J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o .

4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 404

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA

HEYHO GROUP INDONESIA
Tasya Dellisya1), Yohannes Yahya Welim2)
1
Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur
1,2
Jl. Raya Ciledug, Petukangan Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12260
E-mail : tasyadeldel41@gmail.com1), yahyabl88@yahoo.com2)

Abstrak
Heyho group indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang fashion lokal indonesia yang
memiliki tujuan utama yaitu mengembangkan brand fashion lokal, khususnya pada daerah Tangerang Selatan,
Banten. Sistem pada perusahaan tersebut saat ini proses berjalannya dibantu dengan penggunaan komputer
namun proses pendataan masih berupa manual dan belum adanya laporan bagi perusahaan tersebut. Beberapa
produk miliknya diantaranya T-Shirt, Kemeja, Sweater, Hoddie dan berbagai jenis pakaian lainnya. Sehingga
hal ini masih menjadi hambatan bagi kecepatan, kemudahan dan akurasi data. Masalah yang timbul saat ini
adalah laporan cetak terima barang yang masih dilakukan secara manual, sistem pembayaran yang belum
menggunakan sistem terkomputerisasi, Sulitnya untuk mendata barang karna masih bersifat manual, Sulitnya
memproses data pengiriman, karena kurang efektif jika barang yang sudah dikirim dimasukan ke data
pengiriman dengan manual, Sulitnya menghitung hasil penjualan pertahun, karena terlalu banyak berkas untuk
menampung data penjualan, dan sulit dalam mengetahui barang yang diretur. Dengan adanya rancang bangun
sistem informasi penjualan ini maka diharapkan dapat mengurangi masalah yang terjadi pada perusahaan
tersebut serta pemilik perusahaan dapat meningkatkan profit pada perusahaanya.

Kata kunci: Sistem Informasi Penjualan Tunai, Heyho Group Indonesia.

