NIM : 200620132 Kelas : III-C MK : PSIKOLOGI ISLAM KONSEP MANUSIA MENURUT LOGOTERAPI DALAM TINJAUAN PSIKOLOGI ISLAM
Keterangan: S = SAMA M = MENENGAH TS = TIDAK SAMA
NO TEORI PSIKOLOGI MODERN S/M/TS TEORI PSIKOLOGI ISLAM
1 Victor emile Frank mengatakan M Nilai-nilai spiritual merupakan bahwa logotherapi merupakan hal yang utama dalam kehidupan sebuah sebuah nilai yang bersifat sehari-hari. universal. Secara terminology logoterapi merupakan sebuah upaya penyembuhan melalui penemuan kebermaknaan hidup dan pengembangan hidup bermakna. 2 Dalam kajian yang dikemukakan TS Dalam konsep Islam, selalu oleh Frank ialah tidak mengkaitkan melibatkan Sang Khalik (Allah terhadap pencipta manusia, ia hanya SWT) dalam emnemukan bergantung pada pengakuan kebermaknaan hidup, tidak kebermaknaan hidup dari makhluk bergantung pada pengakuan lainnya. manusia. 3 Hal-hal yang berkaitan dengan S Dalam kajian Islam: logotherapi antara lain: a. Kesadaran diri a. Kesadaran Diri Sebagaimana yang Kesadaran diri adalah terdapat dalam Q.S. Al- sebuah kemampuan manusia Hasyr: 18 untuk mengamati dirinya b. Hati Nurani yang memungkinkan untuk Hati nurani dalam Islam dia menempatkan dirinya adalah yang telah dalam satu rentang waktu tercantum dalam Q.S. Qaaf: 16 (masa lampau, masa kini, c. Kebebasan maupun masa depan). Terdapat dalam Q.S. Ar- b. Hati Nurani Ra’du: 11 Hati nurani adalah sebuaha d. Tanggung Jawab spek terdalam yang terdapat Manusia bertanggung dalam jiwa manusia yang jawab terhadap apa yang senantiasa menilai benar dikerjakannya. Q.S. Al- salahnya dalam sebuah Isra: 36) aktifitas/ tindakan yang dilakukannya. c. Kebebasan Kebebasan yang terkandung didalamnya ialah kebebasan dalam emnentukan sikap terhadap kondisi-kondisi yang dialaminya. d. Tanggung Jawab Kesadaran dalam melakukan segala aktivitasnya serta bertanggung jawab dengan segala hal tersebut. 4 Dalam kajian yang dibahas Victor TS Dalam Islam kebutuhan manusia Emile Frank mengabaikan sebuah bukanlah tentang hal-hal yang keikhlasan, aspek kebutuhan bersifat material saja, namun juga manusia hanya bersifat material memerlukan akan kebutuhan saja. spiritualnya juga.