NAMA LISKA LUTFIANA

NIM 1033222090
MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK

TAHUN TERBIT, KELEBIHAN &

NO JUDUL/ TAHUN NAMA PENULIS NAMA JURNAL LATAR BELAKANG TUJUAN METODE PENELITIAN HASIL
VOL, HAL. KEKURANGAN
1 Faktor-Faktor yang Adzkia Avisena PREPOTIF Jurnal 2023, 1 : 41-51 Gagal ginjal merupakan penyakit Tujuan dari Metode penelitian ini Dari total 4984 pasien yang diikuti KELEBIHAN: Pembahasan
Berhubungan Maghfiroh, Kesehatan sistemik,dimana terjadinya penelitian ini untuk adalah desain literature dari ICU (Intensive Care Unit) mulai sangat detail dan terperinci,
Dengan Kejadian Chandrayani Masyarakat penurunan fungsi ginjal secara mengidentifikasi review dengan dari usia 3 bulan - 25 tahun, 1261 menyajikan abstrak dan
Gagal Ginjal Akut Simanjorang, Arimbi optimal untuk membuang zat-zat faktor risiko yang mengumpulkan beberapa pasien berkembang memiliki kesimpulan, menggunakan
Pada Anak Prashintya sisa dan cairan yang berlebihan dari berkaitan dengan sumber penelitian berbentuk penyakit gagal ginjal akut (718 Bahasa yang baik.
Simawang, Lintang dalam tubuh. Gagal Ginjal terbagi penyakit gagal ginjal artikel yang valid dan stadium 1, 294 stadium 2, dan 249
Tyas Pramesti, menjadi 2 yaitu gagal ginjal akut akut. berkaitan dengan penyakit stadium 3). Gagal ginjal diketahui KEKURANGAN: Tidak
Apriningsih, dan gagal ginjal kronis(GGK). Gagal ginjal akut pada anak. menjadi salah satu penyebab disebutkan langkah apa yang
Riswandy Wasir Ginjal Akut(GGA) atau Acute kematian pada studi cohort ini. tepat dan harus dilakukan
Kidney Injury (AKI) adalah Dimana mereka yang memiliki gagal untuk menekan kasus Gagal
penurunan fungsi ginjal mendadak ginjal akut yang parah, memiliki Ginjal pada Anak di
akibat hilangnya kemampuan ginjal risiko yang meningkat untuk Masyarakat.
untuk mempertahankan meninggal. Gagal ginjal akut yang
homeostasis tubuh. Akibat parah (stadium 2 dan 3) memiliki
penurunan fungsi ginjal, terjadi asosiasi dengan penggunaan
peningkatan metabolik persen ventilasi mekanis dan terapi
yawaan nitrogen seperti ureum dan pengganti ginjal (cuci darah, dll).
kreatinin, serta gangguan
keseimbangan cairan dan elektrolit
yang seharusnya dikeluarkan oleh
ginjal. Gagal Ginjal Akut
(GGA)sering terjadi pada anak-anak
rawat inap berisiko tinggi dan
berhubungan dengan kematian
yang lebih tinggi
(Kaddourahetal.,2017). Data
epidemiologi GGA diseluruh dunia
pada anak terbatas karena
sebagian besar penelitian GGA
pediatrik berasal dari negara maju
(Ingel finger et al., 2016).
2 Tatalaksana Penyakit Leni Ervina, Dahler Jurnal Majalah 2015, Th 47, No.2 Penyakit ginjal kronis merupakan
Ginjal Kronik pada Bahrun, Hertanti Kedokteran Sriwijaya suatu masalah yang tidak jarang
Anak Indah Lestari ditemukan pada anak. Kemajuan
dalam penatalaksanaan dan
pengelolaan penderita telah
memperbaiki prognosisnya
sehingga pengenalan dini penyakit
ini menjadi semakin penting. Sejak
tahun 2003, The Kidney Disease
Outcome Quality Initiative(K/DOQI)
memperkenalkan istilah Chronic
Kidney Disease (CKD) yang
diterjemahkan menjadi penyakit
ginjal kronis (PGK). K/DOQI juga
mengeluarkan pedoman klinis
praktis untuk evaluasi, klasifikasi
dan stratifikasi CKD (Clinical
Practice Guidelines on CKD).
Pedoman ini dapat digunakan untuk
penyakit ginjal kronis yangterjadi
pada anak dan remaja karena
dirancang sebagai petunjuk praktis
klinis dengan definisi dan klasifikasi
yang sederhana dan disertai
dengan pendekatan nilai laboratoris
yang praktis, sehingga dapat
diintervensi lebih dini.
Tujuan dari Penelitian ini menggunakan Penyakit ginjal kronis pada anak KELEBIHAN: Pembahasan