1. PENDAHULUAN menyelesaikan masalah yang ada pada perusahaan,

1.1. Latar Belakang
Memasuki era globalisasi yang kompetitif baik
secara domestik maupun internasional, membuat PT
maupun perusahaan meningkatkan pelayanan yang
diberikan kepada pelanggan. Disamping itu,
permasalahan efisiensi dan efektivitas dari proses
bisnis yang sedang berjalan, mulai dari pengelolaan
keuangan, proses produksi, hingga proses
perhitungan laba juga harus diperhatikan. Sehingga
diperlukannya sistem yang dapat menangani proses
penjualan dalam suatu perusahaan yang bergerak
dibidang keuangan.
Heyho Group Indonesia yang berlokasi di
Pondok Aren, Tangerang Selatan merupakan
perusahaan yang bergerak dibidang fashion pakaian
anak-anak muda masa kini. Kegiatan penjualan
barang mulai dari pemesanan barang hingga
pengiriman barang ke konsumen merupakan satu
aliran penting yang harus dikelola dengan baik. Saat
ini proses bisnis dan hubungan kerjasama antar
pelaku dalam proses produksi di Heyho Group
Indonesia belum terintegrasi dengan efektif dan
efisien. Oleh karena itu, diperlukan sistem informasi
yang berguna membantu perusahaan, yaitu “Sistem
Informasi Penjualan”
Dengan penerapan sistem tersebut pada Heyho
Group Indonesia diharapkan dapat membantu
perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan
efektifitas proses bisnis perusahaan, memberi
manfaat dalam mengurangi biaya dan waktu serta
sehingga perusahaan menjadi lebih berkualitas dan
dapat bersaing menuju era perdagangan bebas.
1.2. Masalah
a. Laporan untuk cetak terima barang masih
dilakukan secara manual sehingga memakan
waktu yang lama dan kurang efisien .
b. Sistem Pembayaran belum menggunakan
sistem komputerisasi sehingga harus
mendata hasil laporan karena banyaknya
nota transaksi dan menjadi kurang efektif
c. Sulitnya untuk mendata barang pesanan
pelanggan karena masih dilakukan secara
manual.
d. Sulitnya memproses ketika adanya data
pengiriman, karena kurang efektif jika
barang yang sudah dikirim dimasukan ke
data pengiriman dengan manual.
e. Sulitnya menghitung hasil penjualan
pertahun, karena terlalu banyak berkas untuk
menampung data penjualan jika disusun
secara manual
f. Sulitnya mengetahui barang apa saja yang
paling banyak terjual kepada pelanggan
dikarenakan tidak adanya laporan barang
terlaris
g. Sulit memproses barang jika terjadinya retur,
karena harus mendata transaksi yang retur
dan menjadi tidak efektif
 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 405
1.3. Tujuan Dan Manfaat Penulisan
a. Tujuan
1) Membantu Heyho Group Indonesia dalam
memiliki sistem yang lebih efisien, dan
mempermudah dalam pembuatan
rekapitulasi penjualan barang
2) Mempercepat pemrosesan data dan
meyakinkan keakuratan data yang di proses
3) Meningkatkan efektifitas kerja khususnya
dengan menggunakan sistem yang sudah
terkomputerisasi.
b. Manfaat
1) Membantu mempercepat proses pemesanan
Heyho Group Indonesia.
2) Untuk mempermudah Heyho Group
Indoneisa dalam pembuatan laporan.
3) Membantu kinerja Heyho Group Indoneisa
dalam menjalankan usaha yang lebih
efektif dan efesien.
1.4. Batasan Masalah
a. Penelitian dilakukan pada proses
penjualan, pemesanan barang,
pembayaran, pengiriman barang, retur
barang, dan pembuatan laporan.
b. Penelitian ini tidak meliputi proses
produksi secara detail dan arus kas
keuangan secara detail
1.5. Studi Pustaka
Menurut Mohamad Subhan [1], “Suatu sistem
dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur, komponen, atau variabel –
variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi,
saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Sistem
juga merupakan kumpulan elemen – elemen saling
terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan
(input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan
mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan
keluaran (output) yang diinginkan”.
Menurut Francis Tantri dan Thamrin [2]
“penjualan adalah bagian dari promosi dan promosi
adalah salah satu bagian dari keseluruhan sistem
pemasaran”. Dengan demikian, disimpulkan bahwa
penjualan adalah aktivitas maupun kegiatan yang
dilakukan manusia yang saling menguntungkan satu
sama lain, dimana penjual menawarkan produk 8
yang dimiliki pada konsumen sehingga mampu
menarik kecenderungan konsumen tersebut untuk
sedia mengeluarkan uang guna membeli suatu
produk yang telah ditawarkan oleh penjual.
1.6. Teknologi Yang Digunakan
Visual Studio 2008 merupakan versi
pengembangan setelah versi 2005. Sebuah tools
pengembangan perangkat lunak untuk membangun
ASP Web, layanan XML Web, aplikasi desktop,
aplikasi berbasis mobile, Visual Basic .NET, Visual
C++. NET, Visual C#.NET, Visual J#.NET.
Microsoft Word merupakan software pengolah
kata yang sering digunakan dan sangat populer pada
saat ini. Secara umum Microsoft Word adalah
Software untuk mengolah huruf atau kata yang biasa
digunakan untuk membuat laporan, karya ilmiah dan
lain sebagainya Software ini berada dalam satu paket
Microssoft Office yang berisi Microsoft Word,
Microsoft Excel, Microsoft Power Point, Microsoft
Access dan lain-lain.
Menurut Helmers [3], “Microsoft Visio adalah
aplikasi utama untuk membuat semua Diagram
bisnis, mulai dari flowchart, network Diagram, dan
organization charts, untuk membuat denah dan
brainstorming Diagram”.
1.7. Penelitian Sebelumnya
Pada tahun 2013, Fitriyani Anisah membuat
penelitian dengan judul “Rancangan Bangun Sistem
Infromasi Penjualan Pada CV.Suzuki Service Centre
Sungailiat”. Yang diterbitkan di Yogyakarta, 19
Januari 2013. Penelitian ini dilakukan untuk
tercapainya efektifitas dan efisiensi dalam sistem
penjualan barang dengan melakukan pengintegrasian
sistem.
Pada tahun 2012, Elly Yanuarti membuat
penelitian dengan judul “Membangun Sistem
Informasi Penjualan Pada CV. Saudara Mandiri
Menggunakan Metodologi Berorientasi Obyek”.
Yang diterbitkan di Pangkalpinang, September 2012.
Penelitian ini dilakukan untuk tercapainya efektifitas
dan efisiensi dalam sistem penjualan barang dengan
melakukan pengintegrasian sistem.
2. METODE PENELITIAN
2.1. Objek Penelitian
Objek Penelitian dan sumber penelitian berada
di Heyho Group Indonesia yang berada di Pondok
Aren, Tangerang Selatan.
2.2. Metode Pengumpulan Data
a. Pengamatan (observasi)
Pengamatan sangat diperlukan guna
melihat langsung suatu masalah yang ada.
b. Wawancara (interview)
Wawancara yang dilakukan pada saat
ingin memperoleh data dan informasi dalam
bentuk pertanyaan dan jawaban pada pihak
yang berkaitan dengan data tersebut.
c. Analisa Dokumen
Menganalisa dokumen-dokumen yang
digunakan pada proses yang sedang
berjalan, diantaranya dokumen masukan
 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 406

