Akuntansi Pajak
untuk Investasi
TRINIK SUSMONOWATI
Jangka Pendek
(Sekuritas)
PSAK 50 & 55
02 Instrumen Keuangan
• Investasi sementara dana tunai yang
menganggur (idle) ke dalam surat
berharga (sekuritas) seperti saham &
obligasi, wesel tagih, deposito
berjangka, sertifikat deposito (certificate
of deposit), commercial paper dan
sejenisnya
• Investasi saham di perusahaan lain dengan tujuan akan dijual dalam tempo satu tahun sesuai
kebutuhan
PSAK 50 & 55
04 Instrumen Keuangan
Pembelian Investasi Jangka Pendek di catat sebesar harga perolehan (cost
method), yaitu harga pembelian ditambah ongkos pembelian, seperti jasa
perantara dan lain-lain
• Artinya bukan untuk aktif di perdagangkan namun dapat di jual sebelum jatuh tempo
05 Penghasilan dari Saham
Sekuritas Saham :
80 1. Saham Biasa
2. Saham Preferen
20
0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4
Penghasilan dari Obligasi 06
80
Penghasilan dari Obligasi:
1. Bunga
2. Keuntungan penjualan investasi obligasi (capital
60
Gain)
3. Disagio (Selisih Antara nilai nominal dengan nilai
perolehan)
40
20
0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4
Penyajian
Penyajian investasi jangka pendek di neraca
07
ditentukan oleh motif atau tujuan perusahaan dalam Item 5
20%
Item 1
20%
membeli sekuritas.
• Untuk Tujuan Trading securities, investasi jangka
pendek (sekuritas hutang dan ekuitas)
diklasifikasikan sebagai asset lancar di neraca Item 4 Item 2
20% 20%
dan disajikan berdasarkan nilai wajar (market
value/fair value), penghasilan bunga dan dividen
diakui sebagai pendapatan, serta laba atau rugi Item 3
20%
Dalam Hal Wajib Pajak tidak menginvestasikan Penghasilan dalam jangka waktu
tertentu, berlaku ketentuan :
a. Penghasilan dari LN tersebut merupakan penghasilan pada tahun pajak
diperoleh; dan
b. Pajak atas Penghasilan yang telah dibayar atau terutang di LN atas
Penghasilan tersebut merupakan kredit Pajak
Ketentuan Pajak 21
Ketentuan Pajak 22
Contoh 23
Tanggal 1 Maret 2020 PT OWL memilki investasi saham PT ABC Tbk yang dulu
dibeli dengan harga Perolehan sebesar Rp. 1.000.000
PT OWL bermaksud ingin menjual investasi saham tersebut dengan 2 Asumsi
sebagai berikut :
1. Dijual dengan harga jual Rp.1.100.000 dan biaya penjualan Rp. 20.000
2. Dijual dengan harga jual Rp. 950.000 dan biaya penjualan Rp. 10.000
Jawab
1. Dijual dengan harga Jual Rp. 1.100.000 dan biaya penjualan Rp. 20.000
Perhitungan :
Harga Jual 1.100.000
Biaya Penjualan (20.000)
Harga Jual Bersih 1.080.000
Di Pot PPh Final 0,1% x 1.100.000 (1.100)
Kas diterima 1.078.900
Contoh
Jawab 24
1. Perhitungan Laba Rugi Penjualan
Harga Jual Bersih 1.080.000
Harga Perolehan 1.000.000
Laba Penjualan Investasi 80.000
Jurnal Penjualan :
Kas 1.078.900
Beban Pajak *) 1.100
Laba Penjualan Investasi Saham**) 80.000
Investasi Dalam Saham 1.000.000
Untuk Tujuan penghitungan PPh Badan Tahunan pada akhir tahun pajak,
*) beban pajak tidak dapat dijadikan pengurang terhadap penghasilan (non Deductible
expense) Beda Permanen Koreksi Fiskal Positif
**) Laba Penjualan investasi saham tidak dapat dijadikan penghasilan, karena merupakan
penghasilan yang dikenakan pajak final Beda Permanen Koreksi Fiskal Negatif
Contoh 25
Jawab
2. Dijual dengan harga Jual Rp. 950.000 dan biaya penjualan Rp. 10.000
Perhitungan :
Harga Jual 950.000
Biaya Penjualan (10.000)
Harga Jual Bersih 940. 000
Di Pot PPh Final 0,1% x 950.000 (950)
