Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

Ramona T. Mercer: Maternal Role Attainment-Becoming a Mother


Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Falsafah dan Teori Keperawatan

Dosen Pengampu:
Nana Astriana Hasibuan, Ns., M.Kes

Disusun Oleh:
Kelompok 2

Achmad Rifky Wiguna 1910913210013


Anna Jamiatul Jannah 1910913320029
Nola Rosita 1910913120014
Zahtan Abi Rabdi Hamka 1910913110016

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2023
LEMBAR PENGESAHAN

Dosen Pengampu : Nana Astriana Hasibuan, Ns., M.Kes


Nama Kelompok : 1. Achmad Rifky Wiguna 1910913210013
2. Anna Jamiatul Jannah 1910913320029
3. Nola Rosita 1910913120014
4. Zahtan Abi Rabdi Hamka1910913110016

Banjarbaru, 8 April 2023


Dosen Pengampu,

Nana Astriana Hasibuan, Ns., M.Kes


DAFTAR ISI

SAMPUL MAKALAH
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI .......................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 4
A. Latar Belakang .............................................................................................................. 4
B. Tujuan ............................................................................................................................ 4
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................................... 5
A. Biografi.......................................................................................................................... 5
B. Paradigma Keperawatan ................................................................................................ 6
C. Teori Model .................................................................................................................. 7
D. Aplikasi Model .............................................................................................................. 9
BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 12
A. Kesimpulan.................................................................................................................... 12
B. Saran .............................................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 13

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Melahirkan dan menjadi ibu merupakan pengalaman yang berharga sekaligus
menantang. Ibu diharap untuk mampu memainkan peran ganda. Proses menjadi seorang
ibu membutuhkan suatu psikologis, sosial, dan fisik yang luas. Seorang perempuan
mengalami tinggi kerentanan dan menghadapi tantangan yang luar biasa saat ia
membuat transisi ini (Mercer, 2006). Kepercayaan diri ibu rendah akan menunda
transisi peran ibu/ identitas serta membatasi kepuasan dalam peran keibuan (Mercer
1986. Dalam Russel 2006).
Mercer (2006) mengatakan, Perawat memiliki kesempatan yang luar biasa untuk
membantu wanita belajar menemukan identitas ibu, mendapatkan kepercayaan, dan
peningkatan identitas diri sebagai ibu. Dengan teori Becaming a mother, Ramona T.
Mercer mengembangkan tentang bagaimana seorang wanita akan menjadi seorang ibu.
Teori ini merupakan pelengkap dari teori Maternal Role Attainment. Seorang ibu yang
mempunyai kepercayaan diri yang baik, akan dapat melakukan perananya dalam
pengasuhan dan perawatan pada bayi, dengan menjadi seorang ibu terlebih dahulu,
yaitu mengandung dan melahirkan anaknya (Mercer & Walker, 2006 dalam chatarine
2012).
B. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makasalah ini adalah:
1. Mahasiswa mampu mengetahui mengenai Biografi Ramona T, Mercer
2. Mahasiswa mampu mengetahui mengenai Paradigma keperawatan menurut
Ramona T, Mercer
3. Mahasiswa mampu mengetahui mengenai Teori Model keperawatan menurut
Ramona T, Mercer
4. Mahasiswa mampu mengetahui mengenai Aplikasi Model dalam kasus
Keperawatan Ramona T, Mercer

