Anda di halaman 1dari 5

WAHANA INOVASI VOLUME 11 No.

2 JULI-DES 2022 ISSN : 2089-8592

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY


LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FIQIH DI MTS
AL FAJAR DISKI
Asmayani
Sekolah Tinggi Agama Islam H. Abdul Halim Hasan Al Ishlahiyah Binjai
E-mail : asmayani@ishlahiyah.ac.id

ABSTRAK mempelajari apa yang ada didalam


kurikulum untuk kebutuhan dari mereka
Penelitian ini bertujuan untuk sendiri. Karena itu, setiap pembelajaran,
mengetahui pengaruh pembelajaran terutama pembelajaran fiqih hendaknya
discovery learning di Mts Al Fajar dan berupaya menggambarkan nilai-nilai yang
untuk mengetahui hasil belajar fiqih di Mts terkandung pada kurikulum dan
Al Fajar serta mengetahui pengaruh menghubungkan dengan kenyataan yang
pembelajaran discovery learning terhadap ada pada peserta didik. Mata pelajaran
hasil belajar fiqih di Mts Al Fajar Diski. fiqih sendiri pun sangat penting didalam
Jumlah populasi dalam penelitian ini dunia pendidikan, karena kita akan
adalah 150 orang dengan teknik mempelajari banyak apa-apa yang harus
pengambilan sampel dengan tabel issac dilakukan oleh manusia. Contohnya,
michael sehingga sampel penelitian interaksi sosial yang harus dilakukan
menjadi 105 siswa di Mts Al Fajar. Dari peserta didik disekolah dan nilai dan
perhitungan uji normalitas diketahui nilai norma sosial apa saja yang harus ditaati
0,98, dan perhitungan uji homogenitas peserta didik. Fiqih juga berperan sangat
diketahui nilai 0,79. Untuk perhitungan uji penting didunia pendidikan karena dari
korelasi diketahui nilainya 0,464, untuk belajar fiqih peserta didik dapat
perhitungan uji t diketahui nilainya 3,143. menerapkan perilaku yang baik itu seperti
Dari nilai pengujian tersebut diatas maka apa. Untuk mengarah ke efiensi dalam
dapat Ha diterima dan Ho ditolak, mengolah pendidikan, kegiatan belajar-
sehingga didapat kesimpulan bahwa mengajar harus mengarah kepada hal
penelitian ini berpengaruh langsung yang baik. a Berdasarkan observasi awal
terhadap hasil belajar siswa di Mts Al yang saya lakukan bahwa masih ada
Fajar Diski. guru fiqih yang menjelaskan materi hanya
dengan ceramah namun jarang sekali
Kata Kunci : Model Discovery Learning, peserta didik diikut sertakan aktif dalam
Hasil Belajar mengembangkan materi sehingga hanya
terjadi guru mentransfer ilmu ke siswa
PENDAHULUAN namun tanpa adanya timbal balik didalam
prosesnya. Oleh karena itu, diperlukan
Pendidikan mempunyai peranan perencanaan dan pelaksanaan
yang sangat penting karena melalui pembelajaran dengan menggunakan
pendidikan bisa membentuk sebuah model strategi, dan media pembelajaran
karakter seorang anak, dan dengan yang tepat, sehingga target ketuntasan
pendidikan pun seseorang bisa belajar siswa dapat tercapai. Peran model
mengembangkan potensinya didalam pembelajaran fiqih pun sangat penting
pendidikan. Didalam kamus besar bahasa dalam kegiatan belajar mengajar, karena
Indonesia, “secara bahasa pendidikan dengan model pembelajaran yang tepat
berasal dari kata dasar didik yang diberi akan memudahkan siswa untuk
awalan memenjadi mendidik (kata kerja) memperoleh pengetahuan yang
yang artinya memelihara dan memberi mendalam tentang materi pelajaran fiqih
latihan. Interaksi yang baik dapat dilihat yang diajarkan oleh guru. Akan tetapi,
dari suatu keadaan dimana guru mampu pada kenyataannya penggunaan model
membuat peserta didik bisa belajar pembelajaran fiqih oleh guru belum
dengan mudah dan terdorong oleh maksimal sesuai dengan apa yang
kemauan dan keinginannya sendiri untuk diharapkan.
262
Asmayani : Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning ………………………………..

