Anda di halaman 1dari 39

1.

Apa yang dimaksud dengan kegiatan berbicara di hadapan banyak hadirin atau salah satu
bentuk komunikasi kegiatan pengajuan suatu topik, pendapat atau informasi kepada orang lain
….
A. Advokasi Gizi
B. Presentasi*
C. Pidato
D. Penyuluhan
E. Ceramah

2. Tujuan presentasi ada bermacam-macam, tujuan presentasi untuk memberi informasi biasanya
oleh
A. Wiraniaga
B. Sales Marketing
C. Pakar*
D. Pedagang
E. Narator

3. Metode atau cara seseorang menjelaskan data dan informasi yang diperoleh kepada
audience dengan menggunakan gerak tubuh dan alat peraga yang dibutuhkannya dalam
membantu menyampaikan informasi, disebut ….
A. Teknik presentasi *
B. Persiapan presentasi
C. Presentasi bisnis
D. Presentasi barang
E. Faktor presentasi

4. Agar presentasi itu dapat berjalan secara selektif, ada beberapa hal yang perlu di
perhitungkan antara lain sebagai berikut, kecuali ….
A. Menarik minat dan perhatian peserta
B. Menjaga kefokusan pada peserta *
C. Mempertahankan minat dan perhatian peserta
D. Menjaga kefokusan pada presentasi yang disajikan
E. Meninggalkan pesan mendalam pada audience

5. Deni akan melakukan advokasi kepada pemangku kebijakan. Deni sebagai pelaksana advokasi,
ada beberapa kiat komunikasi yang harus diikuti agar komunikasi berjalan efektif, adalah …
A. Jelas, benar, konkret, lengkap dan ringkas
B. Jelas, benar, hati-hati, mendalam dan detail
C. Jelas, benar, berani, detail dan sopan
D. Jelas, benar, hati-hati, sopan dan detail
E. Jelas, benar, berani, mendalam dan detail

6. Dodi akan melakukan advokasi kepada pemangku kebijakan. Dodi harus memperhatikan etika
advokasi, yang bukan termasuk dari etika advokasi adalah …
A. Empati
B. Netral
C. Selalu terbuka dengan pendapat
D. Bersihkeras terhadap pendapat kita
E. Berbicara dengan tim yang terlibat

7. setelah dilakukannya advokasi peraturan daerah diperbaharui agar lebih baik serta dana
anggaran untuk pembangunan meningkat. hal tersebut merupakan termasuk…
A. input
B. output
C. proses
D. outcome
E. dana

8. Untuk melakukan advokasi perlu untuk memperhatikan cara menyampaikan materi dengan
berusaha terlihat tetap tenang dan percaya diri. berikut merupakan teknik penyampaian jenis…
A. teknik body language
B. teknik vocal
C. teknik menjadi diri sendiri
D. teknik the rule of three
E. teknik anaphora

9. Boni saat melakukan presentasi selalu menekankan poin dan mengekspresikan konsep lebih
lebih lengkap, sehingga semua audiens merasa mudah untuk memahami dan mengingat pesan
yang telah disampaikan. Dari pernyataan tersebut teknik presentasi apakah yang diterapkan
Boni….
A. Teknik the rule of three
B. Teknik anaphora
C. Teknik berbicara
D. Teknik humor

10. Pada saat presentasi suara haruslah lantang, kuat, jelas, tidak bergumam dan menggunakan
nada atau suara yang dapat merefleksikan pesan yang disampaikan, merupakan teknik
penyampain presentasi….
A. Teknik bernyanyi
B. Teknik vokal
C. Teknik berbicara
D. Teknik komunikasi
E. Teknik percaya diri
ADVOKASI GIZI
SOAL VIGNETTE PERENCANAAN ADVOKASI GIZI

Disusun Oleh:
Kelompok 9 Kelas D4-6B
Dita Riyanti P21331120018
Dutta Deyana Fadlun P21331120020
Ikbariza Ihsanti Rahmi P21331120032
Larasati Cahyaningrum P21331120038
Salsabila Putri Purwani P21331120059
Yokulies Sirait P21331120070

Dosen Pengampu :
Mochammad Rachmat, B.Sc., M.Kes
G.K. Wirakamboja, S.K.M., MPS

PROGRAM STUDI GIZI DAN DIETETIKA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
2023
LAMPIRAN SOAL VIGNETTE

1. Ani adalah seorang mahasiswa jurusan gizi yang mendapatkan tugas mata kuliah advokasi
gizi. Sebelum terjun ke masyarakat, Ani menyusun perencanaan kegiatan advokasi bersama
teman sekelompoknya. Dalam menyusun perencanaan tersebut, langkah awal apa yang
dilakukan Ani dan teman-temannya?
a. Analisis situasi
b. Menentukan sasaran
c. Membuat materi advokasi
d. Analisis publik
e. Analisis kebijakan

1. Dalam menyusun perencanaan advokasi gizi, Dini dan teman-teman sekelompoknya terlebih
dahulu mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada dan kemudian melakukan penetapan
masalah kesehatan prioritas dengan menggunakan parameter dan pemberian skoring. Yang
dilakukan Dini dan teman-temannya ini termasuk ke dalam ruang lingkup analisis situasi
apa?
a. A frame
b. Analisis isu
c. Analisis publik
d. Analisis kebijakan

2. Dalam penyusunan strategi advokasi gizi, dosen mata kuliah advokasi gizi membagi
mahasiswa ke dalam beberapa kelompok yang dimana kelompok tersebut memegang
peranan penting dalam pelaksanaan kegiatan advokasi gizi, mulai dari penyusunan
perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan penilaian kegiatan advokasi. Kegiatan dalam
penyusunan strategi advokasi gizi yang dilakukan dosen tersebut adalah?
a. Peran tim advokasi
b. Penetapan tujuan advokasi
c. Pembentukan tim advokasi
d. Penetapan metode dan teknik advokasi
e. Penetapan media advokasi

3. Salah satu kegiatan penting dalam penyusunan strategi advokasi kesehatan adalah kegiatan
yang mengharuskan memerhatikan kaidah SMART. Kegiatan apa yang dimaksud?
a. Penetapan pelaksana advokasi
b. Peran petugas pelaksana advokasi
c. Penetapan metode dan teknik advokasi
d. Penetapan tujuan advokasi
e. Penetapan media advokasi

4. Abi bersama teman-teman sekelompoknya mempersiapkan dengan baik tugas praktek


advokasi. Kebetulan Abi mempunyai saudara yang menjadi salah satu anggota DPR
sehingga perizinan dan hal sebagainya bisa mudah walaupun harus tetap mengikuti prosedur
yang ada seperti mengirimkan surat permintaan untuk menjadi sasaran advokasi dan surat
menyurat lainnya. Hal yang dilakukan Abi ini adalah ruang lingkup advokasi yang jenis
kegiatan apa?
a. Pemantauan kegiatan advokasi
b. Penilaian kegiatan advokasi
c. Sosialisasi hasil advokasi
d. Penerapan kebijakan hasil kegiatan advokasi

