Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS PERGAULAN BEBAS DENGAN SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

DISUSUN OLEH :

Naura Gelia Rahima

Nia Rahmadani

Dandy Diaz

Fandy katrsna

Muhammad rafly sauh p

SMA NEGERI 1 CIBARUSAH

TAHUN AJARAN 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya dan
pemberkatan Nya sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi. Makalah
ini kami buat dengan harapan agar dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca terutama mengenai pergaulan bebas dengan sistem reproduksi manusia. Kami juga
berharap agar untuk ke depannya dapat memperbaiki makalah ini dalam bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi dalam hal isi sehingga lebih informatif
bagi para pembaca. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami. Kami yakin
masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Mengetahui

Cibarusah, 20 Mei 2023

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1

A. Latar Belakang...............................................................................................................1

B. Rumusan Masalah..........................................................................................................1

C. Tujuan............................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................2

A. Pengertian Pergaulan Bebas..........................................................................................2

B. Ciri-Ciri Pergaulan Bebas..............................................................................................3

C. Penyebab dan Dampak Pergaulan Bebas.......................................................................3

D. Memahami Sistem Reproduksi Manusia.......................................................................4

E. Contoh Nyata Pergaulan Bebas.....................................................................................4

BAB III PENUTUP..................................................................................................................5

A. Kesimpulan....................................................................................................................5

B. Saran.............................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................6

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Masa Remaja adalah fase kehidupan manusia yang spesifik. Pada saat usia remaja
terjadi peningkatan hormon-hormon seksual. Peristiwa ini berdampak pada fisik dan
jiwa remaja. Dampak secara fisik akan muncul apa yang disebut sebagai tanda-tanda
seks sekunder diantaranya timbul proses pematangan organ reproduksi. Dampak
secara psikologis diantaranya muncul perubahan sikap dan tingkah laku seperti mulai
memperhatikan penampilan diri, mulai tertarik pada lawan jenis, berusaha menarik
perhatian dan muncul perasaan cinta kemudian akan timbul dorongan seksual.

Perkembangan tidak selalu membawa hal positif, ada pula hal negatif yang dapat
menyeret remaja dalam pergaulan bebas. Pergaulan bebas ini bisa membawa dampak
buruk bagi pertumbuhan anak remaja bahkan dapat memberikan dampak buruk bagi
orang lain juga.Pergaulan bebas yang dilakukan oleh remaja biasanya bagian dari
eksistensi diri, pelampiasan emosi atau rasa kecewa yang dialami. Adapun macam
pergaulan bebas seperti penyalahgunaan narkoba, seks bebas, mabuk, dan kenakalan
remaja lainnya.Dampak dari permasalahan ini juga bermacam macam, anak remaja
bisa saja putus sekolah, menurun prestasi belajar bahkan hingga hamil diluar nikah.
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan arti pergaulan bebas?
2. Apa saja ciri-ciri pergaulan bebas?
3. Sebutkan penyebab dan dampak pergaulan bebas?
4. Bagaiaman cara memahami sistem reproduksi manusia?
5. Contoh nyata apa saja dari pergaulan bebas!

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui arti pergaulan bebas.
2. Dapat mengetahui apa saja ciri-ciri pergaulan bebas.
3. Dapat mengetahui apa saja penyebab dan dampak pergaulan bebas.
4. Untuk mengetahui cara memahami sistem reproduksi manusia.
5. Dapat mengetahui contoh nyata apa saja dari pergaulan bebas

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Arti Pergaulan Bebas


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “pergaulan” memiliki arti menjalin pertemanan
dalam kehidupan bermasyarakat. Sedangkan kata bebas berarti lepas atau tidak terikat. Dapat
disimpulkan pergaulan bebas adalah jalinan pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat yang bersifat
lepas atau tidak terikat.
Pergaulan bebas secara umum adalah perilaku individu atau suatu kelompok yang menyimpang.
Sikap menyimpang ini melewati bata dari aturan, kewajiban, tuntutan, syarat dan perasaan malu.
Pergaulan bebas juga bisa diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma sosial dan
agama.
Seperti yang kita tahu, di Indonesia terdapat nilai dan norma yang berdasarkan budaya, suku, agama dan
jenis kelamin. Norma ini membatasi sikap dan perilaku seseorang sesuai aturan yang berlaku dalam
masyarakat. Jika Kita sudah mendengar kata pergaulan bebas pasti pikiran kita langsung mengarah
kepada yang negatif atau perilaku buruk.

