NIM: 19302003
1. Perbedaan individu, adalah bahwa setiap orang berbeda satu dengan yang lain.
2. Orang seutuhnya, adalah orang-orang berfungsi sebagai mahluk manusia
seutuhnya.
3. Perilaku termotivasi adalah orang berperilaku karena suatu dorongan yang
berangkat dari suatu kebutuhan. Motivasi sangat penting dalam
menyelenggarakan organisasi.
4. Manusia memiliki nilai martabat.
1. System sosial, artinya bahwa organisasi adalah system sosial yang di bentuk
untuk kepentingan bersama.
2. Kepentingan bersama, artinya bahwa organisasi membutuhkan orang-orang, dan
orang-orang membutuhkan organisasi
2. Pengertian Perilaku Organisasi Menurut Para Ahli
Bidang ilmu yang mempelajari tentang interaksi manusia dalam organisasi yang
meliputi studi secara sistematis tentang perilaku struktur dan proses dalam organisasi.
Bidang studi yang mencangkup teori, metode dan prinsip-prinsip dari berbagai disiplin
guna mempelajari persepsi individu, nilai-nilai, dan tindakan-tindakan saat bekerja
dalam kelompok dan dalam organisasi secara keseluruhan, menganalisa akibat
lingkungan eksternal terhadap organisasi studinya, misi dna sasaran serta strategi.
Bidang yang menyelidiki pengaruh yang ditimbulkan oleh individu, kelompok dan
struktur terhadap perilaku (manusia) di dalam organisasi dengan tujuan menerapkan
pengetahuan yang dapat untuk meningkatkan efektivitas organisasi.
Kesimpulannya yang dapat diambil dari uraian di muka adalah bahwa perilaku
keorganisasian adalah suatu studi tentang apa yang dikerjakan oleh orang-orang dalam
organisasi dan bagaimana perilaku orang-orang tersebut dapat mempengaruhi kinerja
organisasi dengan bahan kajiannya adalah sikap manusia terhadap pekerjaan, terhadap
rekan kerja, imbalan , kerjasama dan yang lainnya.
Fred Luthan
Menurut Fred Luthan, Perilaku organisasi didefinisikan sebagai Studi dan aplikasi dari
pengetahuan tentang bagaimana orang, individu dan kelompok bertindak dalam
organisasi. Ia menafsirkan hubungan manusia dan organisasi dalam bentuk
keseluruhan dari seorang manusia, Selurh kelompok, dan seluruh organisasi dan
seluruh sistim sosial (system approach). Sikap organisasi sangat penting bagi
manajemen sumber daya manusia, karena sikap ini akan mempengaruhi perilaku –
perilaku organisasi. Sikap – sikap yang berkaitan dengan kepuasan kerja dan
memfokuskan pada sikap karyawan terhadap keseluruhan (Luthan, 1985).
Beberapa manfaat dari mempelajari perilaku organisasi adalah sebagai berikut ini:
Perilaku Organisasi akan bertindak sebagai map untuk kehidupan anggota yang
ada di dalam organisasi.
Melakukan penelitian yang sistematis dan berguna untuk memahami dan juga
memprediksi kehidupan organisasi tersebut.
Perilaku organisasi akan membantu setiap individu dalam memahami perilaku
mereka sendiri dan juga orang lain yang berada di dalam organisasi, sehingga
bisa meningkatkan hubungan interpersonal antar setiap individu yang berada di
dalam organisasi tersebut.
Membantu setiap manajer untuk bisa memahami dan juga memengaruhi
lingkungan dan juga kejadian ataupun masalah yang ada pada organisasinya.
Analisa perilaku organisasi juga akan sangat membantu mencegah adanya
masalah dalam organisasi.
Memberikan motivasi dasar pada setiap manajer agar bisa memberikan
pengarahan dan mengontrol bawahannya secara lebih efektif.
Perilaku organisasi juga berguna untuk menjaga setiap hubungan industrial
perusahaan.
Jika berbagai prinsip manajemen bisa diterapkan secara efektif di dalam
organisasi, maka akan sangat membantu dalam hal memberikan motivasi pada
karyawan dan juga mempertahankan mereka di dalam organisasi.