dan dokumen keluaran pada Heyho Group dan berbagai jenis pakaian lainnya. Hal ini tidak
Indonesia. lepas dari besarnya peluang bisnis dalam industry
d. Kepustakaan pakaian dengan semakin banyaknya permintaan dan
Penulis juga menggunakan bahan- kebutuhan konsumen atas berbagai macam pakaian.
bahan penelitian lain berupa buku-buku
penuntun yang menunjang. 3.2. Struktur Organisasi
e. Teknik Dokumentasi Pemilik Toko
Metode pengumpulan data melalui
arsip-arsip serta dokumen-dokumen yang
terkait dengan sistem yang akan dibuat.
Bagian Penjualan Bagian Pengiriman
f. Literatur
Gambar 2. Struktur Organisasi
Mencari data dan informasi yang
berhubungan dengan masalah yang dibahas,
3.3. Tugas dan Wewenang
melalui buku-buku ilmiah, internet, dan
1) Pemilik Toko
bahan-bahan kuliah serta tulisan-tulisan
Tugas dan tanggung jawabnya adalah:
yang berhubungan dengan penelitian ini
a. Sebagai pemilik Heyho Group Indonesia
ataupun pengarahan dari dosen
b. Memberikan persetujuan untuk pembelian
pembimbing.
dan penjualan barang secara tunai.
c. Memimpin dan mengawasi seluruh kegitan
2.3. Teknik Analisis Data
perusahaan serta bertanggung jawab penuh.
Dalam menganalisis data terdapat fase
perancangan sistem yang terdiri dari Entity
2) Bagian Penjualan
Relationship Diagram, Logical Record Structure,
Tugas dan tanggung jawabnya adalah:
Relasi, dan spesifikasi basis data. Adapun metode
a. Bertanggung jawab atas semua transaksi
sistem saat ini yang dipergunakan adalah model
penjualan.
waterfall. Menurut Youssef Bassil (2012 : 743),
b. Melayani pelanggan yang datang langsung
“Model Waterfall SLDC adalah pengembangan
maupun tidak langsung secara baik dan
software yang saling berurutan, dimana prosesnya
teliti terhadap pemesanan yang dipesan
seperti air terjun melalui tahapan yang harus
oleh pelanggan.
dijalankan guna berhasilnya proses software dibuat”.
c. Membuat laporan-laporan penjualan setiap
2.4. Kerangka Pemikiran harinya dan kemudian diberikan kepada
pemilik.
Kondisi
Kondisi Saat
Saat Ini
I ni Tindakan
Tindakan Tujuan/
Tujuan/ Hasil
Hasil