5. Ketua kelompok menyampaikan pada rapat kelompok tentang Hal yang penting dalam
membuat perencanaan advokasi kesehatan harus menetapkan batasan-batasan yang jelas.
Sehubungan dengan itu, maka pelaksanaan analisis situasi dalam rangka menyusun
perencanaan kegiatan advokasi kesehatan merupakan hal penting. Hasil analisis situasi
sebagai dasar penyusunan rencana kegiatan advokasi kesehatan selanjutnya ditujukan
untuk…
a. Tindak lanjut dari pengembangan strategi advokasi*
b. Implikasi penerapan kebijakan
c. Melakukan pemantauan dan penilaian adanya respon atau reaksi masyarakat terhadap
kebijakan hasil advokasi
d. Menyelenggarakan berbagai jenis kegiatan komunikasi untuk mensosialisasikan hasil
advokasi
e. Persiapan tenaga pelaksana penilaian kegiatan advokasi

6. Yang dilakukan kelompok 9 mahasiswa jurusan gizi Dalam penyusunan strategi advokasi
kesehatan ada kegiatan penting yang harus dilakukan salah satunya yaitu penetapan media
advokasi. Dalam penentuan media advokasi ada beberapa media yang dapat dipergunakan
salah satunya yaitu media luar ruang, dibawah ini mana saja yang termasuk media luar
ruang…
a. Lembar fakta, siaran radio,
b. facebook Twitter, email, siaran
c. televisi Pameran indoor dan out-
d. door
e. Spanduk, giant banner, billboard dll*

7. Untuk Mengarahkan sumberdaya yang ada untuk pencapaian tujuan advokasi kesehatan
dalam upaya pemecahan masalah kesehatan masyarakat yang ada, pada waktu tertentu.
Selain itu, perlu mendapatkan kejelasan tentang upaya yang harus dilakukan secara
sistematis
mengarah pada tujuan program yang akan dicapai dalam waktu tertentu. Merupakan
pengertian dari…
a. Perencanaan advokasi
b. Tujuan penyusunan perencanaan advokasi*
c. Materi perencanaan advokasi
d. Penyebaran advokasi
e. Strategi advokasi

8. Pengunjung stasiun MRT Asean yang hendak menggunkan MRT melihat keramaian
wartawan dan beberapa peralatan untuk meliput seperti kamera di sekitar stasiun Bentuk
kunjungan beberapa wartawan langsung ke lapangan merupakan salah satu cara melakukan
advokasi melalui media massa, yaitu...
a. Siaran pers
b. Press kit
c. Konferensi pers
d. Wisata pers*
e. Editorial

9. Yang memiliki sasaran advokasi gizi adalah berbagai pihak yang yang diharapkan dapat
memberikan dukungan terhadap upaya kesehatan, khususnya adalah...
a. Pemerintah*
b. Tenaga kesehatan
c. Ahli gizi
d. Media massa
e. Media tulis
SOAL VIGNETTE SOCIAL MARKETING DAN JEJARING KERJA DALAM
ADVOKASI

1. Menurut Kotler dan Lee (2008) bauran pemasaran sosial terdiri dari Pemasaran Sosial
yang meliputi tempat dan distribusi produk sosial disebut...
A. Price
B. Product
C. Price and product
D. Place
E. Promotion

2. Ibu X seorang lulusan sarjana gizi ingin melakukan analisis yang berupaya untuk
mengkaji kekuatan, kelemahan, peluang-peluang, dan ancaman adalah ...
a. Metode scenario
b. Content analysis
c. Analisis swot
d. Identifikasi isu dan analisis metode
e. Desk research

3. Olivia ingin membuat usaha keripik tahu,ia sangat mahir membuat makanan tersebut
dengan rasa yang sangat nikmat.Akan tetapi Olivia tidak terlalu bisa dalam membuatkan
promosi produknya,oleh karna itu Olivia mengajak kerjasama Nabila dan ajeng untuk
membantunya membuat design produk keripik tahu dan mempromosikanya melalu sosial
media.Yang di lakukan Olivia dan teman teman termasuk dalam...
a. Jejaring Kerja
b. Social Marketing
c. Promosi Online
d. Design Produk
e. Ekonomi digital

4. Andi Bersama rekan kemitraannya sedang melakukan diskusi mengenai tujuan organisasi.
Dalam membangun jejaring kerja, memiliki kesamaan tujuan organisasi menjadi hal yang
penting untuk dapat bersinergi mencapai tujuan yang sama. Yang Andi lakukan adalah
membangun prinsip ...
a. Kepercayaan (trust)
b. Kesamaan visi-misi
c. Efisiensi dan efektivitas
d. Saling menguntungkan
e. Komunikasi timbal balik

5. Pak Rahmat berkeinginan untuk melakukan sosial marketing dalam kampanye jajanan
sehat, tetapi ia hanya sebatas menggunakan jargon dan kampanye. Hal ini merupakan salah
satu penyebab kegagalan sosial marketing, yaitu...
a. Tidak kerja sama dengan banyak pihak
b. Tidak melakukan kampanye melalui media massa
c. Tidak adanya kesadaran masyarakat
d. Menggunakan jargon dan kampanye
e. Tidak melakukan kampanye melalui media massa

6. Ketika ingin bermitra, Bu Fitri melakukan audiensi atau presentasi mengenai


perusahaannya dengan pihak lain yang ingin diajak kerjasama. Setelah pihak tersebut sepakat
untuk bekerja sama, maka selanjutnya yang mungkin akan dilakukan oleh kedua belah pihak
adalah...
a. Penandatanganan akad kerjasama (MOU)
b. Membuat kesepakatan
c. Melaksanakan kegiatan
d. Menganalisis informasi

7. Pada Desa Indah akan dilaksanakan program sosial peduli giz balita oleh Puskesmas Pasar
Jumat, besar kasus balita gizi kurang dan gizi buruk terjadi karena kurangnya kesadaran dan
pengetahun gizi ibu pada Puskesmas Pasar Jumat. Teknik komunikasi sosial marketing apa
yang cocok digunakan pada kasus tersebut...
a. Komunikasi bermedia dan tatap muka
b. Komunikasi asosiasi dan integrasi
c. Komunikasi bermedia dan integrasi
d. Komunikasi ganjaran dan asosiasi
e. Komunikasi tatap muka dan ganjaran

8. Di Kabupaten X anak yang menderita stunting masih tergolong tinggi, sehingga kader
Posyandu dan Posbindu akan melakukan suatu program yang dapat mempengaruhi sikap dan
membangun perubahan perilaku ibu dalam hal pemberian makanan bergizi pada balitanya
agar mengurangi resiko terjadinya stunting. Berdasarkan ilustrasi tersebut, apa elemen dasar
pemasaran sosial yang paling tepat digunakan?
a. Cause
b. Channels
c. Change strategy
d. Target adopters
e. Change Agent

9. Menurut Black dan Bryant dalam Lubis (2009) komunikasi merupakan proses dimana
seorang komunikator mengirimkan pesan untuk mengubah perilaku komunikan. Respons
penerima yang diterima oleh sumber, termasuk unsur advokasi ?
A. Sumber
B. Penerima
C. Pesan
D. Umpan balik
E. Akibat

10. Andi merupakan salah satu pendatang baru diduni bisnis, dia ingin memasarkan usaha
yang dia punya. Teman nya menyarankan untuk menggunakan media online, dan para
penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi yang meliputi
blog, website, wiki, forum dan dunia virtual disebut...
a. Aplikasi Massenger
b. Viral Marketing
c. Jejaring Sosial
d. Media Sosial
e. Pemasaran Online
TUGAS ADVOKASI GIZI
SOAL VIGNETTE BAHASA SUGESTIF

Dosen Pembimbing :

Mochamad Rachmat, S.K.M., M.Kes.

