MMRs
Tempat / Tanggal lahir : Boyolali, 21 Juli 1978
Telepon/HP : 08128294599
Email : sabar.rspp@gmail.com
Disampaikan pada:
NURSING SEMINAR AND WORKSHOP KEPERAWATAN NASIONAL
“MANAJEMEN KEGAWATAN LUKA BAKAR”
Desember 2021, Jakarta
PENDAHULUAN
LUKA BAKAR
Pasien dengan cedera luka bakar, data memberikan tantangan
yang sulit
Sabar.rspp@gmail.com
Dari tempat
kejadian
Perawatan
definitive
Penanganan Di dalam
(BURN Unit) luka bakar ambulan
Di
emergency
Sabar.rspp@gmail.com
Tindakan pertama yang harus dilakukan pra-hospital adalah upaya menjauhkan
korban dari sumber kebakaran tanpa membahayakan personil yang
menyelamatkan & hentikan proses pemanasan jaringan tubuh korban.
Sabar.rspp@gmail.com
Definisi Luka Bakar
Sabar.rspp@gmail.com
3 CLEAR
COOLING
C COVER
Sabar.rspp@gmail.com
• Alirkan air selama
setidaknya 20 menit
3 Cool
• Bahan kimia dialirkan air 1
jam
• Singkirkan apapun yg dapat
membakar (yg tidak
menempel).
Clear
C Cover
• Lepas perhiasan
• Lepaskan pakaian yg
terkontaminasi bahan kimia
• Balut dengan non-adherent
dressing (balutan tidak
lengket)
Perhatian:
- Jangan gunakan es
- Jangan oleskan pasta gigi, putih telur,
mentega, dll
- Jangan pecahkan lepuhan
Sabar.rspp@gmail.com
DISASTER MANAJEMEN LUKA
BAKAR
PRINSIP GAWAT DARURAT
Time Saving is Life Saving
Sabar.rspp@gmail.com
The successful management of severe emergency is
dependent on the following six steps.
6 PHASES
1. Triage
2. Primary survey
PRIMARY CARE 3. Secondary survey
EMERGENCY 4. Stabilization
MANAGEMENT 5. Transfer
6. Definitive care.
Sabar.rspp@gmail.com
TKP PENAMPUNGAN FANYANKES
• PEMADAM, SAR, SEMENTARA LANJUTAN (RS
DLL RUJUKAN)
Sabar.rspp@gmail.com
DISASTER
04/12/2021
Sabar.rspp@gmail.com
Environmental
Demographic
Pre hospital
EMS
Population Komunikasi IGD Rehab.
outcome
Transportasi RANAP, ICU, OK
Resources :
Personnel, Facilities, Equipment
Prevention Organization
Programs Procedures
04/12/2021
Sabar.rspp@gmail.com
AIRWAY
• Cara paling mudah cek patensi : bicara • Penanganan cedera inhalasi
dengan pasien dan lihat respon • Pastikan jalan napas paten
• Kontrol tulang belakang cervical • Oksigen aliran tinggi
• Hati-hati dengan cedera inhalasi —> dapat
berakibat fatal • Monitoring rutin dan berulang
• Kecurigaan adanya cedera inhalasi, • Pasien dengan cedera inhalasi dirujuk
Observasi adanya ke unit luka bakar untuk penanganan
• luka bakar pada wajah, berkelanjutan setelah stabilisasi awal
• sputum berjelaga,
• peningkatan frekuensi pernapasan,
• penggunaan otot nafas tambahan,
• Dengarkan adanya batuk, stridor, suara
serak
Sabar.rspp@gmail.com
BREATHING
• Pada orang dewasa, Hati-hati dengan luka bakar sirkumferensial pada daerah dada
• Eskar yang melingkar pada daerah dada, bisa membuat seperti jeratan pada daerah
dada—> proses pengembangan rongga dada (Inspirasi pernafasan) terhambat
Sabar.rspp@gmail.com
CIRCULATION
• Penampakan awal syok klinis pada luka bakar, bukan merupakan hasil dari
luka bakar ekstensif
• Penyebab syok harus dicari dari sumber perdarahan atau non perdarahan
• Hati-hati dengan luka sirkumferensial pada area ekstremitas
• Observasi cappilary refill sentral dan perifer. Bila lambat ——-> elevasi
ekstremitas
• Eskarotomi ekstremitas ????????