3) Bagian Pengiriman
Tugas dan tanggung jawabnya adalah:
A.
A. Kepala
Kepala perusahaan
perusahaan kesulitan
kesulitan
dalam
dalam mengetahui
mengetahui sepatu
sepatu apa
apa saja
saja
yang
yang paling
paling banyak
banyak dipesan,
dipesan,
dikarenakan
dikarenakan tidak
tidak adanya
adanya

a. Bertugas mengantar barang sampai kepada

pembuatan
pembuatan laporan
laporan sepatu
sepatu
terbanyak
terbanyak dipesan. Sehingga kepala
dipesan. Sehingga kepala
perusahaan
perusahaan tidak
tidak bisa
bisa mengevaluasi
mengevaluasi
ulang
ulang sepatu
sepatu yang
yang lain
lain

pihak ekspedisi.
A.
A. Memperbaiki
Memperbaiki sistem
sistem yang
yang sudah
sudah
B.
B. Sering
Sering terjadinya
terjadinya pemesanan/
pemesanan/ berjalan
berjalan dengan
dengan merancang
merancang Sistem
Sistem
pencarian
pencarian penyewaan
penyewaan mobil
mobil yang
yang Informasi
Informasi Pelayanan
Pelayanan JJasa
asa Produksi
Produksi A.
A. Membantu
Membantu Staff
Staff Perusahaan
Perusahaan dalam
dalam
mendadak
mendadak pada
pada saat
saat pengiriman
pengiriman pada
pada PT.
PT. Puma
Puma untuk
untuk mempermudah
mempermudah melakukan
melakukan pencatatan
pencatatan data
data pada
pada

b. Bertanggung jawab atas semua ketepatan

produk
produk ke
ke customer,
customer, sehingga
sehingga sulit
sulit proses
proses pencatatan
pencatatan sehingga
sehingga perusahaan,
perusahaan, sehingga
sehingga dapat
dapat
untuk
untuk mencari
mencari jasa
jasa penyewaan
penyewaan menghasilkan
menghasilkan inform
informasi
asi yang
yang cepat,
cepat, meminimalisir
meminimalisir kesalahan
kesalahan
mobil
mobil yang
yang siap
siap untuk
untuk mengirim
mengirim tepat
tepat dan
dan akurat.
akurat.
produk
produk B.
B. Membantu
Membantu dan
dan mempermudah
mempermudah staf
staf

dan kelengkapan barang sampai tujuan.

B.
B. Merancang
Merancang sistem
sistem guna
guna perusahaan
perusahaan dalam
dalam mencari
mencari data
data dan
dan
C.
C. Tidak
Tidak adanya
adanya keterangan
keterangan retur
retur mempermudah
mempermudahproses
proses pencarian
pencariandata
data terjaminnya
terjaminnya keamanan
keamanan data.
data.
maka
maka sulit
sulit diketahui
diketahui jumlah
jumlah barang
barang
yang
yang diretur
diretur dalam
dalampengiriman
pengiriman C.
C. Merancang
Merancang sistem
sistem dengan
dengan C.
C. Membantu
Membantu proses
proses pencarian
pencarian data
data
menggunakan
menggunakan database
database sehingga
sehingga menjadi
menjadi lebih
lebih mudah
mudah dan
dan pembuatan
pembuatan
D.
D. Belum
Belumadanya
adanya laporan
laporan penjualan
penjualan memudahkan
memudahkan untuk
untuk penyimpanan
penyimpanan laporan
laporan tidak
tidak terhambat.
terhambat.
sehingga
sehingga pemilik
pemilik perusahaan
perusahaan sulit
sulit data
data dan
dan mempermudah
mempermudah pencarian
pencarian
mengetahui
mengetahui jumlah
jumlah pemasukan
pemasukan data.
data.
dalam
dalam jangka
jangka waktu

E.Terlambatnya
waktu tertentu
tertentu

E.Terlambatnya pengiriman
dikarenakan
pengiriman barang
dikarenakan jadwal
barang
jadwal pengiriman
pengiriman yang
yang
3.4. Proses Bisnis Sistem Berjalan
mendadak
mendadak dan
dan temporer
temporer
a. Proses Pemesanan Barang
Diskusi
Diskusi Pemecahan
Pemecahan
Heyho Group Indonesia melayani penjualan
barang dengan dua cara yaitu dengan penjualan toko
Penerapan
Penerapan Sistem
Sistem
Masalah
Masalah

