Anda di halaman 1dari 4

Asosiasi pendidikan biasanya terdiri dari guru-guru yang memiliki minat dan tujuan yang

serupa dalam meningkatkan praktik pengajaran mereka. Di Indonesia sendiri organisasi

profesi kependidikan yang dikenal antara lain: Ikatan Petugas Bimbingan Indonesia (IPBI),

Ikatan Sarjana Kependidikan Indonesia (ISPI), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI),

Forum Musyawarah Pendidikan Indonesia (FORMOPI), Himpunan Sarjana Manajamen

Pendidikan Indonesia (HISMAPI) dan sebagainya.

Berikut ini adalah beberapa cara di mana asosiasi pendidikan dapat memberikan
pembinaan profesional kepada guru:

1. Pelatihan dan lokakarya: Asosiasi pendidikan dapat menyelenggarakan


pelatihan dan lokakarya tentang berbagai topik yang relevan dengan
pengajaran dan pembelajaran. Misalnya, mereka dapat menawarkan pelatihan
tentang penggunaan teknologi dalam kelas, pendekatan pengajaran yang
inovatif, atau strategi evaluasi yang efektif. Pelatihan ini memberikan
kesempatan bagi guru untuk mengembangkan keterampilan baru dan
memperbarui pengetahuan mereka.
2. Pertemuan dan konferensi: Asosiasi pendidikan sering mengadakan
pertemuan reguler dan konferensi di mana guru dapat bertemu, berbagi
pengalaman, dan belajar dari satu sama lain. Ini adalah forum yang baik untuk
berdiskusi tentang isu-isu terkini dalam pendidikan, menjelajahi praktik
terbaik, dan mendapatkan wawasan baru. Pertemuan ini juga dapat menjadi
platform untuk menjalin jaringan dan membangun komunitas belajar antara
guru-guru.
3. Riset dan publikasi: Asosiasi pendidikan dapat mendorong guru-guru untuk
terlibat dalam kegiatan riset dan penelitian. Mereka dapat memberikan
dukungan dan sumber daya bagi guru yang ingin melakukan penelitian di
bidang pendidikan. Selain itu, asosiasi juga dapat menerbitkan jurnal atau
publikasi lain yang memuat artikel dan penelitian tentang praktik pengajaran
yang efektif. Ini membantu dalam berbagi pengetahuan dan menciptakan
budaya pembelajaran yang terus-menerus.
4. Mentoring dan pembimbingan: Asosiasi pendidikan dapat menyediakan
program mentoring atau pembimbingan di mana guru yang berpengalaman
dapat membimbing guru-guru yang baru atau yang membutuhkan bantuan
tambahan. Mentoring ini membantu dalam pengembangan keterampilan dan
pengetahuan guru, serta memberikan dukungan emosional dan profesional.
5. Sertifikasi dan pengakuan: Asosiasi pendidikan dapat memfasilitasi program
sertifikasi atau pengakuan bagi guru yang telah mencapai tingkat keunggulan
dalam praktik pengajaran mereka. Ini mendorong guru untuk terus
meningkatkan kualitas pengajaran mereka dan memberikan pengakuan
terhadap prestasi mereka.

Melalui asosiasi pendidikan, guru dapat memperoleh akses ke sumber daya,


pelatihan, dan jaringan yang dapat membantu mereka dalam mengembangkan
keterampilan dan pengetahuan mereka. Asosiasi juga dapat berperan dalam
mendorong kolaborasi dan pertukaran ide antara guru-guru, serta memperkuat
profesionalisme dalam profesi pendidikan. Penting bagi guru untuk terlibat dalam
asosiasi pendidikan yang relevan dengan minat dan kebutuhan mereka guna
memanfaatkan semua manfaat yang ditawarkan
2.

Pembinaan profesional guru melalui program Pre-Service dan In-Service merupakan


strategi yang penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Program Pre-Service
mengacu pada pelatihan dan pendidikan yang diberikan kepada calon guru sebelum
mereka memulai karir mereka sebagai pendidik. Sementara itu, program In-Service
merupakan upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi guru yang
sudah bekerja.

Program Pre-Service biasanya dilakukan di lembaga pendidikan seperti perguruan


tinggi atau institusi pendidikan guru. Program ini bertujuan untuk mempersiapkan
calon guru dengan pengetahuan dan keterampilan dasar yang dibutuhkan dalam
proses pengajaran. Calon guru akan mempelajari berbagai konsep pendidikan, teori
pengajaran, metode evaluasi, dan isu-isu terkait pendidikan. Mereka juga akan
mengikuti praktik pengajaran di sekolah mitra untuk mendapatkan pengalaman
langsung dalam mengajar.

Program In-Service, di sisi lain, ditujukan untuk guru yang sudah bekerja. Program ini
dirancang untuk memberikan kesempatan kepada guru untuk terus meningkatkan
kompetensi mereka, mengikuti perkembangan terbaru dalam pendidikan, dan
mengatasi tantangan yang mereka hadapi di dalam kelas. Biasanya, program In-
Service dilakukan melalui pelatihan berkelanjutan, lokakarya, seminar, dan program
pengembangan profesional lainnya. Guru dapat memilih topik yang sesuai dengan
kebutuhan dan minat mereka, seperti teknologi dalam pendidikan, manajemen kelas,
kurikulum terbaru, atau pendekatan pengajaran inovatif.

Melalui program Pre-Service dan In-Service, guru dapat terus meningkatkan


pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengajar. Ini penting karena dunia
pendidikan terus berkembang, dan guru perlu mengikuti perkembangan tersebut
agar dapat memberikan pembelajaran yang relevan dan efektif kepada siswa.
Dengan adanya program pembinaan profesional ini, diharapkan guru dapat
mengembangkan kompetensi pedagogis, kepemimpinan, dan kemampuan untuk
beradaptasi dengan perubahan dalam lingkungan pendidikan.

Selain itu, program pembinaan profesional juga dapat memberikan kesempatan


kepada guru untuk berbagi pengalaman dan best practice dengan rekan sejawat. Ini
membantu dalam membangun komunitas belajar yang saling mendukung di antara
para guru. Dalam konteks ini, kolaborasi antara guru-guru dapat terjadi, dan mereka
dapat belajar satu sama lain untuk meningkatkan praktik pengajaran mereka.

Pemerintah dan lembaga pendidikan memiliki peran penting dalam melaksanakan


program Pre-Service dan In-Service yang efektif. Mereka harus menyediakan sumber
daya yang cukup, mengembangkan kurikulum yang relevan, dan bekerja sama
dengan sekolah mitra untuk memfasilitasi pengalaman praktik pengajaran. Selain itu,
evaluasi dan monitoring berkala juga diperlukan untuk memastikan efektivitas
program ini dan melakukan perbaikan yang diperlukan.

Secara keseluruhan, pembinaan profesional guru melalui program Pre-Service dan


In-Service merupakan investasi yang penting dalam meningkatkan kualitas
pendidikan

Anda mungkin juga menyukai