Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH MATAKULIAH UMUM BAHASA INDONESIA

ROMBEL 46 MATERI “PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK SEBAGAI SUBJEK


DALAM PERKEMBANGAN”

OLEH:\

I KETUT YODO JANTARA SERAGNGAN PUTRA ; 2216041027__ ; 2023

CHARISTEAS TARIGAN ; 2216041013 ; 2023

FAKULTAS OLAHRAGA DAN KESEHATAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA


UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

TAHUN AJARAN 2022/2023

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga
saya sebagai penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Makalah
Matakuliah Belajar Dan Pembelajaran Materi Perkembangan Peserta Didik Sebagai Subjek
Dalam Pembelajaran” tepat pada waktunya. Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata
kuliah Belajar Dan Pembelajaran. Selain itu, makalah ini bertujuan untuk memberikan
pemahaman kepada pembaca dan penulis tentang pentingnya Perkembangan Peserta Didik,.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak . selaku dosen pengampu mata kuliah Tp.
Kepelatihan Dasar Atletik yang telah memberikan bimbingan dan ilmu kepada penulis.
Terima kasih juga disampaikan kepada beberapa pihak yang telah membantu kelancaran
penyusunan makalah ini. Penulis sangat menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna.
Penulis mohon saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan karya ini.

Singaraja, 14 November 2022

Penulis,

I Ketut Yodo Jantara S.P

NIM : 2216041027

ii
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ii

BAB 1. PENDAHULUAN 1

1.1 Latar belakang 1


1.2 Identifikasi Masalah 2
1.3 Rumusan Masalah 2
1.4 Tujuan 3
1.5 Metode Penelitian 3

BAB 2. PEMBAHASAN 4

2.1 Kajian Teori

A. Definisi Perkembangan Peserta Didik 3


B. Perkembangan Siswa Sebagai Subjek Belajar 3

BAB 3.PENUUTP 7

3.1 Kesimpulan 7

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Dengan pendidikan
manusia bisa mendapatkan ilmu pengetahuan. Pendidikan di era modern ini menjadi
urgensi penting yang wajib dilaksanakan oleh semua orang. Mengingat pendidikan
merupakan bekal utama penentu masa depan setiap orang. Di era milenial ini nilai
seseorang ditentukan berdasarkan pendidikan yang ditempuhnya. Semakin bagus
tingkatan pendidikan orang tersebut maka semakin baik pula pandangan masyarakat
akan dirinya begitu pula sebaliknya.

Pendidikan dapat dilakukan dengan memberikan pembelajaran pada peserta didik.


Pembelajaran merupakan suatu proses kegiatan pemberian materi pendidikan,
pengajaran dan pelatihan kepada peserta didik yang bertujuan memenuhi dan mencapai
tujuan pembelajaran serta mengetahui dan mengevaluasi hasil belajar peserta didik.
Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran diperlukan pula sumber belajar. Sumber
belajar merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan oleh guru dan peserta didik
seagai bahan dan sumber pembelajaran. Sumber belajar tidak hanya berupa buku atau
modul saja. Sumber belajar dapat berupa segala sesuatu yang ada di lingkungan sekitar
peserta didik termasuk sikap dan perilaku serta perkembangan peserta didik itu sendiri
dapat dijadikan sumber belajar. Dengan adanya pembelajaran yang disertai sumber
belajar yang jelas, guru dapat mengetahui batas kemampuan peserta didik serta
bagaimana perkembangannya.

1.2 IDENTIFIKASI MASALAH


1. Pentingnya pemahaman Perkembangan peserta didik sebagai subjek
pembelajaran,
2. Perlunya pemahaman tentang Perkembangan Peserta didik
3. Pentingnya pemahaman mengenai peserta didik sebagai subjek pembelajaran.

1.3 RUMUSAN MASALAH


1. Apakah yang dimaksud dengan perkembangan peserta didik?
2. Bagaimanakah Perkembangan Peserta didik menjadi subjek pembelajaran?