Disusun Oleh :

Kelompok 7

Aninditha Shalsabila (P21331120006)


Fitra Ariani (P21331120028)
Indriani (P21331120034)
Muhammad Shidqi (P21331120044)
Niken Ayu Adelia (P21331120047)
Siti Azizah Kurnialloh (P21331120061)
D4-6B

JURUSAN GIZI
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA POLITEKNIK
KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN JAKARTA II
2023
SOAL
1. Erick ingin melakukan advokasi menggunakan bahasa sugestif berbasis teknik NLP,
tujuan yang ingin dicapai dari teknik ini adalah untuk memunculkan efek lebih luas.
Berdasarkan dari tujuan penggunaannya, teknik apakah yang digunakan?
A. Sudut pandang statistic
B. Teknik menghidupkan statistic
C. Generalisasi subjek
D. Presuposisi peningkatan
E. Frasa afirmatif

2. Teknik ini digunakan guna memunculkan pesan bawah sadar bahwa suatu hal sudah
terjadi atau sedang meningkat intensitasnya. Berdasarkan pernyataan tersebut, teknik
apakah yang dimaksud?
A. Sudut pandang statistik
B. Teknik menghidupkan statistik
C. Generalisasi subjek
D. Presuposisi peningkatan
E. Frasa afirmatif

3. Seorang mahasiswa berinisial A melakukan advokasi, ia sesekali menggigit bibir,


memainkan pensil di tangan, menggaruk kepalanya disaat sedang cemas ataupun
bingung, gerakan tersebut tidak sengaja ia lakukan. Berdasarkan gerakan bahasa tubuh
apa yang mahasiswa lakukan tersebut...
A. Affect displays
B. Emblem
C. Adaptor
D. Ilustrator
E. Regulator

4. Mahasiswa berinisial B ingin melakukan advokasi di kelurahan Anggrek, maka ia harus


meminta izin terlebih dahulu, setelah melakukan perizinan dan diperbolehkan untuk
melakukan advokasi tersebut ia melakukan sentuhan dengan berjabat tangan sebagai
tanda terimakasih. Berdasarkan dari sentuhan dengan berjabat tangan, maka kategori
sentuhan apa yang mahasiswa lakukan tersebut ....
A. Sosial-sopan
B. Cinta-keintiman
C. Fungsional-profesional
D. Rangsangan-seksual
E. Persahabatan-kehangatan

5. Amy sedang melakukan presentasi tentang bahasa tubuh. ia menjelaskan bahwa bentuk
bahasa tubuh terdiri dari gerakan tubuh, sentuhan, dan penampilan. Gerakan tubuh yang
digunakan untuk mengatur, memantau, memelihara atau mengendalikan pembicaraan
orang lain. regulator terikat dengan kultur dan tidak bersifat universal. misalnya, ketika
kita mendengar orang berbicara, kita menganggukkan kepala, mengerutkan bibir, dan
melakukan kontak mata. Berdasarkan penjelasan diatas hal apakah yang dimaksud ?
A. Emblem
B. Regulator
C. Affect displays
D. Illustrator
E. Adaptor

6. Riski dan kelompoknya mempresentasikan materi tentang bahasa sugestif, setelah


mempresentasikan materi tersebut ia mempraktekkan pada dirinya sendiri yaitu dengan
cara memperhatikan gerakan tubuh khususnya wajah orang yang memperlihatkan
perasaan dan emosi. Seperti misalnya sedih, gembira, lemah, semangat, kelelahan, marah,
dan takut. berdasarkan hal tersebut hal apakah yang dimaksud ?
A. Adaptor
B. Emblem
C. Illustrator
D. Regulator
E. Affect displays
7. Dewi seorang mahasiswa yang sedang berbicara dengan temannya. Dewi menjelaskan
bahwa perkataan dapat mempengaruhi suatu pihak kepada pihak lain sehingga pihak
yang dituju mengikuti pandangan tersebut. Berdasarkan penjelasan tersebut hal apakah
yang dimaksud ?
A. Tujuan Bahasa Sugestif
B. Teknik Bahasa Sugestif
C. Analisis Bahasa Sugestif
D. Manfaat Bahasa Sugestif
E. Pengertian Bahasa Sugestif

8. Andri telah mempelajari materi tentang bahasa sugestif disekolahnya, Andri mecoba
melakukan pendekatan dengan teknik untuk mendapatkan persetujuan orang lain, tanpa
bertanya setuju atau tidak. Dilakukan dengan cara memberikan dua pilihan (yang
keduanya adalah tujuan kita), dengan menggunakan kata sambung “atau”. Pembaca
/pendengar dikondisikan untuk berpikir bahwa dirinya sudah setuju. Misalnya, Andi ingin
menyuruh adiknya ntuk mandi, hindari mengatakan “Adik mau mandi kan?”.
Berdasarkan hal tersebut teknik apakah yang digunakan oleh Vita?
A. Frasa Afirmatif
B. Judgement yang Disembunyikan
C. Ilusi pilihan
D. Power Questions
E. Presuposisi Peningkatan

9. Pada saat kita melakukan berbagai aktivitas dalam kegiatan advokasi, hampir selalu
berhadapan dengan manusia. Mulai dari menjalin kontak baru dengan seseorang,
meeting, hearing, negosiasi, lobi, presentasi, pidato, dialog, sampai dengan turun
langsung ke masyarakat. Semuanya perlu keterampilan berkomunikasi. Pengetahuan
bahasa tubuh misalnya berguna saat kita berkenalan dengan kontak baru. Berdasarkan
penjelasan hal tersebut termasuk...
A. Definisi bahasa tubuh
B. Manfaat bahasa tubuh
C. Tujuan bahasa tubuh
D. Bentuk bahasa tubuh
E. Jenis bahasa tubuh

10. Nadia sedang melakukan presentasi tentang bahasa tubuh. Ia menjelaskan bahwa bentuk
bahasa tubuh terdiri dari gerakan tubuh, sentuhan, dan penampilan. Gerakan tubuh
biasanya digunakan untuk menggantikan suatu kata atau frasa. Gerakan tubuh terdiri dari
beberapa bentuk salah satunya gerakan tubuh yang secara langsung dapat diterjemahkan
ke dalam pesan verbal tertentu. Biasanya berfungsi untuk menggantikan sesuatu.
Misalnya, mengangguk sebagai tanda setuju; telunjuk di depan mulut tanda jangan
berisik. Berdasarkan penjelasan tersebut, bentuk gerakan tubuh apa yang dimaksud...
A. Illustrator
B. Affect displays
C. Regulator
D. Adaptor
E. Emblem
SOAL VIGNETTE ADVOKASI GIZI

ISU - ISU STRATEGIS

DOSEN PENGAMPU :

MOCHAMAD RACHMAT, M.KES.