Banyak permasalahan yang data hingga penampilan dari hasilnya.


menyebabkan guru kurang Dalam bahasanya kemudian data-data
memaksimalkan peran model untuk tersebut di tampilkan dalam bentuk tabel
pembelajaran fiqih. Adapun dan persentase seperti hasil wawancara
permasalahan tersebut diantaranya dan observasi. Variabel penelitian, adalah
adalah keterbatasan model pembelajaran suatu atribut, sifat, atau nilai dari orang,
fiqih yang diajarkan guru. Dengan adanya objek atau kegiatan yang mempunyai
keterbatasan model pembelajaran fiqih, variasi tertentu yang ditetapkan peneliti
maka dalam proses belajar pada untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan.
pelajaran fiqih membuat siswa menjadi Variabel-variabel dalam penelitian ini
kurang tertarik dengan mata pelajaran terdiri dari: Pengaruh Model
fiqih. Pada kurikulum 2013 pada jenjang Pembelajaran Discovery Learning (X)
MTs dan MA dilaksanakan menggunakan dan Hasil Belajar siswa (Y). Berdasarkan
pendekatan ilmiah demi mencapai kajian kerangka teoritik yang dibahas
kemajuan tersebut. Sebagaimana pada Bab II, maka secara konseptual dan
permendikbud no 65 tahun 2013 tentang operasional variabel-variabel
proses pendidikan dasar dan menengah penelitiannya dapat dijelaskan.
mengisyaratkan perlu kaidah-kaidah
pendekatan saintifik ilmiah. Pembelajaran HASIL PENELITIAN
berbasis pendekatan ilmiah itu lebih
efektif dibandingkan pembelajaran Karakteristik responden
tradisional. Banyak para ahli mengatakan menggambarkan identitas responden
pembelajaran menggunakan pendekatan dilihat dari kelas dan jenis kelamin. Data
ilmiah/saintifik siswa bisa mengenai responden dari hasil
mengembangkan dan mengkontruksi penyebaran kuesioner pengaruh meodel
pengetahuan dan keterampilan yang dia pembelajaran discovery learning terhadap
miliki. Dan siswa juga bisa menyelidiki hasil belajar fiqih siswa di Mts Alfajar
fakta-fakta atau fenomena-fenomena Diski. Untuk memperjelas responden
yang sedang terjadi. yang dimaksud, maka disajikan tabel
mengenai data responden seperti
METODE PENELITIAN dijelaskan berikut ini:
a. Kelas
Jenis penelitian ini adalah penelitian Karakteristik responden
kuantitatif, yakni jenis penelitian yang berdasarkan kelas dapat dilihat sebagai
banyak menggunakan angka-angka, baik berikut:
mulai dari pengumpulan data, penafsiran

Tabel 1. Karakteristik Responden berdasarkan Kelas


No. Tingkat Usia Jumlah Persentase (%)
1. VII PAI A 25 23,80%
2. VII PAI B 20 19,04%
3 VII PAI C 20 19,04%
4 VII PAI D 2O 19,04%
5 VII PAI E 20 19,04%
Jumlah 105 100%

1. Uji Normalitas uji normalitas data, jika data berdistribusi


Uji normalitas digunakan untuk normal maka akan dianalisis dengan uji
mengetahui data yang diperoleh dari hasil statistik parametrik. Sedangkan apabila
penelitian berdistribusi normal atau tidak. data tidak berdistribusi normal maka akan
Suatu data dikatakan berdistribusi normal dianalisis dengan uji statistik non
apabila taraf signifikansinya ≥ 0,05, parametrik. Uji normalitas ini
sedangkan jika taraf signifikansinya < menggunakan bantuan SPSS 21.0 for
0,05 maka data tersebut dikatakan tidak windows dengan teknik Kolmogorov
berdistribusi normal. Uji normalitas dapat Smirnov.
dilakukan dengan berbagai cara. Dalam
263
Asmayani : Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning ………………………………..