Evaluasi
Evaluasi Awal Evaluasi
Evaluasi Efek Evaluasi
Evaluasi Akhir

dan penjualan Online. Jika pelanggan memesan di

Awal Efek Akhir

Gambar 1. Kerangka Pemikiran

toko, pelanggan dapat langsung datang ke toko
kemudian langsung memilih barang, penjualan akan
melakukan keep barang yang dipesan oleh
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Sejarah Organisasi pelanggan. Jika pelanggan memesan melaui Online,
Heyho adalah salah satu brand fashion lokal pelanggan dapat memesan melalui media social
Indonesia yang didirikan pada April 2013 oleh kemudian pelanggan dapat memilih langsung artikel
Achmad Ichsan Nasution sebagai Founder Brand. apa yang akan dipesan, kemudian pelanggan dapat
Heyho bekerja berdasarkan kreativitas dan tanggung menanyakan ketersediaan barang yang akan dipesan
jawab yang dikelola secara profesional. Produk- dengan mengirim format pesanan (nama artikel dan
produk yang diproduksi yaitu berbagai macam ukuran), jika barang yang dipesan tidak tersedia,
pakaian seperti T-Shirt, Kemeja, Sweater, Hoodie bagian penjualan memberikan konfirmasi kepada
 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 407

pelanggan bahwa barang yang dipesan tidak ada.

Bila barang tersedia kemudian bagian penjualan Pelanggan Bagian Penjualan

akan melakukan keep barang yang dipesan oleh Melakukan pembayaran

pelanggan. melalui transfer

Menerima bukti transfer

Pelanggan Bagian Penjualan Memberikan tanda bukti

transfer online
Menerima format
pesanan Mengkonfirmasi
Minat Pelanggan pembayaran kepada
pelanggan
Cek pesanan
[Toko] [Online] Menerima konfirmasi
[Tidak tersedia] [Tersedia] dari bagian penjualan

Datang ke toko Melihat media sosial

Konfirmasi barang tidak
tersedia

Memilih pesanan

Mengirim format
pesanan
Melihat pesanan

Pilih pesanan

Menyimpan
pesanan Gambar 5. Proses Pembayaran Online
Catat pesanan

d. Proses Pengambilan Barang Ditempat

Gambar 3. Proses Pemesanan Barang Bagian penjualan mengkonfirmasikan kepada
pelanggan bahwa pesanan yang diinginkan tersedia,
b. Proses Pembayaran Offline kemudian bagian penjualan memberikan nota bon
Pelanggan melakukan pesanan kemudian putih beserta barang kepada pelanggan.
bagian penjualan menginput data pesanan dan
menerima pembayaran dari pelanggan, lalu
Pelanggan Bagian Penjualan

membuatkan nota pemesanan, kemudian bagian Mengkonfirmasi

pesanan tersedia

penjualan menyerahkan bon putih dan barang kepada pelanggan

kepada pelanggan. Pelanggan menerima bon putih Memberikan nota bon

putih kepada pelanggan
Menerima nota bon putih
dan barang yang diinginkan

dan barang yang ia beli.

Pelanggan Bagian Penjualan

Melakukan pembayaran Menerima Pembayaran

Cek pembayaran

Membuat nota bon

Menerima bon putih Menyerahkan bon

Gambar 6. Proses Pengambilan Barang
dan barang putih dan barang

e. Proses Pengiriman Barang

Pelanggan yang memesan melalui sosial media
harus mengirimkan bukti transfer lunas terlebih
dahulu, kemudian bagian penjualan menerima bukti
Gambar 4. Proses Pembayaran Offline pembayaran lalu mengemas pesanan barang dan
mengantarkan barang tersebut ke bagian pengiriman.
Bagian pengiriman menerima barang dari bagian
c. Proses Pembayaran Online penjualan lalu membuatkan resi pengiriman barang
Pelanggan melakukan pembayaran melalui kemudian bagian pengiriman mengirimkan barang
transfer dan memberikan tanda bukti transfer Online ke pelanggan, lalu pelanggan menerima dan
kepada bagian penjualan melalui whatsapp. Bagian mengkonfirmasi barang telah sampai ditempat.
penjualan menerima bukti transfer lalu
mengkonfirmasi pembayaran kepada pelanggan
kemudian pelanggan menerima konfirmasi dari
bagian penjualan.
 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 408

Pelanggan Bagian Penjualan Ekspedisi

Entry Pemesanan
Mengirim bukti Terima bukti
pembayaran pembayaran

Pengemasan barang
pesanan Cetak Nota
Pelanggan

Mengantarkan barang
Terima barang
ke Ekspedisi
Cetak Surat Jalan
Bagian Penjualan
Buat resi pengiriman

Kirim barang
Entry Retur
Terima dan konfirmasi
Bagian Pengiriman
barang telah sampai

Gambar 11. Use Case Transaksi

d. Use Case Laporan

Gambar 7. Proses Pengiriman Barang

Cetak Laporan
Pemesanan

f. Fishbone Diagram
Cetak Laporan Penjualan

Proses
Laporan untuk cetak terima barang
masih dilakukan secara manual.