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 6

Alya Diva Shabira (P21331120005)

Diva Aulia Fitriyani (P21331120019)

Evita Nur Fitriani (P21331120025)

Hasna Aulia Rahmayanti (P21331120029)

Miftakhul Aini Febrianti (P21331120041)

Vini Kurnia Asti (P21331120067)

Tiara Etisya Arief (P21331120066)

D4 – 6A

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN JAKARTA II

2023
SOAL VIGNETTE

1. Tersedianya dukungan anggaran kesehatan dari berbagai sumber terutama anggaran


PUD (Pendapatan Umum Daerah) yang setiap tahunnya meningkat termasuk ke
dalam analisa untuk mematahkan isu isu strategis yang ada, yang dimana masuk ke
dalam...
A. Kelemahan

B. Kekuatan

C. Ancaman

D. Tindakan

E. Peluang

2. Isu strategis merupakan kondisi yang bersifat?

A. Penting dan mendasar

B. Penting dan individualisme

C. Penting, mendesak, dan individualisme

D. Berjangka panjang dan cakupannya luas

E. Cakupannya luas dan bersifat keorganisasian

3. Kriteria dalam menentukan isu strategis adalah

A. Bersifat demokratis

B. Memiliki pengaruh yang besar terhadap pencapaian sasaran pembangunan nasional

C. Dilakukan oleh para mentri

D. Sulit untuk dilakukan

E. Hanya berdampak pada pemerintah

4. Langkah awal apa yang perlu dilakukan dalam menganalisis isu strategis

A. Membuat pendahuluan dari setiap masalah

B. Melakukan observasi

C. Memilih isu berdasarkan soisal media

D. Melakukan brainstorming antar anggota dan menuliskan isu isu yang ada

E. Membuat tujuan khusus

1
5. Startegi apa yang dilakukan untuk RPJMN 2020 - 2024

A. Menyebarluaskan konsumsi obat cacing pada anak

B. Melakukan senam bersama

C. Peningkatan kesehatan ibu dan anak

D. Pemberian PMt pada anak sekolah

E. Imunisasi masal

6. Jika dalam suatu kasus tidak ada konsekuensi atas kegagalan kasus tersebut, maka isu
tersebut tidak bisa dikatakan sebagai suatu isu strategis. Hal ini termasuk ke dalam...

A. pengertian isu strategis

B. manfaat isu strategis

C. ciri ciri isu strategis

D. karakteristik isu strategis

E. contoh isu strategis

7. Alasan mengapa kegiatan promosi dan pemberdayaan masyarakat dalam bidang


kesehatan dan kegiatan PHBS masih belum optimal, yaitu…

A. adanya dukungan dari lintas sektor maupun unsur terkait

B. Kesadaran masyarakat terhadap PHBS masih kurang, masyarakat baru merasa


penting terhadap kesehatan kalau sudah sakit.

C. PHBS merupakan tanggung jawab masyarakat sekitar

D. kasus PHBS di Indonesia rendah sehingga tidak diperbaiki secara maksimal oleh
sector kesehatan

E. kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya PHBS

8. Melakukan brainstorming kepada seluruh anggota advokasi, melakukan penilaian


terhadap isu, pilih salah satu isu yang akan diadvokasikan dan susun satu tulisan
singkat yang menjelaskan latar belakang data / infoemasi dan alas an mengapa
menanggapi isu

A. pengertian isu strategis

2
B. manfaat isu strategis

C. Langkah merumuskan isu strategis

D. karakteristik isu strategis

E. contoh isu strategis

9. CQI yaitu..

A. Continuous Quality Improvement

B. Control Quiet Improvement

C. Continuous Quiet Improvement

D. Click Quality Improvement

E. Click Quality important

10. Anggaran kesehatan yang cenderung meningkat, peningkatan kapasitas SDM


kesehatan, pertambahan jumlah sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan,
dan Kemudahan akses komunikasi, informasi dan teknologi termasuk ke dalam…
A. Kekuatan
B. Kelemahan
C. Peluang
D. Ancaman
E. Startegi

3
SOAL VIGNATTE ADVOKASI MEDIA
Advokasi Gizi

Dosen Pengampu :
Mochamad Rachmat, S.K.M., M.Kes.
G.K. Wira Kamboja, SKM., MPS

Disusun Oleh :
Kelompok 5 (D4-6B)
Adelia Safitri D. (P21331120002)
Ayu Rizky Puspita D. (P21331120010)
Chairun Nisa (P21331120014)
Enggarzatya Qotrunnabitha (P21331120024)
Rahmi Azkiya (P21331120053)
Syafrida Saharani (P21331120063)

Program Studi Sarjana Terapan Gizi Dan Dietetika


Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Jakarta II
2023
SOAL VIGNETE

1. Pak Andi akan melakukan advokasi dengan mengundang wartawan-wartawan agar pesan
yang ingin disampaikan tersampaikan dengan cepat pada masyarakat luas. Teknik
advokasi media apakah yang di lakukan Pak Andi?
a. Press kit
b. Wisata pers
c. Konversi pers
d. Editorial
e. Lembar fakta

2. Santi telah mengadakan konversi pers, namun acara dimulai 2 jam lebih lama dari waktu
yang di sebutkan di undangan, bahkan acara pun berantakan dan berakhir lama. Maka hal
yang perlu Santi perhatikan dalam konversi pers ini adalah...
a. Merancang topik dan tujuan
b. Menentukan media yang akan diundang
c. Menentukan narasumber
d. Menyiapkan ID card untuk wartawan
e. Merancang acara

3. Titi merupakan seorang mahasiswa gizi tingkat akhir ingin melakukan sebuah advokasi
tentang penangan stunting di daerahnya yang tidak merata, siapakah sasaran yang tepat
untuk titi melakukan suatu advokasi jika yang ingin dia lakukan yaitu secara langsung
kepada seseorang yang dapat membuat suatu keputusan?
a. Sasaran Primer
b. Sasaran Sekunder
c. Sasaran Tersier
d. Sasaran kuartener
e. Sasaran individu

4. Titi merasa dia perlu seseorang untuk dapat memberikan suatu tekanan kepada seseorang
yang membuat keputusan, maka sasaran yang dimaksud titi adalah...
a. Sasaran Primer
b. Sasaran Sekunder
c. Sasaran Tersier
d. Sasaran kuartener
e. Sasaran individu

5. Seorang pejabat tinggi negara melakukan kunjungan ke kota yang baru saja menjadi
korban bencana alam gunung merapi. Setelah sudah dinyatakan aman dari gunung merapi
yang aktif maka dari itu pejabat langsung saja mengadakan kunjungan guna
memberikankan bantuan dan memberi informasi kepada seluruh masyarakat untuk
membantu ke kota yang sedang terkena dampak dari bencana alam ini. Dari maksud yang

i
dilakukan oleh pejabat berikut termasuk ke dalam teknik advokasi yang manakah
kegiatannya?
a. Press Kit
b. Lembar Fakta
c. Konferensi Pers
d. Wisata Pers
e. Editorial
6. Anisa adalah seorang advokator. Ia bersama tim nya akan melakukan advokasi kepada
anggota DPRD Jawa Barat. Dalam melakukan advokasi, ia menerapkan 2 langkah sukses
yang harus dilakukan menurut Wallack, Jernigan dan Thenksa. Dalam pelaksanaannya ia
pun mengemas isu untuk mendapatkan akses ke media (viral) dengan cara mengkaitkan
isu yang sama atau terkait dan membingkai isu dengan cara yang unik seperti (kasus bayi
prematur yang jenazahnya di bawa dengan ojek hal ini dapat menarik simpati dari sasaran
advokes). Berdasarkan penjelasan tersebut, langkah keberapa yang dilakukan Anisa dan
timnya?
a. Langkah pertama : Framing the issue to get access to media
b. Langkah kedua : Framing the issue of the content
c. Langka ketiga : Framing the issue of the audience
d. Langkah keempat : Framing the issue to get attention
e. Langkah kelima : Framing the issue to get access

