MODUL 1
Mengenal layanan
bimbingan dan konseling
REFLEKSI DIRI
DALAM MENYIKAPI MURID
Oleh : Siti Sangadah,S.Pd
t
Pada halaman 3-4 buku panduan implementasi BK, terdapat beberapa etika kerja bimbingan dan
konseling yang harus dipegang oleh seorang konselor, antara lain:
1. Kerahasiaan: Konselor harus menjaga kerahasiaan informasi murid yang diperoleh selama
proses konseling, kecuali jika ada ancaman serius terhadap keamanan murid atau orang lain.
2. Keterbukaan: Konselor harus jujur dan transparan dalam memberikan informasi tentang diri
sendiri dan proses konseling kepada murid.
3. Keahlian profesional: Konselor harus memiliki keahlian, keterampilan, dan pengetahuan yang
memadai untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling yang efektif.
4. Keberpihakan: Konselor harus memberikan dukungan dan keberpihakan pada murid dalam
mencapai tujuan konseling.
5. Empati: Konselor harus mampu memahami dan merasakan perasaan murid dengan
mengasumsikan perspektif murid.
6. Kemandirian: Konselor harus memfasilitasi murid untuk mencapai kemandirian dan membuat
keputusan yang tepat bagi dirinya sendiri.
7. Toleransi: Konselor harus menerima perbedaan nilai, budaya, dan agama yang dimiliki oleh
murid.
8. Evaluasi dan supervisi: Konselor harus melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil
konseling, serta melakukan supervisi secara berkala dengan konselor lain untuk meningkatkan
kualitas layanan konseling.
Apakah saya sudah
Etika mana yang sudah
melakukan etika tersebut? menjadi kekuatan saya?
Menurut Buku Panduan Implementasi BK pada halaman 7, peran konselor dalam layanan BK di
satuan pendidikan meliputi beberapa hal, antara lain:
1.Memberikan bimbingan dan konseling secara individu maupun kelompok kepada murid yang
memerlukan.
2.Membantu murid dalam mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang positif.
3.Membantu murid dalam mengatasi masalah pribadi, sosial, dan akademik yang mereka hadapi.
4.Mengidentifikasi murid yang memerlukan perhatian khusus dan merujuk mereka ke layanan yang
tepat.
5.Berkolaborasi dengan guru dan orang tua dalam memberikan layanan BK yang terintegrasi dan
holistik.
Sebagai konselor, menuntut peningkatan pengembangan diri saya sehingga saya dapat memiliki
keterampilan dan pengetahuan yang luas dalam bidang bimbingan dan konseling, selain itu kemampuan
berkolaborasi dengan guru lain, dan orang tua sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan
yang kondusif. Saya juga harus mampu memberikan layanan yang maksimal terhadap perbedaan individu,
budaya, dan nilai yang dimiliki oleh murid, serta memastikan kerahasiaan dan privasi murid terjaga selama
proses konseling. Sebagai konselor saya juga diharapkan dapat berpartisipasi dalam pengembangan program
BK yang efektif dan inovatif, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi murid dan lingkungan
pendidikan secara keseluruhan.
tingkatkan?
TERIMAKSIH