(LURING)
A. Kompetensi Inti
KI-1 dan KI-2 : “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun,
responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI-3 : memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
C. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning melalui pendekatan
Games Based Learning, peserta didik dapat menjelaskan dinamika perairan darat,
mengidentifikasi potensi dan sebaran perairan darat, menganalisis pemanfaatan
perairan darat serta mampu menyajikan materi perairan darat menggunakan peta
konsep/bagan, sehingga peserta didik dapat mensyukuri karya sang Pencipta,
terlibat aktif dalam proses pembelajaran, memiliki rasa ingin tahu, teliti dalam
melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat
yang dianutnya, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkreasi (4C).
D. Materi Ajar
Dinamika Perairan Darat
a) Sungai
b) Danau
c) Rawa
d) Air Tanah
• Faktual : Contoh perairan darat (sungai, danau, rawa, dan air tanah)
• Konseptual : Macam-macam sungai, danau, rawa dan air tanah
• Prosedural : Menjelaskan macam-macam perairan darat, persebaran dan
potensinya
• Metakognitif : Menganalisis pemanfaatan perairan darat
2. Alat
a. Laptop
b. Alat Tulis
c. Proyektor
G. Metode Pembelajaran
Pendekatan: saintifik
Model : Discovery Learning
Metode : Diskusi, tanya jawab
H. Kegiatan Pembelajaran
Guru
1) Memeriksa tugas peserta didik yang selesai pada
materi potensi, sebaran dan manfaat perairan darat.
2) Memberikan penghargaan untuk materi potensi,
sebaran dan manfaat perairan darat kepada kelompok
yang memiliki kinerja dan kerja sama yang baik.
I. Penilaian dan Evaluasi Pembelajaran
Penilaian Teknik Rubrik Instrumen Remedial Pengayaan
Penilaian Penilaian Penilaian ( < KKM) ( >KKM)
Sikap : 1) Pembelajaran 1) Belajar
Observasi ulang kelompok
Pengetahuan 2) Pemberian 2) Belajar
: Tes bimbingan mandiri
Keterampilan tertulis secara 3) Pembelajaran
khusus berbasis
: Unjuk Terlampir 3) Pemberian tema
Kerja tugas-tugas
latihan
secara
khusus
4) Pemanfaatan
tutor sebaya
4) Sungai Campuran
Sungai campuran yaitu sungai yang sumber airnya berasal dari air
hujan dan pencairan es. Contoh sungai campuran di Indonesia adalah
Sungai Memberamo dan Sungai Digul di Papua.
4. Sungai ephemeral
Sungai ephemeral merupakan sungai yang apabila musim pengujan
ada airnya dalam jumlah yang sedikit.
8) Pola pinnate
Pola pengaliran anak-anak sungai yang bermuara ke sungai induk
membentuk sudut lancip. Banyak ditemui di daerah yang memiliki
lereng tinggi dan curam.
B. Danau
Bentang perairan darat yang juga banyak kita jumpai adalah danau.
Secara sederhana, danau dapat diartikan sebagai suatu cekungan muka Bumi
yang secara alamiah terisi oleh massa air (umumnya air tawar) dalam jumlah
relatif besar. Sebagian besar sumber air yang mengisi cekungan danau berasal
dari air hujan dan aliran sungai yang bermuara ke danau yang bersangkutan.
Pada beberapa wilayah yang memiliki tingkat penguapan sangat tinggi, kita
jumpai danau yang airnya memiliki kadar garam atau salinitas tinggi. Contoh
danau air asin, antara lain Great Salt Lake, Laut Kaspia, dan Laut Mati.
Disebut danau bila memenuhi syarat berikut ini.
1. Air cukup dalam sehingga terbentuk strata suhu air secara vertikal.
2. Vegetasi air yang mengapung tidak cukup menutupi seluruh permukaan air
dan hanya berada dipinggiran danau.
3. Sudah menunjukkan adanya riak yang mampu membentuk gelombang.
Lalu tahukah Kalian tentang macam-macam danau?
1. Berdasarkan jenis airnya, danau dibedakan menjadi dua macam, yaitu
sebagai berikut.
a) Danau Air Asin
Dikatakan danau air asin karena airnya asin. Pada umumnya danau air asin
terdapat di daerah semiarid dan arid dimana terjadi proses penguapan yang
sangat kuat dan danau bersifat tertutup sehingga air yang ada tidak terganti.
Ketika danau mengering, terdapat lapisan garam di dasar danau. Contoh :
Great Salt Lake di Amerika Serikat.