1.4 TUJUAN
A. Untuk memahami Perkembangan Peserta didik
B. Untuk memahami Perkembangan peserta didik menjadi subjek pembelajaran

1
C. Mengetahui perkembangan peserta didik

1.5 METODE PENULISAN


Metode yang di gunakan dalam pembuatan makalah ini adalah metode studi literatur
atau telaah pustaka, yang dimana teknik dalam melakukan pengumpulan data dilakukan
dengan cara mengembangkan data yang didapat tanpa mengubah makna dari data tersebut
dan megunakan model-model sistematis serta teori-teori yang berkaitan dengan materi ini,
yang didapatkan dari berbagai sumber terepercaya, seperti berbagai makalah yang berkaitan
dengan penelitian yang bersumber dari google scholar dan beberapa buku penunjang.

2
BAB II PEMBAHASAN

2.1 KAJIAN TEORI

A. Definisi Perkembangan Peserta Didik


Pendidikan merupakan unsur penting dalam kehidupan setiap orang. Melalui
pendidikan seseorang dapat memperoleh ilmu pengetahuan beserta pengembangan
dirinya untuk menjadi bekal dalam menghadapi masa-masa yang akan datang. Selain
itu, pendidikan merupakan tolak ukur penilaian manusia terhadap suatu individu.
Semakin baik dan tinggi pendidikan yang ditempuh individu maka semakin baik
pandangan masyarakat terhadapnya, begitupun sebaliknya. Pendidikan dapat
dilakukan melalui suatu proses pembelajaran.

Pembelajaran merupakan suatu proses dimana individu akan ditempa, dididik,


serta dilatih baik fisik, mental dan ketajaman berfikir serta keterampilannya dalam
sebuah pendidikan. Jadi pendidikan merupakan suatu proses individu dalam
mengembangkan kemampuan dirinya baik dari segi fisik, mental, keterampilan dan
pikiran. Menurut Ki Hajar Dewantara, pendidikan merupakan proses menuntun segala
kekuatan kodrat yang ada pada diri anak-anak peserta didik agar mereka sebagai
manusia dan anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan
setinggi-tingginya. Individu yang mengalami proses pembelajaran atau pendidikan
disebut peserta didik.

Peserta didik merupakan individu yang sedang mengalami proses pendidikan.


Tujuan dari peserta didik melakukan pendidikan ini adalah untuk mencapai tujuan
pembelajaran dan mengembangkan potensi serta kemampuan peserta didik. Dalam
proses pendidikan, peserta didik akan diberikan pengajaran, pembimbingan sikap,
penilaian serta evaluasi oleh guru guna mengetahui perkembangan diri peserta didik.
Namun, perkembangan seseorang sebenarnya sudah berjalan mulai saat lahir individu
hingga akhir hayatnya. Perkembangan adalah proses perubahan individu secara
dinamis menuju kesempurnaan secara terus menerus sejak lahir hingga akhir
hayatnya. Perkembangan ini bersifat perubahan yang positif.

Definisi Perkembangan Menurut KBBI


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Perkembangan merupakan kata
yang berasal dari kata benda atau nomina yaitu kembang, yang berarti bunga atau
mekar. Kemudian jika diberi awalan (ber-) maka menjadi berkembang yang artinya
mekar terbuka, menjadi besar, atau menjadi sempurna. Sedangkan perkembangan
sendiri merupakan kata dasar kembang yang memiliki awalan (per) dan akhiran (-an).
Arti perkembangan ini dalam KBBI yaitu perihal berkembang. Maksudnya adalah,
suatu proses dari kuncup menjadi mekar, dari kecil menjadi besar, serta dari yang
belum sempurna menuju suatu kesempumaan. Perkembangan ini merupakan suatu
proses perubahan yang cenderung mengarah pada hal-hal yang positif.

