Pidato Harkitnas
Pidato Harkitnas
No. : 04
Kelas : 6 B
Assalamualaikum,wr.wb.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayahNya kepada kita. Sehingga kita dapat berkumpul di
dalam ruangan ini dalam keadaan sehat wal afiat.
Tak lupa, sholawat serta salam semoga senantiasa tetap tercurah mepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatNya di yaumul akhir.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya. Menghargai
jasa para pahlawan merupakan hal yang kecil dibandingkan dengan yang mereka lakukan
untuk kita.Kebangkitan bangsa kita ditandai dengan Budi Utomo. Itu dikarenakan Budi
Utomo oraganisasi pertama yang berdiri. Budi Utomo berdiri tanggal 20 Mei 1908, lalu
empat tahum kemudian tepatnya tahun 1912 berdiri serikat Islam. Setelah itu bermunculan
organisasi-organisasi baik politik maupun non politik seperti organisasi kepanduan sekarang
Pramuka namanya.
Hal ini menandakan bahwa bangsa kita waktu itu mulai tumbuh kesadaran kalau perjuangan
senjuata melawan penjajah belum membuahkan hasil. Oleh karena itu perjuangan dilanjutkan
melalui jalur diplomasi dan organisasi.
Sejak itulah, yaitu tepatnya tanggal 20 Mei 1908, merupakan titik tolak kebangkitan bangsa
Indonesia dari perjuangan senjata melawan penjajah ke perjuangan politik dan organisasi
sehingga pada tanggal 20 Mei ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Semoga api semangat kebangkitan nasional ini mampu menjiwai semangat perjuangan kita
dalam mengisi kemerdekaan ini. Tetapi, yang terpenting dari semuanya itu ialah semangat
nasionalisme yang senantiasa tetap tumbuh sampai selama-lamanya.
Demikianlah sambutan singkat ini, apabila ada salah ucap yang kurang berkenan saya mohon
maaf.
Wassalamualaikim. Wr. Wb