Disusun Oleh:
SMPN 1 WARU
SIDOARJO
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materi.
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
BAB I...............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................1
1.3 Tujuan..............................................................................................................1
BAB II..............................................................................................................................2
ISI.....................................................................................................................................2
2.1 Definisi Pergaulan Bebas............................................................................2
2.2 Faktor Penyebab Pergaulan Bebas...........................................................2
2.3 Dampak Pergaulan Bebas................................................................................3
2.4 Cara Mencegah Pergaulan Bebas...................................................................4
BAB III..............................................................................................................................5
PENUTUP........................................................................................................................5
3.1 Kesimpulan..........................................................................................................5
3.2 Saran......................................................................................................................5
REFERENSI.....................................................................................................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk salah satu bentuk perilku
menyimpang yang mana “Bebas” yang dimaksud adalah melewati batas batas
norma ketimuran yang ada. Mesalah pergaulan bebas ini sering kita dengar
baik di lingkungan maupun dari media masa. Remaja adalah individu labil
yang emosionalnya sangat rentan pengetahuan yang minim dan ajakan
teman yang bergaul bebas membuat makin berkurangnya potensi generasi
muda dalam kemajuan zaman.
Pergaulan Bebas adalah salah satu kebutuhan hidup dari makluk sosial
yang dalam kesehariannya membutuhkan orang lain dan hubungan antar
manusia melalui suatu pergaulan (interpersonal relationship).
Pergaulan adalah HAM setiap individu dan itu harus dibebaskan,
sehingga setiap manusia tidak boleh dibatasi dalam pergaulan, apalagi
melakukan diskriminasi, sebab hal itu melanggar HAM. Jadi pergaulan
manusia hendaknya bebas, tetapi tetap mematuhi norma, hukum, norma
agama, Budaya, serta norma bermasyarakat.
Remaja adalah generasi penerus yang akan membangun bangsa ke
arah yang lebih baik serta mempunyai pemikiran jauh ke depan dan
kegiatannya dapat menguntungkan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan
sekitar. Maka dari itu remaja, harus mendapatkan perhatian khusus, baik oleh
dirinya sendiri, orang tua, dan masyarakat sekitar.
Banyak kita baca di media massa maupun kita lihat di media
elektronik adanya remaja yang berprestasi juga ada remaja yang melakukan
tindakan atau perbuatan yang merugikan dirinya sendiri, keluarga dan
masyarakat sekitar. Oleh sebab itu pada makalah ini akan dijelaskan lebih
lanjut mengenai pergaulan bebas di lingkungan remaja.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah yang didapat adalah:
1. Apa definisi dari pergaulan bebas?
2. Apa saja faktor-faktor penyebab pergaulan bebas?
3. Apa saja dampak dari pergaulan bebas?
4. Bagaimana cara mencegah pergaulan bebas?
1.3 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui definisi pergaulan bebas
2. Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab pergaulan bebas
3. Untuk mengetahui dampak dari pergaulan bebas
4. Untuk mengetahui cara menanggulangi serta mencegah pergaulan bebas
1
BAB II
ISI
2.1 Definisi Pergaulan Bebas
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “pergaulan” memiliki
arti menjalin pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat. Sedangkan kata
bebas berarti lepas atau tidak terikat. Dapat disimpulkan pergaulan bebas
adalah jalinan pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat yang bersifat lepas
atau tidak terikat.
Menurut Katono, pergaulan bebas merupakan gejala patologis sosial
pada remaja yang disebabkan oleh satu bentuk pengabaian sosial, akibatnya
mengmbangkan perilaku yang menyimpang.
Pergaulan bebas secara umum adalah perilaku individu atau suatu
kelompok yang menyimpang. Sikap menyimpang ini melewati batas dari
aturan, kewajiban, tuntutan, syarat dan perasaan malu. Pergaulan bebas juga
bisa diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma sosial dan
agama.
Seperti yang diketahu, di Indonesia terdapat nilai dan norma yang
berdasarkan budaya, suku, agama dan jenis kelamin. Norma ini membatasi
sikap dan perilaku seseorang sesuai aturan yang berlaku dalam masyarakat.
Jika sudah mendengar kata pergaulan bebas pasti pikiran langsung mengarah
kepada yang negatif atau perilaku buruk.
Adapun ciri-ciri pergaulan bebas adalah:
Kurang bertanggung jawab terhadap tugas yang sudah diberikan
Tidak bijak dalam memanfaatkan waktu seperti main game hingga pagi
hari
Menghamburkan uang untuk kesenangan semata menuruti kepuasan nafsu.
Melakukan seks bebas
Mengalami tekanan emosi dan gangguan kesehatan mental
Tidak menghargai orangtua
Berperilaku yang merugikan masyarakat
Remaja yang merokok dan minum-minum alkohol
Memakai obat obatan terlarang seperti narkoba
Mendapatkan uang atau hal yang diinginkan dengan cara mencuri
Berpakaian yang tidak pantas dan terlalu terbuka
Selalu memiliki rasa ingin tahu yang berlebih terhadap hal-hal yang
negative
2
Tindakan yang menyimpang dan melanggar norma serta ajaran agama
bisa muncul atau dilakukan pastinya karena ada beberapa faktor yang menjadi
penyebab terjadinya pergaulan bebas, diantaranya yaitu:
2
1. Rendahnya tingkat Pendidikan keluarga
2. Keluarga Broken Home
3. Ekonomi keluarga yang kurang
4. Kurang wawasan agama
5. Penyalahgunaan internet
6. Faktor lingkungan
7. Lemahnya control diri
8. Gaya hidup kebarat-baratan
3
2.4 Cara Mencegah Pergaulan Bebas
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan baik dimulai dari dalam diri
atau dengan bantuan lingkungan sekitar seperti keluarga dan teman-teman
yang baik. Berikut adalah cara menghindari pergaulan bebas.