penulisan ini adalah pendekatan cross sectional dapat disebabkan penyakit sangat baik dengan
untuk study. kongenital, didapat, genetik, atau pembahasan yang sederhana.
memperkenalkan metabolik. Tujuan penatalaksanaan
definisi penyakit penyakit ginjal kronik adalah untuk
ginjal kronis serta menganani penyebab primer
tatalaksana menurut gangguan ginjal, menghilangkan KEKURANGAN: Tidak
K/DOQI tahun 2003 atau meminimalisir kondisi-kondisi dijelaskan secara terperinci
dan penerapannya komorbid, mencegah atau masalah yang terjadi
pada pasien anak. memperlambat penurunan fungsi dilapangan.
ginjal, menangani gangguan
metabolik yang terkait, mencegah
dan menangani penyakit
kardiovaskular, dan mengoptimalkan
pertumbuhan dan perkembangan.
Prognosis pasien dengan penyakit
ginjal kronis adalah bervariasi
menurut stadium dan
penatalaksanaan yang dilakukan.
Dengan deteksi dan
penatalaksanaan dini, morbiditas
dan mortalitas diharapkan dapat
diturunkan.
3 Acute Kidney Failure Fakhrossadat Iranian Journal of 2009;Vol.3 Number. Gagal ginjal akut terjadi pada 3,4% Tujuan dari Penelitian ini menggunakan Dari 6042 neonatus yang dirawat KELEBIHAN: Pembahasan
in Neonatal Period Mortazavi, Sedigeh Kidney Diseases (3) : 136-140 hingga 24% neonatus dirawat di penelitian ini adalah pendekatan cross sectional selama penelitian 3,5 tahun, 162 sangat baik dan terperinci akan
Hosseinpour Sakha, NICU (Neonatal Intensive Care untuk menentukan study. pasien didiagnosis dengan Gagal kasus yang ditemukan.
Nayyer Nejati Unit). Bentuk paling umum dari jenis, frekuensi, Ginjal Akut(2,7%). Sebelas
Gagal Ginjal Akut pada neonatus kondisi kontribusi neonatus dikeluarkan berdasarkan
adalah kegagalan prerenal yang terkait, dan hasil kriteria yang ditentukan untuk KEKURANGAN:
disebabkan oleh hipoperfusi ginjal jangka pendek dari penelitian, dan data 151 pasien, Tidak dijelaskan apakah perlu
atau iskemia. Kegagalan prarenal Gagal Ginjal Akut termasuk 100 laki-laki (66,2%) dan didemonstasikan ke Ibu hamil
dapat menyebabkan gagal ginjal pada Neonatus 51 perempuan (33,8%), ditinjau. untuk mencegah penyakit
intrinsik jika tidak diobati tepat. Dari 151 neonatus, 106 (70,2%) Gagal Ginjal Akut pada Bayi
Ginjal neonatus khususnya rentan lahir cukup bulan, 38 (25,2%) lahir baru lahir.
terhadap hipoperfusi, karena prematur, dan 7 (4,6%) postterm.
karakteristik fisiologis ginjal Orang tua dari 60 pasien (39,7%)
neonatal tinggi resistensi vaskular tinggal di Tabriz dan 91 pasien
ginjal, aktivitas renin plasma yang (60,3%) dirujuk dari kota-kota lain di
tinggi, laju filtrasi glomerulus Azarbaijan Timur provinsi di barat
rendah, penurunan interkortikal laut Iran. Oliguria adalah diamati
perfusi, dan penurunan reabsorpsi pada 109 pasien (72,2%). Enam
natrium di tubulus proksimal adalah puluh dua pasien (41,1%) awalnya
kerentanan ginjal pada hari-hari dirawat di NICU dan 89 (59%) ke
pertama neonatus. Dengan unit neonatal.
demikian,bayi baru lahir rentan
terhadap tubular akut nekrosis atau
nekrosis kortikal. Penyebab Gagal
Ginjal Akut pada neonatus adalah
multifaktorial, dan biasanya ada
satu atau lebih yang terkait faktor
yang berkontribusi.Di kebanyakan
penelitian, asfiksia perinatal dan
sepsis kondisi terkait yang paling
umum, kondisi lain yang terkait
dengan pembangunan Gagal Ginjal
Akut pada bayi baru lahir adalah
gangguan pernapasan sindrom,
dehidrasi, gagal jantung kongestif
dan obat nefrotoksik. Hasil jangka
pendek dari terapi untuk Gagal
Ginjal Akut tergantung pada etiologi
yang mendasari, kondisi organ lain
dan fasilitas untuk terapi pergantian
ginjal. Kematian lebih sering terjadi
dan morbiditas jauh lebih buruk
pada neonatus dengan kegagalan
multiorgan.