penilaian brain), pemecahan
(abundance
dan penghargaan (fase masalah secara bersama
mentality)
CHECK)
• Kematangan kompetensi : • Persoalan yang timbul
ditanggulangi, digulir-
- penguasaan
kan improvement &
ketrampilan
inovasi, menarik
- pengetahuan tentang pelajaran & mengubah
bidang kerja sikap mental (fase ACT)
• Pemimpin mengambil
alih tanggung jawab bila
persoalan tdk
terselesaikan oleh
anggota kelompok
SUPER TEAM SUPER MAN

Kompetensi Keselarasan visi

TEAM
WORK

Karakter Perberdayaan

Tidak Saling
Menyalahkan
 HUBUNGAN ATASAN BAWAHAN
Empowerment :
 Fase Plan - untuk mendapatkan KOMITMEN semua pihak
 Fase Do - untuk menghasilkan kinerja yang optimal
 Fase Check - untuk memelihara motivasi
 Fase Act - untuk memecahkan persoalan
- melaksanakan improvement/inovasi
- menarik pelajaran/insight dan mengubah sikap mental

Caranya ?  tunjukkan bahwa setiap individu (incl. pemberi tugas)

adalah bagian dari permasalahan
 pecahkan persoalan secara bersama dlm semangat
memberdayakan anggota kelompok
 ambil alih tanggung jawab bila persoalan tdk
terselesaikan dlm kelompok
Jadi ……..
salah satu tugas utama seorang atasan adalah membangun kerjasama
kelompok pada setiap tahapan PDCA.

KEUNGGULAN / EXCELLENCE
Bebas mencoba hal baru
• Manusia sebagai mahluk yang
tidak berhenti melakukan
perubahan
• Tiga kelompok manusia :
- Tidak mengikuti perubahan -
terimbas
- Mengikuti - Follower
- Menginisiasi - Leader
• Orang harus berani “keluar dari
kotaknya” untuk menemukan
harkat diri
• Temukenali potensi yang
tersembunyi
• Bangun Paradigma Prestatif
• Tentukan standar kerja yang
tinggi
FOKUS PADA
Mengelola Risiko
• Tindakan manusia tidak luput dari
risiko
• Keberanian menghadapi risiko
perlu diimbangi ketajaman
mengkalkulasi risiko
• Pengelolaan risiko al. :
- Memahami sasaran &
implikasinya
- Memahami kemampuan diri
& menguasai kompetensi
yang diperlukan
- Mengacu kepada sistim nilai
yang ada (core values)
Belajar dari kesalahan
Learn from mistakes
• Semangat pantang menyerah dan
tidak mengalah pada kegagalan
• Ciptakan iklim yang nyaman
untuk berkreasi
• Masih ada peluang untuk berubah
--> kesempatan belajar
• Tumbuhkan semangat saling
percaya dan menghargai
• Bangun suasana kerja yang
partisipatif
• Ciptakan iklim yang menunjang
timbulnya kreatifitas
Terima kasih