Tanggal Praktikum :
Satwa liar secara umum, seperti juga kukang Jawa tidak menggunakan seluruh
habitatnya pada suatu tempat/lokasi. Satwa liar dapat hidup di suatu tempat jika
kebutuhan pokoknya seperti makanan, air, dan cover tersedia dan juga jika satwa
ekstrim, kompetitor dan predator. Adanya aktivitas manusia di sekitar habitat dapat
pola adaptasi mereka terhadap perubahan kondisi sekitar, namun setiap jenis satwa
memberikan perilaku atau respon yang berbeda terhadap perubahan kondisi tersebut
sebagai tempat berlindung harimau dari segala macam ancaman dan bahaya.
Harimau dapat ditemukan di berbagai tipe habitat asal tersedia makanan berupa
satwa mangsa yang cukup, terdapat sumber air yang selalu tersedia dan adanya cover
sebagai pelindung dari sinar matahari. Harimau selalu mengikuti pergerakan satwa
mangsanya dan selalu berada tak jauh dari satwa buruannya sehingga biasanya
harimau yang ditemukan di HTI cukup beranekaragam, hal ini diduga karena satwa
mangsa dapat dengan mudah ke HTI karena letak HTI yang berbatasan langsung
Cuaca yang buruk dapat mempengaruhi aktivitas mamalia, seperti pada jenis
mamalia primata yang banyak beraktivitas pada bagian tajuk tengah dan tajuk atas.
Mamalia tersebut sangat bergantung pada dahan pohon dalam beraktivitas. Oleh
karena itu, jika cuaca sedang ekstrim (hujan lebat) maka mamalia primata akan lebih
banyak berdiam diri dan berkumpul dengan kelompoknya (Hasibuan, 2018: 7).
cakaran, dan sumber air disekitar lokasi pemasangan kamera. Adanya tanda tersebut,
dapat diperkirakan bahwa satwa mamalia dapat tertangkap oleh kamera jebakan.
Tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh satwa liar seperti sumber air, sumber air
garam (salt lick), dan sumber makanan seperti pohon yang sedang berbuah. Oleh
karena itu tempat-tempat tersebut dapat digunakan sebagai tempat untuk pemasangan
sumber air, sumber garam (salt lick), dan sumber makanan. Lokasi ditemukannya
jejak kaki beruang madu terdapat di daerah yang memiliki karakteristik pohon
dengan tajuk yang rindang namun masih terkena cahaya dari matahari. Beruang
madu menyukai habitat dengan karakteristik pohon yang bertajuk rindang dan
a. Alat
2. Kompas
3. Teropong
4. Kamera
5. Buku identifikasi
6. Alat tulis
b. Bahan
1. Formalin 7-10%
pengamatan.
4. Jangan lupa juga mencatat posisi GPS dan deskripsikan habitat ditemukan
Zulkarnain, G., Winarno, G. D., Setiawan, A., & Harianto, S. P. 2018. Studi
Keberadaan Mamalia di Hutan Pendidikan, Taman Hutan Raya Wan
Abdul Rachman. Journal of Forestry Research, 1:2, 11-20.