Gambar 20. Great Salt Lake
Sumber: https://cache-
graphicslib.viator.com/graphicslib/pageimages/360x240/166945_shutterstock_13501543
4.jpg
b) Danau Air Tawar
Dikatakan danau air tawar karena airnya tawar. Danau air tawar terutama
terdapat di daerah-daerah yang beriklim humid (basah) dengan curah hujan
tinggi. Pada umumnya jenis danau ini mendapatkan sumber air dari hujan
dan mengalirkan airnya kembali ke laut sehingga termasuk dalam danau
terbuka. Contohnya adalah danau-danau yang ada di Indonesia.
d) Danau Karst (Dolina) yaitu danau yang biasa dijumpai di wilayah berbatu
gamping sebagai akibat pelarutan batu kapur yang membentuk cekungan-
cekungan yang terisi air.
4. Pemanfaatan Danau
1) Merupakan tempat berlangsungnya siklus hidup jenis flora maupun fauna
yang bersifat penting. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa danau
merupakan tempat hidup berbagai jenis flora dan fauna.
2) Merupakan sumber air bersih yang dimanfaatkan oleh masyarakat yang
berada di lingkungan sekitarnya. Air yang ada di danau merupakan air yang
bersih. Apabila danau tersebut merupakan jenis danau air tawar, maka air
danau tersebut dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam kepentingan,
diantaranya rumah tangga, industri, maupun pertanian (untuk mengairi
lahan persawahan atau ladang).
3) Sebagai sumber listrik. Air danau juga dapat dijadikan sebagai sumber
pembangkit listrik, yakni Pembangkit Listrik Tenaga Air.
2. Klasifikasi Rawa
Berdasarkan Keadaan Airnya
a) Rawa yang Selalu Tergenang
Adalah rawa yang tidak pernah kering sepanjang tahun, terbentuk oleh
genangan air hujan atau air tanah yang tidak mempunyai pelepasan. Air di
rawa tersebut sangat asam dan berwarna kemerah-merahan. Di rawa
tersebut hampir tidak ada organisme yang dapat hidup.
Nama Kelompok :
Ketua Kelompok :
Anggota :
3.
Berdasarkan 1.
sumber air 2.
3.
4.
Berdasarkan 1.
arah aliran 2.
3.
4.
5.
Berdasarkan 1.
debit/ volume 2.
(Keadaan 3.
airnya) 4
2 Berdasarkan 1.
letaknya 2.
Berdasarkan 1.
asal air 2.
3.
4.
3 Berdasarkan 1.
sifat air 2.
3.
Berdasarkan 1.
keadaan air 2.
4 Berdasarkan 1.
jenis air 2.
Berdasarkan 1.
proses 2.
terbentuknya 3.
4.
5.
4. Menguraikan Pola Aliran Sungai
No Nama Pola Aliran Deskripsi Topografi Daratan yang Sesuai
Sungai
1
4
5
8
5. Ambil salah satu permasalahan yang terjadi pada sungai, danau, rawa dan air tanah dan uraikan solusi dalam mengatasi
permasalahan tersebut !
Permasalahan yang terjadi dan penyebabnya :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
PENILAIAN SIKAP
Butir sikap
Hari/ Kejadian/perilak Tindak
No. Nama tanggung pedul santu percay respo proakti +/-
Tanggal u disiplin jujur lanjut
jawab i n a diri nsif f
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Keterangan :
beri tanda ceklis (√) pada butir aspek yang dinilai
INSTRUMEN DAN RUBRIK PENILAIAN SIKAP (SOSIAL)
Keterangan :
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Rubrik Penskoran
Aspek : Tanggung Jawab
Indikator Penilaian
1) Pelaksanaan tugas piket secara teratur Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
2) Peran serta aktif dalam kegiatan Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
diskusi kelompok Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
3) Mengerjakan tugas sesuai yang
ditugaskan
4) Merapikan kembali ruang, alat dan
peralatan belajar yang telah
dipergunakan
Aspek : Disiplin
Indikator Penilaian
1) Tertib mengikuti instruksi Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
2) Mengerjakan tugas tepat waktu Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
3) Tidak melakukan kegiatan yang tidak Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
diminta
4) Tidak membuat kondisi kelas menjadi
tidak kondusif
Aspek : Peduli
Indikator Penilaian
1) Menjaga kebersihan dan kebersihan Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
kelas Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
2) Membantu guru bila diperlukan Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
3) Saling membantu teman yang Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
membutuhkan
4) Tidak melakukan aktivitas yang
mengganggu dan merugikan orang lain
Aspek : Santun
Indikator Penilaian
1) Berinteraksi dengan ramah Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
2) Berkomunikasi dengan bahasa yang Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
tidak menyinggung perasaan Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
3) Menggunakan bahasa tubuh yang
bersahabat
4) Berperilaku sopan
Aspek : Jujur
Indikator Penilaian
1) Menyampaikan sesuai berdasarkan Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
keadaan yang sebenarnya Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
2) Tidak menutupi kesalahan yang terjadi Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
3) Tidak menyontek atau melihat
data/pekerjaan orang lain
4) Mencantumkan sumber belajar yang
dikutip/dipelajari
Aspek : Responsif
Indikator Penilaian
1) Acuh (tidak merespon) Skor 1 (kurang)
2) Ragu-ragu/ bimbang dalam merespon Skor 2 (cukup)
3) Lamban memberikan respon/ Skor 3 (baik)
tanggapan Skor 4 (sangat baik)
4) Cepat merespon/ menanggapi
Proaktif
Indikator Penilaian
1) Berinisiatif dalam bertindak Skor 1 jika terpenuhi 1 indikator
2) Mampu menggunakan kesempatan Skor 2 jika terpenuhi 2 indikator
3) Memiliki prinsip dalam bertindak Skor 3 jika terpenuhi 3 indikator
(tidak ikut-ikutan) Skor 4 jika terpenuhi 4 indikator
4) Bertindak dengan penuh
tanggungjawab
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Skor Diperoleh x 4 = Skor Akhir
Skor Maksimal
Predikat :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor ≤ 1,33
PENILAIAN PENGETAHUAN (UJI KOMPETENSI)
PG = Pilihan Ganda
SOAL UJI KOMPETENSI MATERI PRINSIP DAN PENDEKATAN GEOGRAFI
3 Pernyataan : E
1) arus deras
2) sering dijumpai adanya air terjun
3) erosi ke dasar dan ke samping
4) lembah sungai berbentuk huruf u
5) kadang terdapat meander
Berdasarkan pernyataan di atas yang menunjukkan
profil sungai bagian tengah ditunjukkan pada nomor
... .