B. Ciri-Ciri Pergaulan Bebas


1) Memiliki rasa ingin tahu yang berlebih pada hal yang bersifat negatif.Contohnya
narkoba.
2) Melakukan pemborosan uang untuk membeli barang yang kurang penting
3) Menggunakan obat-obatan terlarang. seperti narkoba untuk memenuhi
keinginannya
4) Kecanduan menonton konten pornografi, bahkan melakukan seks bebas.
5) Mengkonsumsi alkohol atau minuman keras.
6) Mudah mengalami kegelisahan. tidak sabar, emosional. selalu ingin melawan,
atau rasa malas.

2
C. Penyebab Dan Dampak Pergaulan Bebas
1) Tingginya kasus penyakit Human Immuunodeficiany Virus / Acquired Immnune
Deficiency Syndrome ( HIV / AIDS), khususnya pada kelompok umur remaja,
salah satu penyebabnya akibat pergaulan bebas. Hasil penelitian di 12 kota di
Indonesia termasuk Denpasar menunjukkan 10-31% remaja yang belum menikah
sudah pernah melakukan hubungan seksual.
2) Di kota Denpasar dari 633 pelajar sekolah menengah tingkat atas (SLTA) yang
baru duduk di kelas 11, mereka terdiri atas putra 27% dan putri 18% terjangkit
hilangnya kekebalan daya tubuh pada usia remaja.
3) Semakin memprihatinkan penderita HIV / AIDS memberikan gambaran bahwa,
cukup banyak permasalahan kesehatan reproduksi yang timbul diantara remaja.
Oleh sebab itu mengembangkan model pusat informasi dan konsultasi kesehatan
reproduksi remaja melalui pendidik (konselor) sebaya menjadi sangat penting.
4) Belum lama ini ada berita seputar tentang keinginan sekelompok masyarakat agar
aborsi dilegalkan, dengan dalih menjungjung tinggi nilai hak asasi manusia. Ini
terjadi karena tiap tahunnya peningkatan kasus aborsi di Indonesia kian
meningkat, jika hal ini dilegalkan sebagaimana yang terjadi di negara-negara
Barat akan berakibat rusaknya tatanan agama, budaya dan adat bangsa. Jika hal
ini dilegalkan akan mendorong terhadap pergaulan bebas yang lebih jauh dalam
masyarakat.
5) Aborsi atau abortus berarti pengguran kandungan atau membuang janin dengan
sengaja sebelum waktunya (sebelum dapat lahir secara alamiah), abortus terbagi
dua;
a. Pertama abortus spontaneus yaitu abosrtus yang terjadi tidak sengaja.
Penyebabnya kandungan lemah, kurang daya tahan tubuh akibat aktivitas yang
berlebihan, pola makan yang salah dan keracunan.
b. Kedua abortus provocatus yaitu aborsi yang disengaja. Disengaja maksudnya
adalah seorang wanita hamil sengaja menggugurkan kandungan/janinnya baik
dengan sendiri atau dengan bantuan orang lain karena tidak menginginkan
kehadiran janin tersebut.

3
D. Sistem Reproduksi Manusia
Sistem reproduksi pada manusia, baik pada pria maupun wanita, memiliki struktur
organ internal dan eksternalnya masing-masing. Setiap organ dalam sistem tersebut
memiliki fungsi yang berbeda-beda pula dan bekerja secara spesifik untuk masing-
masing jenis kelamin. Awal kehidupan manusia terjadi ketika sel sperma bertemu
dengan sel telur yang umumnya terjadi dalam hubungan seksual. Proses ini dapat
berlangsung berkat adanya organ pada sistem reproduksi yang berfungsi dengan baik.
Organ reproduksi, beserta kelenjar dan hormon, membentuk sistem reproduksi yang
berperan dalam proses reproduksi manusia.
Sistem reproduksi pria berfungsi untuk memproduksi, menyimpan, dan
menyalurkan sperma untuk membuahi sel telur. Sementara itu, sistem reproduksi
wanita memiliki fungsi untuk memproduksi sel telur dan sebagai tempat janin
berkembang hingga proses persalinan tiba. Kedua fungsi tersebut saling melengkapi
dalam proses reproduksi. Sistem organ reproduksi pria dan wanita sama-sama terdiri
dari bagian eksternal dan internal. Sebagian besar organ sistem reproduksi pria berada
di luar tubuh, berbeda dengan wanita yang lebih banyak berada di dalam tubuh.