4
BAB II
LANDASAN TEORI

A. Biografi Ramona T, Mercer


Ramona T. Mercer memulai karir keperawatan pada tahun 1950, ketika menerima
Diploma dari St. Margaret's School of Nursing di Montgomery Alabama. Dia lulus
dengan penghargaan LL.Hill untuk perolehan skolastiknya. Dia melanjutkan sekolah
kembali tahun 1960 setelah bekerja sebagai staf keperawatan, kepala perawat dan
instruktur di bagian pediatrik, obstetrik dan penyakit menular. Dia mendapatkan gelar
sarjana keperawatannya pada tahun 1961 dan University Of New Mexico,
Albuquerque. Kemudian melanjutkan jenjang Master pada maternal child dari Emory
University pada tahun 1964 dan melengkapinya dengan gelar PhD pada keperawatan
maternitas pa pittsburgh universitas pada tahun 1973. Setelah memperoleh gelar PhD.
Mercer berpindah ke California mendapatkan posisi sebagai asisten profesor di bagian
perawatan kesehatan keluarga pada Universitas California. Saat itu dia dipromosikan
sebagai professor pada tahun 1977 dan tahun 1983 diangkat menjadi profesor Dia
menjalankan peran tersebut sampai pensiun tahun 1987. Saat ini mercer adalah
professor emeritus di perawatan kesehatan keluarga pada Universitas California. San
francisco. Dia juga aktif menulis dan menjadi konsultan (Nugroho, 2021).
Pada awal risetnya, mercer berfokus pada perilaku dan kebutuhan ibu menyusui,
ibu dengan penyakit post partum, ibu yang melahirkan bayi dengan cacat dan ibu
dengan usia muda. Bukunya yang pertama Nursing care for parent at risk (1977)
memperoleh penghargaan American journal of nursing book of the year award pada
1978. Studinya pada ibu remaja yang melewati tahun pertama kehidupan rumah tangga
dihasilkan 1979. Perspective on nursing health care. juga mendapatkan penghargaan
American journal of nursing book of the year pada 1980. Penelitian selanjutnya
membawa mercer pada studi hubungan keluarga dengan peran ibu yang terjadi pada ibu
di berbagai tingkatan usia. Pada 1986, penelitian mercer pada tiga kelompok usia ibu
dituangkan di buku ketiganya. Fist tune of motherhood: experience from teen to forties.
Bukunya yang kelima. parent at risk yang diterbitkan tahun 1990 juga menerima
penghargaan American Journal of nursing book of the year. Parent of risk fokus pada
strategi untuk memfasilitasi Interaksi orang tua pada masa awal dan menjelaskan
kemampuan parental terkait dengan situasi bahaya tertentu (Nugroho, 2021).

5
Sejak publikasi pertamanya pada tahun 1968, Mercer telah menulis berbagai
artikel untuk keperawatan dan non keperawatan. Pada tahun 1990 Dia juga menerbitkan
tulisannya di several online courses for Nurseweek dan pada awal tahun 2000
menerbitkan Adolescent Sexuality and Child- hearing" "Transitions to Parenthood,"
and "Helping Parents When the Unexpected Occurs." (Nugroho, 2021).
B. Paradigma Keperawatan Menurut Konseptual Ramona T, Mercer
1) Keperawatan
Keperawatan ialah profesi di bidang kesehatan yang mempunyai interaksi yang
panjang dan sering dialami oleh wanita dalam siklus maternitas. Perawat
bertanggung jawab atas promosi kesehatan terhadap keluarga dan anak. Perawat
merupakan pioner dalam tugas pengembangan dan strategi pengkajian pada ibu dan
anak. Definisi keperawatan menurut Mercer yakni Keperawatan ialah profesi yang
dinamis dan berfokus pada tiga hal pokok yaitu (Risnah & Irwan, 2021):
a. Promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.
b. Pelaksanaan perawatan bagi mereka yang membutuhkan tenaga profesional
dalam mencapai fungsi kesehatan di tingkat yang optimal.
c. Penelitian untuk melakukan perubahan ilmu pengetahuan berdasar kepada
asuhan keperawatan yang terbaik. Perawat bertugas dalam memberikan
asuhan keperawatan untuk individu keluarga, dan komunitas serta melakukan
pengkajian situasi lingkungan pasien, mengidentifikasikan tujuan bersama
pasien, memberikan bantuan kepada pasien melalaui pelajaran, dukungan,
melaksanakan perawatan kepada pasien dengan kemampuan perawatan yang
terbatas dalam konteks lingkungan pasien.
Mercer menekankan bahwa ketiga bantuan yang diterima oleh seorang wanita
selama kehamilan dan tahun pertama kelahiran, dapat memberikan dampak
jangka panjang terhadap ibu dan bayi. Perawat dalam melaksankan tatanan
keperawatan ibu dan anak, mempunyai peranan yang luas dalam melaksanakan
asuhan keperawatan dan memberikan informasi.
2) Individu (person)
Mercer mendefinisikan secara spesifik pada individu. Hal penting dalam
melaksanakan peran seorang ibu yakni konsep harga diri dan percaya diri. Mercer
memandang bahwa pribadi seseorang merupakan bagian terpisah dari peran yang
dilaksanakannya. Peran ibu merupakan bagian dari penjelasan hidup manusia