1. Menegakkan aturan hukum
2. Menyosialisasikan bahaya pergaulan bebas
3. Memperbaiki cara pandang
4. Menajaga keseimbangan pola hidup
5. Banyak membaca buku
6. Memiliki pemikiran untuk masa depan
7. Tidak menjadikan gaya hidup sebagai pegangan hidup
4
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Lingkungan pergaulan
remaja sangat
berpengaruh bagi para
remaja
dalam pola tingkah
lakunya termasuk dalam
memilih pergaulan yang
tidak
berorientasi kepada
perilaku negatif seperti
5
merokok, minuman keras,
narkotika,
tawuran termasuk salah
satunya yaitu dalam hal
berpacaran. Dari faktor
pergaulan remaja
tersebut maka secara
tidak langsung membuat
remaja lain
muncul rasa penasaran,
rasa ingin tentang hal-
hal apa yang terjadi
dalam
lingkung pergaulan
remaja. Perilaku
5
pergaulan bebas di
kalangan remaja
dikarenakan kurangnya
kontrol diri sendiri,
mereka cenderung
mencari
kesenangan sendiri tanpa
menghiraukan nasehat
orang tua
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Lingkungan pergaulan
remaja sangat
berpengaruh bagi para
remaja
5
dalam pola tingkah
lakunya termasuk dalam
memilih pergaulan yang
tidak
berorientasi kepada
perilaku negatif seperti
merokok, minuman keras,
narkotika,
tawuran termasuk salah
satunya yaitu dalam hal
berpacaran. Dari faktor
pergaulan remaja
tersebut maka secara
tidak langsung membuat
remaja lain
5
muncul rasa penasaran,
rasa ingin tentang hal-
hal apa yang terjadi
dalam
lingkung pergaulan
remaja. Perilaku
pergaulan bebas di
kalangan remaja
dikarenakan kurangnya
kontrol diri sendiri,
mereka cenderung
mencari
kesenangan sendiri tanpa
menghiraukan nasehat
orang tua
5
Lingkungan pergaulan
remaja sangat
berpengaruh bagi para
remaja
dalam pola tingkah
lakunya termasuk dalam
memilih pergaulan yang
tidak
berorientasi kepada
perilaku negatif seperti
merokok, minuman keras,
narkotika,
tawuran termasuk salah
satunya yaitu dalam hal
berpacaran. Dari faktor
5
pergaulan remaja
tersebut maka secara
tidak langsung membuat
remaja lain
muncul rasa penasaran,
rasa ingin tentang hal-
hal apa yang terjadi
dalam
lingkung pergaulan
remaja. Perilaku
pergaulan bebas di
kalangan remaja
dikarenakan kurangnya
kontrol diri sendiri,
mereka cenderung
mencari
5
kesenangan sendiri tanpa
menghiraukan nasehat
orang tua
Pergaulan bebas sudah menjadi bahasan yang sering ditemukan di media
masa ataupun media elektronik. Kebanyakan, para remaja yang masuk ke
lingkungan pergaulan bebas dapat menyebabkan kerugian bagi diri sendiri,
keluarga, maupun lingkungannya.
Pergaulan bebas secara umum adalah perilaku individu atau suatu
kelompok yang menyimpang norma, adat, maupun hukum yang berlaku. Meski
begitu, remaja yang telah masuk ke lingkungan pergaulan bebas memiliki ciri-ciri
tertentu. Antara lain berperilaku negative dan merugikan dirinya sendiri termasuk
lingkungannya. Faktor penyebabnya beraneka macam, bisa berasal dari dalam
dirinya sendiri ataupun karena faktor lingkungan.
Dampak dari pergaulan bebas ini juga sangat merugikan, baik bagi diri
senidri maupun lingkungannya. Dapat menyebabkan penyakit hingga dapat
merusak lingkungan ataupun mencoreng nama keluarga. Oleh sesbab itu, sebagai
remaja yang memiliki sifat labi tentu harus mengetahui cara mencegah masuk ke
pergaulan bebas. Diantaranya adalah, control diri, meningkatkan wawasan
keagamaan, serta kepedulian dari orang-orang sekitar.
3.2 Saran
Sebagai seorang remaja, tentunya harus mengetahui Batasan-batasan,
norma serta hukum yang berlaku agar nantinya dapat bergaul dengan bebas tetapi
tetap mematuhi aturan yang ada.
5
REFERENSI
https://www.gramedia.com/literasi/pergaulan-bebas/
https://ditsmp.kemdikbud.go.id/apa-penyebab-terjadinya-pergaulan-bebas-di-
kalangan-remaja/
https://hidayatullah.com/artikel/2023/01/21/244080/lemahnya-agama-faktor-
munculnya-pergaulan-bebas.html