Anda di halaman 1dari 3

Kerangka 5 Kompetensi Sosial Emosional (CASEL)

Kerangka Kompetensi Sosial dan Emosional (CASEL)

Definisi Contoh

Kesadaran Diri:  Dapat menggabungkan identitas


pribadi dan identitas sosial
kemampuan untuk memahami
 Mengidentifikasi  kekuatan/aset diri dan budaya
perasaan, emosi, dan nilai-nilai diri
 Mengidentifikasi emosi-emosi dalam diri
sendiri, dan bagaimana pengaruhnya
 Menunjukkan integritas dan kejujuran
pada perilaku diri dalam berbagai
 Dapat menghubungkan perasaan, pikiran,
situasi dan konteks kehidupan.
dan nilai-nilai
 Menguji dan
mempertimbangkan prasangka dan bias
 Memupuk efikasi diri
 Memiliki pola pikir bertumbuh
 Mengembangkan minat dan menetapkan arah
tujuan hidup

Manajemen Diri: kemampuan  Mengelola emosi diri


untuk mengelola emosi, pikiran, dan  Mengidentifikasi dan menggunakan strategi-
perilaku diri secara efektif dalam strategi pengelolaan stres
berbagai situasi dan untuk mencapai  Menunjukkan disiplin dan motivasi diri
tujuan dan aspirasi  Merancang tujuan pribadi dan bersama
 Menggunakan keterampilan
merancang dan mengorganisir
 Memperlihatkan keberanian untuk mengambil
inisiatif
 Mendemonstrasikan kendali diri dan
dalam kelompok

Kesadaran Sosial: kemampuan  Mempertimbangkan pandangan/pemikiran


untuk memahami sudut pandang dan orang lain
dapat berempati dengan orang lain  Mengakui kemampuan/kekuatan orang lain
termasuk mereka yang berasal dari  Mendemonstrasikan empati dan rasa welas kasih
latar belakang, budaya, dan konteks  Menunjukkan kepedulian atas perasaan orang
yang berbeda-beda lain
 Memahami dan mengekspresikan rasa syukur
 Mengidentifikasi ragam norma sosial, termasuk
dengan norma-norma yang menunjukkan
ketidakadilan

Keterampilan  Berkomunikasi dengan efektif


Berelasi: kemampuan untuk  Mengembangkan relasi/hubungan positif
membangun dan mempertahankan  Memperlihatkan kompetensi kebudayaan
hubungan-hubungan yang sehat dan  Mempraktikkan kerjasama tim dan pemecahan
suportif masalah secara kolaboratif
 Dapat melawan tekanan sosial yang negatif
 Menunjukkan sikap
kepemimpinan dalam kelompok
 Mencari dan menawarkan bantuan apabila
membutuhkan
 Turut membela hak-hak orang lain

Pengambilan Keputusan yang  Menunjukkan rasa ingin tahu dan keterbukaan


Bertanggung Jawab: kemampuan pikiran
untuk mengambil pilihan-pilihan  Mengidentifikasi/mengenal solusi dari masalah
membangun yang berdasar atas pribadi dan sosial
kepedulian, kapasitas dalam  Berlatih membuat keputusan beralasan/masuk
mempertimbangkan standar-standar akal, setelah menganalisis informasi, data, dan
etis dan rasa aman, dan untuk fakta
mengevaluasi manfaat dan  Mengantisipasi dan mengevaluasi konsekuensi-
konsekuensi dari bermacam-macam konsekuensi dari tindakannya
tindakan dan perilaku untuk  Menyadari bahwa keterampilan berpikir
kesejahteraan psikologis (well-being) kritis sangat berguna baik di dalam maupun di
diri sendiri, masyarakat, dan luar lingkungan sekolah
kelompok  Merefleksikan peran
seseorang dalam memperkenalkan
kesejahteraan psikologis (well-being) diri
sendiri, keluarga, dan komunitas
 Mengevaluasi dampak/pengaruh dari seseorang,
hubungan interpersonal, komunitas, dan
kelembagaan

Jika kita analisis lebih lanjut,  5 Kompetensi Sosial dan Emosional yang telah kita bahas
berhubungan erat dengan  6 (enam) dimensi  Profil Pelajar Pancasila.  Sebagai contoh, 
ketika seorang murid perlu mengeluarkan ide yang baru dan orisinil untuk memecahkan
masalah  (dimensi kreatif)  diperlukan juga kemampuan bernalar kritis  untuk melihat
permasalahan yang ada. Dalam situasi tersebut, murid tersebut menerapkan kesadaran diri
dan manajemen diri. 

Selanjutnya, solusi yang dihasilkannya juga perlu mempertimbangkan akhlak kepada


makhluk hidup lain yang dapat dimunculkan dari dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan
yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Dalam situasi tersebut, ia menerapkan KSE kesadaran
sosial dan keterampilan berelasi. Dalam mewujudkan solusinya, ia pun perlu melibatkan
orang lain dengan tetap menghargai keragaman latar belakang yang dimiliki (dimensi
gotong royong dan berkebhinekaan global). Dalam tahap ini, ia menerapkan KSE kesadaran
sosial, keterampilan relasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.

Anda mungkin juga menyukai