Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KOMUNIKASI BISNIS 2

DANOVAN PUTRA ALBINO-115210033

1. Apa yang harus dilakukan bila wawancara dilakukan secara virtual ?


2. Apa yang kalian lakukan jika wawancara dilakukan di kantor perusahaan pusat ?
3. Dalam wawancara memperhatikan kalimat verbal dan non verbal. Jelaskan maksud
pernyataan!
4. Apa yang kalian katakan jika dalam wawancara kerja kalian ditanyakan “seandainya anda
diterima apa yang dilakukan agar kinerja perusahaan menjadi lebih baik ?
5. Pertanyaan apa yang tidak boleh ditanyakan pada pewawancara jika pelamar belum diterima ?
6. Pertanyaan apa yang boleh ditanyakan ketika pewawancara mengatakan selamat anda kami
terima dan bisa bergabung perusahaan ?
7. Jika saat diterima kerja masih kerja di perusaahan lain dan meminta perusahaan memberikan
kalian waktu 1 bulan atau setidaknya 2 minggu untuk bergabung di perusahaan yang baru.
Mengapa demikian ?

JAWABAN
1. Hal yang harus dilakukan saat wawancara kerja secara virtual
• Siapkan Tempat yang Mendukung Kita bisa manfaatkan sepenuhnya sudut di rumah
yang paling banyak terpapar sinar matahari. Tempat yang terang akan membuat wajah
Anda terlihat jelas. Selanjutnya, pilih ruangan di mana tidak ada gangguan atau suara
tidak perlu yang bisa mengganggu selama wawancara.
• Berlatih Melatih wawancara agar para pewawancara terkesan dengan kefasihan dan
efisiensi yang Anda lakukan. Keterampilan ini juga dapat digambarkan dengan sangat
baik pada panggilan video dengan mempraktikkan wawancara tiruan sendiri.
• Berpenampilan Rapih Menggunakan outfit terbaik, menampilkan wajah yang segar,
sehingga keseriusan Anda untuk wawancara kerja terlihat. Berpakaianlah seperti yang
biasa dilakukan untuk wawancara tatap muka. Mengenakan jas, kemeja, atau pakaian
formal lainnya tetap menjadi pilihan terbaik. Untuk wanita, make up tetap diperlukan.
• Tepat waktu Masuk setidaknya 10 menit sebelum wawancara dimulai. Tidak hanya
sebagai tanda penghormatan, tetapi juga memungkinkanmu untuk masuk ke wawancara
virtual yang tepat dan memastikan semuanya sudah diatur dengan benar.
• Bahasa tubuh Bersikaplah tegas, dan tersenyum sesekali untuk menunjukkan
kepercayaan diri dan ketegasan Anda. Tatap langsung ke kamera atau lihat pewawancara,
tanpa menunjukkan tanda-tanda ragu-ragu atau gugup.
• Fokus pada wawancara Fokus pada interview yang akan dilakukan. Maka dari itu,
walaupun pihak pewawancara tidak bisa melihat aktivitas Anda yang lain, sebaiknya
hindari untuk membuka halaman website lain atau sambil mendownload film, lagu, dan
lain sebagainya.

2. Hal yang harus dilakukan saat wawancara di kantor perusahaan pusat


• Datang Tepat Waktu Harus bisa menunjukkan sikap yang kompeten dengan datang
tepat waktu untuk wawancara kerja. Datang terlambat untuk wawancara kerja hanya akan
memberikan citra buruk bagi diri diri di mata perusahaan.
• Lakukan Riset Sebelum hari H wawancara kerja datang, penting untuk mengetahui
informasi dasar tentang perusahaan tersebut serta posisi yang akan di tempati. Hal ini
untuk menguji apakah kamu benar-benar melamar pekerjaan itu karena tahu
kemampuanmu dan punya minat. Bukan sekedar acak saja. Kenyataannya orang yang
sudah melakukan persiapan mengenai pengetahuan perusahaan itu akan lebih terlihat
menarik di mata HRD.
• Komunikatif Ketika HRD bertanya, jangan memberi jawaban “ya” atau “tidak” saja.
Jangan juga menjawab pendek. Sebenarnya, pertanyaan HRD adalah pertanyaan
pancingan agar kamu mau menceritakan lebih banyak dari yang ada di CV. Maka dari itu,
alangkah baik jika kamu menyampaikan hal-hal yang tidak tertulis di CV lamaran kerja.
• Perhatikan pakaian Pilihlah pakaian yang rapi dan membuat pelamar terlihat
profesional. Bagi perekrut, seseorang yang berpakaian rapi cenderung bekerja secara rapi,
teliti dan teratur. Sedangkan, orang yang berpakaian berantakan kemungkinan akan
memberikan citra buruk hingga dinilai cenderung asal-asalan, cuek, dan kurang peduli.
• Jelaskan Kemampuan yang Terukur dan Tidak Terukur kadang ada pelamar yang
menulis di CV, memiliki skill kerjasama, Leadership , komunikatif, dan argumentatif. Itu
semua adalah skill yang tidak bisa diukur. Bagusnya ketika wawancara kamu dapat
menjelaskan skill-skill tersebut.

