Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Jajanan / Makanan sehat untuk anak sekolah


MAKALAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Ajar “Health Education and
Patient Safety”

Disusun oleh: Kelompok 3


Andi 4002190039
Canti rismawati 4002190129
Dea Dini Fithriani 4002190134
Eneng Egga Martiantiny 4002190014
Fina Anjelina 4002190003
Firyal Huwaida 4002190018
Rani 4002190101
Regina Tavares Da Costa 4002190119
Rodum Al Ashar 4002190004
Salma Miranda P 4002190066
Shafira Prawita Islamiyah 4002190098
Sheila Rizka Puspita 4002190032
Zaki Mahsyuri 4002190138

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG
APRIL, 2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini yang berjudul “Merancang program edukasi kesehatan
sesuai kebutuhan klien mengenai Rancangan perencanaan Promkes”.

Sholawat serta salam tak lupa selalu kami curahkan kepada Nabi
Muhammad SAW dan semoga rahmatnya dapat sampai kepada kami semua
selaku umatnya hingga akhir Zaman.

Untuk menjadi seorang tenaga medis atau ahli biologi terutama kita
sebagai seorang perawat bukan hanya sekadar perawatan atau pengoatan saja yang
kita pelajari tapi upaya pencegahan pun perlu kita pelajari. Upaya ini berupa
promosi kesehatan untuk orang-orang yang sehat supaya bisa mencegah dari
berbagai penyakit.

Dalam penyusunan makalah ini, kami mengucapkan terima kasih kepada


Ali Musthofa, M.Kep. , selaku dosen yang telah menuntun kami dalam
menyelesaikan makalah ini sehingga dapat terselesaikan dengan sebaik-baiknya.
Semoga makalah ini juga dapat memberikan manfaat dan pengetahuan dalam
bidang keilmuan. Kami pun menganggap laporan ini masih belum sempurna dan
kami mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak agar dapat lebih baik
lagi.

Bandung , 26 April 2020

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

FORMAT SAP (Satuan Acara Penyuluhan).................................................... 1

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 5

LAMPIRAN..................................................................................................... 6
FORMAT
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Jajanan / makanan sehat unuk anak sekolah


Sasaran : Siswa kelas 2 Sekolah Dasar Cikadut 03, Bandung
Target : anak-anak siswa kelas 2 SD Cikadut mengetahui serta
dapat memilih mana jajajan yang sehat untuk
dikonsumsi.
Hari/tanggal : Minggu, 3 Mei 2020
Waktu : 10.00 - 10.45 WIB (45 menit)
Tempat : Aula Sekolah Dasar Cikadut 03,Bandung
Penyuluh : Kelompok 3A

A. Latar belakang

Makanan jajanan sangat beragam jenisnya dan berkembang pesat di


Indonesia. Makanan jajanan dapat memberikan kontribusi zat gizi dalam tubuh
yaitu berkisar antara 10-20%. Energi yang didapat dari makanan jajanan 17,36%,
protein 12,4%, karbohidrat 15,1% dan lemak 21,1% terhadap konsumsi sehari.
Makanan jajanan juga merupakan masalah yang perlu menjadi perhatian
masyarakat, karena terdapat beberapa makanan jajanan yang tidak higienis
sehingga sangat berisiko terhadap cemaran yang dapat mengganggu kesehatan.
Anak sekolah dasar sangat rentan dalam masalah ini karena anak tersebut belum
mengerti cara memilih jajanan yang sehat sehingga dapat berakibat buruk pada
kesehatannya sendiri. Anak sekolah biasanya sering melupakan sarapan pagi dan
memilih membeli makanan jajanan di sekolah. Anak-anak membeli makanan
jajanan menurut kesukaannya tanpa memikirkan bahan-bahan yang terkandung di
dalamnya.

B. Tujuan Umum
Setelah dilakukannya penyuluhan selama 45 menit diharapkan sasaran dapat
mengetahui apa saja jajanan sehat yang baik untuk dikonsumsi"
C. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan sasaran dapat :
1. Audiens dapat Mendeskripsikan/Menjelaskan pengertian dari Jajanan
sehat itu sendiri
2. Audiens dapat Mendeskripsikan manfaat dari jajanan sehat
3. Audiens dapat mengetahui serta menyebutkan jenis jajanan
4. Audiens dapat mengetahui serta menyebutkan apa saja ciri-ciri jajanan
sehat
5. Audiens dapat menyebutkan cara memilih jajanan sehat
6. Audiens dapat mengetahui serta menyebutkan apa saja jajanan yang
tidak sehat.

D. Materi Penyuluhan
Terlampir
E. Metode :
Seminar , Tanya Jawab, Demonstrasi
F. Media
Power Point, bahan makanan asli
G. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Respon Sasaran Metode Media


Penyuluh
1. 5 menit Pembukaan, Mendengarkan Seminar dan Slide
kontrak waktu dan menjawab Tanya
pertanyaan Jawab
2 30 Penyajian materi Mendengarkan Seminar, Slide,
menit tentang Jajanan paparan informasi tanya jawab bahan
Sehat yg diberikan oleh dan makanan
penyuluh Demonstrasi aslli
3. 10 Melakukan Menjawab Tanya
menit evaluasi dan pertanyaan Jawab
penutupan penyuluh

H. Seting tempat
P P P P
E E E E
S S S S
E E E E
R R R R
T T T T
A A A A

Keterangan :
: Moderator
: Pemateri
: Operator
: Fasilitator
Bahan penunjang:
: Sound
: LCD
ll