Memakan waktu yang lama dan

Sulit memproses ketika adanya data pengiriman
kurang efisien
Cetak Laporan Pengiriman
Sistem Pembayaran belum menggunakan
Kurang efektif jika barang yang sudah dikirim dimasukan ke
data pengiriman dengan manual. Bagian Penjualan Pemilik Toko
sistem komputerisasi

Harus mendata hasil laporan karena banyak nya Sulitnya mengetahui barang apa saja yang paling
nota transaksi dan menjadi kurang efektif banyak terjual kepada pelanggan
Tidak adanya laporan barang terlaris.
Sulit untuk mendata barang pesanan pelanggan

Karena masih di lakukan secara manual. Sulit memproses barang jika terjadinya retur
Cetak Laporan Retur
Harus mendata transaksi yang retur dan menjadi tidak efektif.

Proses sistem transaksi penjualan serta

Pembuatan laporan belum efektif

Sulit dalam menghitung hasil penjualan pertahun Harus mendata hasil laporan karena banyak
nya nota transaksi dan menjadi kurang
efektif.
Cetak Laporan Rekapitulasi
Terlalu banyak berkas untuk menampung
data penjualan Sistem Pembayaran belum menggunakan Barang Terlaris
sistem komputerisasi

Manusia Metode
Gambar 12. Use Case Laporan

Gambar 8. Proses Fishbone Diagram e. Entity Relationship Diagram (ERD)

*kd_barang *kd_barang
*kd_pelanggan *no_pemesanan
*no_pemesanan nm_barang

3.5. Perancangan Sistem

nm_pelanggan tgl_pemesanan
*kd_pelanggan jml_pemesanan stock
alamat Jns_pesan
*no_pelanggan hrg_pemesanan hrg_satuan
telepon

1 M M N

a. Package Diagram
Pelanggan Lakukan Pemesanan Pesan Barang

1 M

*kd_barang
*no_pemesanan Cetak Detil Retur *no_retur
*no_nota jml_barang
hrg_barang

1 N
*no_retur
*no_nota 1 1 tgl_retur
Master Transaksi Laporan tgl_nota
Nota Ajuan Retur
jml_retur
keterangan
1 *no_nota
*no_retur

*no_pemesanan

Gambar 9. Proses Package Diagram

Buat
*no_suratjln

1
*no_suratjln
tgl_suratjln Surat Jalan
tgl_terima

b. Use Case Master *no_suratjln

M

Bawa
*kd_bgnpengiriman

*kd_bgnpengiriman Bagian
nm_bgnpengiriman Pengiriman

Entry Data
Pelanggan
Gambar 13. Entity Relationship Diagram

Entry Data Barang

f. Struktur Menu
Entry Data Bagian
RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN METODOLOGI BERORIENTASI OBJEK PADA HEYHO GROUP I NDONESIA
Bagian Penjualan Pengiriman

Gambar 10. Use Case Master

Master Transaksi Laporan Keluar

c. Use Case Transaksi

Entry Data Bagian Pengiriman Laporan Cetak Terima Barang
Cetak Kwitansi

Entry Data Barang Laporan Pembayaran

Entry Terima Barang

Entry Data Pelanggan

Cetak Nota Laporan Pemesanan

Cetak Surat Jalan Laporan Pengiriman

Entry Pemesanan Laporan Penjualan

Entry Retur Laporan Rekap Barang Terlaris

Laporan Retur

Gambar 14. Struktur Menu

 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 409

membersihkan Layar Entry Data Bagian Pengiriman

3.6. Rancangan Layar dan Tombol Keluar digunakan untuk Keluar dari
a. Menu Utama Form Entry Data Bagian Pengiriman.
Pada rancangan form menu utama terdapat 3
menu utama yang terdiri dari Master, Transaksi dan ENTRY DATA BAGIAN PENGIRIMAN