6
yang berfokus pada interaksi antara bayi dan ayah, sehingga mereka saling
mempengaruhi antara satu dengan lainnya. Inti pada individu berasal dari konteks
budaya, yang sesuai dengan lingkungan dan pengembangannya (Risnah & Irwan,
2021).
3) Kesehatan
Menurut Mercer, status kesehatan merupakan presepsi ibu dan ayah mengenai
kesehatan masa lalunya, saat ini dan di masa depan tentang kekebalan terhadap
tumbuhnya penyakit, kecemasan akan kesehatan, dan orientasi terhadap
kemungkinan timbulnya penyakit. Status kesehatan bayi tergantung pada
penyakit yang menyertai bayi sejak lahir dan status kesehatan bayi dalam satu
rentang perawatan kesehatan (Risnah & Irwan, 2021).
4) Lingkungan
Konsep lingkungan berasal dari definisi bronfrenbrenner dengan konsep sosio
Ekologikalnya yang menjelaskan tentang interaksi lingkungan ekologi dimana
peran ibu berkembang. Perkembangan dari peran seseorang tidak dapat
dipisahkan dari lingkungan sekitar, terdapat suatu akomodasi mutualisme antara
perkembangan seseorang dan perubahan pada tatanan lingkungan di sekitarnya
(Risnah & Irwan, 2021).
C. Teori Model
Teori Maternal Role Attainment – Becoming a Mother (pencapaian peran ibu –
menjadi seorang ibu) dikemukakan oleh Ramona T Mercer pada tahun 1991. Dalam
Alligood & Tomey (2014) menempatkan teori ini pada lingkaran sarang yang
didalamnya terdapat aspek mikrosistem, mesosistem, dan makrosistem.Mikrosistem
adalah lingkungan segera dimana peran pencapaian ibu terjadi. Komponen mikrosistem
ini antara lain fungsi keluarga, hubungan ibu-ayah, dukungan sosial, status ekonomi,
kepercayaan keluarga dan stressor bayi baru lahir dipandang sebagai individu yang
melekat dalam sistem keluarga. Ramona T Mercer (1990) mengungkapkan bahwa
keluarga dipandang sebagai sistem semi tertutup yang memelihara batasan dan
pengawasan yang lebih antar perubahan dengan sistem keluarga dan sistem lainnya.
Menurut Ramona T Mercer, mikrosistem yang paling mempengaruhi pada pencapaian
peran ibu. Selain itu, ia juga memperluas konsep dan modelnya pada pentingnya ayah
pada pencapaian peran ibu, yang mana ayah dapat membantu mengurangi tekanan yang
berkembang selama proses hubungan ibu dan anak. Peran ibu dicapai melalui interaksi

7
ayah, ibu, dan anak. Oleh karena itu peran dan partisipasi suami atau pasangan sangat
penting untuk meyakinkan dan memberikan penghargaan terhadap peran baru ini
(Afiyah et al., 2020).
Maternal Role Attainment adalah proses yang mengikuti 4 (empat) tahap
penguasaan peran menurut Thronton dan Nardi (1975) dalam Marriner (1994) yaitu
(rofii, 2020) :
1. Antisipatori : tahapan antisipatori dimulai selama kehamilan mencakup data sosial,
psikologi, penyesuaian selama hamil, harapan ibu terhadap peran, belajar untuk
berperan, hubungan dengan janin dalam uterus dan mulai memainkan peran.
2. Formal : tahapan ini dimulai dari kelahiran bayi yang mencakup proses
pembelajaran dan pengambilan peran menjadi ibu. Peran perilaku menjadi
petunjuk formal, harapan konseptual yang lain dalam sistem sosial ibu.
3. Informal : tahapan ini dimulainya perkembangan ibu dengan jalan atau cara khusus
yang berhubungan dengan peran yang tidak terbawa dari sistem sosial. Wanita
membuat peran barunya dalam keberadaan kehidupannya yang berdasarkan
pengalaman masa lalu dan tujuan ke depan.
4. Personal atau identitas peran yang terjadi adalah internalisasi wanita terhadap
perannya. Pengalaman wanita yang dirasakan, seperti rasa harmonis, percaya diri,
kemampuan dalam menampilkan perannya dan pencapaian peran ibu.
Tahapan pencapaian peran ibu ini berkaitan dan sejalan dengan pertumbuhan dan
perkembangan bayi. Tahapan pencapaian peran ibu ini berkaitan dan sejalan dengan
pertumbuhan dan perkembangan bayi baru lahir. Respon perkembangan bayi sebagai
respon terhadap perkembangan peran ibu adalah (rofii, 2020) :
a. Kontak mata dengan ibu saat ibu bicara, refleks menggenggam
b. Refleks tersenyum dan tenang dalam perawatan ibu
c. Perilaku interaksi yang konsisten dengan ibu
d. Menimbulkan respon dari ibu; meningkatkan aktifitas