I. Evaluasi
 Prosedur : Post test
 Jenis Tes : Pertanyaan lisan
 Butir soal :
1. Apa yang disebut dengan jajanan/ makanan sehat?
2. Apa manfaat dari makanan sehat?
3. Sebutkan jenis-jenis makanan sehat?
4. Apasih ciri-ciri dari makanan sehat ?
5. Bagaimana cara memilih dari jajanan sehat itu sendiri ?
Tipe evaluasi : Formatif
Jenis evaluasi : Lisan
Bentuk Evaluasi : Objektif
DAFTAR PUSTAKA

Kompas . 2011.   5 Panduan Memilih Jajanan Sehat, diakses dari


https://lifestyle.kompas.com/read/2011/03/02/11324584/5.panduan.memili
h.jajanan.sehat , pada 28 April 2020

Rahmi, sovia . 2017. cara memilih makanan jajanan sehat dan efek negatif yang
ditimbulkan apabila mengkonsumsi makanan jajanan yang tidak sehat bagi
anak-anak sekolah dasar. Jakarta :

Anonim.makanan jajanan, diakses dari


http://repository.unimus.ac.id/1798/3/BAB%20II.pdf, pada 28 April 2020
LAMPIRAN

Materi Jajanan Sehat

1. Pengertian Jajanan Sehat


Pengertian makanan menurut Adriani dan Wirjatmadi (2012) merupakan
bahan makanan selain obat yang mengandung zat gizi dan atau unsur atau ikatan
senyawa kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh. Dimana zat gizi
tersebut apabila dimasukkan ke dalam tubuh akan berguna bagi tubuh. Sedangkan
menurut Depkes RI (2001) makanan mempunyai pengertian sebagai segala
sesuatu yang dikonsumsi melalui mulut untuk kebutuhan tubuh agar tubuh sehat.
Pengertian jajanan menurut Puspitasari (2013) merupakan makanan dan
minuman yang dipersiapkan dan atau dijual oleh pedagang kaki lima di jalan dan
di tempat-tempat keramaian umum yang langsung dimakan atau dikonsumsi
tanpa pengolahan lebih lanjut atau persiapan lebih lanjut.
Irianto (2007) mengungkapkan bahwa makanan jajanan adalah makanan
yang banyak ditemukan dipinggir jalan yang dijajakan dalam berbagai bentuk,
warna, rasa serta ukuran sehingga menarik minat dan perhatian orang untuk
membelinya. Secara umum, makanan jajanan dikenal dengan istilah “street food”
atau dalam bahasa Indonesia bermakna jenis makanan yang dijual di kaki lima,
pinggiran jalan, di stasiun, dipasar, di sekolah, tempat pemukiman serta tempat
yang sejenisnya.

2. Manfaat jajanan sehat


- Supaya kita tidak sakit dan tubuh/stamina kuat
- Membuat tubuh menjadi sehat dan terhindar dari penyakit

3. Jenis jajanan
Makanan jajanan dapat dibagi menjadi empat kelompok, yaitu:
a. Makanan utama atau main dish, contohnya nasi rames, nasi rawon,
nasi pecel, dan lain sebagainya.
b. Makanan snacks, contohnya kue-kue, onde-onde, pisang goreng, dan
lain sebagainya.
c. Minuman, contohnya es teler, es buah, teh, kopi, es dawet, dan lain
sebagainya.
d. Buah-buahan segar seperti mangga, durian, jeruk, dan lain sebagainya
(Winarno, 2004).
4. Ciri-ciri Jajanan sehat
Dalam memilih makanan jajanan, agar dapat dikola menjadi produk yang
sehat dan aman dikonsumsi sebaiknya makanan jajanan tersebut memiliki ciri-ciri
sebagai berikut :
1. Bebas dari lalat, semut, kecoa dan binatang lain yang dapat membawa kuman
penyakit.
2. Bebas dari kotoran dan debu lain. Makanan yang dikukus, direbus, atau
digoreng menggunakan panas yang cukup artinya tidak setengah matang.
3. Disajikan dengan menggunakan alas yang bersih dan sudah dicuci lebih
dahulu dengan air bersih.
4. Kecuali makanan jajanan yang di bungkus 262plastik atau daun, maka
pengambilan makanan lain yang terbuka hendaklah dilakukan dengan
menggunakan sendok, garpu atau alat lain yang bersih, jangan mengambil
makanan dengan tangan.
5. Menggunakan makanan yang bersih, demikian pula lap kain yang digunakan
untuk mengeringkan alat-alat itu supaya selalu bersih.
5. Cara memilih jajanan sehat
1. Hindarilah makanan yang berwarna mencolok atau jauh berbeda dari
warna aslinya.
Menurut Ir Chandra Irawan dari Akademi Kimia Analis (AKA)
Bogor, jajanan ,seperti kerupuk, mi, snack, atau es krim yang berwarna
terlalu mencolok ada kemungkinan sudah ditambahi zat pewarna yang
tidak aman.
2. Cicipi rasanya.
Makanan yang tidak aman umumnya berasa tajam, misalnya sangat
gurih dan membuat lidah bergetar. ”Biasanya lidah kita cukup jeli
membedakan mana makanan yang aman dan yang tidak,” katanya,
3. Baui aromanya.
Bau apek atau tengik pertanda makanan itu sudah rusak atau
terkontaminasi mikroorganisme.
4. Amati komposisinya.
Jadilah konsumen cerdas dengan membaca secara teliti kandungan
bahan makanan yang ada. Bila ingin membeli produk impor, pastikan
produknya sudah terdaftar dan memiliki izin dari Badan Pengawas
Obat dan Makanan yang bisa dicermati dari label dalam kemasan.
5. Perhatikan teksturnya.
Tekstur makanan bisa menandakan kesegaran makanan. Makanan
yang sudah berubah warna, apalagi berjamur, menandakan produk
yang sudah kedaluwarsa.

Anda mungkin juga menyukai