1.

Dari kasus Adi & Ade di atas:

a. Mengapa Adi & Ade berbeda kepribadian meskipun saudara kembar ?
b. Selain dari faktor keturunan, faktor-faktor apalagi yang mempengaruhi kepribadian selain dari
keturunan dan jelaskan!
2. Berdasarkan kasus di atas :
a. Stres pada level mana yang terjadi di Perusahaan A?
b. Stresor apa saja dari manajer yang bisa mengakibatkan stres di level tersebut, jelaskan dan
upaya apa yang harus dilakukan oleh manajer untuk mengurangi stres di level tersebut!
3. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang menyebabkan hambatan dalam proses komunikasi!
4. Berdasarkan kasus di atas, termasuk konflik tipe apa dan bagaimana cara penyelesaian jenis konflik
tersebut?

Jawaban :

1. Dari kasus Adi & Ade

a. Karena kepribadian adalah suatu konsep dinamis yang mendeskripsikan pertumbuhana dan
perkembangan seluruh sistem psikologis seseorang. Kepribadian merupakan satu set
karakteristik dan kecenderungan-kecenderungan seseorang yang bersifat permanen (tidak
mudah berubah dalam jangka pendek) yang menjadikan orang tersebut berbeda dalam cara
berpikir, cara mengungkapkan perasaan dan berperilaku. Kepribadian secara individual
seseorang bisa spa atau berbeda dari orang lain bergantung dari karakteristik dan
kecenderungan-kecenderungan masing-masing individu. Kesamaan atau perbedaan ini muncul
ke permukaan dalam bentuk tindakan dan perilaku seseorang naf bersifat konsisten dan
persisten. Karakteristik dan kecenderungan-kecenderungan tersebut tidak mudah dipengaruhi
oleh tekanan-tekanan sosial, biologis, situasi atau momen-momen tertentu.

b. Faktor lingkungan
Lingkungan adalah dimana tempat seseorang tumbuh dan dibesarkan norma dalam keluarga,
teman-teman, kelompok sosial dan pengaruh-pengaruh lain yang dialami
Faktor Situasi
Adalah faktor yang mempengaruhi dampak keturunan dan lingkungan atas kepribadian.
Kepribadian individu, meskipun pada umumnya stabil dan konsisten, dapat berubah pada
situasi yang berbeda, tuntutan yang berbeda dari situasi yang berbeda menuntut aspek yang
berbeda dari kepribadian seseorang

2. Berdasarkan kasus diatas:

a. Stres yang terjadi di Perusahaan A berada di level Kelompok
b. Kurangnya kohesivitas kelompok
Kohesivitas atau kebersamaan merupakan hal penting bagi karyawan. Jika karyawan tidak
mengalami kesempatan kebersamaan karena desain kerja, kerena pemyila melarang atau
membatasinya, kurangnya kebersamaan menyebabkan stres
Kurangnya dukungan sosial
Jika dukungan sosial kurang pada individu, maka situasi ini akan membuat stres.
 Cara mengurangi stres tersebut
 Melakukan serangkaian seminar dan lokakarya untuk membantu karyawan mengatasi
stres di lingkungan kerjanya.
 Membentuk program manajemen kesehatan dimana program ini dibentuk untuk
mengatasi stres.
 Mengindentifikasikan sumber-sumber utama dari stres meliputi tugas peran dan
tuntutan-tuntutan antarpersonal dari pekerjaan dan organisasi.
 Menyediakan pelatihan atau perintah-perintah yang lebih jelas sehingga karyawan
merasa mampu memenuhi berbagai tanggung jawab mereka
 Membuat lingkungan kerja yang nyaman dan aman.

3. Hambatan dalam proses komunikasi

a. Hambatan karena proses komunikasi’
Elemen-elemen penghambat tersebut misalnya Pengirim pesan, Encode, Pesan, Media,
Decode, penerima pesan, umpan balik.
b. Hambatan karena faktor individu pelaku komunikasi
Beberapa bentuk hambatan karena faktor ini diantaranya
Kemampuan seseorang untuk berkomunikasi secara efektif, Cara seseorang memprosesdan
menginterpretasikan informasi, tingkat kepercayaan antara pihak-pihak yang berkomunikasi,
menyamaratakan dan berprasangka beruk terhadap pihak lain, tingkat egoisme serang pelaku
komunikasi, kemampuan mendengar yang buruk, kecenderungan untuk memberi penilaian
terhadap pesan yang dikirim, dan ketidakmampuan seseorang untuk mendengarkan sambil
memahami yang didengar.
c. Hambatan karena faktor fisik
Biasanya disebabkan oleh kondisi fisik lingkungan, atau komunikator dan komunikan.
Contoh: Gangguan sinyal karena cuaca, gangguan kesehatan, gangguan alat komunikasi, dan
sebagainya.
d. Hambatan karena faktor semantik
Semantik berarti sesuatu yang berhubungan “kata” atau studi tentang kata. Jadi, hambatan
komunikasi yang disebabkan semantik akan terjadi jika seseorang melakukan kesalahan dalam
melakukan encod atau decode karena kedua aktivitas ini, masing-masing merupakan proses
menuangkan ide dan menerima pesan dalam bentuk kata-kata atau simbol.

4. Tipe konflik adalah konflik kepribadian

Cara menyelesaikan konflik kepribadian
a. Lakukan investigasi dan buat catatan berkaitan dengan konflik.
b. Jika dianggap perlu lakukan tindakan korektif.
c. Jika dianggap perlu selesaikan secara informal.
d. Untuk konflik yang sangat sulit, bawalah persoalan ini ke manajer SDM atau konsultan.