Tabel 2. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


Unstandardized Residual
N 105
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation 4,00324576
Most Extreme Absolute ,159
Differences Positive ,109
Negative -,159
Kolmogorov-Smirnov Z ,983
Asymp. Sig. (2-tailed) ,288
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Uji Linearitas bertujuan untuk a. Jika nilai signifikansi < 0,05


mengetahui apakah dua variable artinya variabel X berpengaruh
mempunyai hubungan yang linear atau terhadap variabel Y
tidak secara signifikan. Pengujian ini b. Jika nilai signifikansi > 0,05
melihat bagaimana variable (X) artinya variabel X idak
mempengaruhi variable (Y), baik itu berpengaruh terhadap variabel
pengaruh berbanding lurus maupun Y
berbanding terbalik.Uji ini biasanya Adapun hasil uji linearitas dan
digunakan sebagai prasyarat dalam keberartian regresi sederhana dapat
analisis korelasi atau regresi linear. dilihat pada tabel di bawah ini:
Dasar pengambilan keputusan dalam
uji regresi linear sederhana dapat
mengaju pada dua hal:

Tabel 3. ANOVAb
Model Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 162,749 1 162,749 9,881 ,003a
Residual 592,961 36 16,471
Total 755,711 37
a. Predictors: (Constant), Model Pembelajaran Discovery Learning
b. Dependent Variable: Hasil Belajar Siswa

2. Uji t (Uji Hipotesis) kepuasan nasabah bertransaksi. Maka


Uji t bertujuan untuk mengetahui koefisien untuk penelitian ini adalah:
besarnya pengaruh masing-masing Jika statistik t hitung > t tabel , maka Ha
variabel bebas secara individual terhadap diterima
variabel terikat. Uji t pada tabel di bawah Jika statistik t hitung < t tabel , maka Ha
ini untuk mengetahui signifikansi ditolak
konstanta dan variabel terikat yaitu

Tabel 4. Hasil Uji t (Pengujian Hipotesis)


Model Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Std.
B Error Beta T Sig.
1 (Constant) 18,358 6,658 2,757 ,009
Strategi ,514 ,164 ,464 3,143 ,003
Pembelajaran
Mind Mapping
a. Dependent Variable: Peningkatan Kreativitas dan Prestasi Belajar Siswa
264
Asmayani : Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning ………………………………..

Dari tabel 4, di atas dapat dilihat Ahmadi, Abu , 1993. Cara Belajar yang
bahwa nilai thitung = 3,143 dengan α = Mandiri dan Sukses. Solo: CV
0,05 uji dua pihak (two tail test) maka Aneka.
derajat kebebasan (df) = n – k. Jumlah
sampel (n) adalah 105 siswa, dan jumlah Ali, Atabik, Muhdlor, Ahmad Zuhdi, 1996.
variabel penelitian (k) sebanyak 2, jadi df Kamus Kontemporer Arab-
= 105 –2 = 103 , maka nilai ttabel adala Indonesia, Yogyakarta: Ali Maksum
1,69 Dengan demikian thitung > ttabel (3,143
> 1,69) yang artinya Ha diterima dan Ho Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur
ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa Penelitian Suatu Pendekatan
hipotesis yang menyatakan ada pengaruh Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
model pembelajaran discovery learning
(X) terhadap hasil belajar siswa diterima. Departemen Agama RI, 2004. Al-Quran
dan Terjemahan, Bandung: CV
KESIMPULAN Penerbit J-Art.

Setelah memperhatikan hasil Departemen Pendidikan Nasional, 2003.


penelitian, maka peneliti mengambil suatu Undang-Undang Republik
kesimpulan tentang penelitian ini sebagai Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
berikut: Tentang Sistem Pendidikan
1. Terdapat pengaruh langsung Nasional, Jakarta, Depdiknas.
antara model Pembelajaran
Discovery Learning terhadap Dimyati dan Mudjiono, 2003. Belajar dan
Hasil Belajat Fiqih di Mts Al Fajar Pembelajaran, Jakarta, Rineka
Diski di buktikan dengan hasil Cipta.
perhitungan product moment
dimana bernilai 0,464. Frimayanti, Ade Imelda, 2017
2. Peningkatan mutu pendidikan di .“Implementasi Pendiikan Nilai
MTs Al fajar perlu dilakukan Dalam Pendidikan Islam” (Ad
dengan pengembangan model Tadzkiyah : Jurnal Pendidikan
pembelajaran yang bervariasi Islam, Volume 8 Edisi II.
agar dapat meningkat kreativitas
siswa dalam pembelajaran, Hadjar, Ibnu, 2005. Dasar-dasar
karena dengan adanya banyak Metodologi Penelitian Kuantitatif
model pembelajaran maka akan dalam Pendidikan, Jakarta: Raja
tercipta iklim belajar yang sejuk di Grafindo Persada.
lingkungan sekolah
3. Terdapat pengaruh yang Hakim, Thursan., 2008. Belajar Secara
signifikan dari anatara model Efektif, Jakarta: Pusaka
pembelajaran Discoveri Learning Pembangunan Swadaya
dengan Hasil belajar Fiqih siswa Nusantara.
dibuktikan dengan perhitungan
hasil uji T hit > T tab , 3,143 > Hasan, M. Ali dan Ali, Mukti, 2003. Rapita
1,690 berkategori normal dan Selekta Pendidikan Agama Islam,
linear pada setiap variabelnnya. Yogyakarta: Pedoman Ilmu Jaya.