E. Contoh Nyata Pergaulan Bebas


1) Seks atau sekadar saling pegang bagian tubuh antar pasangan pranikah.
2) Pemakaian obat-obatan terlarang.
3) Meminum alkohol atau minuman keras lainnya.
4) Tawuran antar kelompok.
5) Clubbing atau pergi ke diskotik dan tempat sejenisnya

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa Sebagian remaja justru melakukan perilaku-perilaku
berisiko, seperti merokok, minum-minuman keras, konsumsi narkoba, pergaulan
bebas, dan bahkan perkelahian. Tentunya, hal ini dapat mengancam masa depan
Bangsa Indonesia.Dari berbagai perilaku berisiko yang dilakukan remaja, terdapat
satu perilaku pergaulan bebas yang marak terjadi akhir-akhir ini. Pergaulan bebas ini
dapat dimasukan ke dalam perilaku berisiko seksual kesehatan reproduksi.

Dampak dari perilaku berisiko seksual kesehatan reproduksi yang dilakukan


remaja, di antaranya adalah Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD), Kehamilan Remaja,
Infeksi Menular Seksual (IMS), Aborsi, Depresi, bahkan tindak kriminal.Apabila
terjadi kehamilan remaja, tentunya menjadi kehamilan resiko tinggi, karena secara
fisiologis dan psikologis, remaja belum siap untuk hamil. Hal ini akan memicu stres
bagi remaja itu sendiri yang dapat mengarah pada depresi atau bahkan bunuh diri.

B. Saran
Sebagai remaja kita harus pandai memperhatikan nilai-nilai agama, moral, etika
dalam keluarga, masyarakat maupun lingkungan Sekolah dengan Bisa memilih teman
yang baik dan bukan teman yang menjerumuskan diri kita sendiri. Maka darı itu
sebagai remaja kita memperebutkan apa yang seharusnya telah menjadi cita-cita kita
sebagai penerus bangsa terutama untuk kebanggaan orang tua.

5
DAFTAR PUSTAKA

Idul77. (2013). “Makalah Pergaulan Bebas”. Scribd.com. Di Akses 18 Mei 2023 16:01 WIB
https://id.scribd.com/doc/138706996/MAKALAH-PERGAULAN-BEBAS

Kembar, Aby. “Makalah Pergaualan Bebas”. Academia.edu. Di Akses 18 Mei 2023 16:31
WIB
https://www.academia.edu/4889505/Makalah_Pergaulan_Bebas

Agustin, Sienny. “Memahami Sistem Reproduksi Pada Manusia”. Alodokter.com. Di Akses


18 Mei 2023 17:41 WIB
https://www.alodokter.com/memahami-sistem-reproduksi-pada-manusia

Fira. (2019). “Pergaulan Bebas Berisiko Seksual Kesehatan Reproduksi”. Essionnews.com. Di


Akses 18 Mei 2023 19:56 WIB
https://www.obsessionnews.com/pergaulan-bebas-berisiko-seksual-kesehatan-reproduksi/ -
:~:text=Pergaulan%20bebas%20ini%20dapat%20dimasukan,%2C%20Depresi%2C%20bahkan%20tind
ak%20kriminal

Ananda. Pengertian Pergaulan Bebas: Ciri, Penyebab, Dampak & Cara Mencegah. Diakses pada 20
Mei 2023, dari https://www.gramedia.com/literasi/pergaulan-bebas/

Anda mungkin juga menyukai