ENTRY DATA BAGIAN PENGIRIMAN

Laporan. Dimana masing-masing memiliki
submenu. Jika ingin keluar dari form menu utama Kode Bagian Pengiriman <<autonumber>> CARI

klik tombol keluar. Nama Bagian Pengiriman X-20-X

MENU_UTAMA Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

MASTER TRANSAKSI LAPORAN

Gambar 17. Rancangan Layar Entry Pengiriman

d. Cetak Laporan Penjualan

Gambar 15. Rancangan Layar Menu Utama
b. Entry Barang
Pada Form Entry Data Barang terdapat Kode
Barang, Nama Barang, Jenis Barang, Warna, Size,
Stok dan Harga Satuan. Kode Barang akan muncul
otomatis menggunakan Autonumber. Tombol Cari
Pada Form Cetak Laporan Penjualan terdapat
Periode Awal dan Periode Akhir. User terlebih
dahulu memilih tanggal periode awal kemudian
memilih periode akhir. Tombol Cetak digunakan
untuk menampilkan laporan penjualan sesuai
periode yang dipilih. Tombol Keluar digunakan
untuk keluar dari Form Cetak Laporan Penjualan.
CETAK LAPORAN PENJUALAN

digunakan untuk mencari data barang yang sudah CETAK LAPORAN PENJUALAN
diinput sebelumnya. Tombol simpan digunakan
dd/MM/yyyy dd/MM/yyyy
untuk menyimpan data yang sudah selesai diisi. s/d

Tombol ubah digunakan untuk mengubah data yang Cetak Keluar

sudah tersimpan. Tombol Hapus digunakan untuk

menghapus data yang ingin dihapus. Tombol Batal
Gambar 18. Rancangan Layar Laporan Penjualan
digunakan untuk membersihkan Layar Entry Data
Barang dan Tombol Keluar digunakan untuk Keluar
dari Form Entry Data Barang. 3.7. Sequence Diagram
ENTRY
ENTRY DATA BARANG
DATA BARANG
a. Entry Data Barang
ENTRY DATA BARANG

Kode Barang <<autonumber>> CARI

X-20-X : BagianPenjualan : FormEntryDataBarang : barang

Nama Barang : CtrlEntryBarang

Jenis Barang X-10-X

Buka()

Warna X-10-X Buka()

Size X-8-X
Tampil Autonumber()

Stok 999

Input Data Barang()

Harga Satuan 999.999
Input Data Barang()

Simpan Ubah Hapus Batal Keluar

Simpan()

Simpan()

Simpan()

Gambar 16. Rancangan Layar Entry Barang Cari()

Cari()

Get barang()

Ubah()

Tampil Data Barang()

c. Entry Pengiriman Ubah()

Pada Form Entry Data Bagian Pengiriman Ubah()

terdapat Kode Bagian Pengiriman dan Nama Bagian Hapus()

Hapus()

Pengiriman. Kode Bagain Pengiriman akan muncul Hapus()

otomatis menggunakan Autonumber. Tombol Cari Batal()

digunakan untuk mencari data bagian pengiriman Bersih()

Batal()

yang sudah diinput sebelumnya. Tombol simpan Keluar()

digunakan untuk menyimpan data yang sudah

Keluar()

selesai diisi. Tombol ubah digunakan untuk

mengubah data yang sudah tersimpan. Tombol
Hapus digunakan untuk menghapus data yang ingin Gambar 19. Sequence Diagram Entry Data Barang
dihapus. Tombol Batal digunakan untuk
 J u r n a l I D E A L I S V o l . 1 N o . 4 , S e p t e m b e r 2 0 1 8 | 410

a. Dengan adanya sistem komputerisasi Penjualan

b. Entry Bagian Pengiriman Tunai membuat laporan terima barang lebih
akurat dan cepat dalam pengerjaannya.
: BagianPenjualan : : : bagianpengiriman
b. Sistem pembayaran yang telah diubah ke sistem
komputerisasi membuat proses hasil pembuatan
FormEntryDataBagianPengiriman CtrlEntryBagianPengiriman

Buka()

Buka()

Input Data Bagian Pengiriman()

Tampil Autonumber()

laporan menjadi lebih mudah.

