Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS MULAWARMAN
FAKULTAS PERTANIAN
Alamat: Kampus Gunung Kelua Jl. Pasir Balengkong PO.BOX 1040 Samarinda 75123
Telp. (0541) 749159 Email: faperta@unmul.ac.id

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TA. 2021/2022


MATA KULIAH : BIOLOGI DAN KESEHATAN TANAH
SEMESTER : SEMESTER III (NIM GANJIL)
PROGRAM STUDI : AGROEKOTEKNOLOGI
HARI/TANGGAL : RABU / 13 OKTOBER 2021
RUANG/MEDIA UJIAN : MOLS
WAKTU : 10:00 s/d 11:40 WITA
DOSEN : Ir. PATMAWATI, M.Sc

Petunjuk: pilih dan kerjakan 2 soal saja

NAMA : EXCEL MAGENTA HUZAENI

NIM : 2003016043

SOAL

1. Jelaskan peranan mikroorganisme terhadap kesehatan tanah!


2. Apa yang terjadi pada kegiatan / kehidupan mikroorganisme tanah bila nutrisi dan udara
dalam tanah berkurang?
3. Apakah mikro dan makro organisme yang berlebihan dalam tanah dapat mengganggu
pertumbuhan tanaman?
4. Jelaskan pengaruh jasad hidup tanah terhadap aspek kimia tanah!
5. Bagaimana cara mengetahui tanah yang sehat secara visual? (secara nyata dengan mata)
6. Apakah ada hubungan antara akar tanaman dan makrofauna tanah?
7. Terangkan pengaruh pemberian bahan kimia (pestisida dan pupuk anorganik) terhadap
kesehatan tanah!
8. Jelaskan bagaimana cara meningkatkan mikroorganisme pada suatu lahan yang kandungan
(keberadaan) mikroorganismenya sangat kurang?
9. Jelaskan apakah dengan banyaknya mikro dan makro organisme dalam tanah, tanah tersebut
tergolong tanah yang subur dan sehat?
10. Satu diantara konsep mata kuliah biologi dan kesehatan tanah adalah “dengan
memahami/mengerti sifat fisik, sifat kimia, dan sifat biologi tanah dapat mewujudkan tanah
subur dan sehat, sekaligus dapat meningkatkan kualitas lahan, meningkatkan produksi
tanaman, dan menciptakan lingkungan yang baik bagi hewan, tanaman, dan manusia”.
Sebutkan sifat-sifat fisik tanah, sifat kimia tanah, dan sifat biologi tanah yang mendasari
terciptanya /terwujudnya konsep tersebut!
JAWAB :
1. Tanah merupakan faktor biotik yang sangat penting dalam menunjang kehidupan
dibumi. Dalam tanah, hidup berbagai mikroorganisme. Mikroorganisme tanah adalah
segala sesuatu hewan kecil yang hidup ditanah. Peran utama mikroorganisme tanah
adalah dekomposi bahan organik yang telah mati. makhluk hidup seperti tumbuhan dan
hewan yang mati dialam tidak ada yang menguburkan, tugas mikroorganisme tanahlah
untuk menguraikannya menjadi bahan organik. Inilah mengapa dialam liar tidak
menumpuk bangkai hewan maupun tumbuhan. Mikroorganisme juga membantu
penyerapan nutrien dari tanah oleh akar tumbuhan. Jamur berperan dalam pembentukan
fosfor dan membantu mikronutrien masuk kedalam akar.

2. Organisme tanah atau disebut juga biota tanah merupakan semua makhluk hidup baik
hewan (fauna) maupun tumbuhan (flora) yang seluruh atau sebagian dari fase hidupnya
berada dalam sistem tanah. Pada umumnya, organisme tanah berada pada lapisan tanah
bagian atas, kurang lebih 10 cm di bawah permukaan tanah. Aktivitas biologis yang ada
di tanah 80-100% dilakukan oleh jamur dan bakteri. Keberadaan organisme tanah
berpengaruh terhadap produktivitas dan daya dukung tanah. Aktvitas biologis yang
dilakukan oleh organisme tanah dapat mempengaruhi kesuburan dan kegemburan tanah.
Keberadaan organisme dalam tanah dapat mempengaruhi kegemburan dan struktur
tanah. Organisme tanah seperti bakteri dapat memproduksi senyawa organik yang
disebut polisakarida. Polisakarida organik yang dihasilkan bakteri bersifat seperti
perekat sehingga dapat mengikat partikel-partikel tanah menjadi gumpalan. Gumpalan
yang besar dapat menyimpan air tanah dalam pori-pori yang terdapat di antara partikel-
partikel tanah. Tanah yang memiliki banyak gumpalan memiliki sifat lebih stabil dan
dan lebih tahan terhadap erosi. Organisme tanah yang lebih besar seperti cacing tanah
juga dapat memperbaiki struktur tanah. Cacing tanah akan membuat lubang-lubang di
dalam tanah, mengaduk-ngaduk dan membantu mencampur baurkan partikel-partikel
tanah sehingga aliran udara tanah menjadi lebih baik. Selain itu rongga yang terbentuk
di dalam tanah akan memudahkan akar menembus tanah.
5. Cara mengetahui tanah yang sehat secara visual adalah :

A. Lapisan humus tebal

Humus atau bunga tanah adalah ciri utama lahan subur. Humus berwarna gelap dan
bisa dijumpai di permukaan tanah.

B. Biota tanah tinggi


Biota tanah seperti cacing, tanaman kecil, mikroorganisme menjadi indikator tanah
tersebut subur.

C. Vegetasi tinggi
Selain biota mikrofauna dan mikroflora yang tinggi, indikator lain adalah keragaman
vegetasi yang juga tinggi. Vegetasi tanah yang tinggi memudahkan pekerjaan untuk
menyuburkan tanah.

D. Tekstur seperti lempung


Ciri tanah subur berikutnya adalah teksturnya seperti lempung yakni tidak mudah
lapuk dan kuat mengikat unsur penting dalam tanah.

Anda mungkin juga menyukai