7. Ketika sedang ramai isu mengenai penyebaran covid-19, terjadi panic buying terkait
suplemen vitamin D yang digadang-gadangkan bisa membuat imun tubuh menjadi lebih
kuat sehingga terjadi pembelian yang tidak terkendali. Ny. s sebagai ahli gizi di suatu RS
ingin memberikan gambaran dan informasi yang tepat kepada masyarakat terkait issue
tersebut pertama melalui media agar tidak terjadi kesalahpahaman sebelum di sebarkan ke
media massa. Dengan hal itu, diadakan pertemuan singkat dengan sejumlah wartawan
media massa yang membahas issue penting yang harus segera diketahui oleh masyarakat
untuk membangun opini publik mengenai suatu issue tersebut dan menghindari panic
buying berlebih. Dengan kejadian diatas, merupakan salah satu kegiatan advokasi media
dengan teknik...
a. Konferensi Pers
b. Lembar Fakta
c. Press kit
d. Siaran Pers
e. Wawancara

8. Dalam sebuah ulasan mengenai kesehatan, para advokator kesehatan masyarakat


membingkai rokok sebagai isu kesehatan masyarakat dan menunjukkan bahwa industri
rokok selama ini berbohong dan memanipulasi kelompok muda untuk memperoleh
keuntungan semata. Dalam hal ini keberhasilan suatu advokasi media dengan cara
mengemas isu menjadi kontroversi dengan cara yang disebut...
a. Framing the issue to get access to media
b. Framing the issue of the content

ii
c. Framing the issue of the get quantity
d. Framing the issue to get attention
e. Framing the issue to get money

9. Setelah mengadakan advokasi dengan pembuat program kesehatan di kementerian


kesehatan. Ibu Ayu berencana untuk menyebarluaskan hasil dari yang sudah
diadvokasikan. Penyebarluasan hasil advokasi yang akan dilakukan olehnya, Ibu Ayu
mempersiapkan bentuk informasi yang lengkap yang diberikan pada media massa dan
berisi latar belakang, gagasan, dan rencana-rencana kerja yang berkaitan dengan issue
kritis. Ibu Ayu memberikan ketentuan bahwa penulisan berita tidak boleh melebihi satu
atau dua halaman yang diketik kecuali ringkasan berita. Dari penggambaran tersebut,
teknik advokasi media apa yang digunakan oleh Ibu Ayu ...
a. Press Kit
b. Wawancara
c. Siaran Pers
d. Lembar Fakta
e. Konferensi Pers

10. Seiring dengan berkembangnya zaman, sekarang lebih mudah untuk menganggkat isu di
media sosial. Platform yang bisa digunakan pun beragam, bisa melalui platform
instagram, twitter, tiktok, facebook, youtube, dll. Akhir-akhir ini banyak sekali isu tentang
kesehatan yang banyak di blow up di media sosial, salah satunya adalah kasus gagal
ginjal pada balita dikarenakan obat sirup yang diminum. Hal ini bisa menjadi salah satu
indikator untuk menjadi evaluasi kinerja dan pengawasan kesehatan yang sudah dibuat.
Berdasarkan penjabaran tersebut, maka jenis media apakah yang digunakan ...
a. Media elektronik
b. Media cetak
c. Media tulis
d. Media modern
e. Media luar ruang

iii
STRATEGI HEARING & PUBLIC HEARING
MATA KULIAH ADVOKASI GIZI
Dosen Pengampu : Mochamad Rachmat, M.Kes

Disusun oleh :
Kelompok 4
Adelia Permata Putri (P21331120001)
Anisah Fitriani (P21331120007)
Hilwa Abidah (P21331120031)
Lulu Rahma Hayuningtyas (P21331120039)
Nur Faiq Aminurrohman (P21331120050)
Rahma Yunita Putri.S (P21331120052)
Rifka Yusriah Listi (P21331120054)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN JAKARTA II


2023
SOAL VIGNETTE
1. Seorang advokator melakukan advokasi dengan menggunakan strategi hearing terkait
suatu isu bersama anggota legislatif. Advokator tersebut masih ingin melakukan
lobby, serta meminta nomor telepon dan alamat email anggota dewan. Selain itu,
advokator juga meyatakan sekali lagi apresiasi secara personal beserta janji temu
kepada beberapa anggota yang bersimpati saat terlaksananya hearing. Waktu yang
masih bisa digunakan untuk melakukan hal tersebut adalah...
a. Sebelum dilakukannya hearing
b. Saat dilakukannya hearing
c. Beberapa saat setelah ditutupnya hearing*
d. Saat press conference
e. Saat melakukan review hearing

2. Mengetahui apa dan bagaimana sebenarnya tingkat pemahaman, respon, dan


keinginan public terhadap suatu kebijakan yang akan berlaku ataupun yang
direncanakan di masa mendatang, merupakan bagian penting dari public hearing
yaitu…
a. Tujuan*
b. Proses
c. Hasil
d. Efek
e. Keuntungan

3. Saat melakukan hearing, terdapat faktor keberhasilan yang perlu peserta tahu. Hearing
dapat berhasil ketika legislatif percaya bahwa isu yang diajukan memang relevan dan
sahih, relevan karena sesuai dengan kepentingan legislatif dan sahih karena
dibuktikan dengan data hasil riset advokasi. Hal tersebut dikarenakan salah satu faktor
keberhasilan dari pelaksanaan hearing adalah…
a. Galang sekutu
b. Kemasan isu menarik*
c. Keterampilan melakukan framing dan reframing
d. Tidak mencampur-adukkan aksi hearing dengan aksi non kolegial
e. Dapat meyakinkan sasaran advokasi

4. Advokasi hearing memiliki karakteristik unik. Dalam arus advokasi hearing memiliki
sifat strategis untuk memengaruhi perubahan kebijakan. Dengan demikian, sasaran
advokasi dengan strategi hearing ini yaitu…
a. Legislatif dan eksekutif yang berbeda sudut pandang dalam melihat suatu
isu*
b. Legislatif yang memiliki satu pandangan dalam melihat isu
c. Eksekutif yang memiliki satu padangan dalam melihat isu
d. Legislative dan eksekutif yang memiliki sudut pandang sama dalam melihat suatu
isu
e. Legislatif memiliki sudut pandang yang terbuka dalam melihat suatu isu

5. Seorang advokator melakukan advokasi dengan strategi public hearing bersama


lembaga legislatif. Advokator tersebut menyampaikan pendirian/pendapat terhadap
suatu isu saat berlangsungnya proses hearing. Setelah dilakukan hearing, advokator
tersebut menilai pelaksanaan hearing, apakah berhasil mendapat komitmen untuk
melakukan rencana drafting atau tidak. Apabila pelaksanaan hearing tersebut tidak
mendapatkan komitmen untuk melakukan rencana drafting, yang dilakukan advokator
tersebut adalah…
a. Menganalisa apakah tidak adanya komitmen ini karena ketidaksetujuan
terhadap isu atau keraguan terhadap implementasinya*
b. Tetap melakukan rencana drafting
c. Menyampaikan pendirian/pendapat terhadap suatu isu saat berlangsungnya proses
hearing
d. Menganalisis alasan serta menjalin kerjasama dengan akademisi untuk merancang
academic draft
e. Memperluas aksi advokasi dengan pilihan aksi lain, misalnya optimalisasi media.