DAFTAR PUSTAKA Hasana, Desmi Wirdatul. 2017.


"Pemanfaatan Waktu Belajar diluar
Afifa, Aisya Nur, (2021). Pengaruh Jam Belajar Sekolah Pada Siswa
Penggunaan Teknologi Di Masa SMA Negeri 1 Bangkinang." JOM
Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil FISIP. 4 (2) 1-12.
Belajar Pada Mata Pelajaran
Biologi Di MAN 2 Jember. ALVEOLI Haynes, Marion E, Time Management,
: Jurnal Pendidikan Biologi. Vol. 2, Jakarta, PT. Indeks, 2010,
(No. 1) (diterjemahkan oleh Febrianti Ika
Dewi, S.S.)
265
Asmayani : Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning ………………………………..

https://www.who.int/indonesia/news/novel Rofiq, Ahmad, 2010. Hukum-hukum


-coronavirus/qa-for-public diakses Islam di Indonesia, Jakarta: Raja
pada 27 Juni 2021 Garfindo Persada.

Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Sanusi, Ahmad, 2017. Ushul Fiqh,


Dan Kebudayaan, Menteri Agama, Jakarta: PT Grafindo Persada,
Menteri Kesehatan, Dan Menteri Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-faktor
Dalam Negeri Nomor Olikbi 2020 Yang Mempengaruhinya, Jakarta:
Nomor 516 Tahun 2020 Nomor PT Rineka Cipta.
Hk.03.0 1 /Menkes / 363 /2020
Nomor 440-882 tentang panduan Sudjana, Nana , 2013. Penilaian Proses
Penyelenggaraan Pembelajaran Belajar Mengajar, Bandung,
Pada Tahun Ajaran 2020/202l Dan Remaja Rosdakarya.
Tahun Akademik 2020/202l Di
Masa Pandemi Corona virus Sugiono, 2008. Metode Penelitian
disease 2019 (Covid-19). Pendidikan, Bandung: ALFABETA

Mansyur, Abd. Rahim (2020), Dampak Sugiyono, 2016. Metode Penelitian


Covid-19 Terhadap Dinamika Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D,
Pembelajaran Di Indonesia. Bandung: Alfabeta.
Education and Learning Journal.
Vol. 1, (No.2) Thabroni, Muhammad & Mustofa, Arif.
2013. Belajar dan Pembelajaran;
Mulyani, Anni, 2009. Belajar dan Mengembangkan Wacana dan
Pembelajaran, Jakarta, Rineka Praktik Pembelajaran Dalam
Cipta. Pengembangan Nasional,
Yogyakarta: Ar-Razz Media
N, Mona, (2020). Konsep Isolasi Dalam
Jaringan Sosial Untuk Meminimalisi
Efek Contagious (Kasus
Penyebaran Virus Corona Di
Indonesia). Jurnal Sosial
Humaniora Terapan Universitas
Terbuka Indonesia, 2 (2).

Pratami, Fuji, (2020), “Optimasi Peran


Guru PAI Terhadap Hasil Belajar
Siswa Masa Pandemi Covid-19”,
Edu Grobal : Jurnal Pendidikan
Islam, Vol.1,( No.1)

Purwanto, 2014. Evaluasi Hasil Belajar,


Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Purwanto, Ngalim, 2009. Psikologi


Pendidikan. Bandung, Remaja
Rosdakarya.

Putri, Nurhuda Maya Yulia Eka, (2017).


Pengaruh Pemanfaatan Waktu
Belajar, Pemanfaatan Fasilitas
Belajar Dan Motivasi Terhadap
Hasil Belajar Siswa. Jurnal
Pendidikan Ekonomi Akuntansi
FKIP UIR. (Vol. 5 No. I).

Anda mungkin juga menyukai