3
Definisi Perkembangan Menurut Beberapa Ahli Beberapa ahli mendefinisikan
perkembangan sebagai berikut:

 Menurit kasiram perkembangan mengandung makna adanya pemunculan


sifat-sifat yang baru, yang berbeda dari sifat sebelumnya, mengandung arti
bahwa perkembangan merupakan perubahan sikap individu menuju
kesempurnaan yang merupakan penyempurnaan dari sifat-sifat sebelumnya.

B. Perkembangan Siswa Sebagai Subjek Pembelajaran


Manusia merupakan faktor penting dalam dunia pendidikan, karenanya sering
ditempatkan sebagai subyek pendidikan seperti guru, dosen, dan peserta didik. Dalam
hal ini, jika guru berperan sebagai subyek belajar maka peserta didik pun demikian.
Peserta didik dikatakan subjek belajar karena merupakan manusia yang dinamis yang
memiliki daya cipta juga dapat mengalami perkembangan. Peserta didik sebagai
subjek harus diberikan kesempatan yang luas untuk mengemukakan ide, kreatifitas,
keterampilan, serta berinteraksi dengan lingkungan untuk mendapatkan pengalaman
belajar yang baru. Jadi, siswa sebagai subjek belajar merupakan pelaku utama pada
prosesnya dalam mencari pengalaman belajar yang baru. 3.3 Peserta Didik Sebagai
Makhluk yang Unik

Salah satu tujuan pendidikan di sekolah adalah untuk menyiapkan peserta didik
agar mampu terjun di kehidupan bermasyarakat. Dengan kata lain, pendidikan di
sekolah bertujuan untuk menyiapkan dan mengembangkan peserta didik sebagai
manusia yang mampu menghadapi permasalahan di lingkungan masyarakat yang
selalu berubah. Pada individu peserta didik, sebagai manusia memiliki sebuah
keunikan tersendiri yaitu:
 Manusia berbeda dengan makhluk lain, yang membedakannya ialah manusia
diberikan akal sehat dan pikiran vang membuat manusia lebih sempurna dari
mahluk lain.
 Secara fisiologis maupun psikologis, manusia merupakan makhluk yang statis
tetapi juga dinamis. Manusia selalu mengalami perkembangan dan perubahan.
 Setiap perkembangan pada manusia memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
Dibalik ketidaksempurnaan manusia memiliki potensi yang sangat besar yang
tidak dimiliki orang lain atau makhluk lain.

Bentuk Perkembangan Siswa


Dalam suatu proses pembelajaran, terdapat 3 bentuk perkembangan yang terjadi
pada setiap siswa sebagai subjek atau pelaku dalam kegiatan pembelajaran, yaitu
perkembangan motorik, perkembangan kognitif dan perkembangan sosial moral
 Perkembangan motorik, yaitu perkembangan yang berkaitan dengan
berubahnya atau berkembangnya kemampuan fisik (motor skills) pada
siswa dalam melaksanakan proses pendidikan.
 Perkembangan kognitif, yaitu perkembangan yang berkaitan dengan
kemampuan intelektual siswa atau perkembangan kemampuan berpikir

4
siswa pada saat atau setelah melakukan proses pembelajaran dalam
pendidikan.
 Perkembangan sosial dan moral, yaitu perkembangan yang berkaitan
dengan proses perubahan cara setiap individu dalam berkomunikasi atau
berhubungan dengan prang lain baik secara individua tau berkelompok.

