Anda di halaman 1dari 6

PENDAFTARAN SIMPUS

CPK/SOP-RM/
No. Dokumen :
001
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 14/02/2020
Halaman : 4

UPTD Puskesmas
(..............................)
Cipaku

Pelayanan pendaftaran pasien merupakan kegiatan mencatat data


sosial untuk mendaftarkan pasien agar mendapatkan pelayanan
1. Pengertian kesehatan yang dibutuhkan, juga mencatat hasil pelayanannya.
Kunjungan baru adalah kunjungan pasien pertama kali berobat.
Kunjungan lama adalah kunjungan ulangan.
1. Tertib dalam administrasi
2. Memudahkan proses identifikasi pasien
3. Memudahkan dalam pelayanan pasien sesuai standar yang efektif
2. Tujuan
dan efisien
4. Penyamaan pengisian program Simpus terhadap data pasien
5. Sebagai panduan pelaksanaan pendaftaran bagi petugas .
SK. Kepala Puskesmas Cipaku No :
3. Kebijakan 440/SK-0238/VIII/PKM.CPK/2020 tentang Layanan Klinis yang
Berorientasi Pasien

1. PP No : 46 tahun 2014 tentang Sistem Informasi Kesehatan


2. Permenkes No : 43 tahun 2019 tentang Puskesmas
4. Referensi
3. Buku pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis
DirJen YanMed 2008
Prosedur Pendaftaran Pasien:
5. Prosedur/
1. Petugas mengarahkan pasien untuk meminta nomor antrian
Langkah-
kepada petugas antrian.
langkah
2. Petugas mengarahkan pasien untuk menunggu panggilan.
3. Petugas memanggil nomor antrian sesuai urutan antrian.
4. Petugas menanyakan siapa yang akan berobat.
5. Petugas Menanyakan apakan pasien sudah pernah berobat
sebelumnya atau belum.
 Pasien Lama / Sudah Pernah Berobat
a. Petugas meminta Kartu Berobat .
b. Petugas mencari data pasien di SIMPUS,
 Pasien Lama tidak membawa kartu berobat.
a. Petugas mencari data pasien di aplikasi SIMPUS
b. Jika di simpus tidak ada maka petugas menanyakan tanggal
lahir pasien.
c. Jika Tgl lahir pasien tidak ada, Petugas menanyakan kapan
terakhir berobat untuk selanjutnya di cari di riwayat berobat
sesuai tanggal kunjungan.
d. Jika masih tidak ada maka petugas membuatkan Rekam
medis baru dan mendata ulang pasien kedalam SIMPUS , dan
status lama akan di satukan dengan yang baru ketika status
lama sudah ketemu.
e. Petugas mengkonfirmasi nama pasien yg akan berobat dan
mencari nomor rekam medis nya.

1/4
 Pasien Baru / Belum pernah berobat
a. Petugas meminta persyaratan berupa KTP, KK, atau Kartu
jaminan kesehatan lainnya Pasien memberitahu petugas poli
tujuan berobatnya
b. Petugas memberikan Formulir Identitas Pasien bagi pasien
poli Gigi dan poli KIA untuk di isi lengkap dan di tandatangani
oleh pasien dan petugas
c. Petugas memasukkan data pasien kedalam aplikasi Simpus
terkait (nama lengkap (sesuai KTP, KK, atau BPJS), tempat
lahir, tanggal lahir, nomor asuransi (pasien BPJS), cara bayar,
tempat tinggal pasien (Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan,
Kelurahan, dan alamat), dan nama Ayah kandung jika
diperlukan)
d. Petugas mencocokkan data pasien dan memilih poli tujuan
pasien pada aplikasi simpus
e. Petugas membuatkan kartu berobat pasien dan menerangkan
agar membawa kartu berobat pada kunjungan berikutnya.
f. Petugas menarik retribusi sebesar Rp. 8000 pada pasien
umum dan gratis pada pasien BPJS.
g. Petugas memberikan No urut registrasi untuk diserahkan ke
poli tujuan sebagai bukti pendaftaran.
h. Petugas Membuatkan Rekam medis baru untuk poli KIA
selanjutnya di distribusikan ke poli tujuan.

6. Petugas mengiformasikan media tentang hak dan kewajiban


pasien dan dan meminta pasien untuk menandatangani form
General Consent bagi pasien Baru
7. Petugas mempersilahkan pasien menunggu antrian pelayanan
berikutnya di poli tujuan masing-masing.
8. Petugas memastikan data pasien telah tersimpan kedalam
SIMPUS sesuai poli tujuan.
9. Petugas memastikan kelengkapan data pada berkas rekam medis
pasien.
10. Petugas memastikan berkas rekam medis di antar sesuai poli
tujuan.

