terdiri dari pola aktifitas kerja sama yang dilakukan secara teratur dan berulang- ulang oleh sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan. Unsur-Unsur Organisasi 1. Organisasi merupakan suatu sistem Sistem adalah suatu integrasi elemen-elemen yang semuanya bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. 2. Adanya suatu pola aktivitas urutan pola kegiatan relatif teratur dan berulang-ulang. 3. Adanya sekelompok orang Kumpulan orang-orang yang saling melengkapi untuk mencapai suatu tujuan. 4. Tujuan organisasi dasar bagi individu-individu untuk bergabung. 2. PENGERTIAN PERILAKU KEORGANISASIAN
Perilaku Keorganisasian merupakan
bidang studi yang mempelajari tentang interaksi manusia dalam organisasi, meliputi studi secara sistimatis tentang prilaku, struktur dan proses dalam Organisasi. 3. TINGKATAN ANALISIS DALAM PERILAKU ORGANISASI a. Menganalisis perilaku organisasi dalam tigkat individu dianalisis dalam hubungannya dengan perilaku seseorang dan interaksi kepribadian dalam suatu situasi. b. Menganalisis perilaku organisasi dari tingkat kelompok dipengaruhi oleh dinamika anggota kelompok, aturan kelompok,dan nilai-nilai yang dianut oleh kelompok. c. Menganalisis perilaku organisasi dari tingkat organisasi Pada tingkat organisasi, kejadian-kejadian yang terjadi dalam kontek struktur organisasi. 4. KARAKTERISTIK DALAM PERILAKU ORGANISASI a. Perilaku Difokuskan pada perilaku individu dalam organisasi. b. Struktur Struktur berkaitan dengan hubungan yang bersifat tetap dalam organisasi c. Proses proses organisasi berkaitan dengan interaksi yang terjadi antara anggota organisasi 5. SUMBANGAN BEBERAPA BIDANG ILMU TERHADAP PERILAKU ORGANISASI
Beberapa bidang ilmu yang ikut
memberikan kontribusi dalam perkembangan Ilmu Perilaku Organisasi adalah: Psikologi, Sosiologi, Antropologi, Ekonomi, Ilmu Politik, dan psikologi sosial. 6. TUJUAN MEMPELAJARI PERILAKU KEORGANISASI Menurut Nimran (1996),tujuan memahami perilaku keorganisasian adalah sebagai berikut: 1. Prediksi / Memahami perilaku yang terjadi dalam organisasi. 2. Untuk menjelaskan berbagai peristiwa yang terjadi dalam organisasi. 3. Dapat mengendalikan perilaku-perilaku yang terjadi dalam organisasi. 7. ORIENTASI SITUASIONAL PERILAKU ORGANISASI Pendekatan ini diarahkan kepada pengembangan pada tingkat manajer.Yang paling sesuai dengan situasi tertentu dan karakteristik dari orang-orang yang terlibat di dalamnya. Diharapkan manajer dapat mengembangkan suatu arah tindakan yang paling tepat yang diperlukan untuk menyelesaikan atau mencapai suatu tujuan.