Pada tahun 2003, Mercer merevisi model maternal role attainment menjadi a
becoming mother. Pada model ini ditempatkan interaksi antara ibu, bayi dan ayah
sebagai sentral interaksi yang tinggal dalam satu lingkungan. Model ini menjelaskan
variabel lingkungan keluarga dan teman, meliputi dukungan sosial, nilai dari keluarga,
budaya, fungsi keluarga dan stressor. Lingkungan komunitas meliputi perawatan sehari-
hari, tempat kerja, sekolah, rumah sakit, pusat rekreasi, dan pusat kebudayaan.

8
Lingkungan yang lebih besar dipengaruhi oleh hukum yang berhubungan dengan
perempuan dan anak-anak, termasuk ilmu tentang bayi baru lahir, kesehatan reproduksi,
budaya terapan dan program perawatan kesehatan nasional (rofii, 2020).
D. Aplikasi Model
Maternal role menurut Mercer adalah bagaimana seorang ibu memperoleh
identitas baru yang membutuhkan pemikiran dan penjabaran yang lengkap dengan
dirinya sendiri. Peran ibu dapat dicapai bila ibu menjadi dekat dengan bayinya termasuk
mengekspresikan kepuasaan dan penghargaan peran. Lebih lanjut Mercer menyebutkan
tentang stress antepartum terhadap fungsi keluarga baik yang positif maupun negatif.
Bila fungsi keluarganya positif maka ibu hamil dapat mengatasi stress antepartum.
Stress antepartum karena risiko kehamilan dapat mempengaruhi persepsi tehadap status
kesehatan, dengan dukungan keluarga dan bidan maka ibu dapat mengurangi atau
mengatasi rasa tidak percaya dirinya selama kehamilan atau mengatasi stress
antepartum.
Perubahan yang terjadi pada ibu hamil selama kehamilan (trimester I, II dan III)
merupakan hal yang fisiologis sesuai dengan filosofi asuhan kebidanan bahwa
menarche, kehamilan, nifas dan menopouse merupakan hal yang fisiologis. Perubahan
yang dialami oleh ibu, selama kehamilan terkadang dapat menimbulkan sterss
antepartum, sehingga bidan harus memberikan asuhan kepada ibu hamil agar ibu dapat
menjalani kehamilannya secara fisiologis (normal). Perubahan yang dialami oleh ibu
hamil antara lain adalah :
1. Ibu cenderung lebih tergantung dan lebih memerlukan perhatian sehingga dapat
berperan sebagai calon ibu dan dapat memperhatikan perkembangan bayinya
2. Ibu memerlukan sosialisasi
3. Ibu cendrung merasa khawatir terhadap perubahan yang terjadi pada tubuhnya.
4. Ibu memasuki masa transisi yaitu dari masa menerima kehamilan ke masa
menyiapkan kelahiran dan menerima bayinya.
Empat tahapan dalam pelaksanaan peran ibu menurut Mercer :
1. Anticipatory; saat sebelum wanita menjadi ibu, dimana wanita mulai melakukan
penyesuaian sosial dan psikologis dengan mempelajari segala sesuatu yang
dibutuhkan untuk menjadi seorang ibu.
2. Formal; wanita memasuki peran ibu sebenarnya, bimbingan peran dibutuhkan
sesuai dengan kondisi sistem sosial.