6. Setelah melakukan hearing, terdapat review hasil hearing dan penyesuaian ulang,
advokator menilai apakah berhasil mendapat komitmen untuk melakukan rencana
drafting atau tidak. jika ya maka......
a. Perlu mengupayakan hearing berikutnya, selama masih diyakini ada kesamaan cara
pandang.
b. Menjalin kerjasama dengan akademisi untuk merancang academic draft.*
c. Mengubah topik hearing
d. Rancang hearing dengan ekskutif.
e. Perlu memastikan dukungan eksekutif.

7. Sebelum hearing berlangsung, seorang moderator harus memahami posisinya saat


hearing berlangsung. Yang perlu dilakukan moderator adalah …
a. Berlatih untuk menghubungi sekretariat dewan ataupun pimpinan komisi*
b. Berlatih pengucapan yang baik
c. Menggunakan pakaian semi-formal
d. Menanyakan pada ajudan
e. Meminta legislative memaklumi

8. Mengetahui apa dan bagaimana sebenarnya tingkat pemahaman, respon, dan


keinginan public terhadap suatu kebijakan yang akan berlaku ataupun yang
direncanakan di masa mendatang, merupakan bagian penting dari public hearing
yaitu…
a. Tujuan*
b. Proses
c. Hasil
d. Efek
e. Keuntungan

9. Dalam penyelenggaraan Public Hearing, terdapat kriteria yang penting dalam


pengembangan public hearing karena public hearing dapat dikatakan berhasil kalau
selama proses berlangsung mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dirasak
yang dirasakan oleh publik. Hal tersebut termasuk kedalam kriteria...
a. Validitas
b. Pengamatan langusng
c. Revelensi*
d. Galang sekutu
e. Kemasan isu menarik

10. Pada saat proses hearing berlangsung, setelah ambil posisi duduk yang tidak
menyolok, misalnya di belakang moderator. Langkah selanjutnya adalah…
a. Biarkan moderator dan presenter menjalankan peran, kurangi intervensi dan
perbesar toleransi*
b. Lakukan intervensi hanya bila ada situasi yang secara fundamental merusak
reputasi.
c. Dampingi moderator untuk memastikan ulang bahwa moderator acara dipegang
oleh peserta.
d. Bila dipegang staf eksekutif, usahakan memperoleh susunan acara dan usahakan
sesuai dengan susunan acara ketika peserta melakukan simulasi.
e. Pastikan pemeran notulis mengambil posisi yang sesuai
SOAL VIGNETTE ADVOKASI GIZI

KEMITRAAN DAN TEKNIK NEGOSIASI

Disusun Oleh: Kelompok 3 D4-6B

Asyifa Meizarra P21331120008

Dina Kharisma Utami P21331120008

Khairunnisa Anya P21331120008

Nufikha Zhahra Aini P21331120008

Rifqah Nurhabibah Damanik P21331120008

Zikrillah P21331120071

Dosen Pengampu:

Mochamad Rachmat, B.Sc., M.Kes

G.K. Wira Kamboja, SKM., MPS

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II

2023
1. Seorang tenaga kesehatan desa membuat sebuah organisasi untuk membangun kesehatan
yang lebih tinggi. Dalam organisasi ini, mereka saling berkerjasama dan saling memberi
manfaat dan mitra kerja agar organisasi berjalan sesuai harapan. Bentuk kegiatan apakah
yang dilakukan nakes dalam kasus diatas.....
A. Pembangunan masyarakat
B. Pembangunan IPTEK
C. Pembangunan kemitraan
D. Pembangunan komunikasi
E. Pembangunan kesehatan

2. Seorang bidan datang kerumah warga untuk melakukan pendekatan kepada ibu yang
tidak mau menggunakan KB, untuk menggunakan KB. Bidan juga melakukan pendekatan
kepada suaminya untuk mendorong perubahan ibu tersebut. Strategi apakah yang dilakukan
bidan tersebut.....
A. Advokasi
B. Membangun suasana
C. Promosi kesehatan
D. Rehabilitatif
E. Strategi komunikasi

3. Direktur RSUD X membuat peraturan tentang kawasan bebas rokok di lingkungan rumah
sakit tersebut. Peraturan tersebut merupakan kegiatan yang ditunjukkan kepada pembuat
keputusan (decision makers) atau penentu kebijakan (policy makers) yang mempunyai
pengaruh besar terhadap kesehatan publik di lingkungan RSUD X. Dari kasus diatas
merupakan suatu strategi yang disebut.....
A. Pemberlakuan peraturan
B. Advokasi
C. Menetapkan keputusan
D. Membuat peraturan
E. Menjalin kemitraan

4. Seorang bidan datang kerumah warga untuk melakukan pendekatan kepada ibu yang tidak
mau menggunakan KB, untuk menggunakan KB. Bidan juga melakukan pendekatan kepada
suaminya untuk mendorong perubahan ibu tersebut. Dalam proses pendekatan tersebut, bidan
dan tenaga kesehatan lainnya juga melibatkan para pemimpin di lingkungan tersebut yang
mempunyai pengaruh besar terhadap masyarakat. Hal tersebut merupaka upaya yang perlu
dilaksanakan sebagai.....
A. Hasil advokasi
B. Sarana advokasi
C. Tujuan advokasi
D. Sasaran advokasi
E. Kunci keberhasilan advokasi

5. Di desa X, ahli gizi menemukan banyak sekali balita yang mengalami diare. Ahli gizi
tersebut ingin mencari tahu penyebab masalah tersebut dan ingin segera mengatasinya.
Namun, dalam prosesnya, ahli gizi tersebut tidak mampu menyelesaikan masalah tersebut
seorang diri. Ahli gizi tersebut bekerja sama dengan tenaga kesehatan lainnya dan
membangun hubungan sesama rekan kerja dan saling memberikan manfaat. Dalam kasus
diatas, ahli gizi tersebut telah melakukan.....
A. Advokasi
B. Negosiasi
C. Promosi kesehatan
D. Pengembangan kemitraan
E. Perencanaan

6. PT. Pangansari Utama melakukan Kemitraan dengan Jurusan Gizi Poltekkes Jakarta II.
Dalam kemitraan tersebut, kedua belah pihak menerapkan prinsip pengambilan keputusan
dengan demokratis serta musyawarah mufakat. Hal ini dikarenakan kedua belah pihak ingin
menanamkan rasa tanggung jawab dalam kemitraan tersebut. Dari narasi diatas, prinsip
kemitraan apakah yang dianut?
A. Keterbukaan
B. Mutual Benefit
C. Equity
D. Commitment
E. Creation of Dynamic Team