• Elevasi ekstremitas bisa mengurangi edema pada ujung ekstremitas
Sabar.rspp@gmail.com
EXPOSURE &
ENVIRONMENTAL CONTROL
• Penilaian kedalaman luka bakar
Kedalaman Warna Bula
Pengisian
sensasi
Kapiler
• Lakukan penilaian warna,
Epidermal merah Tidak cepat Nyeri
sensasi nyeri, cappilary
refill Dermal- Merah
Ada Cepat Nyeri
superfisial muda pucat
• Kedalaman luka bakar
bersifat dinamis/dapat Mid - Merah
Ada Lambat +/-
berubah dermal muda gelap
Dermal - Merah
+/- Tidak ada Tidak ada
dalam berbintik
Seluruh
Putih Tidak Tidak ada Tidak ada
ketebalan
Sabar.rspp@gmail.com
EXPOSURE &
ENVIRONMENTAL CONTROL
Penilaian luas luka bakar
Perhitungan luas luka bakar
◦ Lakukan pencatatan/penggambaran untuk
memudahkan perhitungan luas
Over estimasi Under estimasi
◦ Lakukan perhitungan luas luka bakar oleh lebih
dari 1 orang
Sabar.rspp@gmail.com
oLuka bakar >10% pada anak atau >20% pada dewasa perlu resusitasi cairan
oKalkulasi Resusitasi cairan dimulai sejak saat terjadinya cedera, bukan terhitung
sejak masuk rumah sakit
oTingkatkan jumlah cairan resusitasi pada kasus luka bakar listrik dan dengan
cedera inhalasi
oTarget resusitasi :
◦ Dewasa : 0,5 ml/kgbb/jam atau 1-2 ml/kgbb/jam pada luka bakar
listrik
◦ Anak : 1 ml/kgbb/jam atau >2 ml/kgbb/jam pada luka bakar
listrik
oBila produksi urine tidak cukup, beri cairan tambahan : bolus 5-10 ml/kg atau
tingkatkan cairan per jam menjadi 150% dari rencana volume sebelumnya
Sabar.rspp@gmail.com
Size (Ukuran) Person Area Mekanisme
(orang)
Sabar.rspp@gmail.com
A
1.Stabilisasi B !
2.Do not further harm C
Sabar.rspp@gmail.com
PRA -TRANSPORT :5 P
4.Properties
2. Personel : 3. Prosedur :
1.Planning : : Peralatan
Jumlah tim Alat dan 5. Passage :
Perencanaan transportasi,
yang akan tindakan Pilihan rute
yang matang stabilisasi
dibutuhkan yang tepat yang akan
rencana dan
dalam disiapkan ditempuh
transpotasi penunjang
melakukan sesuai dan teknik
evakuasi kehidupan
evakuasi kondisi transportasi
korban pasien dan
korban korban
penolong
Sabar.rspp@gmail.com
TRANSPORT MEDIK
PERENCANAAN
PERSONEL
PEMILAHAN DAN
PEMILIHAN PASIEN
KOMUNIKASI
PERALATAN DAN
PERLENGKAPAN
Sabar.rspp@gmail.com
- Awasi adanya trauma inhalasi pada luka bakar
- Eskarotomi, terutama untuk area Breathing, harus
dilakukan bila ada indikasi di primary survey
- Resusitasi cairan penting untuk trauma luka bakar
- Perhitungan luas luka bakar yang tepat penting agar
tidak terjadi over atau under resusitasi
Sabar.rspp@gmail.com
PENANGANAN
PRA
HOSPITAL CLEAR
COOLING
3C COVER
Sabar.rspp@gmail.com
Sabar.rspp@gmail.com