3. Perilaku verbal dan nonverbal yang harus diperhatikan dalam proses wawancara :
• Perilaku Verbal Dalam aktivitas mau bicara dan tidak mau bicara, berbicara lancar atau
berbicara tersendat-sendat, dan banyak bicara atau sedikit bicara. Hal lain yang muncul
dalam perilaku verbal yaitu berbicara gugup atau bicara normal, serta mengeluarkan
suara lembut, normal, keras, atau suara kecil. Aktivitas senyuman bisa dipahami dalam
perilaku verbal dan non-verbal, yaitu ada senyum atau tidak senyum, senyum secara
spontan atau dibuat-buat, senyum nampak ikhlas atau semu, dan senyum tempat waktu
atau tidak tepat waktu. Hal yang muncul dalam kontak mata, meliputi ada tidaknya
kontak mata, dan kontak mata yang dilakukan secara terus-menerus atau sepintas/
kadang-kadang.
• Perilaku non verbal Dalam ekspresi wajah yang muncul meliputi cerah atau kusam,
rileks atau tegang, gembira atau sedih, bercahaya atau pucat, serta, ada gerak-gerik
tangan atau tidak ada. Aktivitas posisi duduk bisa dilihat dalam perilaku non verbal
berupa sikap rileks, santai atau kaku, mendekat (bersahabat) atau menjauh (tidak
bersahabat), dan sikap duduk sopan atau tidak sopan. Perilaku non verbal yang muncul
dalam bentuk anggukan kepala. Kemudian aktivitas telapak tangan, yaitu hangat atau
dingin, dan telapak tangan normal atau berkeringat. Perilaku non verbal nampak juga
dalam kondisi rambut seperti Rapi atau kusut, sesuai aturan atau menyimpang, dan
rambut normal atau dihias tidak wajar. Dan yang terakhir yang bisa muncul dalam
perilaku non verbal yaitu cara berpakaian, apakah rapi atau tidak rapi, dan bersih atau
kotor.

4. Memberikan inovasi : “Dengan skill creative thinking yang cukup tinggi, saya akan
memberikan terobosan dalam ide kreatif untuk mega project agar lebih kekinian dan
diterima masyarakat. Dengan mendengarkan aspirasi para konsumen loyal, saya yakin
dapat membentuk acara yang fresh dan unik tanpa meninggalkan jati diri perusahaan”
5. Hal yang tidak boleh ditanyakan pelamar jika belum diterima :
• “Apakah posisi ini memberikan tunjangan?" Kalimat tersebut pantang diucapkan ketika
interview atau wawancara kerja. Karena pelamar belum tahu dia diterima atau tidak.
Kalimat tersebut bisa ditanyakan ketika pelamar sudah resmi diterima di perusahaan
tersebut.

6. Hal yang boleh ditanyakan jika sudah diterima :


• Apakah Ada Masa Orientasi atau Training ?
• Berapa lama masa percobaan atau masa orientasi ketika diterima nantinya?

7. Alaskan meminta waktu kepada perusahaan yang baru :


• Memberitahukan rencana pengunduran diri pada atasan beberapa waktu sebelumnya,
setidaknya satu bulan atau dua minggu sebelum resign agar perusahaan lama bisa secepat
mungkin mencari pengganti yang baru.
• Menyelesaikan pekerjaan hingga tuntas. Bahkan hal-hal terkecil yang belum sempat
tersentuh pun perlu untuk diselesaikan sebelum pergi meninggalkan perusahaan. Terlebih
pekerjaan jangka panjang yang butuh waktu cukup lama unuk diselesaikan, setidaknya
delegasikan ke karyawan yang baru

Anda mungkin juga menyukai