7. Seorang ahli gizi melakukan kerjasama/bermitra dengan sebuah Catering untuk


mengatur menu sehat. Biasanya, dalam melakukan kerjasama, tentunya ada konflik yg
muncul ketika melakukan negosiasi untuk bekerja sama agar kesepakatan antara antara ahli
gizi dengan
owner catering tersebut dapat tercapai. Hal ini merupakan kunci dasar dalam bernegosiasi,
yaitu...
A. Permintaan
B. Persiapan
C. Penawaran
D. Persetujuan
E. Perencanaan

8. Dalam melakukan negosiasi, seorang koordinasi ahli gizi harus bisa membagikan tupoksi
setiap anggota sesuai dengan kemampuan dan pertimbangan yang baik, tupoksi yang
diberikan harus seimbang antara satu dengan yang lainnya. Hal tersebut berkaitan dengan
prinsip negosiasi yaitu...
a. Keadilan
b. Saling menghargai
c. Akuntabilitas
d. Transparansi
e. Kooperatif

9. Sebuah rumah Sakit melakukan kemitraan dengan Catering milik bu Rina. Dalam
pelaksanaannya, bu Rina selalu mengabarkan kendala dan progress dari kesepakatan
yang sudah dilakukan kepada pihak RS dan juga pihak RS selalu menyampaikan apa
yang dibutuhkan. Dalam hal ini, pihak RS dan Catering sudah melakukan salah satu
kunci keberhasilan kemitraan, yaitu...
a. Commitment
b. Collaboration
c. Coordination
d. Cooperation
e. Creation of dynamic team

10. Dalam bernegosiasi kita tidak boleh terlalu menonjolkan diri dan terlalu vokal yang
hingga akhirnya terkesan mengintimidasi dan mendikte lawan negosisasi. Kita harus
mendengarkan apa yang disampaikan dengan baik, sehingga sama/sejajar kedudukannya satu
sama lain dalam melakukan negosiasi. Hal ini merupakan penerapan dari prinsip...
a. Manfaat bersama
b. Kesetaraan
c. Mutual benefit
d. Keterbukaan
e. Koordinasi
ADVOKASI GIZI
SOAL VIGNETTE TEKNIK KOLABORASI

Kelompok 2 :

Bina Sabilarahma (P21331120011)

Cellodia Bazay (P21331120013)

Elvira Putri Sunansyah (P21331120023)

Ilyas Kamal Samudra (P21331120033)

Sarah Maulidia Hasanah (P21331120060)

Soffi Velanda (P21331120062)

Virtha Annisa Setyairani (P21331120068)

Kelas : DIV/6A

Dosen Pengampu :

Mochamad Rachmat, S.K.M., M.Kes.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN JAKARTA II

Jl. Hang Jebat III/F3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

GIZI 2022
SOAL VIGNETTE

1. Hubungan antar organisasi yang saling berpartisipasi dan saling menyetujui untuk
mencapai tujuan bersama, berbagi informasi dan manfaat serta bertanggung jawab dalam
mengambil keputusan bersama untuk menyelesaikan berbagai masalah dalam
pekerjaannya dapat dikatakan sebagai …
a. Debat
b. Dialog
c. Negosiasi
d. Kolaborasi
e. Mobilisasi

2. Seorang ahli gizi ingin melakukan penyuluhan di desa menggunakan alat peraga
pangan yang membutuhkan mobil besar untuk membawanya. Namun jalur yang dilalui
cukup sulit untuk masuk kedalam desa tersebut, apa langkah yang harus dilakukan oleh
ahli gizi tersebut?
a. Mengirim surat kabar kepada pemerintah
b. Menunggu perbaikan jalan
c. Berkolaborasi dengan kader desa tersebut
d. Mengganti medianya selain alat peraga
e. Menghubungi perawat untuk membantu

3. Maha siswa Poltekkes Jakarta II akan mengadakan acara PPG di Desa Cijeruk. Oleh
karena itu, mahasiswa perlu melakukan kolaborasi dengan kepala desa dan kader
posyandu untuk mendapatkan persetujuan dan agar lebih mudah mengarahkan masyarakat.
Setelah mendapat kesepakatan dari pihak desa, mahasiswa berdiskusi merencanakan
pemecahan masalah dengan data-data atau informasi yang sudah dikumpulkan. Tahapan
yang sedang dilakukan mahasiswa dalam teknik kolaborasi adalah….
a. Problem setting
b. Direction setting
c. Collaborative Team Process
d. Strategic Vision
e. Implementation
4. Di Rumah Sakit Cipto terdapat kolaborasi antara dokter, perawat dan juga ahli gizi dalam
menentukan assessment pasien. Tenaga Kesehatan yang berkontribusi berasal dari berbagai
macam daerah, ada yang jawa dengan cara bicaranya yang halus, ada juga yang dari
sumatera dengan cara bicaranya yang kencang. Namun hal tersebut tidak mempengaruhi
hubungan kolaborasi para tenaga Kesehatan. Dari pernyataan tersebut, komponen yang
termasuk
kedalam Teknik kolaborasi adalah…
a. Collaborative Leadership
b. Collaborative Culture
c. Collaborative Team Process
d. Strategic Vision
e. ollaborative Structure

5.Kelompok Ubi akan mengadakan acara pengabdian masyarakat di Desa Cibanglungan.


Oleh karena itu, Kelompok ubi perlu melakukan kolaborasi dengan kepala desa dan kader
posyandu agar lebih mudah mengarahkan masyarakat. Setelah mendapat kesepakatan dari
pihak desa, mahasiswa berdiskusi merencanakan pemecahan masalah dengan data-data yang
telah diamati sebelumnya. Tahapan yang sedang dilakukan kelompok ubi dalam teknik
a. Problem
kolaborasi setting
adalah….
b. Collaborative Team Process
c. Strategic Vision
d. Direction setting
e. Implementation

6.Hubungan kerja antara tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada pasien atau
klien dalam melakukan diskusi tentang diagnosa, melakukan kerjasama dalam asuhan
kesehatan, saling berkonsultasi atau komunikasi serta masing-masing bertanggung jawab
pada pekerjaannya. Pernyataan di atas merupakan teknik dari?
a. Debat
b. Dialog
c. Negosiasi
d. Kolaborasi
e. Mobilisasi

7. Tim advokasi RS fatmawati dan tim advokasi Kemenkes melakukan kolaborasi untuk
menurunkan angka kematian bayi baru lahir di RS fatmawati. Masing-masing tim menyajikan
isu advokasi, data dan fakta serta testimoni. Sikap yang perlu dimiliki oleh advokator adalah
berikut…
a. Berpartisipasi aktif dalam sebuah kolaborasi
b. tersebut Tidak ikut andil dalam kolaborasi tersebut
c. Mementingkan urusan pribadi
d. Tidak bertanggungjawab pada kolaborasi
e. tersebut Mengabaikan tugas yang seharusnya
dilakukan
8. Pada suatu program yang dilaksanakan oleh pemerintah terdapat tahap yang penting dalam
penyusunan kebijakannya yaitu pelaksanaan kebijakan. Karena pada pelaksanaan
kebijakan dapat menentukan hasil yang akan terjadi apakah sesuai dengan yang
diharapkan.
Bagaimanakah langkah tepat yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk menangani
masalah Kesehatan yang terjadi di Indonesia?
A. Menyediakan tenaga Kesehatan yang memadai
B. Adanya biaya Kesehatan gratis
C. Penelitian Kesehatan
D. Meningkatkan peran pemerintah dan melakukan kolaborasi dengan lintas
sector
E. Pelayanan Kesehatan di setiap wilayah
9. Seorang penyuluh dari Kesehatan Masyarakat membuat program mengenai Kesehatan. Ia
memerlukan dukungan dari stakeholder agar program yang akan dijalankan dapat berjalan
dengan baik. dalam hal ini strategi yang perlu dilakukan adalah?
a. Kemitraan
b. Advokasi
c. Dukungan pemerintah
d. Dukungan kader
e. Negosiasi