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 1, 2, dan 5
D. 2, 3, dan 4
E. 3, 4, dan 5
4 Pemanfaatan sungai yang memiliki volume air tetap, C 1
dalam, dan lebar serta masih tersedianya hutan
sebagai cadangan air adalah untuk....
A. Persawahan pasang surut dan objek penelitian
B. Tambak ikan bandeng dan sarana olahraga
C. Pembangkit tenaga listrik dan peternakan
D. Sarana transportasi dan sumber irigasi
E. Pariwisata dan bahan baku industri
5 Letusan gunung api mengakibatkan sebagian badan D 1
gunung patah dan menutup lubang kepundan.
Kemudian air hujan yang jatuh mengisi lubang
kepundan yang telah tertutup hingga membentuk
danau. Proses ini merupakan jenis pembentukan
danau......
A. tektovulkanik
B. tektonik
C. glasial
D. vulkanik
E. karst
6 Sumber air bersih di daerah kapur seperti Gunung A 1
Kidul, Yogyakarta selain air hujan, juga bisa di
dapatkan dari ...
A. sungai bawah tanah
B. tangki air
C. menyedot air laut
D. menyuling air kotor
E. air preatis
7 Permasalahan yang dihadapi oleh pemprov DKI B 1
Jakarta saat ini adalah masuknya air laut ke dalam
permukaan air tanah (intrusi air laut). Hal ini
disebabkan karena adanya….
A. banyaknya sungai yang bermuara ke Jakarta
B. pengambilan air tanah secara besar-besaran oleh
warga
C. terpampatnya saluran air akibat pembuangan
sampah
D. banyaknya dibangun ruang terbuka hijau pada
wilayah padat
E. kurangnya ruang terbuka hijau dengan
dibandingkan air tanah yang diambil atau
dimanfaatkan warga
8 Untuk menambah air tanah, usaha yang perlu A 1
dilakukan adalah ...
A. membuat sumur resapan
B. penggalian sungai-sungai purba
C. pembuatan bendungan
D. tidak menggunakan air tanah
E. penghematan air tanah
9 Sifat dari rawa yang airnya tergenang adalah ... E 1
A. dapat dijadikan air minum
B. airnya basa, berwarna merah kecoklatan
C. airnya asam, berwarna bening kecoklatan
D. airnya basa, berwarna merah kecoklatan
E. airnya asam, berwarna merah kecoklatan
10 Berdasarkan sifat airnya, rawa yang airnya B 1
merupakan percampuran antara tawar dan asin dan
biasanya letaknya di muara sungai menuju laut
disebut ...
A. rawa air tawar
B. rawa air payau
C. rawa air asin
D. rawa tergenang
E. rawa pasang surut
Nilai
Aspek
0 –100
A. Isi Materi
• Tulisan menarik dan mudah dimengerti
• Hasil diskusi sesuai dengan materi
• Terlihat perbedaan yang jelas uraian tentang badan air
B. Kerjasama Kelompok
• Semua anggota kelompok berpartisipasi aktif dalam diskusi
• Semua anggota kelompok mengerti dan memahami mengenai materi
yang di diskusikan
• Keaktifan menanggapi, bertanya dan menjawab pertanyaan dari
kelompok lain
C. Presentasi
• Berdiri tegap menghadap dan dapat menjaga kontak mata dengan
audien
• Dapat menyampaikan materi dengan suara yang baik, bahasa yang
santun dan sistematis
• Menyampaikan materi dengan intonasi dan bahasa tubuh yang
menyakinkan audien
• Memberikan tanggapan/jawaban yang benar dan sesuai pemecahan
masalah
Jumlah
Lembar Penilaian Diskusi (Individu)