9
3. Informal; dimana wanita sudah mampu menemukan jalan yang unik dalam
melaksanakan perannya.
4. Personal; merupakan peran terakhir, dimana wanita sudah mahir melakukan
perannya sebagai ibu.
Sebagai perbandingan, Rubin menyebutkan peran ibu sudah dimulai sejak ibu mulai
hamil sampai 6 bulan setelah melahirkan, tetapi menurut Mercer mulainya peran ibu
adalah setelah bayi lahir ( 3-7 bulan setelah melahirkan ). Wanita dalam menjalankan
peran ibu dipengaruhi oleh faktor – faktor
1. Faktor ibu
a) Umur ibu pada waktu melahirkan
b) Persepsi ibu pada waktu melahirkan pertama kali
c) Stress sosial
d) Memisahkan ibu dengan anak secepatnya
e) Dukungan sosial
2. Faktor Bayi
Temperamen dan Kesehatan bayi
3. Faktor Lainnya
a) Latar belakang etnik
b) Status perkawianan
c) Status ekonomi
Dari faktor sosial support, Mercer mengidentifikasikan adanya empat faktor
pendukung:
a) Emotional Support; yaitu perasaan mencintai, penuh perhatian, percaya dan
mengerti
b) Informational Support; yaitu memberikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan
ibu sehingga dapat membantu ibu untuk menolong dirinya sendiri
c) Physical Support, misalnya dengan membantu merawat bayi dan memberikan
tambahan dana
d) Appraisal Support, hal ini memungkinkan individu mampu mengevaluasi dirinya
sendiri dan pencapaian peran ibu.
Mercer menegaskan bahwa umur, tingkat pendidikan, ras, status perkawinan, status
ekonomi dan konsep diri adalah faktor – faktor yang sangat berpengaruh dalam
pencapaian peran ibu. Peran bidan yang diharapkan oleh Mercer dalam teorinya adalah
membantu wanita dalam melaksanakan tugas dan adaptasi peran dan mengidentifikasi
10
faktor – faktor yang mempengaruhi pencapaian peran ini dan kontribusi dari stress
antepartum.

11
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Teori Mercer menjadi panduan bagi perawat dalam membantu pencapaian peran ibu,
dimana pada teori ini mengemukakan bagaimana proses pencapaian peran ibu dan
proses akan menjadi seorang ibu dengan berbagai asumsi yang mendasarinya. Model
ini juga menjadi pedoman bagi perawat dalam melakukan pengkajian pada klien dan
lingkungannya, mengidentifikasi tujuan klien memberikan bantuan terhadap klien
dengan pendidikan dan dukungan serta memfasilitasi interaksi antara ibu dan bayi
sedini mungkin.
B. Saran
Model konseptual Mercer relevan diterapkan pada pengkajian bayi baru lahir tetapi ada
beberapa hal yang harus diperhatikan adalah perlunya kerjasama dengan perawat
komunitas atau anak untuk proses lanjutan perawatan mengingat pencapaian identitas
peran ibu yang mungkin akan melebihi waktu perawatan dalam lingkungan maternitas
dan untuk mendapatkan data yang komprehensif perlu adanya kombinasi dengan teori
lain yang khusus membahas masalah kebutuhan dasar manusia mengingat pada teori
Mercer tidak membahas mengenai hal tersebut.

12
DAFTAR PUSTAKA

Afiyah, R. K., Sari, R. Y., & Faizah, I. (2020). Dukungan Suami Berhubungan Dengan
Pencapaian Peran Ibu Menggunakan Pendekatan Teori Ramona T. Mercer Pada Ibu
Primipara. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 10(3), 417-428.

Chatarine Suryaningsih (2012). Pengaruh Demonstrasi dan Pendampingan Menyusui Terhadap


Motivasi dan Kemampuan Ibu dalam Pemberian ASI. Tesis. Universitas Indonesia

Nugroho, S. A. (2021). TEORI KEPERAWATAN RAMONA T MERCER “Maternal Role


Attainment—Becoming a Mother”.

Risnah, R., & Irwan, M. (2021). FALSAFAH DAN TEORI KEPERAWATAN DALAM
INTEGRASI KEILMUAN.

Rofii, M. (2021). Teori dan Falsafah Keperawatan.

Russel Kendra l (2006). Maternal Confindence of first time Mother during their Childs Infancy.
Dissertation. Georgia State University

13

Anda mungkin juga menyukai