10. Pemerintah pada suatu wilayah melakukan kolaborasi dengan puskesmas di daerahnya
dan merancang beberapa program advokasi untuk memberikan fasilitas kepada kelompok
yang sulit mendapatkan akses pelayanan Kesehatan karena factor ekonomi. Namun pada
saat program dijalankan terdapat kesalahpahaman antara pihak dari pemerintah dengan
puskesmas daerah setempat. Langkah apa yang harus dilakukan agar masalah
terselesaikan dengan baik?
A. Menghentikan program yang dilaksanakan
B. Mencari mitra lain yang bersedia
C. bekerjasama Membuat opini masyarakat
D. Menghentikan kolaborasi
E. Mencari kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah
ADVOKASI GIZI
SOAL VIGNETTE METODE SASARAN DAN STRATEGI
ADVOKASI GIZI

Dosen Pengampun : Mochamad Rachmat, S.K.M., M.Kes.

Disusun Oleh Kelompok 1 :


Aida Nurul Fathiya (P21331120004)
Ega Zailila Pramudita (P21331120022)
Fadhila Salsabila (P21331120026)
Hawa Vanya Azzahra (P21331120030)
Maria Renata Angela Silalahi (P21331120040)

Muhammad Hafidzul „Ilmi Ginting (P21331120042)

Sabrina Nursa‟bani Suprapto (P21331120057)


D4-6B

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA


JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN
JAKARTA II 2023
SOAL

1. Direkturr RSUD Langsa membuat peraturan tentang kawasan bebas rokok


dilingkungan rumah sakit umum lamgsa, peraturan tersebut merupakan kegiatan
yang ditunjukkan kepada pembuat keputusan (decision makers) atau penentu
kebijakan (policy makers) yang mempunyai pengaruh besar terhadapkesehatan
public dilingkungan RSUD Langsa. Dari kasus diatas merupakanstrategi global
menurut WHO yang disebut? a. Dukungan social
b. Pemberdayaan masyarakat
c. Gerakan masyarakat
d. Advokasi
e. Reorientasi pelayanan Kesehatan

2. Anisa merupakan seorang ahli gizi di rumah sakit, ia melakukan proses


mengorganisasikan individu yang telah termotivasi ke dalam kelompok-kelompok
atau mengorganisasikan kelompok yang sudah ada. Kegiatan yang dilakukan
Anisa merupakan pendekatan utama dalam advokasi yaitu... a. Memobilisasi
massa
b. Membangun kemitraan
c. Bekerja dengan media massa
d. Melibatkan para pemimpin
e. Melibatkan para anggota

3. Mahasiswa Tingkat 3 Sarjana Terapan Gizi akan melakukan Program Gizi.


Mereka akan melakukan pengembangan yang di awali dengan inisiatif dari bawah
kemudian disebarluaskan kepada tingkatan yang lebih luas (dari bawah ke atas).
Adapun target yang ingin dicapai yakni kesadaran masyarakat akan pentingnya
gizi. Strategi yang digunakan adalah… a. Pendekatan Top Down
b. Pendekatan Up Down
c. Pendekatan Grass Roots
d. Pendekatan Welcare Approach
e. Pendekatan Development Approach

4. Tim A dan Tim B sedang melakukan adu argumentasi dalam mendiskusikan dan
memutuskan masalah, perbedaan pro dan kontra terkait isu MPASI instan. Untuk
mematahkan argumen lawan dalam debat, harus mengadu argumentasi dengan…
a.
Menyinggung Lawan
b. Memaksakan Argumen
c. Serius dan Lugas
d. Data dan Fakta
e. Analisis dan Pengamatan
5. Azzam selaku ahli gizi ingin melakukan advokasi gizi kepada Kepala Desa Halu, di
Jawa Barat. Lalu ia menghubungi Sekretaris Desa terlebih dahulu untuk
menanyakan jadwal Kepala Desa untuk memudahkan dilakukannya advokasi gizi
tersebut. Hal yang Azzam lakukan termasuk ke dalam salah satu karakteristik
metode lobi politik, yaitu... a. Bersifat informal
b. Melibatkan pihak ketiga untuk perantara
c. Pendekatan cenderung aktif
d. Melobi pihak yang berkepentingan
e. Bentuk komunikasi beragam

6. Jefri adalah seorang ahli gizi yang akan melakukan advokasi kepada dinas
kesehatan. ia melakukan advokasi dengan metode negosiasi. saat melakukan
negosiasi,kedua pihak membuat surat pernyataan tentang hal yang boleh
dilakukan dan tidak boleh dilakukan. hal ini merupakan prinsip negosiasi, yaitu…
a. Hubungan
b. Opsi
c. Komitmen
d. Alternatif
e. Kepentingan
7. zavran rencana akan melakukan konferensi pers. Seminggu sebelum melakukan
konferensi pers, zavran harus memperhatikan hal hal ini sebelum melakukan
konferensi pers, yaitu..
a. Penjelasan dilakukan secara singkat dan padat
b. Komunikasi dilakukan secara dua arah sehingga harus terdapat sesi tanya
jawab/ klarifikasi
c. Seleksi media
d. Memilih waktu dan tempat yang strategis
e. A,B,C dan D Benar
8. Seorang negosiator yang melakukan advokasi harus dapat melakukan prinsip
advokasi yaitu dengan menyampaikan berbagai jenis program kerja kesehatan
yang mempunyai keuntungan bagi berbagai pihak terkait hal ini merupakan
prinsip advokasi yaitu… a. Alternatif
b. Opsi
c. Komitmen
d. Komunikasi
e. Kepentingan
9. Adi akan melakukan advokasi terkait dengan ASI eksklusif selama 6 bulan. Adi
melakukan strategi advokasi melalui Kepala Daerah X untuk melarang iklan susu
formula untuk bayi di bawah 6 bulan di daerah X ditayangkan. Pendekatan
advokasi yang dilakukan adalah bentuk…
a. Pendekatan Terbuka
b. Pendekatan Tertutup
c. Pendekatan Persuasif
d. Pendekatan Top Down
e. Pendekatan Grass root
10. Pada kegiatan advokasi diperlukan metode, metode yang dilakukan bertujuan
untuk mengikuti keadaan atau situasi ataupun kelompok sasarannya. Metode
advokasi dengan cara membuat pernyataan tertulis yang berupa permintaan
kepada pengambil keputusan atay otoritas publik merupakan metode advokasi a.
Negosiasi
b. Mobilisasi
c. Petisi
d. Konferensi Pers

Anda mungkin juga menyukai