praktik nyata pendidikan di sekolah yang menempatkan siswa sebagai subjek


dalam suatu proses pembelajaran dapat kita ketahui melalui kegiatan di laboratorium
atau di kelas. Di kelas dalam memecahkan permasalahan yang diberikan oleh guru,
siswa harus mampu memecahkan persoalan-persoalan yang berupa konsep,
pengertian, prinsip serta mampu aktif dalam berdiskusi dan tanya jawab pada saat
pembelajaran berlangsung. Hal ini merupakan bukti bahwa siswa mampu berkembang
melalui pembelajaran di kelas sebagai subjek belajar dan bukan sebagai objek.
Demikian pula dengan kegiatan pembelajaran di ruang laboratorium. Kegiatan
di laboratorium biasa merupakan kegiatan yang bersifat praktik atau pengamatan.
Ketika proses pembelajaran di laboratorium berlangsung, siswa atau peserta didik
diharapkan mampu untuk aktif dalam mencari tahu, mengamati, meneliti,
menganalisis, mengumpulkan data, dan melakukan praktik sesuai yang telah
diinstruksikan oleh guru atau sesuai prosedur praktikum yang berlaku. Keaktifan
siswa atau peserta didik inilah yang menjadi bukti bahwa siswa mampu berkembang
melalui pembelajaran berbasis praktikum di laboratorium sebagai subjek belajar dan
bukan sebagai objek.
Pada intinya siswa harus mampu menunjukkan perkembangan atas pencapaian
dirinya dalam pembelajaran sebagai sebuah subjek belajar atau yang melakukan
kegiatan belajar melalui keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Kenyataan yang
terjadi di pendidikan Indonesia saat ini adalah banyak siswa yang hanya terdiam
termenung memandangi gurunya ketika proses pembelajaran berlangsung layaknya
sebuah obyek yang harus digerakkan manusia terlebih dahulu agar bisa bergerak.
Namun, dengan aktifnya siswa pada saat pembelajaran berlangsung akan
menunjukkan bahwa siswa akan dan mampu menampakkan perkembangan dengan
kemampuannya untuk aktif dalam pembelajaran layaknya subjek belajar atau individu
yang mengalami atau melakukan pembelajaran. Maka inilah yang dimaksud
perkembangan siswa sebagai subjek belajar.
a.

5
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Pendidikan merupakan unsur penting dalam kehidupan setiap orang. Melalui
pendidikan seseorang dapat memperoleh ilmu pengetahuan beserta pengembangan dirinya
untuk menjadi bekal dalam menghadapi masa-masa yang akan datang. Dalam proses
pendidikan, peserta didik akan diberikan pengajaran, pembimbingan sikap, penilaian serta
evaluasi oleh guru guna mengetahui perkembangan diri peserta didik.

Perkembangan peserta didik merupakan suatu proses terjadinya perubahan sifat dari
awal terciptanya hingga akhir hayat individu peserta didik menuju kesempurnaan yang
merupakan penyempurnaan dari sifat-sifat individu peserta didik sebelumnya. Dalam suatu
proses pembelajaran, terdapat 3 bentuk perkembangan yang terjadi pada setiap siswa sebagai
subjek atau pelaku dalam kegiatan pembelajaran, yaitu perkembangan motorik,
perkembangan kognitif dan perkembangan sosial moral.

Siswa harus mampu menunjukkan perkembangan atas pencapaian dirinya dalam


pembelajaran sebagai sebuah subjek belajar atau yang melakukan kegiatan belajar melalui
keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Dengan aktifnya siswa pada saat pembelajaran
berlangsung akan menunjukkan bahwa siswa akan dan mampu menampakkan perkembangan
dengan kemampuannya untuk aktif dalam pembelajaran layaknya subjek belajar atau individu
yang mengalami atau melakukan pembelajaran. Maka inilah yang dimaksud perkembangan
siswa sebagai subjek belajar.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://dianasonia.blog.institutpendidikan.ac.id/perkembangan-peserta-didik/
https://educhannel.id/blog/artikel/pengertian-pembelajaran.html
https://steemit.com/indonesia/@mukhtarilyas/siswa-sebagai-subjek-dalam-proses-
belajar-mengajar
https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-pendidikan.html
https://docplayer.info/34799368-Profesionalisme-guru-dalam-mengenal-perkembangan-
siswa-sebagai-subjek-belajar.html

Anda mungkin juga menyukai