Input Data Bagian Pengiriman()

c. Dengan adanya sistem komputerisasi membuat

laporan pemesanan pelanggan yang dilakukan
Simpan()

Simpan()

Simpan()

Cari()

Cari() secara lebih mudah.

d. Semua barang yang telah dikirim ke pelanggan
Get bagianpengiriman()

Ubah()

Tampil Autonumber()

Ubah()

Ubah() jika dilakukan dengan sistem komputerisasi

Hapus()

Hapus()
akan lebih mudah mendatanya.
e. Dengan sistem komputerisasi membuat penjual
Hapus()

Batal()

Bersih()
Batal()

dengan mudah menghitung hasil penjualan

Keluar()

Keluar()
dengan akurat.
f. Memudahkan penjual merekap barang mana
saja yag lebih banyak terjual dan menjadi
Gambar 20. Sequence Diagram Entry Bagian Pengiriman barang terlaris, sehingga penjual lebih
mengetahui minat pelanggannya dan
c. Entry Bagian Penjualan berakibatkan dapat lebih majunya bisnis
penjualan.
:Bagian
g. Penjual menjadi lebih mudah untuk merekap
barang yang di retur ke dalam sistem secara
:formentrydatabagianpenjualan :ctrlformentrydatabagianpenjualan :Bagian_penjualan
Penjualan

buka()
buka()

inputdatabagian
tampilautonumber()
cepat dan efektif.
penjualan() inputdatabagian
penjualan()

simpan()

Adapun saran yang penulis sampaikan sebagai

simpan()
simpan()

berikut :
cari()
cari()
getbagianpenjualan()
Tampildatabagian
penjualan()

ubah()
ubah()
ubah()
a. Perlu diadakan dokumentasi dan pemeliharaan
hapus()
hapus()
hapus()
sistem.
batal()
batal()
b. Perlu backup data untuk menjamin keamanan
bersih()
data.
c. Faktor ketelitian dan kecermatan dalam
keluar()
keluar()

mengolah informasi.
Gambar 21. Sequence Diagram Entry Bagian Penjualan
d. Control yang tepat untuk menghasilkan laporan
yang tepat waktu, dan akurat sebagai bahan
d. Laporan Pemesanan untuk mengambil keputusan.

: Bagian :FormCetakLaporan :CtrlCetakLaporanPemes :Barang :Pesan :Bagain_Penjualan

5. DAFTAR PUSTAKA
:Pemesanan :Pelanggan
Penjualan Pemesanan anan

Buka()

[1] Subhan, Mohamad 2012 Analisa Perancangan

Buka()

Pilih
Periode() Sistem. Jakarta:Lentera Ilmu Cendekia.
Pilih Periode()
[2] Thamrin, A. and Francis, T. (2012) Manajemen
Cetak()
Cetak()
Pemasaran. Depok: PT. Raja Grafindo Persada.
[3] Scott A. Helmers et. al. 2013, Microsoft Visio 2013
Get pemesanan()
Get
pelanggan()

Get barang() Step by Step, Redmond, Microsoft Press.

Get pesan()
Get
bagian_penjualan()
[4] Rosa, A.S., dan M.Shalahuddin 2013. Rekayasa
Tampil Laporan
Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi
Objek. Bandung: Informatika.
Pemesanan()

keluar()
keluar()
[5] Hartanto 2012. Sistem Basis Data menggunakan
Microsoft SQL Server2005.Yogyakarta: Andi
[6] Sutabri, Tata 2012. Analisis Sistem Informasi.
Gambar 22. Sequence Diagram Laporan Pemesanan
Yogyakarta : Andi Offset.
[7] Yakub 2012. Pengantar Sistem Informasi.
Yogyakarta : Graha Ilmu.
4. KESIMPULAN [8] Sutarman 2012. Pengantar Teknnologi Informasi.
Kesimpulan yang didapat dari proses analisis, Jakarta : Bumi Aksara.
perancangan dan sistem adalah : [9] Supardi. 2013. Aplikasi Statiska dalam Penelitian
Jakarta: Prima Ufuk Semesta