Prosedur Pembayaran Tindakan :


1. Pasien membawa kuitansi tentang biaya tindakan dari masing-
masing poli tujuan ke bagian Pendaftaran
2. Petugas mencatat kedalam buku register tindakan mengenai
besaran biaya dan tindakan yang diberikan poli tujuan pasien
3. Petugas menandatangani kuitansi,
4. Petugas memberikan lembar kuitansi berwar putig untuk pasien
dan kuning dikembalikan kepoli tujuan masing-masing sebagai
bukti pembayaran.

Prosedur Pembuatan Rujukan:


1. Petugas poli mengarahkan pasien kependaftaran untuk
pembuatan rujukan
2. Petugas pendaftaran meminta kartu bpjs dan nama pasien yang
akan di cetak kan
3. Petugas mencetak kan surat rujukan yg sudah dibuat dokter
dalam aplikasi simpus yg sudah terintegrasi dengan pcare
4. Jika simpus mengalami kendala maka rujukan dibuat manual oleh
dokter pada aplikasi pcare, dan di cetak di pendaftaran
5. Petugas meminta pasien kembali pada dokter pemeriksa untuk
meminta klarifikasi dan tandatangan dokter tersebut

2/4
Pasien
Datang

Mengambil Nomor antrian

Menunggu panggilan

Pesien di panggil sesuai no


antrian

Sudah Pernah Berobat


?
6. Bagan Alir Sudah Belum

Menunjukan Kartu Menunjukan Kartu


Berobat,Identitas,JKN/ Berobat ,Identitas,JKN/
BPJS BPJS atau Kartu keluarga

Entri Data pada Bawa Kartu Tidak Bawa


Simpus Berobat Kartu Berobat

Memmbuat Entri data pada Cek tgl lahir, kunjungan


Kartu Berobat terakhir pada Simpus/
simpus Register

Cari Rm / Buat RM

Pasien Menunggu

6. Unit terkait Pendaftaran, BP Umum, KIA, BP Gigi, Laboratorium, Farmasi

7. Dokumen
Rekam medis, Data SIMPUS, Buku Register
terkait

3/4
8. Rekaman Historis Perubahan
No Yang diubah Isi perubahan Tanggal
mulai
diberlakukan
1. Pengertian 14 Februari
pendaftaran ; Pelayanan pendaftaran pasien merupakan 2020
Proses, cara, perbuaran kegiatan mencatat data sosial untuk
mendaftar mendaftarkan pasien agar mendapatkan
(mendaftarkan pasien , pelayanan kesehatan yang dibutuhkan,
pencatatan nama, juga mencatat hasil pelayanannya.
alamat, dsb,) Kunjungan baru adalah kunjungan pasien
pertama kali berobat. Kunjungan lama
adalah kunjungan ulangan.

Menjadi 440/SK-0238/VIII/PKM.CPK/2020
2. No SK kebijakan tentang Layanan Klinis yang Berorientasi
800/SK-060/VIII/PKM.C Pasien
PK/2016 Permenkes No : 43 tahun 2019 tentang
- Perubahan Puskesmas
Permenkes 75
tahun2014 tentang
puskesmas. Buku pedoman Penyelenggaraan dan
- Penambahan Prosedur Rekam Medis DirJen YanMed
Referensi / buku 2008.
pedoman.

3. - Perubahan Prosedur Di rubah semua.


Pendaftaran; poin 1 Prosedur Pasien Lama Tidak bawa
s/d 7 pada SOP Kartu ;
lama.
a. Petugas mencari data pasien di
- Penambahan SIMPUS jika paien tidak membawa
prosedur Pasien kartu berobat.
lama tidak bawa b. Jika di simpus tidak ada maka petugas
kartu. menanyakan tanggal lahir pasien.
c. Jika Tgl lahir pasien tidak ada, Petugas
menanyakan kapan terakhir berobat
untuk selanjutnya di cari di riwayat
berobat sesuai tanggal kunjungan.
d. Jika masih tidak ada maka petugas
membuatkan Rekam medis baru dan
mendata ulang pasien kedalam
SIMPUS , dan status lama akan di
satukan dengan yang baru ketika status
lama sudah ketemu bagi rekam medis
manual berbasis kertas.
e. Petugas mengkonfirmasi nama pasien
yg akan berobat dan mencari nomor
rekam medis nya.
f. Petugas mengarahkan pasien
menunggu di ruang tunggu.

4/4
5/4
6/4

Anda mungkin juga menyukai