MATERI KELAS IBU HAMIL TENTANG ANEMIA

A. PENGERTIAN

Anemia adalah suatu kondisi tubuh dimana kadar haemoglobin (Hb) dalam darah lebih
rendah dari normal. Gejala umumnya adalah lesu, letih, lemah, Lelah, lalai, pusing,
berkunang-kunang, gampang mengantuk, sulit konsentrasi. Anemia dengan tekanan darah
rendah itu BEDA. Anemia berhubungan dengan kadar HB dalam sel darah merah yang
dibawah normal, diketahui melalui pemeriksaan darah. Sedangkan tekanan darah rendah
berhubungan dengan kerja jantung yang tidak bisa memompa darah dengan baik ke seluruh
tubuh, diukur menggunakan alat yang dipasang dilengan atas

B. PENYEBAB ANEMIA
Penyebab anemia yaitu:
1. Perdarahan
2. Kecacingan
3. Kekurangan asupan protein, asam folat, vitamin B12, dan zat besi
4. Factor genetic, misalnya thalassemia
Penyebab utama anemia di Indonesia adalah kekurangan asupan zat besi

C. MENCEGAH ANEMIA
Anemia dapat dicegah dengan memenuhi kebutuhan zat besi harian yang bisa didapat dari :
1. Makanlah makanan sumber zat besi dari sumber pangan hewani seperti hati, telur,
ayam, ikan, daging, dan sumber pangan nabati seperti bayam, tempe, kacang hijau,
kacang merah
2. Minum Tablet Tambah Darah setiap hari 1 tablet minum dengan air putih atau lebih
bagus dengan air jeruk

D. BAHAYA ANEMIA
Anemia pada ibu hamil menyebabkan ibu hamil menjadi banyak keluhan seperti sering
pusing, mual, mudah capek, sehingga ibu hamil kurang fit dan kurang produktif selama
kehamilannya. Anemia adalah keadaan kadar darah yang kurang sehingga akan kurang juga
suplai nutrisi untuk janin, sehingga beresiko Bayi Lahir dengan berat badan rendah. Bayi
dengan BBLR akan menimbulkan banyak komplikasi karna perawatannya tidak sama
dengan bayi yang berat badannya normal. Selain selama kehamilan, ibu hamil dengan
anemia akan beresiko saat proses persalinan, seperti kontaksi Rahim tidak adekuat sehingga
proses persalinan lama. Lalu setelah bayi lahir menyebabkan plasenta tidak langsung lahir
secara spontan sehingga harus dilakukan Tindakan oleh penolong persalinan untuk
megeluarkan plasenta, dan resiko yang paling membahayakan adalah terjadinya perdarahan
setelah plasenta lahir.
E. MITOS DAN FAKTA MENGENAI TABLET TAMBAH DARAH

1. Minum TTD dapat Menyebabkan Mual

FAKTA : Setelah mengkonsumsi TTD kemungkinan menyebabkan mual, tapi hanya
pada Sebagian orang, jadi tidak pada semua orang. Tidak perlu khawatir, itu tidak
membahayakan Kesehatan. Disarankan minum TTD setelah makan
2. Mengkonsusmsi TTD dapat menaikan tekanan Darah
MITOS : TTD berfungsi untuk menaikan kadar haemoglobin, tidak akan menaikan
tekanan darah. Karna anemia dan tekanan darah rendah itu beda
3. Mengkonsumsi TTD secara rutin bisa kelebihan zat besi (over dosis)
MITOS : Tubuh kita mempunyai sistem pengaturan zat besi yang otomatis, zat besi yang
berlebih akan dikeluarkan tubuh melalui tinja