DISUSUN OLEH:
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya yang senantiasa diberikan, sehingga tim penyusun dapat
menyelesaikan makalah “Pondasi Sumuran (Caisson)”tepat pada waktunya.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak
yang telah memberikan bantuan dan arahan kepada penulis sehingga makalah ini
dapat diselesaikan.
Melalui makalah ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca dan
masyarakat luas. Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih banyak
memiliki kesalahan dan masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu, penulis
berharap adanya kritik, saran, dan tanggapan kedepannya untuk memperbaiki
makalah ini menjadi lebih baik.
Tim Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Suatu struktur bangunan terdiri dari struktur atas dan struktur bawah.Struktur
bangunan membutuhkan pondasi yang kuat dan kokoh sebagai pendukung
konstruksi di atasnya.Pertama-tama yang dilaksanakan pada kegiatan
pembangunan struktur di lapangan adalah pekerjaan struktur bawah yaitu
pekerjaaan pondasi.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah memahami materi mulai
dari definisi sampai metode pelaksanaan pemasangan pondasi sumuran dengan
menganalisa bagian struktur dengan aman dan kuat.
PEMBAHASAN
Kekurangan :
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pondasi sumuran adalah pondasi yang terbuat dari pipa-pipa beton
yang disusun sedemikian rupa di dalam tanah membentuk sumur
kemudian dicor di tempat menggunakan bahan beton dan batu belah
sebagai pengisinya.Ini merupakan salah satu jenis pondasi dalam yang
menjadi peralihan antara pondasi dangkal dan pondasi tiang.Biasanya
pondasi sumuran diaplikasikan jika lapisan tanah dasar berada di
kedalaman yang cukup dalam
3.2 Saran
Pondasi sumuran merupakan pilihan yang paling tepat untuk
diterapkan pada area-area konstruksi yang mempunyai lapisan tanah keras
yang terletak di kedalaman antara 3-5 meter. Apabila kita menerapkan
pondasi tapak atau jenis pondasi langaung lainnya di area pembangunan
dengan lapisan tanah yang keras, yang berada di bawah 3 meter, maka
imbasnya terjadi pemborosan akibat penggalian tanah yang terlalu dalam
dan lebar.