Anda di halaman 1dari 4

NAMA : MUHAMMAD RAFEEL BRIBIANTO LAILY KUSUMA

NIM : 20221770145

1.       Apakah yang dimaksud dengan Psikologi perkembangan sepanjang hayat


2.       Perkembangan merupakan interaksi Proses  Biologis, Kognitif, Dan
Sosioemosinal jelaskan dan berilah contoh
3.      Bandingkan  pendekatan tentang perkembangan individu, yaitu pendekatan
pentahapan       (stage approach), pendekatan diferensial (differential approach) dan pendekatan
ipsatif (ipsative approach).
4.      Jelaskan tentang perkembangan yang terjadi saat pentahapan masa phallic
5.      Menurut Erikson, krisis pada setiap perkembangan bukanlah malapetaka (catastrophe)
tetapi merupakan suatu point yang berputar yang ditandai oleh
peningkatan vulnerability dan  enhanced potential. Apa yang dimaksud oleh Erikson tersbu
6.      Jelaskan memgenai proses penyesuaian asimilasi, akomodasi, equilibrium. Dengan
contohnya menurut Piaget
7.      Apakah perbedaan antara teori perkembangan kognitif Piaget, teori  sosiokultural  kognitif
Vigotsky dan Teori pemrosesan informasi dari Robert Siegle

JAWABAN :

1. Apakah yang dimaksud dengan Psikologi perkembangan sepanjang


hayat
 Perkembangan Sepanjang Hayat merupakan Pola perubahan mulai saat konsepsi dan
berlanjut melalui siklus hidup.
 Dengn mempelajari Perkembangan Sepanjang Hayat memungkinkan Anda untuk
mendapatkan wawasan tentang kehidupan Anda sendiri sebagai seorang anak, remaja,
dan dewasa awal.
 Perkembangan rentang hidup terkait dengan berbagai bidang psikologi

2. Perkembangan merupakan interaksi Proses  Biologis, Kognitif, Dan


Sosioemosinal jelaskan dan berilah contoh
 Proses Biologis adalah perubahan dalam tubuh individu,gen dan hormon
Proses biologis merupakan prosedur perubahan fisik pada seorang individu secara alami
Contoh : Anak Sd yg mengalami pertambahan tinggi dan berat badan

 Proses Kognitif ialah change dalam tubuh individu berpikir,intelegensi dan Bahasa
Proses ini meliputi perubahan pada relasi individu dengan orang lain,perubahan emosi,
dan perubahan kepribadian
Contoh : Seorang anak yg mulai tumbuh dewasa dan berubahnya pemikiran dari anak
anak menjadi lebih dewasa
 Proses Sosiomemosinal ialah perubahan dalam tubuh individu meliputi kepribadian dan
berhubungan dengan orang lain. Proses ini meliputi perubahan pada relasi individu dgn
prang lain, perubahan pada emosi dan kepribadian.
Contoh : Seseorang yg beranjak dewasa akan dengan sendirinya memiliki lebih banyak
pergaulan dan relasi. Karena relasi juga sangat penting sebab sebagai manusia kita pasti
saling tolong menolong dan saling membutuhkan.

3. Bandingkan  pendekatan tentang perkembangan individu, yaitu


pendekatan pentahapan       (stage approach), pendekatan diferensial
(differential approach) dan pendekatan ipsatif (ipsative approach).
 pendekatan pentahapan(stage approach)
Menurut pendekatan ini, seorang individu harus melalui beberapa tahap perkembangan.
Setiap tahap perkembangan yang dilalui oleh individu memiliki karakteristik
masingmasing
 pendekatan diferensial (differential approach)
Menurut pendekatan ini individu memiliki perbedaan maupun persamaan. Perbedaan
serta persamaan tersebut menyebabkan dikelompokkannya individu menurut kategori
masingmasing
 pendekatan ipsatif (ipsative approach).
Pendekatan ipsatif (ipsative approach) Menurut pendekatan ini ada individu-individu
yang memiliki sifat individual, yaitu sifat yang hanya dimiliki oleh seorang individu dan
tidak dimiliki oleh individu lainnya.

4. Jelaskan tentang perkembangan yang terjadi saat pentahapan masa


phallic
 Memasuki masa pubertas menyebabkan libido menjadi aktif kembali. Selama tahap
perkembangan psikoseksual akhir ini, individu dapat mengembangkan minat
seksual yang kuat pada lawan jenis.

Tahap ini dimulai selama masa pubertas tetapi dapat berlangsung sepanjang sisa
hidup seseorang.

Menurut Sigmund Freud, tahap perkembangan psikoseksual ini ditandai dengan


matangnya organ reproduksi  anak.

Ini akan memberikan dampak yang beragam bagiperkembangan  karakter


anak  nantinya.
Jika anak mampu melewati tahapan perkembangan psikoseksualnya ini dengan
baik, maka anak akan memiliki kepribadian yang sehat.

5. Menurut Erikson, krisis pada setiap perkembangan bukanlah


malapetaka (catastrophe) tetapi merupakan suatu point yang berputar yang
ditandai oleh peningkatan vulnerability dan  enhanced potential. Apa yang
dimaksud oleh Erikson tersbu
 Semakin individu sukses menyelesaikan krisis, semakin sehatlah perkembangan mereka

6. Jelaskan memgenai proses penyesuaian asimilasi, akomodasi, equilibrium.


Dengan contohnya menurut Piaget

 Asimilasi

Piaget memandang dalam proses berpikirnya, manusia mengambil informasi yang sampai
padanya kemudian mengelompokkan/menggolongkannya ke dalam istilah yang
sebelumnya telah mereka ketahui.
Contoh : memulai Kerjasama dengan dua pihak, Lelah yg terjadi karena
pihak lain.

 Akomodasi

Akomodasi adalah kemampuan manusia menciptakan langkah baru/ hal baru atau
menggabung-gabungkan istilah/ hal lama untuk memecahkan masalah.
Contoh : Pemaksaan terhadap pihak lain yg dianggap lemah

 Equilibrium

proses memulihkan keseimbangan antara pemahaman sekarang dan pengalaman-


pengalaman baru.
7. Apakah perbedaan antara teori perkembangan kognitif Piaget, teori  sosiokultural 
kognitif Vigotsky dan Teori pemrosesan informasi dari Robert Siegle

 Menurut Piaget adalah kegiatan seorang anak bagaimana ia beradaptasi dan


menginterpretasikan obyek serta kejadian-kejadian yang terjadi di sekitar dirinya.

 Teori  sosiokultural  kognitif Vigotsky


menurutnya pembelajaran dan perolehan pengetahuan dihasilkan dari interaksi sosial.
Perkembangan kognitif individu berhubungan langsung dengan interaksi sosial dalam
kerangka budaya dominan, yaitu merespon proses sosialisasi. Dengan demikian dipahami
bahwa perkembangan pribadi merupakan konsekuensi sosialisasi.

Anda mungkin juga menyukai