Kas diterima 939.050
Untuk Tujuan penghitungan PPh Badan Tahunan pada akhir tahun pajak,
*) beban pajak tidak dapat dijadikan pengurang terhadap penghasilan (non Deductible
expense) Beda Permanen Koreksi Fiskal Positif
**) Rugi Penjualan investasi saham tidak dapat dijadikan pengurang, karena berasal dari
penghasilan yang dikenakan pajak final Beda Permanen Koreksi Fiskal Positif
27 Contoh
Pada tanggal 1 Maret 2020 PT ABC membeli obligasi PT
Bank XYZ Tbk Nominal Rp. 100.000 per lembar dengan kurs
102. biaya provisi dan materai Rp. 10.000
Bunga obligasi 12% setahun dibayarkan seriap 6bulan sekali
yaitu tanggal 1 Juli dan 1 Januari
Taggal 1 Agustus 2020 seluruh obligasi PT Bank XYZ Tbk
dijual dengan kurs 104, biaya penjualan Rp. 2.000,-
Jawab
Perhitungan Harga Perolehan tanggal 1 Maret 2020
28
Harga Pembelian 102/100 x Rp. 100.000 Rp. 102.000
Provisi dan Materai Rp. 10.000
Harga Perolehan Rp. 112.000
Bunga Berjalan (1 Jan 2020 – 1 Maret 2020) 2 Bulan
2/12 x 12% X Rp. 100.000 Rp. 2.000
Kas dibayar Rp. 114.000
Untuk Tujuan penghitungan PPh Badan Tahunan pada akhir tahun pajak,
*) beban pajak tidak dapat dijadikan pengurang terhadap penghasilan (non Deductible expense)
Beda Permanen Koreksi Fiskal Positif
**) Pendapatan bunga obligasi tidak dapat dijadikan penghasilan, karena merupakan penghasilan
yang dikenakan pajak final Beda Permanen Koreksi Fiskal Negatif
Jawab
Perhitungan Harga Penjualan tanggal 1 Agustus 2020
30
Harga Penjualan 104/100 x Rp. 100.000 Rp. 104.000
Biaya Penjualan (2.000)
Harga Jual Bersih Rp. 102.000
Untuk Tujuan penghitungan PPh Badan Tahunan pada akhir tahun pajak,
*) beban pajak tidak dapat dijadikan pengurang terhadap penghasilan (non Deductible expense)
Beda Permanen Koreksi Fiskal Positif
**) Rugi Penjualan investasi Obligasi dapat dijadikan pengurang terhadap penghasilan (Deductible
Expense), karena penjualan investasi obligasi bukan objek pph final
**) Pendapatan bunga obligasi tidak dapat dijadikan penghasilan, karena merupakan penghasilan
yang dikenakan pajak final Beda Permanen Koreksi Fiskal Negatif
TUGAS
1. Tanggal 20 Mei 2021 PT ABC memiliki Investasi saham PT Agro Tbk yang dulu dibeli dengan
harga perolehan sebesar Rp. 24.000.000. PT ABC bermaksud ingin menjual investasi saham
32
tersebut dengan harga jual Rp. 24.200.000 dan biaya penjualan (jasa pialang) Rp. 300.000.
Buatlah
Perhitungan atas penjualan investasi saham tersebut, catatlah transaksi penjualan investasi saham
tersebut kedalam bentuk jurnal dan informasikan transaksi yang akan mengalami koreksi fiscal
untuk tujuan perhitungan PPh Badan pada akhir tahun pajaknya.
2. Pada tanggal 20 Mei 2021 PT BCG membeli obligasi PT Antam Tbk nominal Rp. 500.000 per
lembar dengan kurs 103. biaya provisi dan materai adalah Rp. 150.000 bunga obligasi 9% /tahun,
dibayarkan setiap 6 bulan sekali yaitu pada tanggal 1 Juni dan 1 Desember. Tanggal 1 September
2021 seluruh obligasi PT Antam Tbk di jual dengan kurs 102 dengan biaya penjualan Rp. 200.000
Buatlah
- Perhitungan harga perolehan obligasi dan jurnal pembelian obligasinya
- Perhitungan bunga tanggal 1 juni dan Jurnal penerimaan bunga
- Perhitungan penjulan obligasi dan jurnal penjualannya
- dan informasikan transaksi yang akan mengalami koreksi fiscal untuk tujuan perhitungan PPh
Badan pada akhir tahun pajaknya.
Thank you!
LET ME KNOW IF YOU HAVE
QUESTIONS OR CLARIFICATIONS.